Sie sind auf Seite 1von 5

Daftar isi

A. Definisi Dan Rauang Lingkup Akuntansi Managemen Sektor Publik 1

B. Pondasi Akuntansi Manajemen Sektor Publik 1

C. Akuntansi Manajemen Dan Perencanaan 2

D. Akuntansi Manajemen Dan Pengendalian 2

E. Struktur Akuntansi Manajemen Sector Publik 3

F. Peranan Akuntansi Manajemen Sector Public 3

G. Teknik Akuntansi Manajemen Sector


Public Dalam Pemenuhan Standar Pelayanan Public 4
A. DEFINISI DAN RAUANG LINGKUP AKUNTANSI MANAGEMEN
SEKTOR PUBLIK
Akuntansi Manajemen merupakan akuntansi sebagai suatu proses pengidenfikasian,
pengukuran,
Pengakumulasian, penganalisaan, penyiapan, pengintepretasian, dan pengkomunikasian informasi
finansial yang digunakan oleh manajemen perencanaan, evaluasi, dan pengendalian organisasi
serta untuk menjamin bahwa sumber daya digunakan secara tepat dan akuntabel.

Pada dasarnya prinsip akuntansi manajemen sektor publik tidak banyak berbeda dengan
prinsip akuntansi manajemen yang diterapkan pada sektor swasta. Akan tetapi harus diingat bahwa
sector publik memiliki perbedaan sifat dan karakteristik dengan sektor swasta, sehingga penerapan
teknik akuntansi manajemen sektor swasta tidak dapat diadopsi se,ara langsung tanpa modi&kasi.
Akuntansi manajemen sektor publik berbeda dengan akuntansi keuangan. Akuntansi manajemen
sektor public terkait dengan pemberian informasi kepada pihak intern organisasi, sedangkan
akuntansi keuangan terkait dengan pelaporan dan pengkomunikasian informasi kepada pihak
eksternal organisasi. Akuntansi manajemen ,enderung memberikan laporan yang sifatnya
prospektif yang digunakan untuk peren,anaan di masa yang akan datang, sedangkan akuntansi
keuangan memberikan informasi yang bersifat laporan historis dan retrospektif, yaitu berupa
laporan kinerja masa lalu.

B. PONDASI AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK


Tujuan utama akuntansi manajemen sektor publik adalah menyediakan informasi akuntansi yang
akandigunakan oleh manajer publik dalam melakukan fungsi peren,anaan dan pengendalian
organisasi.Informasi akuntansi diberikan sebagai alat atau sarana untuk membantu manajer
menjalankan fungsi-fungsi manajemen sehingga tujuan organisasi dapat ter,apai.Pondasi
Akuntansi Manajemen Sektor Publik

1. Organisasi - Struktur dan Sistem


2. Prilaku - Aspek Aksi dan Ke,endrungan
3. Akuntansi - Aspek Teknis dan strategis
4. Psikologi - Aspek emosional dan Mental
C. AKUNTANSI MENEJEMEN DAN PERENCANAAN
Perencanaan merupakan cara organisasi menetapkan tujuan dan sasaran organisasi.
Perencanaan meliputi aktivitas yang sifatnya strategik, taktis, dan melibatkan aspek operasional.
Dalam halperen,anaan organisasi, akuntansi manajemen berperan dalam pemberian informasi
historis danprospektif untuk memfasilitasi perencanaan. Bagi tiap-tiap jenis organisasi, sistem
perencanaan berbeda-beda tergantung pada tingkat ketidakpastian dan tingkat kestabilan
lingkungan yang mempengaruhi. Semakin tinggi tingkat ketidakpastian dan ketidakstabilan
lingkungan yang dihadapi organisasi, maka diperlukan sistem perencanaan yang
semakin kompleks dan canggih. Dalam organisasi sektor publik, lingkungan yang mempengaruhi
sangat heterogen, dimana faktor politik dan ekonomi sangat dominan dalam mempengaruhi
tingkat kestabilan organisasi. Sementara itu, tingkat

Ketidakpastian (turbulasi) yang dihadapi sektor publik di masa-masa mendatang akan


semakin tinggi. Informasi akuntansi sebagai alat perencanaan pada dasarnya dapat dibedakan
menjadi tiga kelompok yaitu
1. Informasi yang sifatnya rutin atau ad hoc
2. Informasi kuantitatif atau kualitatif
3. Informasi disampaikan melalui saluran formal atau informal

