Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Halaman/
Pages
Consolidated Statements of
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian..……..……… 4 ………………………………………… Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian..………………………... 5-6 ....…....………….. Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian……..…. 7-92 ...….......... Notes to the Consolidated Financial Statements
***************************
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
ASET ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated financial
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. statements.
1
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
EKUITAS EQUITY
2.656.265.672 2.633.274.925
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated financial
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. statements.
2
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Beban pajak penghasilan, neto (7.834.805) 2,17c,17e,35 (16.098.909) Income tax expense, net
BASIC EARNINGS
LABA PERIODE BERJALAN YANG FOR THE PERIOD ATTRIBUTABLE
DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA TO THE OWNERS OF
PEMILIK ENTITAS INDUK THE PARENT COMPANY
PER SAHAM DASAR (angka penuh) 12 32 PER SHARE (full amount)
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated financial
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. statements.
3
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
Selisih
transaksi
dengan
kepentingan
Modal saham non-pengendali/
ditempatkan Tambahan Difference Saldo laba/Retained earnings
dan disetor modal due to
penuh/ disetor/ transaction Belum Kepentingan
Issued and Additional with Cadangan ditentukan non-pengendali/ Total Ekuitas/
fully paid paid-in non-controlling Umum/ penggunaannya/ Non-controlling Total
share capital capital interests Appropriated Unappropriated interests equity
Saldo tanggal 31 Desember 2011 378.000.000 681.230.929 403.752 33.994.710 1.375.441.445 30.439.893 2.499.510.729 Balance as of December 31, 2011
Saldo tanggal 31 Maret 2012 378.000.000 681.230.929 403.752 33.994.710 1.436.777.924 31.365.246 2.561.772.561 Balance as of March 31, 2012
Saldo tanggal 31 Desember 2012 378.000.000 681.230.929 403.752 43.994.710 1.529.645.534 33.634.197 2.666.909.122 Balance as of December 31, 2012
Saldo tanggal 31 Maret 2013 378.000.000 681.230.929 403.752 43.994.710 1.552.636.281 33.782.652 2.690.048.324 Balance as of March 31, 2013
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated
secara keseluruhan. financial statements.
4
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Kas yang diperoleh dari operasi 14.792.302 115.215.796 Cash generated from operations
Pembayaran pajak
penghasilan - neto (35.070.343) (47.066.581) Income tax paid – net
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated financial
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. statements.
5
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Catatan/
2013 Notes 2012
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated financial
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. statements.
6
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa The Company‟s Articles of Association has
kali mengalami perubahan. Perubahan terakhir been amended from time to time. The latest
dalam Akta Notaris Sutjipto, S.H., M.Kn. amendment made under Notarial Deed of
No. 265 tanggal 27 Juni 2008 mengenai Sutjipto, S.H., M.Kn. No. 265 dated June 27,
penyesuaian Anggaran Dasar Perusahaan 2008 pertains the amendment to the Articles of
dengan Undang-undang No. 40 Tahun 2007 Association of the Company in compliance
tentang Perseroan Terbatas dan penyusunan with Law No. 40 Year 2007 on Limited Liability
kembali seluruh Anggaran Dasar Perusahaan. Companies and recodification of the entire
Perubahan Anggaran Dasar ini telah disetujui provisions of the Articles of Association of the
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Company. The amendment on the Articles of
dalam Surat Keputusan No. AHU- Association was approved by the Ministry of
76222.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal Law and Human Rights of the Republic of
21 Oktober 2008. Indonesia under Letter
No. AHU-76222.AH.01.02. Tahun 2008 dated
October 21, 2008.
Perusahaan dan Entitas Anak bergerak di The Company and Subsidiaries are engaged
bidang usaha perkebunan kelapa sawit dan in the oil palm and rubber plantations, palm oil
karet, pabrik minyak kelapa sawit, pabrik mill, kernel crushing plant, germinated seeds
minyak inti sawit, produksi benih kelapa sawit, production, utilization of forestry product timber
pemanfaatan hasil hutan kayu (karet) dan hasil (rubber) and non-timber (sago) and others,
hutan bukan kayu (sagu) dan lainnya, yang that are located in South Sumatera, West
berlokasi di Sumatera Selatan, Kalimantan Kalimantan, Central Kalimantan, Riau and
Barat, Kalimantan Tengah, Riau dan Jayapura. Jayapura. In addition to the development of its
Di samping mengelola perkebunannya sendiri, own plantations, the Company and certain
Perusahaan dan Entitas Anak tertentu juga Subsidiaries have been developing Plasma
mengembangkan perkebunan Plasma dan plantations and managing cooperation with
membina kerjasama dengan petani Plasma. Plasma farmers.
