Sie sind auf Seite 1von 8

Role of Freight Forwarder In Import Export Business At PT.

Jasa Trans
Samudera Sulut

Vinnita Laloma
Johny. R.E. Tampi
Danny D.S Mukuan

Abstract

Background This study was conducted at PT. Trans Samudera Sulut Service is
one of the companies engaged in the service of the expedition which is usually called
freight forwarder that serves the freight forwarder services in the form of cargo both
domestically and abroad. The purpose of this research is to know how the role of
freight forwarder in the implementation of import export business. The method of
research used in this study is using data analysis that takes place along with data
collection, such as data reduction, presentation and verification. In this research,
Freight forwarder is a business entity that aims to provide services for all activities
required for the implementation of the delivery, transport and receipt of goods by
using multimodal transport either by land, sea or air. The role of freight forwarder in
the import export business is the role in the consolidation of cargo, as the carrier, in
the documentation, in the packaging, in insurance. Result of this research then the
role of freight forwarder in the implementation of import export business has been
done well although there may still be a few obstacles arises when import export
activities take place as in the case of incompatibility between documents with
checked goods, weather factor effects and shipping facilities that have not used own
companies such as aircraft and ships. Therefore, companies should pay more attention
to the roles of freight forwarders available at the time of export import. PT. Trans
Samudera Sulut Services also contribute in providing services to assist some
entrepreneurs from North Sulawesi who use their services to facilitate the delivery of
goods either outside or outside the country.

Keywords: Role of Freight Forwarder, Export and Import

1
BAB I Pendahuluan penamaan, pengawasan terhadap kualitas,
Peran perusahaan jasa dalam bisnis manajemen dan ketentuan- ketentuan bea
ekspor impor sangat penting karena dapat cukai.
memenuhi kebutuhan masyarakat yang Penggabungan kesemua kegiatan
telah melakuan bisnis dalam bidang tersebut diatas akan menimbulkan biaya
perdagangan baik perdagngan domestik yang rendah bila dilakukan secara
maupun perdagangan internasional karena keseluruhan bila dibandingkan pekerjaan
kebanyakan pengusaha sulit untuk tersebut dilakukan secara terpisah-pisah.
mengurus serta mengatur hal-hal yang PT. Jasa Trans Samudera Sulut merupakan
terjadi di lapangan terutama pada saat salah satu perusahaan yang bergerak di
barang mengalami masalah oleh karena itu bidang jasa ekspedisi yang biasanya disebut
pengusaha memerlukan jasa pelayanan freight forwarder yang melayani penawaran
yang bergerak di bidang ekspedisi atau jasa pengiriman barang berupa cargo baik
yang juga di kenal dengan sebutan freight dalam negeri maupun luar negeri perusahaan
forwarder, yang dapat membantu ini memiliki beberapa cabang yang ada di
pengusaha untuk menjadi perantara dalam indonesia seperti di makassar, Balikpapan,
mengurus semua kegiatan yang mencakup Surabaya dan dll. PT.Jasa Trans Samudera
pengiriman,pengepakan, pengurusan Sulut menawarkan pengiriman dengan
dokumen dan lain-lain serta penuh tanggung jawab dan dapat di
mengkoordinasikan barang mereka untuk andalkan. Layanan yang diberikan
sampai ke tujuan melalui jalur dan moda perusahaan meliputi : udara ,seafreight, land
transportasi yang paling efisien. transport truk, logistic pergudangan.
Freight forwarder sangat penting Tujuan Penelitian
artinya bagi pengiriman barang umum Tujuan melalukan penelitian ini untuk
sehingga ia dianggap sebagai physical mengetahui Bagaimana peran freight
distribution. Physical distribution dapat forwarder dalam pelaksanaan bisnis ekspor
mencakup beberapa hal yang lainnya sudah impor.
di sebutkan diatas yang berhubungan TINJAUAN PUSTAKA
dengan kegiatan logistik seperti Peran merupakan aspek dinamis
transportasi, pengelolaan, pengiriman kedudukan (status), apabila seseorang
barang dengan kapal, gudang, pengepakan, melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai

2
dengan kedudukannya, maka ia 3. Mempelajari Letter of Credit barang,
menjalankan suatu peranan. Menurut peraturan negara tujuan ekspor, negara
(Soerjono Soekanto 2012). Freight transit, negara impor kemudian
forwarder adalah badan usaha yang mempersiapkan dokumen-dokumen lain
bertujuan untuk memberikan jasa yang diperlukan.
pelayanan/pengurusan atas seluruh kegiatan 4. Melaksanakan transportasi barang ke
yang diperlukan bagi terlaksananya pelabuhan laut/udara, mengurus izin Bea
pengiriman, pengangkutan dan penerimaan dan Cukai, kemudian menyerahkan barang
barang dengan menggunakan multimodal kepada pihak pengangkut.
transport baik melalui darat, laut atau udara 5. Membayar biaya-biaya handling serta
(Suyono, 2005: 251). membayar freight.
Aktivitas Freight Forwading 6. Mendapat B/L atau AWB dari
Freight forwarding memiliki pengangkutan.
aktivitas utama yaitu sebagai transporter. 7. Mengurus asuransi transportasi dan
Akan tetapi freight forwarding memiliki barang serta membantu mengajukan klaim
peran yang berbeda, tergantung pada kepada pihak asuransi bila terjadi
lingkup pekerjaan (scope of work) yang kehilangan atau kerusakan atas barang.
tercantum dalam kontrak kerja yang telah 8. Memonitor perjalanan barang sampai ke
disetujui anatara kedua belah pihak yaitu pihak penerima, berdasarkan info dari pihak
antara freight forwading dan pemberi order pengangkut dan agen forwarder dinegara
kerja. Menurut Suyono (2005: 252) transit/ tujuan.
aktivitas-aktivitas freight forwading secara 9. Melaksanakan penerimaan barang dari
keseluruhan antara lain: pihak pengangkut.
1. Memilih rute perjalanan barang, moda 10. Mengurus izin masuk Bea dan Cukai
transportasi dan pengangkutan yang sesuai, serta menyelesaikan bea masuk dan biaya-
kemudian memesan ruang kapal. biaya yang timbul di pelabuhan
2. Melaksanakan penerimaan barang, transit/tujuan.
menyortir, mengepak, menimbang berat, 11. Melakukan transportasi barang dari
mengukur dimensi kemudian menyimpan pelabuhan ke tempat penyimpanan barang
barang kedalam gudang. gudang.

3
12. Melaksanakan penyerahan barang Konsep Ekspor
kepada pihak consigneedan melaksanakan Kegiatan ekspor adalah sistem perdagangan
pendistribusian barang bila diminta. dengan cara mengeluarkan barang-barang
Peran Freight Forwarder dari dalam negeri keluar negeri dengan
a. Peran freight forwarder dalam konsolidasi memenuhi ketentuan yang berlaku. Ekspor
muatan merupakan total barang dan jasa yang dijual
b. Peran freight forwarder sebagai oleh sebuah negara ke negara lain, termasuk
pengangkut diantara barang-barang, asuransi, dan jasa-
c. Peran freight forwarder dalam jasa pada suatu tahun tertentu (Priadi, 2000).
dokumentasi Prosedur Ekspor
d. Peran freight forwarder dalam Dalam hal ini prosedur ekspor
pembungkusan termasuk pengurusan dokumen-dokumen
e. Peran freight forwarder dalam asuransi ekspor, persiapan barang ekspor, dan hal
Hubungan freight forwarder dengan pihak pembiayaan.(Amir, 2013)
ketiga dalam multimodal transport. Langkah-langkah melengkapi prosedur
Hubungan freight forwarder dengan pihak ekspor :
ketiga dalam multimodal transport menurut a. Korespondensi, yaitu eksportir
(Capt. R.P. Suyono,2003) dalam Shipping melakukan korespondensi dengan
Pengangkutan Intermodal Ekspor Impor importir di luar negeri untuk
Melalui Laut. Dalam dunia transportasi menawarkan komoditas yang mau
angkutan barang dikenal istilah multimodal dijual.
transport. Multimodal transport adalah b. Pembuatan kontrak dagang, setelah
transportasi yang melibatkan lebih dari satu importir setuju dengan semua kondisi
modal angkutan, dan transportasi tersebut yang ditawarkan oleh eksportir, kontrak
terjadi tidak hanya dalam satu negara saja. dagang segera dibuat.
Dengan demikian freight forwarder pada c. Penerbitan Letter of credit (L/C),
umumnya menggunakan pihak ketiga. importir membuka (L/C) melalui bank
koresponden di negaranya dan
mengirimkan L/C tersebut ke bank
devisa yang ditunjuk eksportir di
Indonesia.

