Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
MODUL 1
1. PERTEMUAN :1
INFORMASI
3. TUJUAN :
4. DASAR TEORI
seksama diperlukan untuk meninjau dari semua segi dan itu sering sekali
Selain itu dalam proses iterasi tersebut kadang selalu menemukan konsep – konsep
baru tentang bagaimana cara memecahkan masalah tertentu sehingga model – model
yang digambarkan sedikit berubah dari yang akan digambarkan saat awal.
– prosedur.
karateristik arsitektur sistem dapat diterapkan dan semuanya bergantung pada jenis
Ada beberapa pendekatan dalam mendefenisikan sistem yaitu yang menekankan pada
Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa Sistem adalah kumpulan komponen-
Contoh Sistem :
- Organisasi/Perusahaan
- Komputer
- Kendaraan bermotor
- Negara
- Dan lain-lain
a. Komponen (components)
Komponen sistem terdiri dari bagian atau subsistem dari sistem. Setiap
Merupakan daerah yang membatasi suatu sistem dengan sistem yang lain atau
Merupakan komponen atau sesuatu yang terdapat diluar batas sistem yang
d. Penghubung (Interface)
e. Masukan (Input)
Merupakan energi yang dimasukkan kedalam sistem. Energi ini dapat berupa
f. Keluaran (Output)
g. Pengolah (Process)
Environments
Boundary
Sub Sub
Siste Siste
Interface Boundary
m m
Sub Sub
Siste Siste
m m
Boundary
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi yang menerimanya. Sumber dari informasi adalah data. Data adalah
Informasi dikatakan berkualitas tergantung dari tiga hal yaitu harus akurat, tepat
manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan informasi bagi
penggunanya.
berbeda tergantung pada kebutuhan bisnis. Jenis-jenis sistem informasi yang dapat
dalam jumlah besar untuk transaksi bisnis rutin seperti daftar gaji, iventory
keputusan
eksternal..
Pengembangan sistem dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk
menggantikan sistem yang lama secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang
- Adanya permasalahan
- Pertumbuhan organisasi
Sistem analis secara sistematis menilai bagaimana fungsi bisnis dengan cara
mengamati proses input, pengolahan data dan proses output informasi untuk
solusinya
pemrogram.
2
Menentukan syarat-syarat
3
Analisis kebutuhan-kebutuhan
1 sistem
Identifikasi masalah, peluang
dan tujuan
4
Merancang sistem yang
SDLC direkomendasikan
7
Implementasi dan evaluasi
sistem
5
Mengembangkan dan
mendokumentasikan perangkat lunak
6
Menguji dan mempertahankan sistem
Analisis sitem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh
1. Identify
Yaitu mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam suatu sistem maupun sub
sistem.
2. Understand
3. Analyze
4. Report
Beberapa ahli memberikan defenisi tentang perancangan sistem informasi antara lain :
dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah
c. George M. Scott :
komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga setelah
instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancang bangun yang telah
beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.
2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap
pengembangan.
Untuk mencapai tujuan perancangan sistem ini, sistem analis harus dapat
sesuai dengan yang telah didefenisikan pada tahap perencanaan sistem yang
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
Tentukan komponen system, batasan system, input, proses dan output yang
- Produksi - Jasa.
- Dagang
MODUL 2
1. PERTEMUAN : 2 Dan 3
3. TUJUAN :
4. DASAR TEORI
Dasar dasar suatu proyek sistem informasi dimulai dengan adanya masalah
atau peluang-peluang untuk meningkatkan bisnis yang sering muncul saat orang
diawali dengan adanya masalah yang timbul dalam proses bisnis mereka. Langkah-
langkah memulai proyek sistem informasi yang diawali dengan adanya problem yang
a. Indentifikasi masalah
kriterie-kriteria berikut :
- Keluhan
Proyek bisa datang dari berbagi sumber dan berdasarkan berbagai alasan. Ada
cara lain.