7
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember As of March 31, 2013 and December 31, 2012,
2012, lahan yang telah ditanam oleh total planted area of the Company and
Perusahaan dan Entitas Anak masing-masing Subsidiaries represents 76,759 and 75,401
seluas 76.759 dan 75.401 hektar terdiri dari hectares, respectively, of oil palm Inti
tanaman Inti kelapa sawit, tanaman sagu dan plantations, sago plantations and rubber
tanaman karet. Sertifikat Hak Guna Usaha plantations. Cultivation Rights Title (“Hak Guna
(HGU) dan Hak Guna Bangunan (HGB) atas Usaha (HGU)”) and Building Usage Right
lahan tersebut akan jatuh tempo pada (“Hak Guna Bangunan (HGB)”) will expire in
beberapa tanggal mulai tahun 2021 sampai various dates in 2021 up to 2099. The forestry
dengan tahun 2099. Sedangkan izin utilisation permit for Industrial Timber and Non-
pemanfaatan Hutan Tanaman Industri yang timber Plantations given to the Subsidiaries
diberikan kepada Entitas Anak akan jatuh will expire in various dates in 2030 up to 2107.
tempo mulai tahun 2030 sampai dengan tahun The management believes that the HGU, HGB
2107. Manajemen berkeyakinan bahwa HGU, and forestry utilisation permit for Industrial
HGB dan izin pemanfaatan Hutan Tanaman Timber and Non-timber Plantations can be
Industri tersebut dapat diperbaharui atau renewed or extended.
diperpanjang.
Pabrik pengolahan Perusahaan dan Entitas Milling capacity of the Company and
Anak berkapasitas produksi 455 ton tandan Subsidiaries is 455 tonnes of fresh fruit
buah segar per jam, 150 ton inti sawit per hari bunches per hour, 150 tonnes of palm kernel
dan 100 ton tepung sagu per hari. per day and 100 tonnes of sago starch per
day.
Perusahaan beroperasi secara komersial sejak The Company commenced its commercial
bulan November 1998 dengan kantor pusatnya operations in November 1998 with its head
berlokasi di Jalan Basuki Rahmat No. 788, office located at Jalan Basuki Rahmat No. 788,
Palembang, Sumatera Selatan. Palembang, South Sumatera.
Sampoerna Agri Resources Pte. Ltd., dan Xian Sampoerna Agri Resources Pte. Ltd., and Xian
Investments Holding Ltd., masing-masing Investments Holding Ltd., are the parent entity
merupakan entitas induk Perusahaan dan and the ultimate parent entity of the Company,
entitas induk terakhir Perusahaan. respectively.
Pada tanggal 7 Juni 2007, Perusahaan On June 7, 2007, the Company received the
memperoleh pernyataan efektif dari Ketua effective statement from the Chairman of the
Badan Pengawas Pasar Modal dan Capital Market and Financial Institution
Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”) untuk Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”) to
melakukan penawaran umum perdana atas execute Initial Public Offering (“IPO”) of
sahamnya (“IPO”) sebesar 461.350.000 saham 461,350,000 ordinary shares, par value Rp200
biasa dengan nilai nominal per saham Rp200 per share (full amount). On June 18, 2007, the
(angka penuh). Pada tanggal 18 Juni 2007, Company‟s shares were listed on the
saham Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Indonesia Stock Exchange.
Efek Indonesia.