4
d. Mempersiapkan barang ekspor, dengan menggali informasi secara mendalam, serta
diterimanya L/C, eksportir segera terbuka terhadap segala tanggapan dan
mempersiapkan barang yang dipesan bukan hanya jawaban ya atau tidak.
importir. Penelitian ini mencoba untuk meminta
e. Mendaftarkan pemberithuan ekspor orang-orang untuk mengungkapkan berbagai
barang (PEB), pendaftaran dilakukan ke pikiran mereka tentang suatu topik tanpa
bank devisa dengan melampirkan memberi mereka banyak arahan atau
keterangan sanggup membayar apabila pedoman bagaimana harus berkata apa.
barang ekspornya terkena pajak ekspor. Menurut Moleong (2014) penelitian
f. Pemesanan ruang kapal, dilakukan kualitatif adalah penelitian yang bermaksud
eksportir ke perusahaan pelayaran untuk memahami fenomena tentang apa
samudera atau perusahaan penerbangan. yang dialami oleh subjek penalitian
g. Pemeriksaan Bea Cukai, pihak bea misalnya perilaku, persepsi, motivasi,
cukai akan memeriksa barang-barang tindakan dan lain-lain., secara holistik, dan
yang akan di ekspor beserta dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-
dokumennya. kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus
h. Pengiriman barang ke importir. yang alamiah dengan memanfaatkan
Konsep Impor berbagai metode alamiah.
Impor adalah kegiatan memasukkan barang Teknik Analisis Data
ke dalam daerah pabean. Transaksi impor Proses analisis data dalam pelitian ini
adalah perdagangan dengan cara dilakukan secara terus-menerus dari awal
memasukkan barang dari luar negeri ke sampai akhir penelitian, baik di lapangan
dalam daerah pabean Indonesia dengan maupun di luar lapangan. Analisis data
mematuhi ketentuan peraturan perudang- berlangsung bersamaan dengan proses
undangan yang berlaku (Tandjung, 2011) pengumpulan data.
Metode penelitian Diantaranya yaitu reduksi data,
Penelitian ini menggunakan penelitian penyajian data dan simpulan/verifikasi.
kualitatif.Penelitian ini menggunakan Namun ketiga tahapan tersebut berlangsung
metode kualitatif. Perreault dan McCarthy secara simultan (Bugin,2001:99)
2009 mendefinisikan penelitian kualitatif HASIL DAN PEMBAHASAN
adalah jenis penelitian yang berusaha Sejarah perusahaan

5
PT.Jasa Trans Samudera Sulut 7. Pergudangan Bandara (Airport
adalah international freight forwarders yaitu Werehousing)
perusahaan yang bergerak dibidang jasa Pembahasan
pengiriman dan pengurusan dokumen- PT.Jasa trans samudera Sulut adalah
dokumen ekspor impor. Yang didirikan perusahaan jasa freight forwarder yaitu
sejak tahun 1996 yang memiliki jumlah perusahaan yang bergerak dalam bidang
karyawan sebanyak 52 orang. Perusahaan ini pengurusan dokumen barang ekspor impor.
memberikan pelayanan untuk kargo peti Freight forwatder mempunyai peranan
kemas bermuatan penuh (full continer penting dalam kegiatan ekspor impor yaitu
load/FCL) ataupun kargo yang bermuatan sebagai perantara antara pengirim barang
sedikit ( Less Than Container Load/LCL) dengan penerima barang. Dengan adanya
dengan menggunakan multimoda traspor jasa pelayanan dari freight forwarder akan
yaitu melalui darat, laut, udara. Dalam memudahkan para eksportir maupun
peranya sebagai freight forwarder importir dalam pengiriman dan penerimaan
perusahaan ini bertindak sebagai perantara barang dari dalam negeri ataupun luar
pengirim barang atau penerima barang negeri. Karena biasanya eksportir maupun
sehingga dapat lebih memudahkan para importir tidak mau disusahka dengan adanya
eksportir dan importir mengirimkan barang pengurusan dokumen serta pengangkutan
mereka. yang begitu sulit, jadi mereka hanya
Aspek kegitan PT.Jasa Trans Samudera menerima bersinya saja. Atas dasar inilah
Sulut PT.Jasa Trans Samudera Sulut memberikan
Aktifitas yang dilakukan oleh PT.Jasa Trans pelayanan jasa baik itu melalui darat, laut,
Samudera Sulut maupun udara. Meskipun perusahaan belum
1. Aktivitas Pergudangan (Warehouse memiliki kapal atau pesawat sendiri untuk
Aktivities) mengirimkan barang tetapi perusahaan tetap
2. Angkutan Udara (Air Freight) melaksanakan tanggung jawabnya dengan
3. Angkutan Laut (Sea Freight) sebaik-baiknya. Peran freight forwarder
4. Transportasi dalam negeri (domestic dalam pelaksanaan ekspor impor yaitu :
transportation) a. Peran freight forwarder dalam
5. Konsolidasi (consolidation) konsolidasi muatan
6. Bongkar muat (Stevedoring)