Suatu proyek sistem informasi mau dikembangakan perlu ditentukan layak atau
tidaknya proyek tersebut. Kelayakan proyek dapat ditentukan berdasarkan tiga kriteria
yaitu :
Memastikan bahwa sistem informasi memberi nilai tambah bagi sistem yang ada
Penetapan waktu yang dimiliki Sistem Analis, biaya studi sistem, biaya waktu
informasi adalah :
yaitu :
- Meningkatkan keuntungan
dengan menggunakan Grafik Gant dan Diagram Pert atau dengan penjadwalan
proyek meliputi :
Mengelola waktu dan sumber daya dilakukan bersamaan dengan mengelola manusia
maka diperlukan :
4.8 Rangkuman
Suatu proyek sistem informasi dimulai dengan adanya masalah atau peluang-peluang
untuk meningkatkan bisnis yang sering muncul saat orang beradaptasistem informasi
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
Tentukan uji kelayakkan proyek yang terdapat dalam suatu perusahaan yang
- Produksi - Jasa.
- Dagang
MODUL 3
1. PERTEMUAN : 4 Dan 5
3. TUJUAN :
4. DASAR TEORI
Tahap ini merupakan usaha untuk memahami informasi yang dibutuhkan para
diperlukan data dan fakta yang benar. Metode yang digunakan dalam pengumpulan
1. Sampling
2. Wawancara
3. Kuisioner
4. Observasi
5. Prototyping
4.2 Sampling
populasi secara sistematis. Sampel yang diambil adalah sampel dokumen dan orang-
orang yang terlibat dalam proses pada suatu sistem. Ada beberapa alasan bagi sistem
analis memilih menyeleksi sampel data yang representatif untuk diperiksa atau
observasi, yaitu :
c. Meningkatkan keefektifan
d. Mengurangi kecurigaan
1. sampel sesuai
2. Sampel purposif
Yaitu setiap objek dalam populasai mempunyai peluang yang sama sebagai
sampel
Jenis-jenis data dan informasi yang diperoleh dari sampel antara lain :
- Informasi Keuangan
- Konteks organisasional
4.3 Wawancara
- Pendapat
- Perasaan
- Tujuan-tujuan
- Prosedur-prosedur
Sebelum melakukan wawancara ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan yaitu :
- Pertanyaan terbuka
- Pertanyaan tertutup
- Pertanyaan berlanjut
- Piramid
lebih umum
- Corong
- Wajik
4.4 Kuisioner
dapat diukur.
- Sikap
- Keyakinan
- Perilaku
- Karakteristik
Jenis pertanyaan yang digunakan pada metode kuisioner hampir sama dengan
Contoh :
contoh :
1 2 3 4 5
4.5 Observasi
- Kegiatan
- Pesan-pesan
- Pengaruh
- Hubungan
4.6 Prototyping
- Reaksi pengguna
- Saran-saran pengguna
- Inovasi
- Rencana revisi
- Patched up
Penyusnan sistem yang bekerja sama namun patch atau patch bersama-sama.
- Non Operasional
- First of series
Model skala lengkap dari sebuah sistem yang disebut sebagai sebuah pilot.
- Fitur-fiur terpilih
4.7 Rangkuman
Metode yang digunakan dalam pengumpulan data dalam rangka memenuhi informasi
1. Sampling
2. Wawancara
3. Kuisioner
4. Observasi
5. Prototyping
5. PERCOBAAN
lima metode pengumpulan data dalam perusahaan jasa, produksi dan dagang.
6. LATIHAN
pada Prodi MI
MODUL 4
1. PERTEMUAN : 6 Dan 7
3. TUJUAN :
4. DASAR TEORI
yang dilakukan adalah melakukan analisa terhadap data dan prosedur yang terdapat
dalam sebuah sistem. Ada beberapa metode yang digunakan dalam proses analisis
yaitu :
2. Kamus Data
Diagram).
masing simbol memiliki arti dan fungsi masing-masing, seperti gambar berikut :
Mahasiswa
Entitas
Rekam data
Proses mahasiswa
Aliran data
Proses
Untuk mengembangkan atau menggambarkan DFD ada beberapa langkah yang harus
dikuti yaitu :
a. Entitas eksternal
b. aliran data
c. Proses-proses
d. Penyimpanan data
entitas eksternal dan aliran data menuju dan dari sistem. Tidak menunjukkan
- Mengembangkan suatu diagram alir data fisik dari DFD logika. Membedakan
Contoh :
1. Inventory Sistem
a. Daigram Konteks
b. Diagram level 0
Kwitansi Pembayaran
Customer
Faktur Penjualan
Dt.Permintaan
Identitas Customer
0
Dt.Order Barang
0
Sifo Penjualan Gudang
Dt.Pembayaran Tunai
Tunai
Lap.Customer
Dt.Barang
Lap.Barang
Lap.Penjualan
Lap.Pembayaran
1.0
Mendata rec brg D2 mst_barang
barang
Gudang Data
Barang
rec brg
2.0
data permintaan Proses
barang penjualan
Identitas customer Customer
Rec customer
data order barang
D1 Mst_customer
3.0
data pembayaran tunai
Proses
Rec customer Pembayaran
rec
penjualan
rec
barang
rec
pembayaran
4.0
rec customer
Proses
Laporan
laporan
laporan pembayaran laporan
customer penjualan
laporan
barang
Pimpinan
Ada beberapa ketentuan atau aturan yang harus diikuti dalam menggambarkan DFD
yaitu:
- Proses-proses harus memiliki sedikitnya satu aliran data masukan dan satu
- Antar entitas tidak boleh berhubungan langsung, harus melewati suau proses
DFD.
