Nurhadi Firdaus - Portfolio PDF

PO
RT
FO
L I
O Vol. I
by nurhadi firdaus
Content.
Hi,
01. Resume
I finished bachelor degree from Islamic University of Indonesia in 2018. I Love
Architecture and really enjoy process of designing. My interest in architecture is
in simplicity, modern creations, and sensitive to its environment and ecosystem.
02. Academic Projects
Now i wish to started my journey and looking for new challenges in order to Kampung Kebun Bersusun
extend my knowledge of Architecture. Im ready for a new journey ahead. e-code farming project
inpatient care unit
Silver Center
Relaxing Sanctuary
- nurhadi firdaus
2 3
03. Competition Entry

rumah lorong
nandur, ngunduh, ngamal
04. Other Projects

profesional project
3D visualization
education //
2014 - 2018 Islamic University of Indonesia | Yogyakarta
B. Arch | Cum Laude GPA 3.62 / 4.00 | Department of architecture
professional skills //
Photoshop Archicad FormIt
Corel Draw Autocad Lumion
Sketchup inDesign Ms. Office
participations //
nurhadi firdaus 2017

Participant
National Conference: Inovasi Lingkungan Terbangun “Mewujudkan Infrastruktur
Fresh Graduate Architect
yang Berkeadilan. Universitas Islam Indonesia
2017 Presenter
UIA 2017 Seoul World Architects Congress “Soul of City” in Seoul, Korea.
2018 Acceptance
ARCHDESIGN ‘18 Conference in Dubrovnik, Croatia.
2018 Participant
ARCHINESIA MASTER TALK 2018 in Indonesia.
workshops //
2016 Participant
Workshop Parametric Timber Gridhsel, Islamic University of Indonesia.
2016 Speaker
Seminar Sakapari: “Multikulturalisme Arsitektur di Indonesia”.
4 5
2017 Speaker
Seminar Sakapari: “Contestation and Exchange: The Formation of Urban Identity in Historic Cities”.
competition //
2017 Competition Entry
Wiswakharman Expo, Culture injection.
2017 Competition Entry
Nationality Indonesia International Design Contest of Lafarge Holcim Awards “Sustainable construction”
Date of Birth January 3, 1997. Bengkulu
sex Male honors //
Mobile +62 81391333669
Email firdausnurhadi@gmail.com 2016 Blue Ribbon Award
Best Design, Architectural Design Studio 5 Design Award & Review
proficiency //
Bahasa Native
English Intermediate
interest //
Architectural Photograph Sketch Traveling

Academic Project // 01 Project Type :
Bachelor Final Project
Location :
Jogoyudan, Yogyakarta
Site Area :
10.530,98m2
Year :
2018
Kampung Kebun Bersusun.
Proyek ini bertujuan menjadi solusi hunian vertikal

yang menyesuaikan kebutuhan warga sesuai dengan
kebiasaan dan budaya ketika tinggal di kampung. Den-
gan menggunakan pendekatan open building dan di
integrasikan dengan kebun, proyek ini menjadi solusi
6 7
kampung masa depan, yang ideal yang sesuai den-
gan kebiasaan dan budaya warga kampung, dan juga
memperbaiki lingkungan yang telah rusak, selain itu
dapat mendorong ekonomi Lokal dengan hasil kebun,
sehingga proyek ini merupakan proyek kampung masa
depan yang menjawab permasalahan tidak adanya
lagi hubungan manusia dengan alam dan dapat me-
lestarikan kembali ekosistem dan kondisi lingkungan
yang saat ini sudah hilang, dan agar generasi berikut-
nya tetap dapat merasakan lingkungan dan alam yang
sehat.
2018
nurhadi firdaus
RW
08
Architecture Portfolio
10.530,98m2
Transformasi Kampung
Lokasi site berada di RW. 08 Kampung Jogoyudan. Lokali-
tas kampung menjadi elemen penting yang harus di pertah-
ankan dalam rancangan hunian bagi masyarakat kampung.
Lokalitas pada kampung seperti gang-gang, hubungan antar
tetangga, garis langit, dan pertumbuhan yang organis men-
8 Sintesis variabel jadi faktor penting yang harus tetap ada pada transformasi 9
kampung ke arah vertikal.
Eksisting Kampung
2018
nurhadi firdaus
Sintesis Variabel Perancangan Transformasi ke arah Vertikal
Konsep perancangan ini disusun oleh 3 variabel yaitu Lokali-
tas kampung, Kebun, dan Open Building. Sintesis dari ke tiga
variabel dan masing-masing parameternya menghasilkan 3
lapisan elemen inti dari perancangan yang bersinergi satu
sama lain, sehingga dihasilkan rancangan yang kompak,
yang dapat mengatasi permasalahan yang kompleks.
MASSING DIAGRAM
2018
nurhadi firdaus
Site dibagi dengan pola grid yang disesuaikan agar mer- Respon terhadap matahari, kontur, dan mengikuti letak ba-
espon matahari timur dan barat, yang bertujuan untuk tas administrasi, kemudian menghasilkan massa bangunan
mengoptimalkan paparan cahaya matahari pada sisi barat yang merespon 3 faktor terebut. Lahan dasar site di bebas-
dan timur bangunan yang merupakan faktor penting dalam kan dengan unit hunian yang tidak berada di permukaan
mempengaruhi berhasil atau tidaknya sebuah kebun. tanah.
80m 40m 20m 10m
10 11
Pada RW 08, terbagi atas 3 RT. Kampung Vertikal akan Massa bangunan yang massive kemudian di kembangkan
dibangun satu RT 1 bangunan sesuai dengan RT nya. Hal agar dapat lebih fleksibel dan memaksimalkan produkti-
ini akan memudahkan proses pembangunan yang ber- vitas dari kebun, sehingga massa bangunan dipecah dan
langsung secara bertahap/inkremental. Selain itui hal ini disusun sedemikian mungkin dengan tidak saling menutupi
akan tetap menjaga ikatan sosial dan tetangga akan sama kebun satu sama lain. Dengan seperti ini juga akan memu-
seperti tetangga sebelumnya. dahkan aliran udara untuk dapat menjangkan setiap unti
hunian.
2018
nurhadi firdaus
Site berada di daerah berkontur dengan interval 1 meter. Massa bangunan yang terpisah kemudian dihubungkan
Oleh karna itu pembangunan kampung vertikal akan mere- oleh jalur sirkulasi ramp dan jembatan. sehingga semua
spon kontur sebagai potensi site perancangan. massa bangunan saling terhubung satu sama lain.
Transportasi Vertikal
Ramp dan juga jembatan sebagai fungsi transportasi
vertikal, penghubung antar setiap zona unit hunian,
akses difable dan akses hasil panen dan juga ter-
dapat jembatan sebagai area ruang komunal pada
kampung vertikal.
Rainwater
Harvesting
Lapis 3 - Tetangga Kebun

