Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
No. Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Terbit :
SOP Halaman :
Faktor Risiko
Adanya gangguan medik umum, seperti:
1. Penyakit SSP (trauma kepala, tumor, pendarahan, TIA)
2. Penyakit sistemik, seperti: infeksi, gangguan metabolik, penyakit jantung,
COPD, gangguan ginjal, gangguan hepar
3. Penyalahgunaan zat
Penatalaksanaan
1. Kondisi pasien harus dijaga agar terhindar dari risiko kecelakaan selama
DELIRIUM
No. Dokumen :
No. Revisi :
Tgl. Terbit :
SOP Halaman :
perawatan.
2. Apabila pasien telah memperoleh pengobatan, sebaiknya tidak
menambahkan obat pada terapi yang sedang dijalanin oleh pasien.
3. Bila belum mendapatkan pengobatan, pasien dapat diberikan obat anti
psikotik. Obat ini diberikan apabila ditemukan gejala psikosis dan atau
agitasi, yaitu: Haloperidol injeksi 2-5 mg IntraMuskular (IM)/ IntraVena
(IV). Injeksi dapat diulang setiap 30 menit, dengan dosis maksimal 20
mg/hari.
Kriteria Rujukan
Bila gejala agitasi telah terkendali, pasien dapat segera dirujuk ke fasilitas
pelayanan rujukan sekunder untuk memperbaiki penyakit utamanya.
Unit Terkait Apotek, Rumah Sakit