8
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Entitas Anak
Langsung /
Direct Subsidiaries
PT Telaga Hikmah Palembang Perkebunan dan pabrik 1998 99,45% 99,45% 548.795 549.391
(“Telaga Hikmah”) kelapa sawit/
Oil palm plantations
and palm oil mill
PT Aek Tarum Palembang Perkebunan kelapa sawit, 1992 99,00% 99,00% 254.751 265.529
(“Aek Tarum”) karet dan pabrik kelapa sawit/
Oil palm, rubber plantations
and palm oil mill
PT Gunung Tua Abadi Palembang Perkebunan dan pabrik 1999 99,86% 99,86% 289.319 276.933
(“Gunung Tua kelapa sawit/
Abadi”) Oil palm plantations
and palm oil mill
PT Mutiara Bunda Jaya Palembang Perkebunan dan pabrik 2001 99,38% 99,38% 502.453 551.908
(“Mutiara Bunda kelapa sawit dan inti sawit/
Jaya”) Oil palm plantations, palm oil
mill and kernel crushing plant
PT Binasawit Makmur Palembang Perkebunan dan produksi 1999 99,00% 99,00% 101.977 95.069
(“Binasawit Makmur”) benih kelapa sawit/
Oil palm plantations
and germinated seeds
production
PT Sawit Selatan Palembang Perkebunan kelapa sawit/ 2011 99,88% 99,88% 148.622 152.827
(“Sawit Selatan”) Oil palm plantations
PT Sungai Menang Palembang Perkebunan kelapa sawit, - 99,99% 99,99% 126.417 114.870
(“Sungai Menang”) tanaman pangan dan
hortikultura/
Oil palm plantations,
food crops and
horticulture
PT Tania Binatama Jakarta Perkebunan kelapa sawit/ - 99,67% 99,67% 1.145 1.174
(“Tania Binatama”) Oil palm plantations
PT Selatanjaya Permai Palembang Perkebunan kelapa sawit/ 2011 99,99% 99,99% 209.891 208.004
(“Selatanjaya Oil palm plantations
Permai”)
PT Usaha Agro Indonesia Jakarta Perkebunan kelapa sawit/ 2010 99,99% 99,99% 430.677 414.249
(“Usaha Agro Oil palm plantations
Indonesia”)
PT Pertiwi Lenggara Agromas Jakarta Perkebunan kelapa sawit/ - 99,99% 99,99% 129.017 122.351
(“Pertiwi Lenggara Oil palm plantations
Agromas”)
PT Sungai Rangit Pangkalan Bun Perkebunan dan pabrik 1997 95,00% 95,00% 755.174 773.466
(“Sungai Rangit”) kelapa sawit/
Oil palm plantations
and palm oil mill
PT Sampoerna Bio Fuels Jakarta Konsultasi bisnis dan - 99,99% 99,99% 292.954 305.352
(“Sampoerna Bio manajemenl
Fuels”) Business consultation and
management
PT Nusantara Sago Prima Jakarta Pemanfaatan hasil hutan - 99,98% 99,98% 4.355 4.601
(“Nusantara Sago bukan kayu (sagu)/
Prima”) Utilization of forestry product
non-timber (sago)
9
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Total Aset
Mulai Sebelum Eliminasi
Beroperasi Persentase (dalam jutaan Rupiah)/
Secara Kepemilikan/ Total Assets
Komersial/ Percentage Before Elimination
Kegiatan Usaha/ Commencement of Ownership Interest (in millions Rupiah)
Nama Entitas Anak/ Domisili/ Nature of Business of Commercial
Name of Subsidiaries Domicile Activities Operations 2013 2012 2013 2012
Entitas Anak
Tidak Langsung/
Indirect Subsidiaries
PT Lanang Agro Bersatu Jakarta Perkebunan kelapa sawit/ - 99,98% 99,98% 190.892 179.481
(“Lanang Agro Oil palm plantations
Bersatu”) 1
PT National Sago Prima Jakarta Pemanfaatan hasil hutan 2010 91,85% 91,85% 349.512 341.485
(“National Sago Prima”) 2 bukan kayu (sagu)/
Utilization of forestry product
non-timber (sago)
PT Pertiwi Agro Sejahtera Jakarta Perkebunan kelapa sawit/ - 99,99% 99,99% 12.921 7.951
(“Pertiwi Agro Oil palm plantations
Sejahtera”) 3
PT Wawasan Kebun Utama Jakarta Perkebunan kelapa sawit/ - 99,99% 99,99% 24 31
(“Wawasan Kebun Oil palm plantations
Utama”) 3
PT Pangan Agro Nusantara Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 52 59
(“Pangan Agro Nusantara”) 3 Plantation
PT Palma Timur Sejahtera Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 34 41
(“Palma Timur Sejahtera”) 3 Plantation
PT Sentosa Timur Palma Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 34 41
(“Sentosa Timur Palma”) 3 Plantation
PT Palma Timur Sentosa Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 43 51
(“Palma Timur Sentosa”) 3 Plantation
PT Industri Hutan Lestari Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 43 51
(“Industri Hutan Lestari”) 3 Plantation
PT Industri Hutan Unggul Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 43 51
3
(“Industri Hutan Unggul”) Plantation