Water Tank
Kebun sebagai elemen penghubung antara sun- Bamboo
Lapis 2 - Modul Replikasi gai dan area pemukiman, dan dapat mendorong Filter Communal
Konsep modul yang dapat di replikasi, dikembang- ekonomi masyarakat, merupakan lapis terakhir yang
Toilet
kan sesuai kebutuhan pada masa yang akan datang, melingkupi kampung vertikal, dimana unit hunian
dan juga memiliki fleksibilitas dalam layout, sehingga masing-masing memiliki kebun / kebun bersama se-
layout dari rumah dapat disesuaikan sesuai dengan hingga setiap modul hunian bertetanggaan langsung
karakter dan kebutuhan masing-masing keluarga. dengan kebun milik tetangganya. Stair
12 13
Pump
Room
Lapis 1 - Infrastruktur Inti

Lapis pertama, merupakan inti yang mensupport ke-
berhasilan dari keseluruhan bangunan. Infrastruktur
ini support dari pemerintah yang merupakan struktur
Infrastruktur Inti
utama dan berfungsi menjaga keberlangsungan iri-
gasi dan siklus tanaman.
SKEMA PENGEMBANGAN MODUL
2018
nurhadi firdaus
14 15
2018
nurhadi firdaus
Modul Replikasi
Unit hunian merupakan elemen infill, elemen jangka pendek
yang di isi oleh warga kampung. Pemerintah menjual mod-
ul unit hunian, kerangka dan panel yang dapat dibeli warga
dengan cara
kredit. Sistem prefabrikasi digunakan karna pembangunan
membutuhkan proses yang cepat dan instan, dan juga sistem
struktur rangka baja digunakan agar memudahkan proses
bongkar pasang untuk merespon perkembangan di masa
yang akan datang.
Fishpond
Tetangga Kebun
2018
Setiap modul hunian disusun satu sama lain se-

demikian rupa, dengan tidak menutupi kebun satu sama
lainnya, sehingga terdapat area terbuka untuk melakukan
nurhadi firdaus
aktivitas berkebun. Susunan modul diarahkan dengan susu-

nan yang paling atas susunannya semakin melebar sehingga
menyerupai huruf V, yang bertujuan agar cahaya matahari
dapat optimal menyinari area kebun, tidak tertutup dengan
modul diatasnya.
Aquaponic Farming
or
h Flo
Fift
Fo
urt
hF
loo Farming Area
r
o r
rd Flo
Thi
Konsep Susunan Kebun
Analisis Matahari
16 17
Konsep susunan pada kebun di uji menggunakan
software Autodesk FormIt. Hasil yang ditunjukkan oleh soft-
lo or ware ini berupa data rata-rata penyinaran matahari dalam
dF
satu tahun, dengan lokasi dan iklim yang sudah disesuaikan
o n oleh software.
Sec Dari hasil analisis, menunjukkan hampir seluruh
area massa bangunan pada setiap sisi berwarna merah,
orange, dan kuning yang berarti mendapatkan cahaya ma-
tahari yang optimal, sedangkan sebagian berwarna gelap
dan ungu adalah area yang tertutup oleh bagian diatasnya,
sehingga tidak dapat dimanfaatkan sebagai area menanam.
o r
2018
Core Infrastructure
st Flo
Fir
nurhadi firdaus
Base Structure
WEST NORTH NORTH
re a
ndA
u
Gro EAST SOUTH SOUTH
Hasil Analisis Matahari
Jenis Tanaman
2018
Jenis tanaman yang dipilih merupakan jenis yang

dapat diterapkan pada teknik pertanian vertikal dan
nurhadi firdaus
disesuaikan dengan iklim lokasi perancangan.

18 19
Plotting Tanaman
2018
nurhadi firdaus
Media Tanam Kebun
2018
nurhadi firdaus
20 21
2018
Detail Sistem irigasi
nurhadi firdaus
Skema SIstem Irigasi dan Filtrasi Skema SIstem Irigasi dan Filtrasi
Infrastruktur dapat menangkap air hujan, dan air

hujan di filtrasi sebelum disimpan ke dalam penyimpanan
air bawah. Selain air hujan, sebagian mengambil dari sun-
gai dan melalui filtrasi. Air dari penyimpanan di pompa ke
tank air atas. Air persediaan kemudian di salurkan ke kamar
mandi komunal untuk sanitasi dan kebutuhan air bersih, dan
sebagian disalurkan ke kolam ikan, untuk pengairan ikan.
Air bekas dari kolam ikan kemudian dialirkan media tanam
dengan sistem gravitasi berundak sebagai siklus tanaman
aquaponik.
2018
nurhadi firdaus
Rencana Lantai Dasar Rencana Lantai 3
Interior Unit Hunian
22 23
Rencana Lantai 1 Rencana Lantai 4
2018
nurhadi firdaus
Interior Unit Hunian
Rencana Lantai 2 Rencana Lantai 5
2018
nurhadi firdaus
24 25
2018
nurhadi firdaus
Jembatan-jembatan penghubung antar modul menjadi sirku-
lasi utama pada kampung. Jembatan merupakan implemen-
tasi dari gang-gang yang ada pada kampung Jogoyudan.
Architecture Design Studio 7
Location :
Site Area :
100 ha
Year :
2017
e-code farming project.
Kasus dalam perancangan ini adalah pada Kampung

Jogoyudan, Yogyakarta yang berada di bentaran
kali Code. Permasalahan pada kawasan ini berupa
pemukiman yang kumuh, sungai yang tercemar, ben-
26 cana, permasalahan ekonomi dan sosial yang melatar 27
belakangi perancangan ini. Pendekatan open design
dan urban farming menjadi solusi dari permasalahan
yang ada, lahan negatif pada pemukiman ini menjadi
objek dalam perancangan. Lahan negatif pada area
permukiman dimanfaatkan menjadi lahan positif den-
gan memasukkan infrastruktur pertanian, pertanian
yang menjadi solusi dari permasalahan dicoba untuk
menjadi penghubung antara area pemukiman kumuh
dan sungai yang tercemar, sehingga terdapat proses
timbal balik dan saling ketergantungan dari pemukiman
dan sungai, yang membuat sungai menjadi elemen
yang penting bagi masyarakat. Sehingga urban solusi
farming menjadi peran yang penting yang memberikan
kehidupan, perbaikan, dan keuntungan jangka panjang
bagi lingkungan dan sekitarnya.
PENERAPAN PROGRAM M3K
2018
MUNDUR, MUNGGAH, MADHEP KALI
IMPLEMENTASI STRATEGI M4K + N

nurhadi firdaus
Rumah yang berada dibatas sempadan sungai di munggah Tujuan pengaturan sempadan sungai untuk melindungi fungsi uta-
menjadi rumah susun yang memiliki lantai maksimal 6 lantai ma sungai sebagai penyedia air dan wadah air dan menjaga keber-
yang menghadap ke sungai. langsungan ekosistem air agar tercapai secara maksimal dengan
menerapkan program M3K (Mundur, Munggah, Madhep Kali).

