Sie sind auf Seite 1von 8

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN NY.

A DENGAN

CA.MAMMAE DI RUANG INTERN PENYAKIT DALAM (HCU)

RSUD.TULUNGAGUNG

Kasus :

Ny. A berusia 45 di rawat di ruang interne penyakit dalam (HCU) Rumah


sakit RSUD.TULUNGAGUNG pada tanggal 30 Oktober 2017 sudah pernah
menjalani tindakan pembedahan mastektomi radikal dekstra, pasien mengeluh
merasakan nyeri, pasien megatakan warna payudaranya kehitaman serta mengeluh
rambutnya mudah rontok lebih dari umumnya.Pasien telah melakukan
radiotherapy sebanyak 3 kali.

Karena diagnosa Ca.Mamae stadium 3A ini pasien harus menjalani


perawatan radiotherapy sebanyak 4 kali. Didapat dari hasil pemeriksaan fisik yaitu
TD : 110/70 mmHg, Nadi : 89x/menit, Suhu : 38°C, RR : 24x/menit, Tinggi badan
: 161 cm, BB :

FORMAT PENGKAJIAN

I. DATA UMUM

Nama : Ny.A

Ruang : Intern penyakit dalam (HCU)

No. Register : 201701030

Umur : 45 Tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam
Suku Bangsa : Jawa/Indonesia

Bahasa : Indonesia

Alamat : Jl. Merah putih No.45, Tulungagung.

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Penghasilan : -

Status : Kawin

Pendidikan Terakhir : SMA/Sederajat

Golongan Darah : O

Tanggal MRS : 30-10-2017

Tanggal Pengkajian : 30-10-2017

Diagnosa Medis : Ca.Mamae stadium 3A

II. DATA DASAR

Keluhan Utama :

pasien mengatakan merasa nyeri dan payudara bewarna kehitaman

Riwayat Penyakit Sekarang :

pasien mengeluh merasakan nyeri, pasien megatakan warna payudaranya


kehitaman,serta rambutnya mudah rontok.

Upaya yang telah dilakukan:

Melakukan relaksasi nafas dalam


Terapi yang telah diberikan :

Memberikan analgesic

Riwayat Kesehatan Dahulu :

Pasien mengatakan sudah pernah dilakukan pembedahan di payudara kanan.

Riwayat Kesehatan Keluarga :

Pasien mengatakan tidak ada keluarga yang mengalami riwayat penyakit seperti
pasien

III. PEMERIKSAAN FISIK (DATA OBYEKTIF)

1. Status Kesehatan Umum


Keadaan/ penampilan umum:

Kesadaran : Composmentis GCS: 456

BB sebelum sakit : 50 kg TB: 161 cm

BB saat ini : 39 kg

BB ideal :51 Kg

Perkembangan BB :

Status Gizi :

Status Hidrasi :

Tanda – tanda vital :

- TD : 110/70 mmHg
- N : 89x/menit
- Suhu : 380C
- RR : 24x/menit

III. Pemeriksaan Fisik :

Head to toe

1. Kepala dan leher

I: - Rambut terlihat mudah rontok

-Bibir terlihat pucat dan kurang bersih

-Ekspresi wajah menunjukkan nyeri

P:-

P:-

A:-

2. Dada dan thorax


-Mammae/Payudara
I:-Terdapat bekas pembedahan mastektomi
-Kulit payudara dekstra bewarna hitam
P:-
P:-
A:-
3. Abdomen dan Genetalia
I:-Tidak terdapat pembesaran perut
P:-
P:-
A:-
4.Ekstremitas
I:-Tidak terdapat edema.
P:-
P:-
A:-

IV.ANALISA DATA

Data Etiologi Diagnosa Keperawatan

DS : pasien mengatakan Pemajanan radiasi Kontaminasi


merasakan nyeri dan
payudaranya bewarna
hitam dan rambut kepala
selalu rontok

DO :

1. TTV:
- TD : 110/70
mmHg
- Nadi : 89x/menit
- Suhu : 38°C
- RR : 24x/menit
- Tinggi badan : 161
cm
- BB : 39 Kg.
2. Skala nyeri : 7
3. Payudara dekstra
berwarna
kehitaman.
4. Terdapat bekas
luka pembedahan
mastektomi.
V.DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Kontaminasi berhubungan dengan pemajanan radiasi radioteraphy

NO DATA NOC NIC


1 Diagnosa Keperawatan : 1. Integritas 1. Manajemen
Kontaminasi berhungan jaringan:kulit nyeri
dengan pemajanan 2. Kontrol nyeri 1.Mengajari
radiotheraphy KH: teknik relaksasi
1. Pigmen kulit dan distraksi
DS :pasien mengatakan normal 2.Kolaborasi
merasakan nyeri dan 2. Tidak untuk
payudaranya bewarna menyebarnya pemberian
hitam dan selalu rontok nekrosis analgesic
jaringan 2. Manajemen
DO :
3. Rambut dikulit terapi radiasi :
1. TTV:
tumbuh 1. Monitor
- TD : 110/70 mmHg
kembali perubahan pada
- Nadi : 89x/menit
4. Skala nyeri integritas kulit.
- Suhu : 38°C
pasien menjadi 2. Mengajari
- RR : 24x/menit
5 pasien untuk
- Tinggi badan : 161
menyisir rambut
cm
dengan lembut
- BB : 39 Kg.
dan
2. Sala nyeri : 7
menggunakan
3. Payudara
sarung bahan
dekstra
berbahan sutra
berwarna
untuk mencegah
kehitaman.
kerontokan
4. Terdapat bekas
luka rambut lebih
pembedahan banayk.
mastektomi. 3. Meyakinkan
5. Rambut px pasien bahwa
rontok rambutnya akan
kembali tumbuh
setelah
pengobatan
dihentikan
sesuai dengan
kebutuhan
pasien
4.
Meningkatakan
masukan cairan
dan nutrisi yang
adekuat
5. Memastikan
pasien istirahat
dengan cukup
setelah
pengobatan.

EVALUASI

S :Pasien mengatakan merasa lebih tenang dan nyeri berkurang

O : TD : 110/70 mmHg, Nadi : 89x/menit, Suhu : 38°C, RR : 24x/menit,skala


nyeri : 5,Pasien terlihat lebih tenang

A : Masalah teratasi seabgian


P : Intervensi dilanjutkan nomor :

1. Manajemen nyeri
2. Manajemen terapi radiasi

Das könnte Ihnen auch gefallen