PT Usaha Agro Jaya Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 43 51
(“Usaha Agro Jaya”) 3 Plantation
PT Usaha Agro Sejahtera Jakarta Perkebunan/ - 99,99% 99,99% 43 51
(“Usaha Agro Sejahtera”) 3 Plantation
PT Tebar Tandan Tenerah Jakarta Perkebunan/ - 99,27% 99,27% 7.020 4.946
(“Tebar Tandan Tenerah”) 4 Plantation
PT Hutan Ketapang Industri Jakarta Kehutanan/ - 99,99% 99,99% 37.114 26.311
(“Hutan Ketapang Industri”) 3 Forestry
PT Kusuma Mentari Makmur Jakarta Perkebunan/ - 99,00% 99,00% 32 32
(“Kusuma Mentari Makmur”) 5 Plantation
PT Nusantara Sarana Alam Jakarta Perkebunan/ - 99,99% - 972 -
(“Nusantara Sarana Alam”) 3 Plantation
PT Agro Planindo Utama Jakarta Perkebunan/ - 99,00% - 600 -
(“Agro Planindo Utama”) 5 Plantation
1) Dimiliki 99,98% dan 0,02% oleh Usaha Agro Indonesia 1) Owned 99.98% and 0.02% by Usaha Agro Indonesia
dan Pertiwi Lenggara Agromas and Pertiwi Lenggara Agromas
2) Dimiliki 91,85% oleh Sampoerna Bio Fuels 2) Owned 91.85% by Sampoerna Bio Fuels
3) Dimiliki 99,99% dan 0,01% oleh Sungai Menang 3) Owned 99.99% and 0.01% by Sungai Menang
dan Pertiwi Lenggara Agromas and Pertiwi Lenggara Agromas
4) Dimiliki 99,27% dan 0,73% oleh Sungai Menang 4) Owned 99.27% and 0.73% by Sungai Menang
dan Pertiwi Lenggara Agromas and Pertiwi Lenggara Agromas
5) Dimiliki 99% dan 1% oleh Sungai Menang 5) Owned 99% and 1% by Sungai Menang
dan Pertiwi Lenggara Agromas and Pertiwi Lenggara Agromas
Perusahaan dan Entitas Anak untuk The Company and Subsidiaries are collectively
selanjutnya disebut menjadi “Grup”. referred herein as the “Group”.
10
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
d. Manajemen kunci dan informasi lainnya d. Key management and other information
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The members of the Company‟s Board of
Perusahaan pada tanggal 31 Maret 2013 Commissioners and Directors as of
adalah sebagai berikut: March 31, 2013 was as follows:
Direksi Directors
Direktur Utama : Ekadharmajanto Kasih : President Director
Wakil Direktur Utama : Marc Stephan Louis Louette : Vice President Director
Direktur : Hero Djajakusumah : Director
Direktur : Dwi Asmono : Director
Direktur : Lim King Hui : Director
Direktur : Budi Setiawan Halim : Director
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi The members of the Company‟s Board of
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 Commissioners and Directors as of
adalah sebagai berikut: December 31, 2012 were as follows:
Direksi Directors
Direktur Utama : Ekadharmajanto Kasih : President Director
Wakil Direktur Utama : Marc Stephan Louis Louette : Vice President Director
Direktur : Hero Djajakusumah : Director
Direktur : Dwi Asmono : Director
Direktur : Lim King Hui : Director
Direktur : Budi Setiawan Halim : Director
Direktur : Achmad Hadi Fauzan : Director
Susunan Komite Audit pada tanggal The members of the Audit Committee as of
31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 adalah March 31, 2013 and December 31, 2012 were
sebagai berikut: as follows:
Grup mempunyai 8.916 dan 8.010 karyawan As of March 31, 2013 and December 31, 2012,
tetap masing-masing pada tanggal 31 Maret the Group had 8,916 and 8,010 permanent
2013 dan 31 Desember 2012. employees, respectively.
11
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di been prepared in accordance with Indonesian
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Financial Accounting Standards (“SAK”), which
dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan comprise the Statements and Interpretations
Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan issued by the Board of Financial Accounting
Indonesia dan Peraturan No. VIII G.7 Standards of the Indonesian Institute of
mengenai Penyajian dan Pengungkapan Accountants and the Regulations No. VIII.G.7
Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan concerning on Financial Statements
Publik yang diterbitkan oleh Badan Pengawas Presentation and Disclosures by the Public
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Companies issued by Capital Market and
(”BAPEPAM-LK”). Financial Institution Supervisory Agency
(“BAPEPAM-LK”).