Sempadan sungai menjadi lahan terbuka hijau, sehingga
tanah yang ilegal dialihfungsikan sebagai lahan pertanian
perkotaan yang memberikan manfaat pada kawasan terse-
but.
MUNDUR
UNIT HUNIAN VERTIKAL

28 29
MUNGGAH
OPEN FARMING GARDEN
OPEN FLOWER GARDEN
MADHEP KALI
2018
nurhadi firdaus
Garis sempadan sungai dilebarkan menjadi 20 meter dari
palung sungai sehingga rumah di “mundur”kan dan rumah
warga yang berada di batas sempadan sungai dipindahkan
secara vertikal.
M4K + N STRATEGY PLAN
2018
Dikelola dan dikembangkan oleh masyarakat kam-

Mix, Mundur, Munggah, Madhep Kali + Nandur pung dan komunitas.
Struktur utama merupakan support dari investor dan

nurhadi firdaus
pemerintah
EXISTING FACADE KAMPUNG BRIDGE
Bangunan eksisting yang ada mengikuti Jembatan yang menghubungkan kedua sisi
guideline fasad dengan menggunakan fasad sungai yang dikombinasikan dengan gather-
vertikal farming, sebagai shading fasad timur ing space dan pasar pada kampung.
dan barat. Merupakan support dari pemilik

hotel dan investor.
RIVER
ORIENT
ED
VERTICAL LIVING
30 Pemukiman warga yang 31

rumahnya terkena sempadan
sungai 15 meter dpindahkan
secara vertikal di rusun.
Rusun juga sebagai infrastruktur
filtrasi air limbah yang ada pada FLOWER GARDEN
kawasan sebelum dialirkan ke
sungai. Taman merupakan transformasi
dari lahan ilegal yang merupa-
kan sempadan sungai diolah
menjadi taman bunga dan
dikombinasikan dengan opens-
pace, dengan melihat dengan
potensi terdapatnya pedagang
bunga pada daerah ini.
2018
RIV
nurhadi firdaus
ER
ORI
ENT
ED
OPEN FARMING GARDEN TALUD ECOLOGY
Lahan ilegal yang merupakan sempadan Talud eksisting yang ada dirubah dengan
sungai 15m ditransformasikan menjadi lahan talud yang berundak menyerupai tangga yang
pertanian dan perkebunan yang dikom- dapat dikombinasikan dengan keramba ikan.
binasikan dengan open space, sehingga
menjadi lebih atraktif dan menarik wisatawan
untuk datang.
VERTICAL HOUSING
2018
COMPONENTS
Bangunan rumah susun menggunakan pendekatan perancangan open building yang Rumah susun ini didesain sebagai infrastruktur hijau yang merupakan infrasturktur sebagai filtrasi air hujan dan distribusi air ke
menyesuaikan kebutuhan penggunanya, mengutamakan fleksibilitas, yang ruang kamar fungsi pertanian. Rumah susun memeiliki aturan maksimal tinggi 6 lantai agar memudahkan perawatannya. Tipologi komponen yang
nurhadi firdaus
menggunakan tipe modul dan dapat terus berkembang selanjutnya. menyusun bangunan rumah susun pada kampung Jogoyudan, komponen yang harus ada pada pembangunan kedepannya, meliputi
:
WATER TANK WATER TANK STRUCTURE
ROOFTOP FARMING Water tank sebagai komponen sebagai penampung air hujan dan Struktur ini sendiri merupakan support dari pemerintah.
tempat menyimpan air, merupakan sumber pertama dalam mendis- Fungsi pengisinya menggunakan komponen yang fleksibel
tribusikan air ke fungsi pertanian pada kawasan. sehingga dapat disesuaikan dan berkembang sesuai kebu-
tuhan penghuni, sehingga menghindarkan dari problem after
VERTICAL FARMING
design.
ROOFTOP FARMING BALCONY
Pertanian yang dilakukan dengan memanfaatkan bidang datar pada Sebagai akses bagi penghuni untuk mengelola pertanian
bagian atap dari rumah susun. vertikal pada fasad bangunan, juga sebagai orientasi dari
ruangan untuk “madhep” ke arah sungai.
MODULAR UNIT VERTICAL FARMING PARKING AND STORAGE
Komponen ini merupakan fungsi pertanian yang berada pada fasad Bagian dasar dari rumah susun digunakan sebagai fungsi
32 bangunan yang dikelola oleh masyarakat, sehingga masing masing parkir bagi penghuni rusun dan wisatawan dan juga merupa- 33
unit rumah memiliki 1 area pertanian yang dapat dikelola langsung kan sebagai fungsi menyimpan hasil pertanian dan keperlu-
RAMP
oleh penghuni. Komponen ini sebagai menambah hasil pertanian an dari pertanian tersebut.
STRUCTURE dengan kapasitas pertanian hingga 2x lipat dari menggunakan
lahan pertanian juga mempengaruhi suhu pada dalam ruangan dan
juga memperindah wajah dari bangunan.
BALCONY
MODULAR UNIT RETENTION POOL
Ruang pada rumah susun dibuat dengan model modular sehingga Kolam retensi sebagai komponen untuk menyimpan air hujan
dapat dengan fleksibul untuk disesuaikan sesuai dengan kebutuhan dan merupakan kolam yang terdapat pada rusun. Kolam re-
PARKING & STORAGE penghuninya. Satu modul ruang dapat menampung 1 - 2 orang, pada tensi juga sebagai komponen filtrasi dari kualitas air dengan
rumah susun kedepan direncanakan dapat berkembang hingga 100 ditanami tanaman yang dapat memfilter air dan seterusnya
2018
RETENTION modul, sehingga 1 rumah susun dapat menampung hingga 100-250 digunakan sebagai irigasi fungsi pertanian.
POOL orang.
nurhadi firdaus
RAMP
Komponen ini merupakan komponen penting yang harus terdapat