DFD logika
dibangun.
DFD Fisik
4. 2 Kamus Data
proses.
Kamus Data adalah merupakan hasil refrensi data mengenai data (meta data),
yaitu suatu data yang disusun untuk membimbing penganalisis sistem dalam
menjelaskan arti setiap istilah yang ada.Kamus data juga bertindak sebagai standar
laporan
Data Store
Elemen-
Formulir Struktur Elemen
Simpanan Data Deskripsi Data data
simpanan
data
Contoh :
Identitas
data konsumen dan file-file item serta untuk membuat record order
elemen.
Simbol Arti
= Terdiri dari
+ Dan
{} Repetitif (Pengulangan)
Contoh :
berlaku)
Total item
Elemen-elemen data bisa ditetapkan sekalian dalam kamus data dan juga bisa
- Identitas elemen
- Nama elemen
- Alias
Elemen berupa basis atau bagian elemen yang disimpan dalam file dan yang
diproses
- Jenis data
- Kriteria validasi
- Nilai-nilai default
- Komentar tambahan
Pohon keputusan.
kecil dari spesifikasi proyek total diciptakan untuk proses-proses suatu DFD serta
untuk beberapa proses pada level yang lebih tinggi yang mengembangkan DFD anak.
- Proses yang menampilkan validasi data sederhana, seperti baca dan tulis
Bahasa
Inggris
Terstruktur
Formulir Tabel
Proses Spesifikasi Keputusan
proses
Pohon
Keputusan
Nomor : 13
Deskripsi : Menetukan apakah suatu item barang tersedia atau tidak, bila tidak
Jenis proses :
Logika proses :
THEN pindahkan jumlah dan nomor item pesanan ke jumlah item yang tersedia
ELSE
ENDIF
Saat logika proses melibatkan rumus-rumus atau iterasi atau saat keputusan-keputusan
terstruktur tidak terlalu rumit, teknik yang sesuai untuk menganalisis proses
keputusan adalah bahasa inggris terstruktur, yang didasarkan pada logika terstruktur
pemindahan.
- Tuliskan dengan huruf besar kata-kata kunci yang diperbolehkan seperti IF,
Merupakan suatu tabel yang terdiri dari baris dan kolom, terbagi kedalam empat
kuadran yaitu :
Kondisi Alternatif
Pohon keputusan digunakan saat percabangan kompleks terjadi dalam suatu proses
keputusan terstruktur
Tindakan
Kondisi
Kondisi 2
4 Tindakan 2
Roslina, M.I.T
III -
41
Tindakan 1
2 Roslina, M.I.T 3
III - Kondisi 3
Kondisi 1
41
Tindakan 4
Roslina, M.I.T
5 III -
1 41
Tindakan 5
Roslina, M.I.T
Kondisi 4
6 III -
41
4.4 Rangkuman
Melakukan analisa terhadap data dan prosedur yang terdapat dalam sebuah sistem,
2. Kamus Data
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
b. Penggajian Karyawan
c. Gudang/Stok Barang
MODUL 5
1. PERTEMUAN : 8 Dan 9
3. TUJUAN :
4. DASAR TEORI
pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu
mempengaruhi rancangan Sistem Informasi agar dapat memenuhi sasaran yang ingin
1. Integrasi (Integration)
2. Sistem Informasi harns dirancang terpadu dengan unit-unit lain yang lain
dalam organisasi
4. Interface yang dirancang harus ramah pengguna (user friendly) dan mudah
mendapatkan infonnasi.
- Rancangan tampilan (layar), harns berisi data yang relevan dan tidak
melompat-Iompat.
