Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
NIM : 832113018
INFORMASI UMUM
AKTIVITAS/ ISTIRAHAT
Gejala (Subjektif)
Tidur Jam : 21.0 tidur siang : kadang-kadang Kebiasaan tidur : tidak ada
Insomnia : ya
Tanda (Objektif)
Deformitas : ya
SIRKULASI
Gejala (Subjektif)
Klaudikasi : tidak
Tanda (Objektif)
Jantung (palpasi) :
Getaran : ya . Dorongan : ya
Bunyi jantung : normal Frekuensi : tidak teratur .Irama : tidak teratur Kualitas : kuat
INTEGRITAS EGO
Gejala (Subjektif)
Perasaan-perasaan : Ketidakberdayaan : ya
Tanda (Obyektif)
Euforik : tidak
ELIMINASI
Gejala (Subjektif)
Tanda (Objektif)
MAKANAN/ CAIRAN
Gejala (Subjektif)
Diit biasa (tipe) : tidak ada diit Jumlah makanan per hari : 3x sehari
Makan terakhir/ masukan : nasi/bubur ikan Pola diit :tidak diit
Penggunaan diuretik : ya
Tanda (Objektif)
Pembesaran tiroid : tidak ada hernia/ massa : tidak ada Halitosis : tidak ada
HIGIENE
Gejala (Subjektif)
Tanda (Objektif)
NEUROSENSORI
Gejala (Subjektif)
Epistaksis : tidak
Tanda (Objektif)
Status mental : baik
Halusinasi :tidak
Kaca mata : tidak Kontak lensa : tidak Alat bantu dengar : tidak
NYERI/ KETIDAKNYAMANAN
Gejala (Subjektif)
Tanda (Objektif)
PERNAPASAN
Gejala (Subjektif)
Perokok : tidak
Tanda (Objektif)
Fremitus :tidak
Egofoni :normal
Sianosis : tidak
Karakteristik sputum : -
KEAMANAN
Gejala (Subjektif)
Fraktur/ dislokasi : ya
Tanda (Objektif)
Wanita
Gejala (Subjektif)
Gejala (Subjektif)
Tanda (Objektif)
Bicara : jelas : ya
PENYULUHAN/ PEMBELAJARAN
Gejala (Subjektif)
Tingkat pendidikan : -
Orientasi spesifik terhadap perawatan kesehatan (spt, dampak dari agama/ kultural yang
di anut) :tidak ada
Alasan di rawat per pasien : Nyeri di bagian kepala dan kelamahan fisik
Harapan pasien terhadap perawatan/ pembedahan sebelumnya :nyeri dapat teratasi dan
aktifitas dapat dilakukan seperti semula
Keuangan : -
- Setelah dilakukan
pemeriksaan TTV : TD : Penurunan suplai
180/120 N : 82 darah & O2 ke otak
- Hasil rongen menunjukan
ada penyempitan pembuluh
Perubahan perfusi
darah
jaringan serebral
R: Kepala
S: 6 Peningkatan TIK
Disfungsi N.IX
(Assesoris)
Kelemahan anggota
Gerak
Hambatan Mobilitas
fisik
DIAGNOSA KEPERAWATAN
batas normal
2 Gangguan rasa Tujuan : - kaji klien dalam - pengetahuan yanag
nyaman membantu mendalam tentang
Setelah
berhubungan menghilangkan nyeri dan keefektifan
dengan agen-agen dilakukan rasa nyerinya tindakan penghilang
penyebab cedera tindakan 3x 24 - lakukan tindakan nyeri
fisiologis jam Nyeri penghilang rasa - tindakan ini
(Perubahan aliran berkurang atau nyeri : memungkinkan klien
darah ke otak) rasa nyaman manajemen untuk mendapatkan
terpenuhi nyeri (distraksi rasa kontrol terhadap
dengan dan relaksasi) nyeri
- berikan - informasi
Kriteria hasil :
informasi mengurangi ansietas
- Klien tentang yang berhubungan
mengatakan penyebab dan dengan sesuatu yang
tidak terasa cara melakukan diperkirakan
nyeri manajemen - terapi farmakologi
- Lokasi nyeri non diperlukan untuk
nyeri farmakologi memberikan peredam
minimal (distraksi dan nyeri
- Keparahan relaksai)
nyeri - kolaborasikan
berskala 0 dengan dokter
- Indikator untuk pemberian
nyeri verbal obat analgetik
dan non
verbal
(tidak
menyeringa
i)
3 Hambatan Tujuan : - kaji mobilitas - Mengetahui tingkat
mobilitas fisik yang ada dan kemampuan klien
Setelah
berhubungan observasi dalam melakukan
dilakukan
dengan kelemahan terhadap aktifitas
tindakan 3x 24
anggota gerak peningkatan - Menurunka resiko
jam Klien
kerusakan. iskemia jaringan
mampu
- Ubah posisi akibat sirkulasi darah
melaksanaakan
aktifitas fisik klien setiap 2 yang jelek pada
sesuai dengan jam daerah yang terkena
kemampuannya - Lakukan gerak - Otot volunter akan
dengan pasif pada kehilangan tonus dan
ekstremitas yang kekuatannya bila
Kriteria hasil :
sakit tidak dilatih untuk
- tidak terjadi - Ajarkan klien digerakan
kontraktur untuk - Gerakan aktif
sendi melakukan memberikan massa,
- bertambahnya latihan gerak tonus dan kekuatan
kekuatan otot aktif pada otot serta
- klien ekstremitas yang memperbaiki fungsi
menunjukan tidak sakit jantung dan
tindakan - Bantu klien pernafasan
untuk melakukan - Untuk memelihara
meningkatkan latihan ROM fleksibilitas sendi
mobilitas sesuai kemampuan
- Peningkatan
kemampuan dalam
mobiisasi ekstremitas
dapat ditingkatkan
dengan latihan fisik
dari tim fisioterapi
TINDAKAN KEPERAWATAN
P: lanjutkan intervensi
P: lanjutkan intervensi
( ) ( )