MATERI TAUJIH

MENJAGA SEMANGAT IBADAH SETELAH RAMADHAN BERLALU

BY; UMMU SALMAN

‫إن هللا عنده علم الساعة وينزل الغيث ويعلم ما في األرحام وما تدري نفس ماذا تكسب غدا‬
‫وما تدري نفس بأي أرض تموت إن هللا عليم خبير‬

Sesungguhnya hanya disisi Allah ilmu tentang hari kiamat, dan Dia yang menurunkan hujan
dan mengatahui apa yang ada dalam rahim . dan tidak seorangpun yang dapat mengetahui
dengan pasti apa yang akan dikerjakannya besok, dan tidak ada seorangpun yang dapat
mengetahui dibumi mana dia akan mati sungguh Allah maha mengetahui Allah maha
mengenal. (QS Luqman 34)

Ayat ini menyangut keimanan tentang hal yang ghaib.

Dimana kita akan menghadapi kematian ? karenanya penting senantisa menjaga semangat
ibadah karena tamu kematian bisa datang kapan saja.

‫واعبد ربك حتى يأتيك اليقين‬

“dan sembahlah rabbmu sampai ajal datang menjemputmu”. (QS Al hijr 99).

Tips Agar semangat ibadah tetap terjaga setelah ramadhan dan syawal berlalu:

1. Memperbanyak istighfar.
dalilnya dalam surah 2;127-128 ( kisah nabi ibrahim setelah menyempurnakan
bangunan ka’bah). Ibnu qayyim berkata :”puas dengan ibadah adalah kedangkalan
hati” karena orang yang faqih tidak akan pernah puas dengan ibadah yang telah
dilakukan.
2. Mengingat bahwa amalan yang dicintai oleh Allah adalah amalan yang kontinue.

6465 ‫ صحيح البخاري‬.)‫ أي األعمال أحب إلى هللا ؟ قال (أدومها وإن قل‬: ‫سئل النبي صلى هللا عليه وسلم‬
Rasulullah ‫ صلى هللا عليه وسلم‬ditanya amalan apakah yang paling dicintai oleh Allah?
Rasulullah ‫ صلى هللا عليه وسلم‬menjawab: “amalan yang kontinue sekalipun sedikit” HR
Bukhary no 6465
 Karenanya pelaku dakwah seharusnya mampu menjaga rutinitas qiyamullayl, dan
tidak menjadikan pernikahan sebagai penghambat melakukan ibadah-ibadah yang
rutin dilakukan.

3. Tidak bosan dalam beribadah

Dalilx dalam surah al-hijr 99

‫واعبد ربك حتى يأتيك اليقين‬

“dan sembahlah rabbmu sampai ajal datang menjemputmu”

4. Senatiasa mengingat bahwa amalan yang telah dilakukan bisa saja tertolak.
Sebagaimana kebiasaan para salaf.
5. Memahami bahwa ibadah shiam yang telah diakukan bukan hanya sekedar
kekokohan dalam melakukan gerakan jasmani tapi eseninya adalah mendapatkan
ketaqwaan.
6. Senantiasa berdoa kepada Allah agar diberikan kemudahan dalam beribadah
7. Merencanakan ibadah yang akan dilakukan dan yang akan dicapai selama 1 tahun
kedepan sampai bertemu kembali dengan bulan ramadhan.