Menghasilkan informasi yang tepat waktu, akurat dan relevan dan berguna bagi
pengguna.
dipercaya.
diaksesoleh user
pertumbuhan
- Volume data
- Waktu pengolahan
- Metode perhitungan
- Sifat organisasi
- Ukuran organisasi
- Struktur organisasi
- Gaya manajemen
sistem informasi
Rancangan sistem informasi harus dapat diterima oleh semua orang dengan
- Kelayakan teknik
- Kelayakan ekonomi
- KeJayakan hukum
- Kelayakan operasional
- Kelayakan skedul
2. Rancangan Output
3. Rancangan Input
4. Rancangan Database
Pada tahapan perancangan sistem ada dua bagian utama yang dilakukan, yaitu:
a. Logical Design
b. Physical Design
Perancangan logika sering dijadikan sebagai fase awal dalam siklus hidup
untuk bahagian sistem tertentu, selalu Anda akan berusaha menjadikan sistem yang
Dalam tahapan logika ini Anda juga menyediakan suatu transisi perubahan
dari hasil analisa ke dalam rancang bangun sistem yang membutuhkan data maupun
informasi lainnya.
integrasi dan transformasi akan diperlukan, yang harus dibangun dengan terlebih
models, specifications
3.0
model, inputs and Design Logical
Database
outputs
Normalized
relations
a. Desain form dan report, yaitu perancangan form baik cetakan maupun
maupun output.
Sebagai bagian disain antarmuka sistem, ada beberapa pilihan tambahan yang
harus dilakukan, yaitu tentang bagaimana pengguna memasuki sistem, mengedit dan
seperti: kontrol cursor, karakter pengeditan, tugas yang sedang dilakukan sistem, dan
menyediakan fasilitas help kepada pengguna. Semua elemen antarmuka tersebut juga
Salah satu spesifikasi yang harus disediakan dalam sistem informasi online
adalah urutan form dan pengorganisasian waktu, artinya kapan sebuah form akan
banyak pilihan dan variasi dalam mengembangkan input dan output. Data flow
diagram (DFD) dan Entity Relationship (E-R) diagram digunakan untuk memenuhi
kebutuhan akan sistem. Kedua diagram tersebut cukup fleksibel dan memberikan
kemudahan dalam mempresentasikan data. Sebagai contoh, dengan DFD Anda dapat
menyediakan lebih banyak struktur, sementara setiap entiti tetap dapat dibuat secara
detail.
atribut data dan mempresentasikan seluruh data sehingga dapat diciptakan bentuk
hubungan yang lebih detail. Salah satu tujuan normalisasi adalah mengeliminer
merancang fisik (physical design). Gambar 5.2 [Jeffrey A. Hoffer, cs., p.510]
Dari gambar dibawah kita akan melihat tahapan perancangan fisik meliputi:
domumentasi lainnya
tentang cara yang ditempuh sehingga data dan proses yang dibangung
yang baru.
Data flow
1.0
Field, record and
Design File and diagrams, 2.0
Database
file spesification, Design System
prototypes, and Program
Structure
action diagrams Structure charts,
action diagrams
Normalized pseudocode
flow diagrams,
processing function,
Gamabar 5.2 Tahap Perancangan Fisik
client/server design
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
1. PERTEMUAN : 10
MODUL 6
1. PERTEMUAN : 11 Dan 12
3. TUJUAN :
perusahaan
perusahaan
4. DASAR TEORI
Output merupakan informasi yang disampaikan kepada pengguna baik dalam bentuk
laporan maupun lewat jaringan seperti dengan internet, extranet atau world wide web.
Output dapat disampaikan dalam bentuk hardcopy, softcopy, microfilm dan keluaran
menciptakan output yang bermanfaat, sistem analis bekerja sama dengan pengguna
Ada beberapa tujuan yang ingin dicapai dalam merancang output yaitu :
Untuk menghasilkan output yang berbeda memerlukan teknologi yang berbeda pula.
1. Printer
2. Layar display
3. Output Audio
4. DVD, CD
Output yang dihasilkan berdasarkan pada kebutuhan pengguna, lokasi dan jumlah
1. Output cetakan
2. Output layar
3. Output tabular
4. Output Grafis
Tanggal :
Hal :
Medan, 2006
Disetujui oleh : Dibuat oleh :
( ) ( )
yaitu :
2. Menentukan pengguna
5. Judul Laporan
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
MODUL 7
1. PERTElMUAN : 13 Dan 14
3. TUJUAN :
pemrogramman
4. DASAR TEORI
Untuk membuat bentuk formulir yang bermanfaat, ada empat garis pedoman
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
MODUL 8
1. PERTElMUAN : 15 Dan 16
3. TUJUAN :
a. Merancang database pada sebuah sistem yang ditentukan sebuah proyek yang
telah dipilih.
