TUGAS PRATIKUM KOMUNITAS I

WINSHIELD SURVEY

Dosen : Mega Skep.,Ns

Disusun oleh kelompok 3e :

Murdiono (04.15.4280)

Saepul Alam (04154282)

Samsudin (04.15.4283)

Septianur cahyo (04.15.4284)

Rasman Saleh pitun (04.15.4285)

Wira Jayadi k (04154287)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SURYA GLOBAL
YOGYAKARTA 2018

1
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat taufik dan hidayah-Nya tugas
pratikum ini dapat diselesaikan. Tugas pratikum komunitas I ini merupakan pengetahuan bagi
mahasiswa/i kesehatan maupun para pembaca untuk bidang Ilmu Pengetahuan.
Tugas pratikum komunitas I ini sendiri dibuat guna memenuhi salah satu tugas kuliah dari
dosen mata kuliah pratikum komunitas I. Dalam penulisan tugas pratikum ini penulis berusaha
menyajikan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh para pembaca.
Penulis menyadari bahwa tugas pratikum komunitas I ini jauh dari sempurna dan masih banyak
kekurangan. Oleh karenanya, penulis menerima kritik dan saran yang positif dan membangun dari
rekan-rekan pembaca untuk penyempurnaan tugas pratikum ini. Penulis juga mengucapkan banyak
terima kasih kepada rekan-rekan yang telah membantu dalam penyelesaian makalah ini.
Akhir kata, semoga tugas pratikum komunitas I ini dapat memberikan manfaat kepada kita
semua.

Yogyakarta,16 Mei 2018

Penuli

2
 Daftar Isi

BAB I ...................................................................................................................................................... 4
PENDAHULUAN .................................................................................................................................. 4
A Latar Belakang ................................................................................................................................ 4
B Rumusan Masalah ........................................................................................................................... 4
C Tujuan ............................................................................................................................................. 4
1) Tujuan Umum ............................................................................................................................. 4
2) Tujuan Khusus ............................................................................................................................ 4
BAB II..................................................................................................................................................... 5
INTICORE, SUBSISTEM DAN PENGKAJIAN WINSHIELD SURVAI............................................ 5
A.PENGKAJIAN ................................................................................................................................ 5
BAB III ................................................................................................................................................... 9
ASKEP .................................................................................................................................................... 9
DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS ............................................................................. 10
A. SKALA PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS.................................. 10
B. TABEL TUJUAN (NURSING OUTCOME) ........................................................................... 11
C. TABEL PERENCANAAN KEGIATAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS ....... 12
D. TABEL PLANNING OF ACTION (POA) .............................................................................. 16
BAB VI ................................................................................................................................................. 19
PENUTUP ............................................................................................................................................ 19
A. Simpulan ...................................................................................................................................... 19
B. Saran ............................................................................................................................................. 19
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................................... 20
LAMPIRAN ( Dokumentasi,sap,ppt) ................................................................................................... 21

3
 BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Keperawatan Komunitas merupakan suatu bidang keperawatan yang merupakan perpaduan antar
a keperawatan dan kesehatan masyarakat dengan dukungan peran serta masyarakat secaraaktif se
rta mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara berkesinambungan tanpa mengabaik
an pelayanan kuratif dan rehabilitatif secara menyeluruh dan terpadu yang ditujukan kepada indi
vidu, keluarga, kelompok serta masyarakat sebagai kesatuan utuh melalui proses keperawatan un
tuk meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal, sehingga mampu mandiri dalam up
aya kesehatan.

Strategi yang dikembangkan adalah menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk mew
ujudkan masyarakat yang mandiri dan meningkatkan derajarat kesehatan.

Maka dari itu , makalah tentang laporan winsheild survey ini kami buat untuk menyelesaikan tug
as keperawatan komunitas I yang diberikan oleh instruktur praktikum

B.Rumusan Masalah

a. Bagaimana konsep keperawatan komunitas ?

b. Bagaimana laporan hasil winsheild survey yang dilakukan di RT 2 Kelurahan BALONG

KIDUL POTORONO?

