Yunani, Romawi, Gothic, Renaissance, Baroque-

Rococo, Neo klasik, Eklektik

 Ciri Klasikisme adalah konsep yang NYATA
dan KONKRIT

 Arsitektur tradisional intuisi, naluri, tradisi.

Konsepnya abstrak berdasarkan: hal-hal
ritual, spiritual, magis dan religius
 SENI: Arsitektur adalah seni bangunan,
termasuk bentuk dan ragam hias
 TEKNIK: sistem mendirikan bangunan,
termasuk proses perancangan, struktur,
konstruksi yang menyangkut dekorasi dan
keindahan
 Pemicu didirikannya bangunan besar dan
indah adalah KEPERCAYAAN/AGAMA dan
KEKUASAAN ABSOLUT
 JAMAN TAHUN CIRI UMUM
Yunani 3000an – 30 SM Order: Dorik, Ionik, Korintien
Bangunan: Amphytheatre
Romawi 300an – 365 M ElemenYunani untuk dekorasi, lengkung,
lingkaran, kubah, bearing wall
Kristen Awal 313 - 800 Atap pelana, denah silangYunani/Latin, kolom
berderet membujur (arcade), atrium, jendela atas
(clerestory)
Byzantine 330 – 1453 dst. Kubah, bearing wall, lengkung-lengkung
Carolingian/ Abad IX dst. Runcing, vertikalisme, dekorasi bentuk-bentuk
Romanesque bagian dari benteng, denah silangYunani/Latin
Gothic Abad XII - XVI Runcing, vertikalisme, menjulang ke atas,
lengkung patah, flying butress, rib vault, dekor
memenuhi semua bagian
Renaissance Abad XV dst, Horisontalisme, simetrisisme
Baroque dan Abad XVII Horisontalisme, simetrisisme, dekorasi penuh
Rococo bentuk kurva
Neo-klasik dan Abad XVIII, XIX, Mengulang secara penuh bentuk lama,
Eklektik hingga sek. menggabungkan elemen-elemen lama
 Terdiri dari kolom-balok batu
 Dikenal 3 jenis kolom: Doric, Ionic, Corinthian
 Golden Section
 Misal: Parthenon
MASA YUNANI
- Seni LUKIS
- Seni BERPAKAIAN
- Seni PAHAT
ARSITEKTUR
YUNANI
Secara essensial
arsitektur YUNANI terbentuk oleh
elemen utama
KOLOM - BALOK

Batu sebagai bahan konstruksi

utama diphat dan dibentuk
menjadi kolom dan balok

Bentangannya sangat terbatas

sehingga di dalam ruang banyak
kolom dan balok
Doric
Iconic
Corinthian
Amphytheatre
(Teater terbuka) YUNANI
Memanfaatkan kemiringan lembah bukit
yang berbentuk ceruk.
- Latar belakang lingkungan alami yang
indah.
- Pekerjaan konstruksi tidak terlalu
banyak, sesuai dengan teknologi pada
masanya.
- Denah panggung berbentuk lingkaran
dengan latar belakang blok sebagai
fasilitas pendukung pementasan
Seni Mosaik dan relief masaYUNANI
BENTUK DENAH ARSITEKTUR ROMAWI
PANTHEON
MASA KRISTEN AWAL
(313-800)
Denah segi-4 terdiri dari bagian utama dan
bagian peralihan berupa atrium yang dikelilingi
portico. Sebelum masuk atrium ada 2 menara
kembar mengapit gerbang masuk.
Basilica St. Peter
Arsitektur BYZANTINE (330-1453)
Hagia Sophia
Ada tambur dengan denah lingkaran,
terletak pada titik sudut empat bujur
sangkar.
Konstruksi membentuk 4 pendentive.