6
b. Peran freight forwarder sebagai 12. dari semuanya itu PT.Jasa Trans
pengangkut samudera Sulut telah melakukan peran
c. Peran freight forwarder dalam mereka dengan penuh tanggung jawab
dokumentasi meski terdapat beberapa masalah dalam
d. Peran freight forwarder dalam pengiriman karena kurangnya ketelitian
pembungkusan dari pengirim maupun karyawan yang
e. Peran freight forwarder dalam asuransi bekerja pada PT.Jasa Trans Samudera
Dalam hal ini maka peran dari freight sulut tetapi perusahaan dapat
forwarder dalam pelaksanaan bisnis ekspor menyelesaikan masalah yang timbul
impor telah terlaksana dengan baik walau dengan penuh tanggung jawab.
mungkin masih ada sedikit kendala yang SARAN
muncul pada saat aktivitas ekspor impor Perusahaan dapat lebih meningkatkan
berlangsung seperti dalam hal ketidak ketelitian dan memeriksa kembali sebelum
cocokkan antara dokumen dengan barang melakukan pengiriman baik itu pada saat
yang telah diperiksa, pengaruhnya faktor melaksakanakan peran dari freight
cuaca serta fasilitas pengiriman yang belum forwarder. sehingga tidak ada lagi kesalahan
menggunakan punya perusahaan sendiri dalam pengiriman barang dan selalu dapat
seperti pesawat dan kapal. dipercaya oleh eksportir maupun importir.
KESIMPULAN Dapat melakukan kerjasama
Berdasarkan hasil pengambilan data dan pengiriman barang dengan pengusaha-
wawancara, PT.Jasa Trans Samudera Sulut pengusaha produk lokal yang ada di sulut
berperan sebagai freight forwarder sebagai sehingga bukan saja dapat menguntungkan
perantara antara eksportir dan importir yang perusahaan tetapi dapat meningkatkan
bertanggung jawab untuk menjalankan jumlah ekspor impor di Sulawesi utara.
setiap peran sebagai freight forwarder dalam DAFTAR PUSTAKA
setiap bagiannya yaitu : Amir M.S, 2013. Ekspor Impor Teori dan
Penerapannya. Cetakan Kedelapan.
8. Peran dalam konsolidasi muatan
Jakarta Pusat: Penerbit Lembaga
9. Peran sabagai pengangkut Manajemen PPM.
10. Peran dalam dokumentasi Bungin, Burhan (2001) Metodologi
11. Peran dalam pembungkusan Penelitian Kualitatif Dan Kuantitatif.
Yogyakarta:Gajah Mada Press.

7
Capt. R. P. Suyono, M.Mar 2007, Shipping,
Pengangkutan Intermodal Ekspor
Impor Melalui Laut, Edisi IV,
Jakarta
Moleong, Lexy J, 2014, Metodologi
Penelitian Kualitatif. Bandung:PT
Remaja Rosdakarya.
Suyono,R.P.,(2005).Shipping:Pengangkutan
Intermodal Ekspor Impor Melalui
Laut, Penerbit PPM
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian
Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung: Alfabeta.
Sugiyono.2013.Metode Penelitian
Pendidikan.Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D.
Bandung:Alfabeta.
Tandjung, Marolop. 2011. Aspek dan
Prosedur Ekspor-Impor. Jakarta :
Salemba Empat.

Das könnte Ihnen auch gefallen