C.Tujuan

1) Tujuan Umum

Untuk mengetahui keadaan komunitas di RW 6 Kelurahan Purus Kecamatan Padang Barat.

2) Tujuan Khusus

a. Untuk mengetahui sejarah, demografi, etnik, nilai dan keyakinan di RW 6 Kelurahan

Purus Kecamatan Padang Barat.
b. Untuk mengetahui lingkungan fisik, kesehatan dan pelayanan sosial, ekonomi, transp
ortasi, keamanan, politik dan pemerintahan, komunikasi, pendidikan dan rekreasi mas
yarakat di RT 2 BALONG KIDUL POTORONO
c. Untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang lingkungan tetangga dan tempat tingg
alnya.

4
 BAB II

INTICORE, SUBSISTEM DAN PENGKAJIAN WINSHIELD SURVAI

PENGKAJIAN KOMUNITAS DI DUSUN BALONG KIDUL RT 03

KELURAHAN POTORONO KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL,

D.I.YOGYAKARTA

A.PENGKAJIAN
INTICORE
NO VARIABEL HASIL OBSERVASI SUMBER DATA
1. Sejarah Dibentuk pada tahun 1946, nama
Potorono pemberian dari lurah pertama
H.Muh.Camim potorono merupakan
wilayah kapanewon gondowulon dan di
bagi 3 kelurahan yaitu kelurahan
mayungan,kelurahan martos sanan
KEPALA RT 03
wetan ,kelurahan balong kidul
BALONG KIDUL
2. Dusun balong kidul terletak diwilayah
Demografi Daerah istimewah Yogyakarta, tepatnya
di kelurahan potorono, Kecamatan
Banguntapan, Kabupaten Bantul,
- Usia Yogyakarta. Lokasinya berada di
KEPALA RT 03
selatan dari kota Yogyakarta
- Jenis kelamin BALONG
Letaknya cukup jauh dari pusat kota dan
sedikit jauh dari jalan raya sehingga KIDUL
- pendidikan &
tidak terlalu bising dengan suara
kendaraan. Jalanan. OBSERVASI
Di Dusun Balong kidul jalanannya KELOMPOK
masih belum beraspal (cor coran).
Hanya 30% jalanan yang rusak di
bagian berapa titik .
3. Etnisitas Masyarakat dusun balong kidul KEPALA RT 03
mayoritas dari etnis jawa dimana BALONG KIDUL
masyarakatnya sangat kental pada
budaya jawa.
4. Nilai dan Keyakinan Mayoritas di dusun balong kidul ialah KEPALA RT 03
menganut agama Islam sekitar 95 % ada BALONG KIDUL
beberapa menganut agama nasrani
sekitar 5 % semua warga merupakan
warga asli dusun balong kidul sejak
dulu.Dan untuk tempat peribadtan atau
kegiatan keagamaan di lakukan di
masjid Dan tidak ada nilai-nilai atau

5
 kebudayaan yang bertentangan dengan
keshatan.
5. Statistik Vital Rasio angka kelahiran cukup rendah KEPALA RT 03
di dusun balong kidul sekitar 20% BALONG
dari 53 KK di Dusun balong kidul. KIDUL