pada banguanan vertikal dengan fungsi farming pada bangunannya.
Ramp dapat memudahkan proses transpormasi hasil pertanian keti-
ka masa panen tiba.
TYPE 2
TYPE 1
TALUD ECOLOGY
2018
Green Infrastructure
Rumah warga yang terkena sempadan sungai ditrans- Talud eksisting yang terkesan membatasi hubungan antara
formasikan menjadi hunian vertikal yang dapat menam- manusia dan sungai, di transformasikan menjadi lebih
nurhadi firdaus
pung 2x lipat rumah warga dan juga sebagai infrastruk- terhubung dan ekologis.
tur hijau yang diintegrasikan dengan pertanian.
Talud Ecology
34 Talud yang sebelumnya membatasi antara area 35
pemukiman dan sungai, ditransformasikan menjadi
lebih terhubung dengan sungai dengan akses menuju
sungai dan memungkinkan penambahan keramba ikan
Farming Garden
2018
Lahan sempadan dimanfaatkan sebagai fungsi yang Flower Garden
lebih produktif dimanfaatkan sebagai lahan pertani-
an, sebagai aktivitas bertani pada perkotaan, mem- Taman bunga sebagai potensi taman wisata kota yang
nurhadi firdaus
perbaiki lingkungan, dan sebagai wisata kota. baru, mengundang aktivitas yang positif bagi warga Pada talud diberikan spot struktur oleh pemerintah / investor
kota, dan juga sebagai tempat yang fotogenik, yang yang nanti dapat berfungsi sebagai tempat pompa air dari
sesuai dengan gaya hidup masyarakat sekarang. sungai dan dapat dikembangkan oleh warga sebagai keram-
ba ikan ternak.
Jalan kampung dengan lebar 3 meter, dapat dilewati mobil
pemadam kebakaran jika diperlukan.
OPEN ACCESS
2018
Dengan merespon perkembangan zaman hingga 30 tahun kedepan yang semakin pesat, kawasan perkebunan kampung Jogoyudan
nurhadi firdaus
dapat diakses dengan mudah dengan memperluas konektivitas melalui Internet of Things. Layanan yang dapat dimanfaatkan dengan
mengakses website www.kebuncode.com
http:/www.kebuncode.com
Taman pertanian memiliki level yang berundak menye-

suaikan kontur, yang juga berfungsi sebagai talud alami.
36 37
FLOWER GARDEN
Taman bunga, memanfaatkan sempadan sebelah timur
dari sempadan sungai, dengan pertimbangan dari potensi
terdapatnya kawasan penjual bunga pada jalan A. Jazu-
li, sehingga dengan adanya taman ini diharapkan dapat
meningkatkan produksi bunga sehingga dapat diakses den-
gan mudah dan juga sebagai taman wisata rekreasi kota.
Menggunakan pola grid 4 x 4 yang dikombinasikan dengan
open space yang attraktif.
2018
FARMING GARDEN
nurhadi firdaus
Taman pertanian yang memiliki pola grid dengan pola 5 x 5m, lahan pertanian dikelola
oleh komunitas dan masyarakat sehingga setiap warga memiliki lahannya masing-mas-
ing. Sedangkan open space berukuran 5 x 10m yang juga merupakan playground yang
memiliki pohon berbuah, sehingga pengunjung dapat berkumpul, bermain, dan menik-
mati aktifitas berkebun dengan memetik sendiri hasil perkebunannya, suatu aktifitas
yang sudah jarang dirasakan oleh orang kota.
FARMING BOX + POS KAMLING
2018
Infill poskamling pada area ruang terbuka eksisting yang dikombinasikan dengan
Farming Box sebagai sumber distribusi bagi aktivitas pertanian didalam kampung dan
OPEN MARKET
nurhadi firdaus
gang sempit.
Pasar dengan sistem yang terbuka pada spot kampung terdapat
pada area yang mudah dilalui oleh kendaraan dan luas. Letak pasar
terdapat di sisi timur kampung bersebalahan dengan Kampung
Code. Pembeli dapat meng-order pemesanannya via aplikasi, dan
sang driver dapat menunggu orderan pada area tunggu pada tepi
jalan, atau juga pembeli dapat langusng membeli dengan menung-
gu seperti sistem drivethru.
KAMPUNG BRIDGE
Jembatan pada kampung sebagai penghubung area kampung yang
terpisah oleh sungai. Jembatan ini menghubungkan area farming
gardan & flower garden. Jembatan dikombinasikan dengan pasar
skala kecil, open space, dan gathering space demi menunjang
aktivitas yang ada. 39
38
JEMBATAN
Penghubung antara kedua sisi area yang terpisah oleh
PHASE 3 sungai. Jembatan dikombinasikan dengan pertanian

hidroponik pada selubungnya.
Farming box dikombinasikan juga den-
gan tempat ternak unggas dan tempat
pengolahan sampah rumah tangga
pada area perkampungan.
PASAR SKALA KECIL
2018
PHASE 2 Pasar skala kecil yang merupakan tempat transaksi
Poskamling dikembangkan sebagai dari aktivitas pengunjung yang memetik sendiri hasil
nurhadi firdaus
farming box yang merupakan infras- panennya / tempat untuk konfirmasi reservasi tempat
truktur utama dalam penyebaran urban memetik buah sendiri.
farming ditengah perkampungan yang
sempit, sebagai tempat pembelajaran
PHASE 1 dan distribusi air.
Infill poskamling pada area open space
kawasan yang dikombinasikan dengan GATHERING &
fungsi watertank, merupakan support OPEN SPACE
struktur dari pemerintah / pihak hotel.
Gathering space sebagai tempat penunjang aktivitas
masyarakat kampung yang sering berkumpul dan
sebagai tempat aktivitas positif dari pemuda dan komu-
nitas yang ada dikampung.
Location :
Kotabaru, Yogyakarta
Site Area :
1972 m2
Year :
2017
inpatient care unit.

