Analisa Data Manajemen Ruangan Dengan Pendekatan Manajemen Approach

a. Pengkajian Fungsi Perencanaan

1) Visi,Misi, Organisasi
Wawancara : Menurut Kepala Ruangan IGD,ruangan belum
mempunyai visi,misi.
Observasi : Dari hasil observasi tidak didapatkan visi misi.
Masalah : di temukan ada masalah.
2) Standar operasional prosedur (SOP) dan Standar asuhan keperawatan
(SAK)
Wawancara : menurut Kepala Ruangan di ruang IGD asuhan
keperawatan yang telah di berikan sudah mengacu pada standar asuhan
keperawatan yang sudah di tetapkan.
Observasi : SAK dan SOP sudah ada di meja ruangan. Pada
pelaksanaan tindakan pemberian asuhan keperawatan perawat sudah
melakukan tugas sesuai dengan SOP yang ada dan telah ditetapkan.
Kuisioner :-
Masalah : tidak ditemukan adanya masalah
3) Standar Kerja
Wawancara : Menurut seluruh anggota kinerja keperawatan di ruang
IGD mereka bekerja dengan mentaati peraturan yang telah ditentukan
oleh pihak rumah sakit.
Observasi : perawat perhatian dan caring dalam bekerja. Perawat
disiplin dalam bekerja.
Kuisioner :-
Masalah : tidak ditemukan masalah
b. Analisa Data Pengkajian Fungsi Organisasi
1) Struktur Organisasi
Wawancara : berdasarkan hasil wawancara pada tanggal 19
September 2018,mahasiswa mendapatkan informasi dari kepala ruangan
bahwa Ruangan IGD sudah memiliki struktur organisasi.
Observasi : dari hasil observasi didapatkan adanya struktur
organisasi yang dipasang didinding ruangan
Kuisioner :-
Masalah : tidak ada masalah
2) Uraian Tugas
Wawancara : berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan menurut
kepala ruangan setiap staf di ruangan sudah memiliki uraian tugas yang
jelas dan tertulis
Observasi : para staf di ruang IGD sudah mengetahui dan
melakukan tugas nya sesuai dengan uraian tugas yang telah diberikan
oleh ruangan
Kuisoner :
Masalah : tidak ditemukan adanya masalah
3) Pengaturan Jadwal Dinas
 Wawancara : berdasarkan hasil wawancara didapatkan hasil bahwa
untuk pengaturan jadwal dinas di buat oleh kepala ruangan di buat pada
akhir bulan untuk jadwal dinas satu bulan kedepan.
Observasi : perawat datang sesuai dengan jadwal dinas
yang telah di tetapkan.
Kuisioner :-
Masalah : tidak ditemukan adanya masalah
4) Pengaturan daftar pasien
Wawancara : berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan
kepala ruangan bahwa pengaturan daftar pasen berdasarkan
BOR,ALOS,dan TOI
Observasi : dari hasil observasi pengaturan daftar pasien
telah sesuai dengan perhitungan berdasarkan BOR,ALOS,dan TOI
Kuisioner :
Masalah : tidak ditemukan masalah
5) Pengorganisasian Perawat Klien
Wawancara : menurut kepala ruangan didapatkan data bawa metode
penugasan yang dilakukan berdasarkan metode tim
Observasi : berdasarkan hasil pengamatan ada metode yang
di gunakan dalam melaksanakan asuhan keperawatan yaitu metode tim,
metode tim di pimpin oleh kepala ruangan,kepala ruangan membentuk
tim yaitu katim 1 dan katim 2 setiap tim mempunyai 2-3 perawat
pelaksana. Pembagian tanggung jawab terhadap pasien dilakukan
berdasarkan jumlah pasien,perawat pelaksana bertanggung jawab
kepada ketua tim dan pada struktur organisasi di ruangan sudah
menunjukkan penerapan metode tim.
Kuisioner :-
Masalah : tidak ditemukan masalah
6) Sistem Perhitungan tenaga
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh mahasiwa pada tanggal
19 september 2018 hingga 22 september 2018,didapatkan hasil:
Menurut Depkes 2002
1. Jumlah rata-rata pasien/hari X Jumlah jam perawatan/hari/pasien
───────────────────────────────────────
───────────────
Jumlah jam efektif/shift
32 pasien X 4 jam 128
────────────── = ────────────── = 18,28 =
19
7 jam 7jam

2. Faktor koreksi
Hari libur dalam 1 tahun
 Jumlah hari minggu dalam 1 tahun + Cuti tahunan + Hari besar /Cuti
bersama
Hari minggu = 52 hari
Cuti tahunanan = 12 hari
Hari besar = 15 hari
────────────────────
79 hari
Jumlah hari efektif 365 hari – 79 hari = 286 hari
Lost day X Jumlah perawat 79 X 19
────────────────────── =
────────────── = 5,25 = 6
Jumlah hari kerja 286

3. Koreksi jam non keperawatan

( nomor 1 + nomor 2 ) X 25 % = (19+6)X 25 % = 6,25 = 7

Jumlah perawat yang dibutuhkan = (nomor 1 + nomor 2 + nomor 3)

= 19 + 6 + 7 = 32 PERAWAT + 1
KARU
Menurut Calist
Kerja / Shift = 32 X 47 % (PAGI)
= 15,04 di bulatkan menjadi 15 orang perawat pada
shift pagi
Kerja/ Shift = 32 X 35 % (SORE)
= 11,2 dibulatkan menjadi 11 orang perawat pada shift
sore
Kerja/ Shift = 32 X 17 % (MALAM)
= 5,44 dibulatkan menjadi 6 orang perawat pada shift
malam.