SUBSISTEM
1. Lingkungan Fisik Di Dusun Balong kidul RT 03 KEPALA RT 03
berjumlah 53KK, 53 KK asli penduduk BALONG
Dusun balong kidul .Dusun balong KIDUL
kidul termasuk padat penduduk selain
warga asli ada juga kos-kosan untuk
Mahasiswa, jarak antara rumah 1 ke
yang lain pun berdekatan. Penerangan
sudah terpenuhi di setiap jalan dan Di
setiap rumah masih ada yang mengolah
sampah dengan membakarnya.
2. Pendidikan Status pendidikan masyarakat Dusun KEPALA RT 03
balong kidul mayoritas BALONG
SMA/SMK/SLTA se derajat. Fasilitas KIDUL
sekolah dekat tetapi hanya TK Dusun
balong kidul harus menggunakkan
sepeda motor / sepeda unuk menempuh
sekolah Dasar, SMP dan SMK.
3. Komunkasi Tersedianya pos kamling yang KEPALA RT 03
dilengkapi TV, Papan Pengumuman BALONG
dan radar koran setiap harinya. KIDUL

4. Layanan Kesehatan Disana tidak terdapat dokter atau bidan KEPALA RT 03

dan social praktek.keterjangkauan fasilitas BALONG
kesehatan harus menggunakan KIDUL
kendaraan minimal sepeda atau sepeda
motor. Tersedia Karang taruna yang
dikoordinasikan oleh remaja dan
pemuda Dusun Balong Kidul, Tersedia
Posyandu yang di dokelola oleh
beberapa elemen masyarakatdusun
Balong Kidul kurang lenih ada 1 Tititk
di RT 01.
5. Keamanan dan Dahulu setiap rumah terdapat
transportasi kentongan terkait dengan keamanan
rumah, namun sekarang sudah tdk
dipergunakan lagi,Di Dusun Balong
Kidul terdapat 1 Titik kumpul saat KEPALA RT 03
dikatakan ada bencana yaitu d halaman BALONG
Masjid Al Huda di Dusun Balong KIDUL
Kidul karena menurut kepala RT cukup
mendukung untuk titik kumpul saat ada
bencana.
Sarana jalan tidak semua sudah diaspal
hanya beberapa saja yang masih belum
nyaman untuk dilewati

6
 6. Ekonomi Rata –rata penduduk di Dusun Balong KEPALA RT 03
adalah berpendapatan UMR.Dan ada BALONG
beberapa keluarga mengatakan bahwan KIDUL
kadang kebutuhan melebihi dari dari
penghasila yang di dapatkan.Serta ada
beberapa warga mengatakan bahwa
tidak memiiki tabungan di koperasi
simoan pinjam atau di bank.
7. Politik dan Pemerintahan yang dianut di Dusun
Pemerintah Balong Kidul adalah hanya RT dan KEPALA RT 03
kepala dukuh dan semua kebutuhan BALONG
yang berkaitan dengan kepemerintahan KIDUL
desa kepala RT sudah menunjang
8. Rekresasi Tersedianya taman bermain untuk
anak-anak di dekat masjid dan untuk
kegiatan masyarakat di Dusun Balong KEPALA RT 03
Kidul masih dalam proses BALONG
pembangunan yang akan di gunakan KIDUL
untuk kegiatan kemasyarakatan dan
juga untuk kegiatan lainnya

PERSEPSI
1. Warga Masyarakat Masyarakat beranggapan kesehatan KEPALA RT 03
adalah hal yang penting dan tidak boleh BALONG
di anggap sepele. KIDUL

2. Persepsi Tenaga Mahasiswa kesehatan menyayangkan

Kesehatan karena jumlah KK yang tersedia di
Dusun Balong Kidul terlalu banyak OBSERVASI
namun di Desa Potorono minim akan
pelayanan kesehatan atau praktik
dokter atau bidan.

