Sie sind auf Seite 1von 27

Studi Kasus

Diabetic Foot
KASUS
Identitas
 Ny. B, 51 tahun, IRT.

Anamnesis
 Pasien dibawa oleh keluarganya ke IGD RSUD karena luka tungkai kanan yang makin melebar dan
berbau busuk sejak 3 hari SMRS
 Sekitar 1 bulan yang lalu timbul luka di kaki kanan yang awalnya luka hanya berupa bula dan luka
semakin membesar, bengkak disertai area menghitam di jari tengah.
 Pasien lalu berobat ke RSUD dan jari tengan kaki kanan diamputasi.
 Pasien tidak kontrol ulang dan berobat alternatif dengan ramuan herbal daun daunan tabur.
 Luka semakin melebar ke tungkai, bengkak dan mengeluakan darah disertai bau busuk di kaki
pasien.
 Demam sejak 2 minggu naik turun.
 Riwayat diabetes mellitus sejak 1 tahun, tidak kontrol teratur. Pernah dianjurkan memakai insulin,
tapi pasien menolak. Tiga minggu terakhir hanya minum obat metformin tapi tidak teratur.
Pemeriksaan Fisik
 Kondisi umum : sedang
 Tekanan darah : 120/80 mmHg
 Nadi : 110 kali/menit, reguler
 Laju nafas : 24 kali/menit
 Temperatur aksila : 38,6
 Berat badan : 56 kg
 Tinggi badan : 160 cm
 Indeks masa tubuh : 22 kg/m2
 Conjunctiva : anemis
 Cruris dekstra : tampak ulkus memanjang 1/3 bawah distal,
edema, darah (+), pus (+), jari 3 post amputasi
Pemeriksaan Laboratorium abnormal di IGD
 Hb : 5,1 g/dL
 Leukosit : 29.390 /L
 GDS stik : 427 mg/dL
Diskusi

1. Apa masalah pada pasien ini?

2. Penanganan apa yang bisa dilakukan bila menemukan kasus tersebut?

3. Apakah ada indikasi untuk merujuk pasien ini? Bila ada, apa tujuan dari perujukan pasien
ini?

4. Kapan pasien dapat dirujuk balik ke Faskes Tingkat Primer lagi?


Masalah pada Pasien Ini
Masalah pada Pasien Ini

1. Diabetic Foot Wagner V dan Sepsis


2. Diabetes Mellitus tipe 2
3. Anemia
Diskusi

1. Apa masalah pada pasien ini?

2. Penanganan apa yang bisa dilakukan bila menemukan kasus tersebut?

3. Apakah ada indikasi untuk merujuk pasien ini? Bila ada, apa tujuan dari perujukan pasien
ini?

4. Kapan pasien dapat dirujuk balik ke Faskes Tingkat Primer lagi?


Penanganan yang Bisa Dilakukan
di IGD

1. Pasang jalur intravena


2. Rehidrasi dengan normal saline 1 liter dengan monitor hemodinamik
3. Beri antibiotik spektrum luas dan antibiotik untuk kuman anaerob
 Ceftriaxon 1x2 gram iv
 Metronidazol 3x500 mg iv
4. Pilihan antidiabetes?

Insulin diberikan bila pasca rehidrasi didapatkan gula darah masih tinggi.
Diskusi

1. Apa masalah pada pasien ini?

2. Penanganan apa yang bisa dilakukan bila menemukan kasus tersebut?

3. Apakah ada indikasi untuk merujuk pasien ini? Bila ada, apa tujuan dari perujukan pasien
ini?

4. Kapan pasien dapat dirujuk balik?


Apakah Pasien Perlu Dirujuk?
 Tujuan perujukan:
1. Melengkapi pemeriksaan laboratorium untuk menegakkan diagnosis yang tidak tersedia
 Analisis gas darah
 Elektrolit serum
 Pemeriksaan keton darah/urin
 Fungsi ginjal
 Kultur darah dan pus
 Foto thoraks
 Foto pedis
 Elektrokardiografi
 Arteriografi
 USG Doppler ekstremitas
 Ekokardiografi
2. Penanganan farmakologis yang tidak tersedia
3. Konsultasi ke bagian bedah
4. Kemungkinan membutuhkan hemodialisis
Di Ruangan RS
Ankle – Brachial Index

Pemeriksaan Laboratorium
 GDP/PP : 270/300 mg/dl
 Ureum : 36 mg/dl
 Kreatinin : 1,0 mg/dl

Pemeriksaan Rontgen
 Pedis dekstra AP/lat : tampak gas gangrene dorsum pedis dan ankle
 Thorax AP : dbn

Kultur Pus
HbA1c
Diagnosis Pasien Ini

1. Diabetes Mellitus tipe 2


2. Anemia
3. Diabetic Foot Wagner V dan Sepsis
Tatalaksana Pasien

 Edukasi
 Diet DM, 1.900 kcal
 Infus normal saline 1.000 ml/24 jam
 Ceftriaxon 1x2 gram iv
 Metronidazole 3x500 mg iv
 Long acting insulin 12 unit sc
 Short acting insulin 4 – 4 – 4 unit sc
 Transfusi PRC
Apakah Pasien Dapat Dirujuk Balik?

Sebaiknya dirawat di faskes tingkat 3 karena membutuhkan perawatan jangka


panjang yang fasilitasnya tidak tesedia
TERIMA KASIH
TERIMA KASIH
Neuropatic and Ischemic Ulcer

Ischemic Ulcer Neuropatic Ulcer


 On toes and foot margins
• Area of pressure; plantar
 Pale granulation, sloughy tissue or eschar
• Callus
 Dry with irregular borders
 Painful • Red granulating base
 Pulses weak or impalpable • Low-to-moderately exudative
• Bounding pulses
• Painless
Diagnostic: Ankle-Brachial Index (ABI)
 Calculated as the higher the systolic
BP in the right or left ankle divided
by the higher of the two brachial
artery pressure
 ABI < 0.90 or > 1,3 is diagnostic of
PAD.

ADA. Diabetes Care 2012;35(suppl 1):S17.

Das könnte Ihnen auch gefallen