Sie sind auf Seite 1von 2

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

SYRINGE PUMP

1. PENGERTIAN SYRINGE PUMP


Syringe pump adalah suatu alat yang digunakan untuk mengatur
pemberian medikasi intravena pada klien.

2. TUJUAN PENGGUNAAN SYRINGE PUMP


a. Menjaga pemberian medikasi intravena sesuai kebutuhan klien
b. Memberikan medikasi dengan dosis kecil dan waktu yang lama

3. PERSIAPAN ALAT
a. Syringe pump dan standar infus
b. Spuit 10 cc/ 20 cc/ 30 cc/ 50 cc dan medikasi klien
c. Selang penghubung spuit dengan medicut/venvlon (IV ekstension)

4. PROSEDUR KERJA
1. Bawa semua alat kedekat klien
2. Siapkan spuit dan medikasi klien
3. Pasang spuit ke syringe pump dan kunci
4. Sambungkan selang penghubung dari spuit ke akses intravena
klien (penvlon/medicut/three way)
5. Tekan tombol On/Off
6. Atur dosis dengan tekan tombol “rate/D.Limit/ml (SELECT)” sehingga
muncul RATE pada layar, putar dial setting di sebelah samping (rate
dalam satuan ml/H = cc/jam)
7. Tekan start (jika sudah operasional maka lampu indikator akan
menyala hijau berputar)

INDIKATOR EROR (KESALAHAN)


PLUNGER CLUT NEARLY EMPTY OCCLUSI (ada buntuan
(pengunci spuit tidak (medikasi hampir habis) pada selang
tepat dalam penghubung, medicut,
pemasangan)

LOW BAT (baterai hampir


habis)
1. Ketika terjadi eror maka ALARM akan berbunyi dan lampu
indikator berkedip merah (tanda alat tidak beroperasi)
2. Matikan ALARM dg tekan tombol STOP
3. Cari penyebab dan selesaikan masalah (sesuai indikator eror)
4. Ukur dosis / rate ulang terus jalan kan START

Das könnte Ihnen auch gefallen