Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
1. Definisi
Supervisi PPI adalah termasuk kegiatan monitoring dalam program pengendalian dan
pencegahan infeksi (PPI) di Rumah Sakit. Supervisi dilakukan rutin secara berkala tiap
bulannya untuk memantau pelaksanaan program-program PPI terkait di seluruh unit RS.
Supervisi dilakukan oleh tenaga yang kompenten untuk mendapatkan output berupa laporan
kegiatan-kegiatan PPI di masing-masing unit sehingga dapat digunakan sebagai bahan
acuhan evaluasi program PPI RS
2. Tujuan
Supervisi bertujuan
1. Mengetahui pelaksanaan program PPI di seluruh Rumah Sakit berserta kendala-kendala
yang muncul
2. Mengetahui permasalahan aktual yang terjadi dalam pelaksanaan program PPI
3. Dapat menentukan langkah penyelesaian segera permasalahan program PPI RS
4. Mendapatkan data sebagai dasar penyusunan program evaluasi PPI, menegaskan
permasalahan terhadap staf maupun pimpinan terkait PPI
3. SDM
Supervisi PPI dilakukan oleh:
a. Ketua Komite PPI : Bertindak sebagai penanggung jawab program PPI secara
keseluruhan serta penentu perencanaan dan keputusan terkait
program supervisi PPI
b. IPCN : Staf PPI yang bertugas dan bertanggung jawab dalam
melaksanaan kegiatan supervisi PPI di seluruh RS
c. IPCLN : Merupakan pembantu IPCN sebagai penghubung IPCN di
ruangan. Bertugas sebagai motivator PPI, edukator PPI, serta
pelapor pelakasanaan PPI di masing-masing unit, serta
melaporkannya ke IPCN
d. Staf PPI lain : Membantu IPCN pelaksanaan Supervisi PPI