DKT. Dr. Soetarto Hospital
Topik desain merupakan penambahan Unit Rawat

inap yaitu layanan kesehatan yang dikembangkan di
lingkungan urban sehingga mempunyai konteks yang
40 kuat pada lingkungannya. Proyek studio ini adalah ban- 41
gunan Unit Rawat Inap Rumah Sakit DKT. Dr. Soetarto
yang dirancang dengan penekanan kenyamanan peng-
huni, kemudahan aksesibilitas, fleksibilitas ruang, pen-
gendalian biaya bangunan, dan pengendalian dampak
terhadap lingkungan, dimana kawasan perancangan
merupakan area cagar budaya.
2018
nurhadi firdaus
Plotting massa bangunan Massa bangunan yang Memberikan Penghubung Pembagian zonning massa
memanjang dari Timur ke diplotting pada meminimal- antara kedua massa bangu- bangunan dengan memper-
barat dengan pertimbangan kan negative space pada nan. Hubungan antara area timbangkan faktor pencaha-
udara dan pencahayaan site. private, berupa area public yaan dan udara alami, serta
alami pada bangunan. dan service. zonning area pada bangu-
nan.
42 43
ZONNING PUBLIC SPACE

Pembagian zonning yang jelas antara area publik dan private mem- Desain massa bangunan dengan mengefisiensikan fungsi
berikan batas yang jelas dan fungsi zona private terbagi dengan baik lahan, sehingga meminimalkan negative space pada area
dengan terpisah oleh area publik. Dalam desain ini, unit kamar rawat site. Massa bangunan memberikan area publik pada kedua
inap mendapatkan privasi dan ketenangan bagi pasien yang sedang sisi massa bangunan, sebagai publik space dan juga sebagai
dirawat, tanpa terganggu oleh aktivitas service dan area publik. assembly point / titik kumpul jika terjadi bencana.
2018
nurhadi firdaus
PROGRAMMING CIRCULATION
Program ruang di desain dengan memudahkan akses dan sirkulasi Sirkulasi utama antara pengunjung dan pasien dipisahkan.
bagi petugas rumah sakit dengan akses yang fleksibel. Nursestation Akses utama pengunjung dari arah entrance site, sedangkan
berada di titik tengah dari unit rawat inap, sehingga jarak antar ruang akses pasien berada langsung dari site eksisting dari arah
dapat diakses dengan mudah dan berdekatan. IGD, sehingga memberikan efisiensi waktu dan tindakan
yang cepat
KONTEKS DESAIN DENGAN EKSISTING
2018
Sirkulasi
nurhadi firdaus
Unit Rawat Inap dirancang terhubung dengan sirku-

lasi eksisting, sehingga dapat mempermudah akses
Ruang Terbuka Hijau
dan mengurangi jarak berjalan menuju unit rawat
Ruang terbuka hijau pada area eksisting rumah inap.
sakit, tetap dipertahankan dan ditambahkan pada
area sekitar bangunan unit rawat inap yang baru. Ru-
ang hijau pada area rumah sakit dapat memberikan

rasa nyaman dan tenang bagi pasien.
44 45
Bangunan Cagar Budaya

Komplek Rumah Sakit DKT merupakan komplek ba-
ngunan cagar budaya, dimana beberapa bangunan
rumah sakit merupakan bangunan cagar budaya, se-
hingga perancangan unit rawat inap menyelaraskan
dengan konteks eksisting.
2018
nurhadi firdaus
Sirkulasi Kendaraan
Sirkulasi pada unit rawat inap dipisahkan dengan
entrance eksisting, memberikan pintu masuk baru OUT IN
untuk kendaraan menuju unit rawat inap, sehingga
pergerakan sirkulasi kendaraan tidak mengganggu
sirkulasi pada unit gawat darurat dan ambulans.
OUT
Architecture Portfolio nurhadi firdaus 2018
46
Rencana Lantai 1 dan 2 Tipikal
Rencana Lantai 3 dan 4 Tipikal
Rencana Lantai 5

47
48
Explode axonometry
Potongan Bangunan

49
2018
nurhadi firdaus
• Koridor terbuka diberikan kisi-kisi berupa hollow

frame sehingga membiaskan panas yang masuk,
sehingga hanya cahaya sebagai pencahayaan ala-
mi yang masuk pada bangunan. Hal ini bertujuan
untuk meminimalkan penggunaan lampu pada ba-
ngunan.
VIP ROOM
• Pada bagian bukaan kamar, diberikan sunshading yang

bertujuan untuk menahan panas, tetapi pencahayaan
dapat tetap masuk secara alami.
• Secara pasif, bangunan ini meman-

50 faatkan massa bangunan yang tipis 51
dan koridor terbuka, sehingga uda-
1ST CLASS UNIT
ra dapat mengalir dengan baik dan
menggunakan penghawaan alami. Hal
ini dapat meminimalkan dampak urban
heat island.
• Tanaman hijau memberi asupan oksi-
gen pada bangunan, dan sebagai fil- • Secara aktif, bangunan ini menggunakan sistem VRF
trasi dari polusi. untuk pengkondisian udara di ruang-ruang kerja seperti
nursestation dan unit rawat inap, sehingga energi dapat
digunakan secara efisien dan seusai dengan kebutuhan.
2018
• Tanaman hijau diberikan pada bagian 2ND CLASS UNIT
nurhadi firdaus
fasad koridor dan fasad bukaan kamar
yang berfungsi sebagai filtrasi dari
polusi udara ketika melewati bangunan
dan tanaman hijau juga memberikan
asupan oksigen pada bangunan.
• Pada fasad terbuka ditanami tanaman yang dapat memfil-
ter polusi udara seperti lady palm dan english ivy.
• Ketapang kencana ditanam pada taman berfungsi se-
bagai peneduh dan juga berfungsi mengalirkan angin dari
site ke bangunan.
3RD CLASS UNIT
2018
nurhadi firdaus
52 53
2018
nurhadi firdaus
Pemanfaatan lahan yang maksimal sebagai lahan terbuka
hijau menjadi sarana pemulihan bagi pasien, area terbuka hi-
jau sebagai taman, sehingga pasien dapat refreshing di area
taman dan berinteraksi dengan sesama pasien.
Location :
Kotagede, Yogyakarta
Site Area :
11.000 m2
Year :
2016
Award as :
Best Design, Architectural Design Studio 5
Design Award & Review
Silver Center.
Silver Center merupakan House of Wisdom (Baitul Hik-