Laporan arus kas konsolidasian yang disajikan The consolidated statements of cash flows,
dengan menggunakan metode langsung, which have been prepared using the direct
menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas method, present receipts and disbursements
dan setara kas yang diklasifikasikan sebagai of cash and cash equivalents classified into
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. operating, investing and financing activities.
Tahun buku Grup adalah 1 Januari - The financial reporting period of the Group is
31 Desember. January 1 - December 31.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the
laporan keuangan konsolidasian adalah consolidated financial statements is the
Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Indonesian Rupiah which is the Group‟s
Grup. functional currency.
Seluruh angka dalam laporan keuangan All figures in the consolidated financial
konsolidasian ini, kecuali dinyatakan lain, statements are rounded to and stated in
dibulatkan menjadi dan disajikan dalam ribuan thousands of Rupiah unless otherwise stated.
Rupiah yang terdekat.
12
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Laporan keuangan Entitas Anak dibuat untuk The financial statements of the Subsidiaries
periode pelaporan yang sama dengan are prepared for the same reporting period as
Perusahaan, menggunakan kebijakan the Company, using consistent accounting
akuntansi yang konsisten. Seluruh saldo akun, policies. All significant intra and inter-group
transaksi, penghasilan dan beban antar balances, transactions, income and expenses,
perusahaan yang signifikan, dan laba atau rugi and unrealized profits and losses resulting
hasil transaksi dari intra grup yang belum from intra-group transactions have been
direalisasi telah dieliminasi. eliminated.
Entitas-entitas Anak dikonsolidasi secara Subsidiaries are fully consolidated from the
penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal date of acquisitions, being the date on which
Grup memperoleh pengendalian, sampai the Group obtained control, and continue to be
dengan tanggal entitas induk kehilangan consolidated until the date such control
pengendalian. Pengendalian dianggap ada ceases. Control is presumed to exist if the
ketika Perusahaan memiliki secara langsung Company owns, directly or indirectly through
atau tidak langsung melalui Entitas-entitas Subsidiaries, more than a half of the voting
Anak, lebih dari setengah hak suara entitas. power of an entity.
Seluruh laba rugi komprehensif suatu Entitas Total comprehensive income within a
Anak diatribusikan pada pemilik entitas induk subsidiary is attributed to the owners of the
dan pada kepentingan nonpengendali (“KNP”) parent and to the non-controlling interest
bahkan jika hal ini mengakibatkan kepentingan (“NCI”) even if that results in a deficit balance
non-pengendali mempunyai saldo defisit. of non-controlling interest.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas A change in the parent‟s ownership interest in
induk pada entitas anak yang tidak a subsidiary, without a loss of control, is
mengakibatkan hilangnya pengendalian, accounted for as an equity transaction. If the
dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jika Group loses control over a subsidiary, it:
kehilangan pengendalian atas suatu entitas
anak, maka Grup:
(i) menghentikan pengakuan aset (termasuk (i) derecognizes the assets (including
setiap goodwill) dan liabilitas Entitas Anak; goodwill) and liabilities of the Subsidiary;
(ii) menghentikan pengakuan jumlah tercatat (ii) derecognizes the carrying amount of any
setiap KNP; NCI;
(iii) menghentikan pengakuan akumulasi (iii) derecognizes the cumulative translation
selisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas, differences, recorded in equity, if any ;
bila ada;
(iv) mengakui nilai wajar pembayaran yang (iv) recognizes the fair value of the
diterima; consideration received;
(v) recognizes at fair value of any investment
(v) mengakui setiap sisa investasi pada nilai
retained;
wajarnya;
(vi) recognizes any surplus or deficit in profit
(vi) mengakui setiap perbedaan yang and loss; and
dihasilkan sebagai keuntungan atau
kerugian; dan
13
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas A change in the parent‟s ownership interest in
induk pada entitas anak yang tidak a subsidiary, without a loss of control, is
mengakibatkan hilangnya pengendalian, accounted for as an equity transaction. If the
dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jika Group loses control over a subsidiary, it:
kehilangan pengendalian atas suatu entitas (continued)
anak, maka Grup: (lanjutan)
(vii) mereklasifikasi bagian induk atas (viii) reclassifies the parent‟s share of
komponen yang sebelumnya diakui components previously recognized in
sebagai pendapatan komprehensif ke other comprehensive income to profit and
laba rugi, atau mengalihkan secara loss or retained earnings, as appropriate.
