Sie sind auf Seite 1von 7

RENCANA KEGIATAN

CALON
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK TAHUN 2019

PROGRAM: BATIK

Disusun oleh:
Nama Mahasiswa : Graciela Eunike Hartono
NIM : 22010116130167
Jurusan : Kedokteran Umum
Fakultas : Kedokteran

PUSAT PELAYANAN KULIAH KERJA NYATA (P2KKN)


UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2019
RENCANA KEGIATAN

A. Identifikasi Permasalahan
Dalam menyusun program yang berkaitan dengan program kerja, diperlukan
pemahaman awal terhadap situasi wilayah, keadaan masyarakat dan potensi yang ada
daerah tersebut. Sehingga dilaksanakan survei baik secara formal maupun informal
yang bertujuan untuk mengumpulkan informasi dan data- data yang dibutuhkan untuk
penyusunan rencana program kegiatan KKN. Baik kepada perangkat desa,
masyarakat, maupun instansi terkait. Berikut adalah tabel masalah yang umumnya
timbul akibat limbah produksi maupun etos kerja pembatik berdasarkan studi literatur
penulis:
Sumber
No. Permasalahan Lokasi
(P/ M/ D/ L)*
1. Kurangnya pengetahuan L
masyarakat tentang faktor resiko
tahap pelekatan lilin/ nyating
seperti Low Back Pain, varises,
gangguan penglihatan
2. Kurangnya pengetahuan L
masyarakat tentang bahaya
pewarna sintesis dalam produksi
batik terhadap kulit (iritasi kulit,
kanker kulit)
3 Klinik Kedokteran Wisata L

*) P: Perangkat desa, M: Masyarakat, D: Dinas terkait/ stakeholder, L: Literatur

B. Prioritas Pemilihan Permasalahan


Sesuai dengan permasalahan yang telah ditemukan di daerah yang akan
dikembangkan KKN Tematik Undip 2019 yang diperoleh dari berbagai sumber, maka
akan disampaikan alasan pemilihan masalah yang diprioritaskan dalam bentuk tabel di
bawah ini:

No. Permasalahan Alasan Pemilihan Program


1. Kurangnya pengetahuan Gangguan yang disebabkan okupasi pada
masyarakat tentang pembatik dapat berisiko menurunkan
faktor resiko tahap kemampuan gerak dikemudian hari, untuk itu
pelekatan lilin/ nyating langkap preventif Low back pain sangat
seperti Low Back Pain, diperlukan. Gangguan varises juga merupakan
varises, ganguan hal yang perlu dicegah, karena varises
pernapasan. menandakan adanya gangguan aliran darah.
Uap ataupun debu saat proses pembatikan juga
merupakan salah satu hal yang menyebabkan
gangguan pernapasan. Semua penyakit tersebut
dapat dicegah dengan edukasi yang baik dengan
menerapkan prinsip kedokteran okupasi,
sehingga quality of life pembatik pada segi
kesehatan dapat meningkat.
2 Kurangnya pengetahuan Masalah kulit merupakan hal yang penting,
masyarakat tentang terutama karena mayoritas pembatik adalah para
bahaya pewarna sintesis wanita.Terlebih lagi fator risiko yang tinggi
dalam produksi batik untuk kanker kulit karena pewarna sintesis yang
terhadap kulit (iritasi tidak ramah bagi kulit. Identifikasi dan
kulit, kanker kulit) pencegahan yang dini dapat mnegurangi angka
morbiditas dan mortalitas karena pekerjaan
pembatikan ini.
3 Klinik Kedokteran Untuk meningkatkan pendapatan masyarakat,
Wisata akan baik jika kampung yang dibina KKN
Tematik menjadi Kampung batik yang dapat
menjadi kampung wisata edukasi tentang batik.
Trend kampung batik sebenarnya sudah banyak
dibuat dibeberapa daerah, maka diperlukan
adanya pembeda. Dengan target mayoritas
pengunjung kampung batik adalah wisatawan
asing dan lokal yang awam tentang proses
pembatikan, maka risiko tersulut, gangguan
pernapasan karena asap, dsb sangat mungkin
terjadi. Melihat potensi ini, pembinaan
puskesmas atau klinik disekitar wilayah tersebut
menjadi klinik kedokteran wisata yang sigap
menangani masalah yang umum terjadi pada
wisatawan akan menjadi nilai tambah bagi
kampung batik secara keseluruhan.
C. Rencana Program KKN UNDIP
Rencana program KKN dilaksanakan sesuai dengan permasalahan masyarakat yang telah dipilih sehingga dapat memberdayakan sumber
daya yang ada pada desa tersebut. Dibawah ini ada tabel mengenai program yang saya buat sesuai dengan keilmuan yang saya miliki.
Sumber Minggu Ke-
No. Nama Program Perlengkapan Jam Kerja
Dana 1 2 3 4 5
- Laptop
Pendampingan dan Pelatihan peregangan - Proyektor
1. tubuh untuk mencegah Low back pain, - Materi 48 Jam 40 jam
Varises, dan gangguan lain. - Poster
- Video senam
peregangan
a. Survey lokasi 6 Jam 5 jam 
b. Diskusi konsep 5 Jam 5 jam 
c. Pengurusan izin ke lokasi 2 Jam 2 jam 
d. Diskusi konsep dengan petinggi wilayah 3 Jam 3 jam 
Pembuatan
Pembuatan media edukasi dan persiapan media
e. 10 Jam 
senam peregangan edukasi 12
jam
Perlengkapan pemeriksaan -
f. 5 Jam 
Persiapan penerjunan kelapangan
3 Jam
Pelaksanaan kegiatan
 Sosialisasi tetantang Low Back pain, Persiapan ke
4 jam
varises, dll lapangan 3
60 menit jam
6 jam
 Edukasi dan latihan peregangan Pelaksanaan
h. 
90 menit kegiatan 8
jam
Evaluasi terkait pelaksanaan kegiatan Evaluasi 2
2 jam
Pelaporan data hasil kegiatan pada perangkat jam
2 jam
desa dan bidan desa

- Laptop
- Proyektor
Pendampingan dan Edukasi Risiko Iritasi
- Materi
2. dan Kanker Kulit karena limbh sintesis 57 Jam
- Booklet
- Edukasi tentang
higiene

a. Permohonan izin pelaksanaan kegiatan kepada 1 Jam 


perangkat desa
b. Persiapan materi 4 Jam Mahasiswa 
c. Sosialisasi dan penyampaian materi 4 Jam 
d. Pendampingan dan penerapan program 27 Jam 
e. Evaluasi dan supervisi program 10 Jam 
f. Konsultasi dan pelaporan 7 Jam 
- Laptop
- Proyektor
Pendampingan Puskesmas menjadi Pusat
- Materi
3. Kesehatan Wisata 57 Jam
- Booklet
- Edukasi tentang
pertolngan pertama
yang dibutuhkan
a. Permohonan izin pelaksanaan kegiatan kepada 1 Jam 

perangkat desa dan kepala puskesmas/ klinik


terkait
b. Persiapan materi 4 Jam Mahasiswa 
c. Sosialisasi dan penyampaian materi 4 Jam 
d. Pendampingan dan penerapan program 27 Jam 
e. Evaluasi dan supervisi program 10 Jam 
f. Konsultasi dan pelaporan 7 Jam 
D. Timeline Rencana Pelaksanaan Kegiatan
Sen Sel Rab Kam Jum Sab Min
Minggu Ke - 1 Pagi
1,2,3
Belum
Siang
ada
Sore 1 2,3 2,3 1
kegiatan
Malam
Pagi 1
Minggu Ke -

Siang
Sore 1,3 1,3
Malam
Pagi 2
Minggu Ke -

Siang 2,3
Sore 1,2,3 1,2,3
Malam Konsultasi
Pagi 1 dan Penyerahan dan
Minggu Ke -

Siang 2,3 Pembuatan Pengesahan LPK


Sore LPK Monodisiplin
Malam Monodisiplin

Das könnte Ihnen auch gefallen