WINSHIELD SURVEY

NO ELEMEN DESKRIPSI
1. Batas Wilayah Dusun Balong Kidul merupakan dusun yang berbatasan
di
Utara : Berbatasan dengan Rt 02
Timur : Berbatasan dengan jalan raya pleret
Barat : Berbatasan dengan RT 01
Selatan : Berbataasan dengan persawahan warga
2. Perumahan  Perumahan di dusun Balong Kidul adalah bangunan
permanen yang sudah berdiri kokoh dan kuat.
 Mayoritas di dusun Balong Kidul 1 rumah ditempati
oleh lebih dari 1 KK da nada beberapa rumah di
tempati Cuma 1 KK
 Beberapa rumah di dusun Balong Kidul masih ada
pekarangan yang terawatt dan tidak terawatt

7
  Di RT 03 di dusun Balong Kidul tidak ada rumah
kosong yang tidak terawatt
 Di RT 03 di dusun Balong Kidul sudah terdapat
penerangan setiap jalan dan setiap Gang.
3. Ruang Terbuka  Tidak terdapat ruang hijau di di dusun Balong Kidul
Rt 03 hanya pekarangan kosong yang tersedia
 Hanya trsedianya hamparan sawah yang hijau

4. Bisnis  Jenis toko yang tersedia di dusun Balong Kidul

khususnya RT 03 mayoritas kelontong dan laundry
 Tidak adanya reklame besar/ baliho yang terpasangan
di dusun Balong Kidul namun masih ada beberapa
tempelan poster di setiap sudut gang dan tiang listrik.
5. Sekolah  Di dusun Balong Kidul tidak terdapat sekolah formal
seperti SD,SMP/SMA hanya ada TK dan PAUD, jarak
tempuh sekolah harus menggunakan sepeda atau
sepeda motor.
6. Keagamaan  Tersedianya tempat ibadah di RT 03 yaitu 1 masjid
dan masyarakat memanfaatkannya dengan baik.
 Yang terlihatyang menggunakan tempat ibadah adalah
usia dewasa,usia anak-anak dan lansia, yang
digunakan untk sholat dan kegiatan-kegiatan islam
yang lainnya
7. Pusat Layanan  Tidak tersedianya fasilitas kesehatan terdekat di dusun
Balong Kidul RT 03 seperti praktik dokter atau Bidan.
 Tersedianya TPA di dusun Balong Kidul RT 03
8. Transportasi  Akses keluar masuk wilayah dengan sepeda, sepeda
motor, dan mobil
 Kondisi jalanan di dusun Balong Kidul cukup baik
hanya rusak di beberapa titik dari keseluruhan jumlah
jalan yang ada di RT 03

9. Pusat Perlindungan  Tersedianya pusat keamanan seperti pos kamling.

 Tidak tersedianya alarm di setiap rumah warga
 Terdapat tempat penampungan darurat atau bencana
biasanya warga memanfaatkan halaman musholah atau
masjid yang luas
10. Kehidupan  Mayoritas yang terlihat di dusun Balong Kidul adalah
Bermasyarakat anak-anak,usia remaja dan dewasa. Laki-laki
perempuan, remaja, dewasa dan lansia
 Terlihat interaksi masyarkat yang setiap pagi,sore atau
hari tertentu di sekitar lingkungan RT 03

8
 BAB III

ASKEP
A. ANALISA DATA
No Symtomp Etiologi Problem
1. Ds : Kurangnya Resiko
control orang perilaku
- Ketua RT mengatakan bahwa
tua menyimpang
beberapa remaja sering pulang
pada agregat
larut malam
remaja
- Ketua RT mengataka bahwa
remaja sering melakukan
minum - minuman keraas di
suatu tempat yang sudah di
tentukan

2. Ds : Ketidak Defisiensi
cukupan ahli kesehata
- Warga mengatakan bahwa
kesehatan di komuntas
ada beberapa warga yang
komunitas
tidak memeiliki rasa peduli
terhadap lingkungan yyang
bersih dan sehat.
- Pak RT mengatakan bahwa
warga jika di ajak unntuk
gotong – royong
membersihkan lingkungan
jarang dating.
Do :

- Ligkungan warga terlihat

kurang ramah,bersih dan
terlihat cukup kotor

9
 B. DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS
1) Resiko Prilaku menyimpang pada agregat remaja di Desa potorono berhubungan
dengan kurangnya control orang tua