mah) yang dikembangkan dari ciri khas dan karakter
54 lokal yang terdapat di Kotagede dan House of Wisdom 55
yang mewadahi fungsi sebagai Place for Learning,
Place for worship, dan Place for Art and Culture. House
of Wisdom ini bertujuan untuk kembali melestarikan bu-
daya kerajinan perak di Kotagede yang mewadahi fung-
si sebagai tempat Workshop produksi perak, Gallery
dan Cultural Center, agar budaya di Kotagede dapat
tetap terjaga dan bisa terus di lestarikan.
2018
nurhadi firdaus
56 57
Faktor penyebab berkurangnya nilai budaya tradisional adalah faktor modernisasi. Konsep dari cultural
center ini adalah faktor modernisasi yang menjadi penyebab berkurangnya nilai budaya justru dijad-
ikan sebagai faktor yang meningkatkan nilai tradisional dengan mengkombinasikannya.
2018
Kontras antara kedua faktor tersebut akan menonjolkan faktor tradisional yang ada, sehingga nilai tra-
disional dapat lebih terekspos. Konsep ini membuktikan bahwa faktor modern dapat dijadikan sebagai
nurhadi firdaus
cara meningkatkan kualitas tradisional. Hal ini menggambarkan bahwa Silver Center sebagai ikon
budaya perak Kotagede yang dapat tetap eksis ditengah era modern pada saat ini.
Material rumah Orientasi Vegetasi khas Pola jalan
tradisional Kotagede Utara - Selatan Kotagede Rukunan
2018
nurhadi firdaus
Penempatan massa bangu- Sirkulasi yang terbentuk an- Massa bangunan tipis seusai Sistem sirkulasi pengunjung
nan utama yang berorien- tara massa bangunan, mer- dengan konsep tropis, seh- dan karyawan dipisahkan.
tasi Utara-Selatan, sebagai upakan karakter khas yang ingga memungkinkan sistem Tetapi sirkulas terhubung Environment Respon
poros utama dari Cultural terdapat di Kotagede, yaitu ventilasi silang. pada bagian tengah massa
Massa bangunan yang tipis sesuai dengan iklim tropis,
Center. jalan Rukunan. bangunan oleh innercourt.
merespon pencahayaan dan penghawaan alami.
Gallery Sebagai Poros Utama

Gallery menjadi pusat utama bangunan, Gallery bukan hanya se-
bagai display produk kerajinan perak, tetapi jugamendisplay area
produksi, sehingga pengunjung dapat melihat aktivitas kerajinan
58 dari gallery, sehinga akan memberikan rasa penarasan pengun- 59
jung pada kerajinan perak, dan pengunjung juga dapat langsung
praktek bagaimana proses pembuatan perak.
IN
Landscape
Pada Landscape innercort menggunakan pola tegel
2018
yang sering di jumpai pada rumah-rumah tradisional
kotagede, sehingga suasana tradisional dapat lebih
dirasakan.
nurhadi firdaus
Sirkulasi Kendaraan
Sirkulasi kendaraan dipisah antara kendaraan pe-
ngunjung dan kendaraan pengantar barang bahan OUT
dasar pembuatan perak, loading dock berada di ba-
gian belakang sehingga tidak mengganggu aktivitas
pengunjung.
60
Rencana Lantai Dasar
Rencana Lantai 1 (Galeri)

61
62
Area Ruang Terbuka
Implementasi Jalan Rukunan

63
2018
nurhadi firdaus
Area Ukir Perak
Ruang pada area ukir perak di desain sesuai pola aktivitas di

dalamnya. Area ukir memerlukan pencahayaan alami dan
udara alami, sehingga ruang di berikan bukaan untuk cahaya
masuk dan pertukaran udara secara alami.
Area Finishing Perak
Area finishing perak memerlukan udara alami yang pada da-

Gallery lam ruang, sedangkan ruangan membutuhkan pencahayaan
64 buatan karna kegiatan finishing lebih tertutup dan lebih fokus, 65
sehingga bukaan pada ruang membiarkan udara masuk,
tetapi meminimalisir cahaya dari luar
2018
Gallery
nurhadi firdaus
Area gallery berbentuk lingkaran agar pengunjung dapat leb-
ih menikmati hasil pameran dengan menyeluruh, dan sirkula-
si yang baik dalam menikmati pameran.
Area Workshop
2018
nurhadi firdaus
Fasad bangunan melambangkan sebuah wadah yang memusat, berarti bahwa Silver
Center merupakan pusat kerajinan perak yang merupakan wadah bagi pemula untuk
memulai kerajinan perak. Material mengekspresikan material lokal, dengan menggu-
nakan material sirip frame aluminium yang dilapisi oleh GRC tekstur kayu, dengan gaya
tradisional yang dikombinasikan dengan elemen garis gaya modern. Penggunaan mate-
rial bertujuan sebagai faktor keawetan material jika terkena cuaca di daerah tropis.
Void pada bangunan berfungsi sebagai tempat pertukaran udara panas dan udara
dingin secara alami. Udara yang masuk dari void didistribusikan kedalam ruang
Fasad pada bagian Gallery Mezannine mengekspresikan penggunaan material
di dalamnya, dan mengeluarkan udara panas. Pohon dan kolam yang terdapat di
lokal alami yang menjadi focal point dari bangunan. Fasad berupa sirip louvre
dalam void berfungsi untuk mengalirkan angin dari luar agar masuk ke dalam void.
kayu yang menjadi shading pada gallery yang menangkal panas matahari masuk,
dan juga memberikan efek bayangan jatuh yang dramatis pada area gallery.
Bagian Void bangunan yang terbuka dimanfaatkan 67

66
juga sebagai area kolam penampungan air hujan,
Fasad pada bagian Gallery Mezannine mengekspresikan peng- sehingga air hujan dapat ditampung dan air tersebut
gunaan material lokal alami yang menjadi focal point dari bangu- digunakan untuk penyiraman pada area greenroof.
nan. Fasad berupa sirip louvre kayu yang menjadi shading pada
gallery yang menangkal panas matahari masuk, dan juga mem-
berikan efek bayangan jatuh yang dramatis pada area gallery.
Terdapat green roof pada sebagian atap cultural center

sebagai ruang terbuka hijau pada atap bangunan.
Sistem Struktur pada bangunan menggunakan sistem struk-
tur kolom dan balok beton, dipadukan dengan material kayu
sebagai kuda-kuda dan kolom arsitektural. Bagian greenroof yang tertutup
tetap mendapat pencahayaan ala-
mi dengan beberapa area diberi-
2018
kan bukaan cahaya dengan mate-
rial stopsol glass.
nurhadi firdaus
Vegetasi
Pemilihan vegetasi pada Cultural Center dipilih tanaman khas

tradisonal Jawa di Kotagede. Jeruk Pecel, Pohon Kepel dan
Lee Kwan Yew merupakan tanaman tradisional yang menjadi
pilihan pada cultural center.
Location :
Demangan Baru, Yogyakarta
Site Area :
1330 m2
Year :
2016
Submit to :
International Design Contest of Lafarge Holcim Awards
“Sustainable construction”
Relaxing Sanctuary.
Fungsi sebagai bangunan yang mewadahi aktivitas-

mix-use building pada area perkotaan. Mix-use building
berupa residential, komersial, dan retail, yang merupa-
kan tempat yang mewadahi mahasiswa untuk tinggal
68 69
dan dilengkapi dengan pendukung tempat rendezvous.
Fungsi Residential pada bangunan ini yaitu dormitory
yang memiliki 33 kamar, fungsi komersial adalah per-
pustakaan, yang memiliki member untuk menyewa
buku, dan fungsi retail disini yaitu cafe dan juga retail
fastfood.
70
LOKASI PERANCANGAN

