Sie sind auf Seite 1von 3

Dialog Percakapan Bahasa Inggris 6 Orang di Sekolah dan Artinya – Simak bagaimana 6 orang

sahabat sedang bercakap-cakap mengenai kejahatan Narkoba menggunakan bahasa Inggris


melalui contoh percakapan berikut ini.

There are six friends who talk about the government decision about the death penalty for drugs’
criminals.

BAGUS =ILUS

RIMA = NINDA

AULIA = VIVI

BAYU = ARY

RIKI = VIKCY

NIDIA = TAUFIQ

Bagus : Our country now has established an emergency crisis of drug abuse.
Rima : You’re right! Even our government has set the death penalty for drug distributors.
Aulia : We also have executed 4 people arrested on drug where 3 of them are foreigners, while
one
is from Indonesia. Then they plan to execute 3 strangers more in the near future.
Nidia : But actually, I do not agree with what had done by our government.
Bayu : Nidia is true! There are so many strong reactions given by other countries. Even
Netherlands and Brazil has recalled their ambassador from Indonesia. They are angry
because their people were executed by the Indonesian government.
Riki : Government should revise the death penalty for drug seller.
Rima : I do not agree with you. I think the government has done right by providing the death
penalty for them.
Nidia : However, the death penalty is too cruel. They also have the right to live just like us.
bagus : Actually your opinion is acceptable, but don’t you think about the consequences which
is
caused by their actions. Did you know they have been distributing drugs in our country?
Bayu : We should look for another way out because kill someone is very cruel.
Aulia : Kill one or two people are better than seeing thousands of people die because of drugs
which they distribute.
Rima : Did you know? According to data from BNN every 10 minutes, 5 Indonesian people die
because of drug abuse. Therefore, to prevent more victims we have to stop this problem
from the source of the problem.
Nidia : But, we have entered modern era in which the death penalty should be abolished. Even
some countries such as Brazil have abolished the death penalty. I’m concerned with the
response given by other countries against us.
Riki : Why we do not give them the opportunity to change or forgive them after they serve the
public.
Bagus : I still do not agree! Drugs are the enemy of our nation that must be resisted.
Rima : And, the government must also be firm. We should not be afraid of the other State
intervention. The death penalty should be continued so that they are afraid to distribute
drugs in our country.
Bagus : I totally agree with you.
Bayu : I still do not agree with these rules.
Riki : Enough! This debate will not stop. Everyone has their own opinion and we should
respect that.
Rima : Just forget it! Let us continue our business!

Artinya:

Ada enam teman yang berbicara tentang keputusan pemerintah tentang hukuman mati bagi
pengedar narkoba.

Bagus : Negara kita sekarang sudah menetapkan darurat krisis tentang penyalahgunaan
Narkoba.
Rima : kau benar! bahkan pemerintah kita telah menetapkan hukuman mati bagi para
pengedar Narkoba.
Aulia : kita juga telah mengeksekusi 4 oarang yang tertangkap karena narkoba 3 diantaranya
adalah orang asing sedangkan satu berasal dari Indonesia. kemudian rencananya 3
orang asing lagi akan dieksekusi dalam waktu dekat ini.
Nidia : Tapi sebenarnya aku tidak setuju dengan apa yang dilakukan oleh pemerintah kita.
Bayu : Nidia benar! banyak reaksi keras yang diberikan oleh Negara lain. bahkan Belanda dan
Brazil telah menarik duta besarnya dari Indonesia mereka marah karena warganya
dieksekusi mati oleh pemerintah Indonesia.
Riki : seharusnya pemerintah merevisi hukuman mati bagi para pengedar narkoba itu.
Rima : aku tidak setuju dengan kalian. menurutku pemerintah telah bertindak tepat dengan
memberikan hukuman mati bagi mereka.
Nidia : Namun, hukuman mati itu terlalu kejam. mereka juga memiliki hak untuk hidup sama
seperti kita.
Bagus : Sebenarnya pendapatmu bisa diterima namun apakah kau tidak memikirkan akibat dari
perbuatan mereka. apa kamu tahu mereka telah mengedarkan Narkoba di Negara kita?
Bayu : Seharusnya kita mencari jalan keluar lain. bukankah membunuh orang itu sangat kejam.
Aulia : membunuh satu atau dua orang lebih baik daripada melihat ribuan orang mati akibat
narkoba yang mereka edarkan.
Rima : apa kalian tahu? menurut data dari BNN setiap 10 menit, 5 orang Indonesia mati akibat
penyalahgunaan Narkoba. Oleh karena itu, untuk mencegah lebih banyak korban kita
harus menghentikan permasalahan ini dari sumber masalahnya.
Nidia : tapi kita telah memasuki zaman modern dimana hukuman mati sudah seharusnya
dihapuskan. Bahkan beberapa Negara seperti di Brazil telah menghapuskan hukuman
mati. Aku berkata seperti ini bukan berarti mendukung pengedara narkoba tapi aku
khawatir dengan respon yang diberikan oleh Negara lain terhadap kita.
Riki : Dan juga mengapa kita tidak memberikan kesempatan bagi mereka untuk berubah atau
mengampuninya setelah mereka mengabdi kepada masyarakat.
Aulia : aku tetap tidak setuju! Narkoba adalah musuh bangsa yang harus dilawan.
Rima : dan pemerintah juga harus tegas. kita tidak boleh takut dengan intervensi Negara lain.
hukuman mati ini harus dilanjutkan agar mereka takut untuk mengedarkan narkoba di
Negara kita ini.
Bagus : aku sangat setuju dengan kalian.
Bayu : aku tetap tidak setuju dengan aturan ini.
Riki : Cukup! perdebatan ini tidak akan bisa berhenti. setiap orang punya pendapatnya
masing-masing dan kita harus menghormati itu.
Rima : sudahlah ayo kita lanjutkan tugas kita!

Das könnte Ihnen auch gefallen