Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Disusun oleh:
Nurul Aisah
P1337420215017
TINGKAT III A
2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN KESEHATAN
DESA KLAHANG
A. Latar Belakang
Hipertensi atau darah tinggi adalah penyakit kelainan jantung dan pembuluh
darah yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah. WHO (World Health
Organization) memberikan batasan tekanan darah normal adalah 140/90 mmHg, dan
tekanan darah sama atau diatas 160/95 mmHg dinyatakan sebagai hipertensi. Batasan
ini tidak membedakan antara usia dan jenis kelamin (Marliani, 2007).
Meningkatnya prevalensi hipertensi setiap tahun menjadi masalah utama di
negara berkembang dan negara maju. Berbagai perubahan fisiologis akibat proses
penuaan akan dialami oleh lansia yang diantaranya memicu terjadinya hipertensi.
Kadar kolesterol total akan meningkat secara bertahap seiring dengan bertambahnya
usia (Muttaqin, 2009).
Pada tahun 2012 terdapat 839 juta kasus penderita hipertensi dan diperkirakan
meningkat menjadi 1,15 milyar pada tahun 2025 atau sekitar 29% dari total penduduk
dunia (WHO, 2013). Penduduk Indonesia pada tahun 2013 secara nasional sebanyak
25,8% maka terdapat 65.048.110 jiwa yang menderita hipertensi dari jumlah
penduduk Indonesia 252.124.458 jiwa. Adapun kasus hipertensi di Puskesmas
Sokaraja II sebesar 131 hipertensi essensial dan 54 kasus hipertensi lain (Profil
Kesehatan Kabupaten Banyumas 2015).
Untuk mengatasi hipertensi dapat dilakukan dengan diet hipertensi. Tujuan
diet hipertensi pada lansia antara lain untuk membantu menurunkan tekanan darah,
membantu menghilangkan penimbunan cairan dalam tubuh atau edema atau bengkak,
menurunkan faktor resiko seperti kolesterol dan asam urat dalam darah.
B. Tujuan Umum
Setelah mengikuti serangkaian penyuluhan tentang hipertensi pada lansia
selama 30 menit diharapkan terjadi perubahan untuk memperbaiki gaya hidup untuk
pencegahan hipertensi pada lansia.
C. Tujuan Khusus
Setelah mendapat penyuluhan tentang hipertensi diharapkan sasaran dapat
memahami tentang:
1. Tujuan diet hipertensi
2. Syarat diet hipertensi
3. Makanan yang diperbolehkan
4. Makanan yang tidak diperbolehkan
5. Cara mengatur diet
6. Obat tradisional untuk hipertensi
D. Materi
Terlampir
E. Metode
Ceramah, tanya jawab dan demostrasi
F. Media
1. Powerpoint
2. Leaflet
G. Kegiatan Penyuluhan
Tahap Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan peserta Metode Media
H. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
1. Persiapan media
Media yang digunakan dalam penyuluhan semua lengkap dan dapat digunakan
dalam penyuluhan.
2. Persiapan materi
Materi yang disajikan mudah dimengerti oleh peserta penyuluhan.
3. Persiapan peserta
Peserta berada di tempat penyuluhan dengan tepat waktu.
2. Evaluasi proses
Peserta mengikuti acar penyuluhan kesehatan dari awal sampai selesai dan aktif
selama proses penyuluhan kesehatan berlangsung.
3. Evaluasi hasil
a. Keluarga mampu menyebutkan kembali tujuan diet hipertensi
b. Keluarga mampu menyebutkan kembali syarat diet hipertensi
c. Keluarga mampu menyebutkan kembali cara mengatur diet
d. Keluarga mampu menyebutkan kembali makanan yang diperbolehkan
e. Keluarga mampu menyebutkan kembali makanan yang tidak diperbolehkan
f. Keluarga mampu menyebutkan kembali dan membuat minuman traisional
untuk hipertensi
LAMPIRAN MATERI
PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG DIET DAN TERAPI
HIPERTENSI