Sie sind auf Seite 1von 2

RUMUS-RUMUS PERHITUNGAN CAIRAN

Menghitung kebutuhan cairan


 Holliday & Segard
o Pada orang dewasa
- BB 10 kg pertama = 1 liter cairan
- BB 10 kg kedua = 0,5 liter cairan
- BB >> 10 kg = 20 mL x sisa BB
o Anak dan bayi
- 4 ml/kgBB/jam : berat badan 10 kg pertama
- 2 ml/kgBB/jam : berat badan 10 kg kedua
- 1 ml/kgBB/jam : sisa berat badan selanjutnya
o Berdasarkan umur, BB tidak diketahui
- > 1 tahun : 2n + 8 (n dalam tahun) /jam
- 3 – 12 bulan : n + 9 (n dalam bulan) /jam

Menghitung IWL
 Anak : {30 – usia (th)} mL/kg/hari
 Dewasa : 10-15 cc/kgBB/hari
 Bila terjadi kenaikan suhu, IWL = 10cc/kg/BB + 200 (suhu sekarang – 36,8o C)
 Keringat : 100 mL
 Kulit : 350 mL – 400 mL

Menghitung Cairan Kristaloid


 Cairan Resusitasi pada Dehidrasi
Rumus cairan resusitasi = derajat dehidrasi x kg BB
Derajat dehidrasi Dewasa Anak
Dehidrasi ringan 4% 4–5%
Dehidrasi sedang 6% 5 – 10 %
Dehidrasi berat 8% 10 – 15 %
Syok 15 – 20 % 15 – 20 %
Teknik pemberian cairan:
1. 50 % dari total cairan diberikan dalam 8 jam pertama. Sisanya 50 % dari total cairan
diberikan dalam 16 jam berikutnya
2. Agar gangguan hemodinamik cepat teratasi maka 1 jam pertama diberikan 20
mL/kgBB
 Cairan Pre-operatif
Rumus : kebutuhan cairan x kgBB/24 jam
 Cairan durante operasi ada 3 yaitu:
1. Cairan pengganti puasa 2 mL/kgBB/jam
2. Mengganti cairan akibat perdarahan EBV = kgBB x EBV x jumlah perdarahan (%)
*volume cairan kristaloid dibutuhkan 3x dari volume cairan koloid dan darah
3. Cairan maintenance selama operasi
Jenis operasi Dewasa Anak
Besar 8 mL/kgBB/jam 6 mL/kgBB/jam
Sedang 6 mL/kgBB/jam 4 mL/kgBB/jam
Kecil 4 mL/kgBB/jam 2 mL/kgBB/jam
Rumus : kgBB x jenis operasi / jam
4. Cairan pada luka bakar menurut Formula Baxter
Total cairan : 4 cc x kgBB x LLB
a. Derajat ringan : LLB < 15 %
b. Derajat sedang : LLB 10 – 15 %
c. Derajat berat : LLB > 20 %
Berikan 50% dari total cairan dalam 8 jam pertama dan sisanya dalam 16 jam
berikutnya

CAIRAN KOLOID
 Rumus Albumin
{( albumin target – albumin sekarang ) x BB (kg) x 40 x 2 }
100
*nilai normal albumin : 3,5 – 4,5 gr/dl

RUMUS PENGHITUNGAN CAIRAN


1. Tetesan makro
a. Dalam tetes / menit
Jumlah cairan yg diberikan x faktor tetesan (20gtt)
Lama pemberian x 60”
b. Dalam ml / jam
Volume total cairan yg diberi : jam pemberian = ml / jam
2. Tetesan mikro
Jumlah cairan yg diberikan x faktor tetesan (60gtt)
Lama pemberian x 60”

Das könnte Ihnen auch gefallen