Sie sind auf Seite 1von 2

Nama : Rezki Zamri

No. BP : 1710311011

Kel. : 18C

Refleksi

Sabtu, 16 Februari 2019 pagi itu di kecamatan Padang Barat, Kelurahan Purus, tepat di kantor camat
kami mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Andalas memulai pembukaan FOME (Family Oriented
Medical Education) sebuah mata kuliah yang pada semester ini aku dan teman-teman dapatkan dan
mata kuliah ini telah kami dapatkan sebelumnya di semester belum ini, mata kuliah ini menuntut kami
agar menjadi dokter yang bukan hanya pandai dalam mendiagnosis tapi menjadi seorang dokter yang
dapat berkomunikasi secara baik, berempati, dan menjadi dokter profesional yang para masyarakat tidak
hanya menganggap dokter hanya kerja di puskesmas dan rumah sakit, tapi dokter juga dapat bermanfaat
di lingkungan masyarakat

Pada FOME ini, rumah keluarga binaan saya berada di Jl. Purus 3, RT/RW 04/03, Kel. Purus 2, Kec. Padang
Barat. Keluarga ini dikepalai oleh nenek Nurbahri yang dengan jumlah anggota keluarga besar seluruhnya
8 orang, tapi hanya 6 orang yang menetap di rumah. Anggota keluarga yang tinggal di rumah adalah
Nenek nurbahri yang berusia 65 tahun bersama dengan kedua anak laki-lakinya Guntur Adi Putra dan
Gundala Putra, serta dengan seorang cucunya bernama Geoni Permata Helmi. Anak pertama dan kedua
beliau telah menikah dan menilih merantau ke luar sumbar.
Saat saya berkunjung ke rumah ini saya langsung disambut oleh nenek Nurbahri, beliau mengisi
kesibukan hariannya dengan membuka usaha kecil mandiri dan urusan rumah tangga, sedangkan kedua
anak laki-laki beliau saat sekarang ini masih menganggur dimana Guntur yang merupakan anak ke 3
berumur 30 tahun lulusan salah satu PT Swasta di padang dan Gundala anak bungsu beliau berumur 27
tahun lulusan PT yang sama dengan kakaknya , sedangkan cucu beliau Geoni berumur 14 tahun.

Nenek nurbahri merupakan seseorang yang cukup baik, informatif, dan cukup kolaboratif dalam
menyukseskan promoting dan preventing kesehatan ini. Almarhumah suami beliau meninggal pada
tahun 2015 lalu di umur 68 tahun. Beliau mengungkapkan bahwa beliau memiliki 7 orang anak, namun 3
diantaranya meninggal di usia rata-rata 1,5 tahun akibat demam tinggi.

Dalam hal pendidikan keluarga ini cukup peduli dengan pendidikan terhadap setiap anggota keluarga,
anak-anak nenek nurbahri lulusan perguruan tinggi semua dan cucu beliau tentunya masih dalam proses
pendidikan.

Dalam masalah kesadaran kebersihan, keluarga ini cukup menjaga kebersihan. Terlihat dari keluarga ini
walaupuni membuka usaha kecil mandiri namun tak satupun sampah yang terlihat di teras ataupun
perkarangan rumah dibandingkan rumah sekitar yang cukup terlihat adanya sampah yang berserakan.
Kondisi ruang tamupun nyaman dan rapi, namun terdapat motor diparkirkan di dalamnya.

Dalam masalah layanan kesehatan, apabila anggota keluarga demam ataupun terdapat gejala penyakit
lainnya, keluarga ini memanfaatkan puskesmas terdekat untuk masalah kesehatan. Namun pada bu
Nurbahri beliau memiliki hipertensi tapi tidak ada pengobatan yang beliau konsumsi saat sekarang ini.

Dalam hal memenuhi kebutuhan sehari-hari atau ekonomi keluarga, selain dari usaha kecil mandiri yang
dihidupkan oleh nenek bahri, keluarga ini mendapat tunjangan dari kiriman anak-anak beliau yang
merantau di batam dan Jakarta.

Saat saya menggali informasi mengenai anak beliau yang merantau, beliau mengaku terkadang
merindukan anak-anaknya tapi hal yang menyenangkannya anak beliau yang merantau pulang setiap
satu tahun sekali untuk tetap menjaga keharmonisan dalam keluarga.

Das könnte Ihnen auch gefallen