2) Defisiensi kesehatan komunitas di Desa potorono berhubungan dengan ketidakcukupan

ahli kesehatan di komunitas

C. SKALA PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN KOMUNITAS

Masalah Pentingnya Kemungkinan Peningkatan Total

masalah perubahan terhadap kualitas
untuk postif jika hidup bila diatasi :
dipecahkan : diatasi : 0=Tidakada
1=Rendah 0=Tidakada 1=Rendah
2=Sedang 1=Rendah 2=Sedang
3=Tinggi 2=Sedang 3=Tinggi
3=Tinggi

1) Resiko Prilaku 3 3 3 9
menyimpang
pada agregat
remaja terhadap
pergaulan bebas
di Desa potorono
berhubungan
dengan
kurangnya
control orang tua

1) Defisiensi 2 3 3 8
kesehatan
komunitas di
Desa potorono
berhubungan
dengan

10
 ketidakcukupan
ahli kesehatan di
komunitas

D. PRIORITAS DIAGNOSA

1. Resiko Prilaku menyimpang pada agregat remaja di Desa potorono

berhubungan dengan kurangnya control orang tua

2. Defisiensi kesehatan komunitas di Desa potorono berhubungan dengan

ketidakcukupan ahli kesehatan di komunitas

E. TABEL TUJUAN (NURSING OUTCOME)

Diagnosa Keperawatan TUM TUK

Komunitas

Resiko Perilaku Untuk mencegah terjadinya - Meningkatkan

menyimpang pada agregat Perilaku menyimpang pada pengetahuan keagamaan
remaja tehadap pergaulan agregat remaja terhadap pergaulan yang baik
bebas di Desa potorono pergaulan bebas di Desa terhadap remaja Desa
berhubungan dengan Potorono. potorono dari 50%
kurangnya control orang tua menjadi 80%.
- Terjadi Meningkatnya
perilaku remaja
keagamaan terkait
pergaulan yang bebas di
Desa Potorono dari 50%
menjadi 70% .

11
D. TABEL PERENCANAAN KEGIATAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

Diagnosa TUM TUK Rencana Kegiatan Evaluasi

Keperawatan
Komunitas

Resiko Prilaku Untuk mencegah terjadinya Setelah dilakukan Manajemen Lingkungan:

menyimpang pada perilaku menyimpang pada tindakan keperawatan Komunitas.
agregat remaja agregat remaja terhadap selama 1 minggu
1. Beri penyuluhan
terhadap pergaulan pergaulan bebas di Desa diharapkan :
mengenai bahaya
bebas di Desa Potorono
- Meningkatkan pergaulan bebas
potorono
pengetahuan 2. Ajarkan orang tua cara
berhubungan dengan
keagamaan pergaulan mengawasi pada anak
kurangnya control
yang baik terhadap remaja terhadap
orang tua
remaja Desa potorono pergaulan bebas.
dari 50% menjadi 80%. 3. Berikan penyuluhan
- Terjadi Meningkatnya tentang penyakit HIV.
perilaku remaja 4. Pantau remaja dalam
keagamaan terkait kegiatan pergaulan
pergaulan yang bebas bebas.

12
 di Desa Potorono dari 5. Dukung kegiatan
50% menjadi 70% remaja terhadap
kegamaan di
masyarakat
6. Dorong masyarakat
untuk berpartisipasi
aktif dalam perilaku
remaja yang
menyimpang dan
pergaulan bebas.