71
2018
nurhadi firdaus
Rencana Lantai Basement
72 73
Rencana Lantai Dasar
2018
Explode Axonometri Rencana Lantai 1
nurhadi firdaus
Rencana Lantai 2 & 3
2018
Fasad di desain agar dapat ditanam tanaman Aromaterapi, yang di

nurhadi firdaus
desain agar dapat mengarahkan angin melewati tanaman, dan mem-

bawa aroma dari tanaman masuk ke dalam ruangan, yang merupa-
kan relaksasi dengan penciuman.
74 Dinding pada area Koridor menggunakan material bambu sebagai 75

media tanam untuk tanaman rambat, yang merupakan relaksasi
melalui perabaan. Material bambu juga untuk mengurangi biaya kon-
struksi, dan tanaman rambat juga sebagai penyaring kebisingan dan
mengatur kelembaban.
2018
Fasad bangunan yang menggunakan kisi-kisi bambu selain sebagai
media tanam untuk tanaman rambat, kisi-kisi bambu juga berfungsi
sebagai struktur yang mensupport plat lantai yang berada diatasnya
dan sebagai media penyiraman secara mandiri bagi tanaman rambat
nurhadi firdaus
tersebut. Pada rongga kisi-kisi bambu di berikan lapisan pipa agar air
tidak membuat kisi bambu menjadi rapuh.
2018
Mawar rambat ditanam pada bagian sirip fasad bangunan pada area
bukaan jendela kamar, sehingga aroma bunga mawar akan member- Pohon tanjung memiliki tajug yang lebar dan juga rimbun, sehingga
ikan efek relaksasi aromaterapi kedalam ruang kamar dormitory, dan dapat memberikan kesejukan pada daerah dibawahnya. Pohon tan-
nurhadi firdaus
mawar rambat dapat tumbuh subur pada media tanam mana saja, jung juga sebagai penunjuk arah.
dan juga pada iklim tropis.
Coleus memiliki warna yang

indah dan beragam dan mu-
dah dalam perawatannya.
Sirih Hijau merambat dengan cara

melilit pada batang, dan dapat
memberikan efek relaksasi dengan
perabaan ketika menyentuhnya
76 77
2018
nurhadi firdaus
Competition Entry // 01 Project Type :
Location :
Site Area :
11.000 m2
Year :
2018
In colaboration with :
Jody Raharjo
Ridho Pawenang
78 79
Rumah Lorong.
Sebuah Lorong Keakraban. Kotagede identik dengan loronglorong lekuk dinding berkisah, lebih bermakna jika menghayatinya dengan
berjalan kaki. Namun, sekarang orang lebih memilih kendaraan daripada berjalan kaki. Orang-orang melewati setiap detail kisah dari
lorong-lorong dan interaksi antar masyarakat Kotagede. Rumah Lorong meliputi hal-hal detail yang terlewati dari setiap liku Kotagede,
menelusuri sejarah, mempelajari budaya, dan berinteraksi langsung dengan warga Kotagede. Sebuah Lorong Keakraban.
PROGRAMMING
2018
• Material khas rumah tradisional kotagede berupa material kayu

• Material bata ciri khas arsitektur mataram kuno
nurhadi firdaus
• Hirarki dalam bangunan, terdapat pada entrance bangunan.

• Prinsip rumah kotagede diambil dari material yang digunakan dari rumah
tradisional kotagede.
• Bentukan massa bangunan yang simetris
• Hubungan antar ruang bangunan
• Tipologi atap rumah pada daerah kotagede
TERAS
LOBBY
SHOP
PANGGUNG PERTUNJUKAN
PUSAT INFORMASI • Konsep mengadopsi lorong yang terdapat di Kotagede. Galeri diadopsi
KAMAR MANDI menurut dinding-dinding berkisah pada loronglorong kotagede. Lorong
80 yang merupakan tempat interaksi langsung antara pengunjung dan mas- 81
GALLERY yarakat.
AREA PELEBURAN • Lorong bukan hanya lorong secara fisik. Peletakan vegetasi pada lorong an-
GUDANG tara 2 massa bangunan tidak hanya berfungsi secara visual, tetapi secara
tidak langsung membentuk lorong sirkulasi antara 2 massa bangunan.
AREA UKIR
AREA FINISHING
QUALITY CONTROL
SELASAR
AUDITORIUM
2018
MEZANIN
PERPUSTAKAAN
nurhadi firdaus
Konsep Lorong pada Sirkulasi
2018
nurhadi firdaus
TAMPAK SELATAN
AREA WORKSHOP
TAMPAK BARAT
82 83
AURITORIUM
2018
TAMPAK UTARA
nurhadi firdaus
TAMPAK TIMUR
AREA TOKO
2018
nurhadi firdaus
84 85
2018
nurhadi firdaus
Konsep lorong yang menghubungkan antar ruang, menjadi
batas yang cair antar fungsi ruang, implementasi dari jalan
rukunan yang merupakan ciri khas Kotagede.
Competition Entry // 02 Project Type :
Location :
Site Area :
11.000 m2
Year :
2018
In colaboration with :
Jody Raharjo
Ridho Pawenang
86 87
Nandur, Ngunduh, Ngamal