langsung ke saldo laba.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi NCI represents the portion of the profit or loss
dan aset neto dari Entitas-entitas Anak yang and net assets of the Subsidiaries not
tidak dapat diatribusikan kepada kepentingan attributable directly or indirectly to the parent
ekuitas yang tidak dimiliki secara langsung company, which are presented in the
maupun tidak langsung pada entitas induk, consolidated statements of comprehensive
yang masing-masing disajikan dalam laporan income and under the equity section of the
laba rugi komprehensif konsolidasian dan consolidated statements of financial position,
dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan respectively, separately from the
corresponding portion attributable to the equity
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat
holders of the parent company.
diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
14
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, When the Group acquires a business, it
Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset assesses the financial assets acquired and the
keuangan yang diperoleh dan liabilitas liabilities assumed for appropriate
keuangan yang diambil alih berdasarkan pada classification and designation in accordance
persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan with the contractual terms, economic
kondisi terkait lain yang ada pada tanggal circumstances and pertinent conditions as at
akuisisi. the acquisition date.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan If the business combination is achieved in
secara bertahap, pihak pengakuisisi mengukur stages, the fair value of the acquirer‟s
kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki previously held equity interest in the acquiree
sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada is remeasured to fair value at the acquisition
nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui date through profit or loss.
keuntungan atau kerugian yang dihasilkan
dalam laporan laba rugi.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukur At acquisition date, goodwill is initially
pada harga perolehan yang merupakan selisih measured at cost being the excess of the
lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkan aggregate of the consideration transferred and
dan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dari the amount recognized for NCI over the net
aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas identifiable assets acquired and liabilities
yang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurang assumed. If this consideration is lower than the
dari nilai wajar aset neto Entitas Anak yang fair value of the net assets of the Subsidiary
diakuisisi, selisih tersebut diakui dalam laporan acquired, the difference is recognized in profit
or loss as gain on bargain purchase after
laba rugi sebagai keuntungan dari pembelian
previously assessing the identification and fair
dengan diskon setelah sebelumnya
value measurement of the acquired assets and
manajemen meninjau kembali identifikasi dan the assumed liabilities.
pengukuran nilai wajar dari aset yang
diperoleh dan liabilitas yang diambil alih.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada After initial recognition, goodwill is measured
jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian at cost less any accumulated impairment
penurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunan losses. For the purpose of impairment testing,
nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu goodwill acquired in a business combination is,
kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi from the acquisition date, allocated to each of
dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas the Group‟s cash-generating units (“CGU”) that
(“UPK”) dari Grup yang diharapkan akan are expected to benefit from the combination,
memberikan manfaat dari sinergi kombinasi irrespective of whether other assets or
liabilities of the acquiree are assigned to those
tersebut, terlepas dari apakah aset atau
CGUs.
liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi
ditetapkan atas UPK tersebut.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu Where goodwill forms part of a CGU and part
UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut of the operation within that unit is disposed of,
dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan the goodwill associated with the operation
dengan operasi yang dihentikan tersebut disposed of is included in the carrying amount
termasuk dalam jumlah tercatat operasi of the operation when determining the gain or
tersebut ketika menentukan keuntungan atau loss on disposal of the operation. Goodwill
kerugian dari pelepasan. Goodwill yang disposed of in this circumstance is measured
dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai based on the relative values of the operation
disposed of and the portion of the CGU
relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPK
retained.
yang ditahan.
15
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Akuisisi atau pengalihan saham antara entitas Acquisition or transfer of shares among
sepengendali, dicatat sesuai dengan PSAK No. entities under common control is accounted in
38 (Revisi 2012),“Kombinasi Bisnis Entitas accordance with PSAK No. 38 (Revised 2012),
Sepengendali”. Dalam PSAK No. 38 (Revisi “Business Combination Under Common
2012), pengalihan aset, liabilitas, saham, dan Control”. Under PSAK No. 38 (Revised 2012),
instrumen kepemilikan lainnya dari entitas transfer of assets, liabilities, shares, and other
sepengendali tidak akan menghasilkan laba instruments of ownership of entities under
atau rugi bagi Perusahaan atau entitas common control would not result in a gain or
loss to the Company or to the individual entity
individual dalam kelompok yang sama.
within the same group.