Setelah dilakukan Manajemen Lingkungan:

Defisiensi kesehatan Untuk meningkatkan
komunitas di Desa tindakan keperawatan Komunitas.
pengetahuan warga dusun
potorono berhubungan selama 1 minggu
Balong Kidul mengenai 1. Beri penyuluhan
dengan ketidakcukupan diharapkan :
bagaimana cara hidup bersih mengenai bahaya
ahli kesehatan di
dan sehat - Meningkatkan lingkungan kotor
komunitas
pengetahuan warga 2. Ajarkan kepada orang
masyarakat Balong tua cara mengajarkan
Kidul bagaimana cara

13
 hidup berdih dan sehat PHBS pada anak
dari 50 % menjadi 80 remaja
% 3. Berikan penyuluhan
- Terjadi Meningkatnya tentang bahaya
perilaku kesadaran penyakit yag di
masyarakat terkait akibatkan oleh
bagaimana cara lingkungan yang kototr
memlihara lingkungan baik pada remaja
agar tetap bersih dan maupun orang tua pada
rapi dari 50 % menjadi umumnya
90 %. 4. Dukung kegiatan
masyarakat yang
berkaitan dengan
menunjang kebersihan
lingkungan masyarakat
5. Dorong masyarakat
untuk berpartisipasi
aktif dalam perilaku
hidup bersih dan sehat.

14
15
 E.TABEL PLANNING OF ACTION (POA)

Masalah Tujuan Kegiatan Sasaran Waktu Tempat Sumber dana Media Pj

Keperawatan

Resiko TUM : 1. Melakukan Seluruh Pada hari Halaman 1. Swadaya 1. PPT Seluruh
Prilaku pendidikan Masyarakat kamis 16 Masjid 2. Mahasisw 2. Video Mahasiswa
Untuk mencegah
menyimpang kesehatan dan remaja mei 2018 , a 3. Leafla praktikan
terjadinya perilaku
pada agregat mengenai di Desa jam 10.00 Praktikan. t
menyimpang pada agregat
remaja penyakit HIV dan potorono wib
remaja terhadap pergaulan
terhadap bahaya pergaulan
bebas di Desa Potorono
pergaulan bebas di Desa
bebas di Desa TUK : potorono
potorono 2. Bekerjasama
- Meningkatkan
berhubungan dengan kader
pengetahuan
dengan kesehatan dan
keagamaan pergaulan
kurangnya tokoh masyarakat
yang baik terhadap
control orang serta orang tua
remaja Desa potorono
tua
dari 50% menjadi
80%.

16
- Terjadi Meningkatnya
perilaku remaja
keagamaan terkait
pergaulan yang bebas
di Desa Potorono dari
50% menjadi 70%.

17
18
 BAB VI

PENUTUP

A. Simpulan

Setelah di lakukan pengamatan di dusun Balong Kidul Desa Potorno Kecamatan

Banguntapan mahasiswa dapat menyimpulkan tingkat kesehatan yang ada di
lingkungan Dusun Balong Kidul Desa Potorono Kecamatan dapat di golongkan pada
tingkat standar kesehatan yang memadai karena dapat di tunjang dengan adanya puske
smas atau pusat kesehatan masyarakat dan tingkat pengetahuan masyarakat yang cuku
p untuk memahami setiap masalahyang terjadi di lingkungan dusun balong kidul

B. Saran

1. Bagi masyarakat untuk mengetahui prilaku pergaulan bebas itu tidak baik

2. Bagi mahasiswa dan institusi pendidikan keperawatan dapat lebih memantapkan p

enggunaan proses keperawatan dalam pemecahan masalah keperawatan

19
 DAFTAR PUSTAKA

Anderson alizabet t. 2006. Buku ajar keperawatan komunitas :teori dan praktek edisi 3. Jakart
a : EGC

Mubarak, Wahit Iqbal, dkk. 2011. Ilmu Keperawatan Komunitas Pengantar dan Teori : Jilid 1
. Jakarta : Salemba Medika.

Mubarak, Wahit Iqbal, dkk. 2011. Ilmu Keperawatan Komunitas Konsep dan Aplikas : Jilid 2
. Jakarta : Salemba Medika.

20
 LAMPIRAN
1.Tempat Ibadah (Masjid)

2.Sekolah

21
22
23