4. DASAR TEORI
tertentu
Ketersediaan data
Tujuan Database
aplikasi
Memastikan bahwa semua data yang diperlukan untuk aplikasi sekarang dan
berkembang
Database merupakan pusat sumber data yang digunakan oleh banyak pengguna untuk
Database
File
Record
Field
Character
sistem. Rajah Entitas Perhubungan (ERD) merupakan teknik permodelan data yang
merupakan perwakilan grafik secara logikal dan terperinci tentang entitas-entitas dan
Entitas
Atribut
Perhubungan
Entitas
sama.
Setiap baris jadual tersebut akan dikenali sebagai entitas sesaat (Instance
entity).
Singular noun
perwakilan grafik secara logikal dan terperinci tentang entitas-entitas dan hubungan
a. Entitas
b. Atribut
c. Perhubungan
dipakai, dan akan membantu untuk mengorganisasi projek anda ke dalam bentuk
entitas dan mendefinisikan relasi yang terjadi diantara enti tersebut. Proses yang
dilakukan oelha analis adalah menghasilkan sebuah database yang baik sehingga
Entitas adalah segala sesuatu yang terdapat dalam sebuah organisasi maupun
lingkungannya, baik yang bersifat nyata ataupun yang bersifat abstrak. Entitas terbagi
ke dalam lima kelas, yakni : aturan (roles), kejadian (events), lokasi (locations), benda
karyawan, pembayaran, kampus, buku. Contoh spesifik dari entitas disebut instances,
Relasi adalah hubungan yang terbentuk diantara entitas dalam sebuah sistem.
tentang banyaknya kejadian dalam satu kesatuan untuk menciptakan kejadian tunggal.
Atribut Data adalah suatu karakteristik yang umum untuk semua atau
kebanyakan kejadian kesatuan tertentu . Sinonim meliputi properti yang terdiri dari
Membayar tingkat tarip adalah semua atribut karyawan kesatuan. Suatu atribut atau
kombinasi atribut yang dengan uniknya mengidentifikasi satu kejadian dari suatu
Letakkan entitas dalam rectangles dan relasi antar entitas dengan sebuah
3. Menggamnar ERD
sebuah garis
5. Menentukan Kunci Menentukan atribut data yang secara unik tidak terdapat pada atribut
Primer lain
6. Menggambar bagian
Menghilangkan relasi banyak (M) ke banyak (N)
diagram ER
7. Mengidentifikasi Memberi nama atas informasi dari atribut yang digunakan dalam
9. Menggambar selu-
ruh bagian ER Melakukan penyesuaian atas bagian ER yang telah dilakukan dalam
lengkap
10. Memeriksa hasil Ini dilakukan untuk memastikan apakah ERD yang dihasilkan secara
akhir akurat mampu memenuhi kebutuhan sistem dan data secara keseluruhan
Sebuah entitas dapat dikatakan entitas lemah jika memenuhi kriteria berikut
ini:
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
MODUL 9
1. PERTElMUAN : 17 Dan 18
3. TUJUAN :
a. Merancang Interfece serta menentukan tujuan yang akan dicapai akhir dari
4. DASAR TEORI
Antar muka pengguna (User Interface) suatu sistem bagi banyak pengguna.
Antar muka pengguna menggambarkan baik atau buruknya suatu sistem yang
dirancang.
Form master
barang
Form Transaksi
Menu Transaksi penjualan
utama
Laporan
Customer
Laporan
Laporan
Barang
Laporan
Penjualan
5. PERCOBAAN
6. LATIHAN
DAFTAR PUSTAKA
1. Burch, J.G., System, Analysis, Design, and Implementation, Boyd & Fraser
Gunadarma, 1996.
1990.
Gunadarma, 1995.
9. Ariesto Hadi S., Analisis dan Desain Berorientasi Objekm J&J Learning
Yogyakarta, 2002.
10. http://staffsite.gunadarma.ac.id/adang
11. http://paucits.itb.ac.id/~eryan/eryanhsorg/AllJava/TutorialDesainOOPDenganU
ML.html