16
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
e. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing e. Foreign currency transactions and
balances
Pada tanggal 1 Januari 2012, Grup On January 1, 2012, the Group adopted PSAK
menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010), No. 10 (Revised 2010), “The Effects of
“Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”. Changes in Foreign Exchange Rates”. The
PSAK No. 10 yang direvisi tersebut terutama revised PSAK No. 10 principally establishes
mengatur penentuan mata uang fungsional, functional currency determination, account
penjabaran akun dalam mata uang asing ke translation in foreign currency to functional
mata uang fungsional dan penggunaan mata currency and the use of presentation currency
uang penyajian yang berbeda dengan mata which are different with the functional
uang fungsional. Grup mempertimbangkan currency. The Group considers the primary
indikator utama dan indikator lainnya dalam indicators and other indicators in determining
menentukan mata uang fungsionalnya, jika its functional currency, if indicators are mixed
ada indikator yang tercampur dan mata uang and the functional currency is not obvious,
fungsional tidak jelas, manajemen management uses its judgements to determine
menggunakan penilaian untuk menentukan the functional currency that most faithfully
mata uang fungsional yang paling tepat represents the economic effects of the
menggambarkan pengaruh ekonomi dari underlying transactions, events and conditions.
transaksi, kejadian dan kondisi yang At that date, the Group determined that its
mendasarinya. Pada tanggal tersebut, Grup functional currency is Rupiah, and therefore
menentukan bahwa mata uang fungsionalnya the initial adoption of the revised PSAK No. 10
adalah Rupiah, sehingga penerapan awal did not give any impact to the Group‟s financial
PSAK No. 10 yang direvisi tersebut tidak reporting.
memberikan pengaruh terhadap pelaporan
keuangan Grup.
Transaksi dalam mata uang asing dicatat Transactions involving foreign currencies are
dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku recorded in Rupiah at the rates of exchange
pada saat transaksi dilakukan. prevailing at the time the transactions are
made.
Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas At the reporting date, monetary assets and
moneter dalam mata uang asing dijabarkan liabilities denominated in foreign currencies
sesuai dengan rata-rata kurs jual dan beli yang are adjusted to reflect the average of the
diterbitkan oleh Bank Indonesia pada tanggal selling and buying rates of exchange prevailing
transaksi perbankan terakhir untuk tahun yang at the last banking transaction date of the year,
bersangkutan, dan laba atau rugi kurs yang as published by Bank Indonesia, and any
timbul, dikreditkan atau dibebankan pada resulting gains or losses are credited or
operasi tahun yang bersangkutan. charged to operations of the current year.
Pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember As of March 31, 2013 and December 31, 2012,
2012, nilai tukar yang digunakan adalah the rates of exchange used were as follows:
sebagai berikut (angka penuh dalam Rupiah): (full amount in Rupiah):
31/03/2013 31/12/2012
1 Dolar AS/Rupiah 9.719 9.670 1 US Dollar/Rupiah
1 Dolar Singapura/Rupiah 7.816 7.907 1 Singapore Dollar/Rupiah
17
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Grup mempunyai transaksi dengan pihak- The Group has transactions with related
pihak berelasi, dengan definisi yang diuraikan parties, as defined in the revised PSAK No. 7
pada revisi PSAK No. 7 (Revisi 2010). (Revised 2010).
Kecuali diungkapkan khusus sebagai pihak- Unless specifically identified as related parties,
pihak berelasi, maka pihak-pihak lain yang the parties disclosed in the notes to the
disebutkan dalam catatan atas laporan consolidated financial statements are third
keuangan konsolidasi merupakan pihak ketiga. parties.
Kas dan setara kas terdiri dari kas dan bank Cash and cash equivalents consist of cash on
serta deposito berjangka dengan jatuh tempo hand and in banks and short-term deposits
kurang dari tiga (3) bulan dan tidak dibatasi with original maturity of three (3) months or
penggunaannya. Untuk kepentingan laporan less and are not restricted. For the purpose of
arus kas konsolidasian, kas dan setara kas the consolidated statements of cash flows,
terdiri dari kas dan bank dan deposito cash and cash equivalents consist of cash on
berjangka sebagaimana didefinisikan di atas. hand and in banks and short-term deposits as
defined above.
Biaya dibayar dimuka diamortisasi dan Prepaid expenses are amortized and charged
dibebankan pada operasi selama masa to operations over the periods benefited.
manfaatnya.
i. Persediaan i. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang Inventories are valued at the lower of cost or
lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai net realizable value. Cost is calculated using
realisasi neto. Biaya perolehan ditentukan weighted-average method. Net realizable
dengan menggunakan metode rata-rata value is the estimated selling price in the
tertimbang. Nilai realisasi neto persediaan ordinary course of business less estimated
adalah estimasi harga jual dalam kegiatan costs of completion and the estimated costs
usaha biasa dikurangi estimasi biaya necessary to make the sale.
penyelesaian dan estimasi biaya yang
diperlukan untuk membuat penjualan.