Nandur, ngunduh, ngamal sebuah konsep baitul hikmah dengan fungsi sebagai tempat belajar (berkebun), area berjualan (farming
market) dimana masyarakat dapat menjual hasil kebunnya disana, baitul mal, tempat yang disediakan untuk masyarakat mengamal-
kan hasil dari berkebun masyarakat, dan tempat ibadah yang dapat berfungsi sebagai hall, dan juga terdapat perpustakaan didalam-
nya. Dengan Konsep ini diharapkan baitul hikmah dapat menjadi bermanfaat menjadi masyarakat Mlangi, membawa kembali budaya
agrikultur ke Mlangi dengan konsep baru tanpa menghilangkan budaya yang melekat di Mlangi.
2018
nurhadi firdaus
SEKMATIK DESAIN
Masjid yang menjadi sentral dari kegiatan, warga dapat dekat dengan tempat ibadah mereka ketika mereka sedang bekerja.
Ketika mereka berada di tempat ibadah mereka tetap dekat dengan area bekerja mereka. Masjid sebagai sentral akan member-
ikan suasana sholat yang tenang karena masjid dikelilingi oleh area pertanian.
88 89
SIRKULASI
LOKASI SITE Sirkulasi berkelok memberikan opsi ruang untuk berjualan masyarakat menjadi lebih banyak, serta sirkulasi pembeli akan tidak
Lokasi site Baitul Hikmah berada di desa Mlangi. Tepatnya pada jalan Mlangi-Sawahan yang menjadi “gerbang masuk” ke desa menjadi monoton. Kontur, desain kontur Baitul Hikmah mengadaptasi kontur desa Mlangi dimana masjid jami menjadi penyeim-
Mlangi. Site memiliki potensi yang cukup baik, lokasinya mudah ditemui karena berada di Jalan utama desa Mlangi serta dekat bang kontur Mlangi Sawahan, lorloran, dan ledokan. Masjid jami berada ditengah kontur rendah dan tinggi.
dengan Ringroad Barat. Akses kendaraan juga mudah karena jalan Mlangi sawahan memiliki lebar kurang lebih 7 m yang dapat
dilalui kendaraan roda 2 dan roda 4. Site juga memiliki lahan yang cukup subur, karena merupakan area lahan persawahan.
2018
nurhadi firdaus
2018
nurhadi firdaus
Baitul maal didesain dekat dengan area berjualan sehingga

masyarakat dapat dengan mudah mengamalkan hasil jualan
mereka. Sekolah tani dibuat dekat dengan lahan pertanian
membuat suasana belajar mengajar menjadi lebih informal.
Desain landscape memberikan ruang untuk interaksi dan di-
skusi, memberikan ruang belajar dimana saja.
90 91
2018
nurhadi firdaus
2018
nurhadi firdaus
SEKOLAH TANI
SEKOLAH TANI
Desain sekolah tani dibuat terbuka untuk memberikan pencahayaan dan penghawaan alami pada bangunan. Penghawaan
alami akan membuat kelas terasa sejuk tanpa harus menggunakan penghawaan buatan.
92 93
STRUKTUR BENTANG LEBAR
2018
nurhadi firdaus
SEKOLAH TANI
Area duduk membuat masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi tempat berinteraksi serta bela-
jar. Struktur bambu dipilih untuk memperkuat suasana perkebunan. Balok bambu sekaligus menjadi railling. Material ekspose
memberikan kesan suasana bangunan yang natural
Profesional Project // 3D Visualization Project //
2018
Project : Team with :

nurhadi firdaus
Design & Build, STAR FASHION and House Rakhmad Gunawan, S.ars (Principal)
Dian Maulana, S.Ars
Site Area : M. Hilmi Afifan, S.Ars
1640 m2
M. Ginanjar, S.Ars
Location : Nurhadi Firdaus, S.Ars
Boyolali, Central Java
Year :
2018
94 95
2018
nurhadi firdaus
2018
nurhadi firdaus
Ready for a new

96
Journey! 97
2018
nurhadi firdaus
nurhadi firdaus
+62 81391333669
@nurhadifrdaus
firdausnurhadi@gmail.com

Nurhadi Firdaus - Portfolio PDF

Hochgeladen von

Dokumentinformationen

Originaltitel

Copyright

Verfügbare Formate

Dieses Dokument teilen

Dokument teilen oder einbetten

Freigabeoptionen

Stufen Sie dieses Dokument als nützlich ein?

Sind diese Inhalte unangemessen?

Copyright:

Verfügbare Formate

Nurhadi Firdaus - Portfolio PDF

Hochgeladen von

Copyright:

Verfügbare Formate

PO

03. Competition Entry

04. Other Projects

nurhadi firdaus 2017

Architectural Photograph Sketch Traveling

Kampung Kebun Bersusun.

Proyek ini bertujuan menjadi solusi hunian vertikal

80m 40m 20m 10m

Lapis 3 - Tetangga Kebun

Lapis 1 - Infrastruktur Inti

Setiap modul hunian disusun satu sama lain se-

aktivitas berkebun. Susunan modul diarahkan dengan susu-

lo or ware ini berupa data rata-rata penyinaran matahari dalam

Jenis tanaman yang dipilih merupakan jenis yang

disesuaikan dengan iklim lokasi perancangan.

Infrastruktur dapat menangkap air hujan, dan air

Rencana Lantai Dasar Rencana Lantai 3

Interior Unit Hunian

Rencana Lantai 1 Rencana Lantai 4

e-code farming project.

Kasus dalam perancangan ini adalah pada Kampung

MUNDUR, MUNGGAH, MADHEP KALI

IMPLEMENTASI STRATEGI M4K + N

menerapkan program M3K (Mundur, Munggah, Madhep Kali).

UNIT HUNIAN VERTIKAL

OPEN FLOWER GARDEN

Dikelola dan dikembangkan oleh masyarakat kam-

Struktur utama merupakan support dari investor dan

EXISTING FACADE KAMPUNG BRIDGE

dan barat. Merupakan support dari pemilik

30 Pemukiman warga yang 31

WATER TANK WATER TANK STRUCTURE

ROOFTOP FARMING BALCONY

MODULAR UNIT VERTICAL FARMING PARKING AND STORAGE

Komponen ini merupakan komponen penting yang harus terdapat

Jalan kampung dengan lebar 3 meter, dapat dilewati mobil

Taman pertanian memiliki level yang berundak menye-

gu seperti sistem drivethru.

Penghubung antara kedua sisi area yang terpisah oleh

PHASE 3 sungai. Jembatan dikombinasikan dengan pertanian

inpatient care unit.

Topik desain merupakan penambahan Unit Rawat

ZONNING PUBLIC SPACE

Unit Rawat Inap dirancang terhubung dengan sirku-

ang hijau pada area rumah sakit dapat memberikan

Bangunan Cagar Budaya

Architecture Portfolio nurhadi firdaus 2018

Architecture Portfolio nurhadi firdaus 2018

• Koridor terbuka diberikan kisi-kisi berupa hollow

• Pada bagian bukaan kamar, diberikan sunshading yang

• Secara pasif, bangunan ini meman-

Silver Center merupakan House of Wisdom (Baitul Hik-

Gallery Sebagai Poros Utama

Architecture Portfolio nurhadi firdaus 2018

Implementasi Jalan Rukunan

Architecture Portfolio nurhadi firdaus 2018

Area Ukir Perak

Ruang pada area ukir perak di desain sesuai pola aktivitas di

Area Finishing Perak

Area finishing perak memerlukan udara alami yang pada da-

Bagian Void bangunan yang terbuka dimanfaatkan 67

Terdapat green roof pada sebagian atap cultural center

Pemilihan vegetasi pada Cultural Center dipilih tanaman khas