D. AKUNTANSI MENEJEMEN DAN PENGENDALIAN


Pola pengendalian tiap organisasi berbeda-beda tergantung pada jenis dan karakteristik
organisasi.Organisasi bisnis, karena berorientasi pada perolehan laba, maka alat pengendaliannya
lebih banyak bertumpu pada mekanisme organisasi (negotiated bargain) meskipun hal tersebut
bervariasi untuk tiap organisasi dan tingkatan manajemen. Pengendalian untuk manajemen level
bawah lebih bersifat tegasdan memaksa, sedangkan level atas lebih bersifat normatif. Sementara
itu, organisasi sektor public karena sifatnya tidak mengejar laba serta adanya pengaruh politik
yang besar, maka alat pengendaliannya lebih banyak berupa peraturan birokrasi. Pengendalian organisasi
adalah terkait dengan pengintegrasian aktivitas fungsional ke dalam system organisasi secara
keseluruhan. Pengendalian organisasi diperlukan untuk menjamin bahwa organisasi tidak
menyimpang dari tujuan dan strategi organisasi yang telah diterapkan.
E. STRUKTUR AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK
Perencanaan dan pengendalian pada dasarnya merupakan dua sisi dari mata uang yang
sama. Tanpa pengendalian, perencanaan tidak akan berarti karena tidak ada tindak lanjut untuk
mengidentifikasi apakah rencana organisasi telah dicapai. Sebaliknya, tanpa ada perencanaan,
maka pengendalian tidak akan berarti karena tidak ada terget atau rencana yang digunakan sebagai
pembanding. Jones and pendlebury (1996) membagi proses perencanaan dan pengendalian
manajerial pada organisasi sector publik menjadi 5 tahap yaitu

1. Perencanaan tujuan dan sasaran dasar.


2. Peren,anaan operasional.
3. Penganggaran.
4. Pengendalian dan pengukuran, dan
5. Pelaporan, analisis, dan umpan balik.

F. PERANAN AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK


Peran utama akuntansi manajemen dalam organisasi sektor publik adalah memberikan
informasi akuntansi yang relevan dan handal kepada manajer untuk melaksanakan fungsi
perencanaan dan pengendalian organisasi.

Peran akuntansi manajemen dalam organisasi sektor publik meliputi


1. Perencanaan strategik.
Pada tahap perencanaan strategik, manajemen organisasi membuat alternatif-alternatif
program yang dapat mendukung strategi organisasi. Program tersebut diseleksi dan dipilih
program yang sesuai dengan skala prioritas dan sumber daya yang dimiliki.
2. Pemberian informasi biaya.
Biaya (cost) dalam konteks organisasi sektor publik dapat dikatagorikan menjadi tiga kelompok yaitu :
biaya input, biaya output dan biaya proses.
3. Penilaian investasi.
Penilaian investasi dalam organisasi publik dilakukan dengan menggunakananalisis biaya
manfaat (cost bene&t analysis).
4. Penganggaran.
Akuntansi manajemen berperan untuk memfasilitasi terciptanya anggaran public yang
efektif. Terkait dengan tiga fungsi anggaran yaitu, sebagai alat alokasi sumber daya publik, alat distribusi, dan
stabilisasi, maka akuntansi manajemen merupakan alat yang vital untuk proses mengalokasikan
dan mendistribusikan sumber dana publik secara ekonomis, efisien, efektif, adil dan merata.
5. Penentuan biaya pelayanan dan penentuan tarif pelayanan.
Kedua hal ini merupakan saturangkaian yang keduanya sama-sama membutuhkan informasi akuntansi.

G. TEKNIK AKUNTANSI MANAJEMEN SEKTOR PUBLIK DALAM PEMENUHAN STANDAR PEL


AYANAN PUBLIK
Dalam pemenuhan standar pelayanan publik akuntansi manajemen sektor publik
digunakan untuk menentukan berapa biaya yang dikeluarkan untuk memberikan pelayanan tertentu dan berapa
tarif yangakan dibebankan kepada pemakai jasa pelayanan publik, termasuk menghitung subsidi
yang diberikan.Tuntutan agar pemerintah meningkatkan mutu pelayanan dan keluhan masyarakat akan besarnya
biaya pelayanan merupakan suatu indikasi perlunya perbaikan sistem akuntansi manajemen
di sektor publik.Penentuan pelayanan dan penentuan tarif pelayanan merupakan satu rangkian
yang keduanya sama-sama membutuhkan informasi akuntansi.

Das könnte Ihnen auch gefallen