18
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Grup Effective January 1, 2012, the Group adopted
mengadopsi PSAK No. 50 (Revisi 2010), the PSAK No. 50 (Revised 2010), “Financial
“Instrumen Keuangan: Penyajian” (PSAK Instruments: Presentation” (PSAK No. 50),
No. 50), PSAK No. 55 (Revisi 2011), PSAK No. 55 (Revised 2011), “Financial
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Instruments: Recognition and Measurement”
Pengukuran” (PSAK No. 55) dan PSAK (PSAK No. 55) and PSAK No. 60, “Financial
No. 60, “Instrumen Keuangan: Instruments: Disclosures”.
Pengungkapan”.
PSAK No. 50 direvisi sehingga hanya PSAK No. 50 was revised to only cover the
mengatur penyajian instrumen keuangan, principles for presentation of financial
sedangkan prinsip pengungkapan instrumen instruments, while the principles for
keuangan dipindahkan ke PSAK No. 60. disclosures of financial instruments are
transferred to PSAK No. 60.
Revisi PSAK No. 55 tersebut tidak The revised PSAK No. 55 has no impact on
memberikan pengaruh bagi laporan keuangan the consolidated financial statements upon
konsolidasian pada saat penerapan awal, initial adoption, while the adoptions of the
sedangkan penerapan PSAK No. 50 dan revised PSAK No. 50 and PSAK No. 60 have
PSAK No. 60 yang direvisi tersebut impact on the disclosures made in the
memberikan pengaruh bagi pengungkapan consolidated financial statements.
dalam laporan keuangan konsolidasian.
Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK Financial assets within the scope of PSAK
No. 55 diklasifikasikan sebagai salah satu dari No. 55 are classified as financial assets at fair
aset keuangan yang diukur pada nilai wajar value through profit or loss, loans and
melalui laba atau rugi, pinjaman yang receivables, held-to-maturity investments, or
diberikan dan piutang, investasi dimiliki hingga available-for-sale financial assets. The Group
jatuh tempo, atau aset keuangan tersedia determines the classification of its financial
untuk dijual. Grup menetapkan klasifikasi aset assets at initial recognition and, where allowed
keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika and appropriate, re-evaluates this designation
diperbolehkan dan sesuai, akan melakukan at each financial year end.
evaluasi kembali pada setiap akhir tahun
keuangan.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan When financial assets are initially recognized,
diukur pada nilai wajar, namun dalam hal aset they are measured at fair value, but in the
keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar case of financial assets not at fair value
melalui laba atau rugi, maka nilai wajar through profit or loss, the related fair values is
tersebut ditambah dengan biaya transaksi added with the transactions costs that are
yang dapat diatribusikan secara langsung directly attributable to the acquisition of
dengan perolehan aset keuangan tersebut. financial assets.
19
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Aset keuangan utama Grup meliputi kas dan The Group‟s principal financial assets include
setara kas, piutang usaha - pihak ketiga, cash and cash equivalents, trade receivables -
piutang lain-lain - pihak berelasi, piutang lain- third parties, other receivables - related party,
lain - pihak ketiga, dan aset tidak lancar other receivables - third parties, and other non-
lainnya. current assets.
Subsequent measurement (continued)
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
• Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar • Financial assets at fair value through profit
melalui laba atau rugi or loss
Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar Financial assets at fair value through profit or
melalui laba atau rugi meliputi aset loss include financial assets held for trading
keuangan yang diklasifikasikan dalam and financial assets designated upon initial
kelompok diperdagangkan dan aset recognition at fair value through profit or
keuangan yang pada saat pengakuan loss.
awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada
nilai wajar melalui laba atau rugi.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai Financial assets are classified as held for
kelompok diperdagangkan jika diperoleh trading if they are acquired for the purpose
atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam of selling in the near term. Derivative assets
waktu dekat. Aset derivatif juga are also classified as held for trading unless
diklasifikasikan dalam kelompok they are designated as effective hedging
diperdagangkan kecuali derivatif yang instruments. Financial assets at fair value
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai. through profit or loss are carried in the
Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar consolidated statements of financial
melalui laba atau rugi dicatat dalam laporan positions at fair value with gains or losses
posisi keuangan konsolidasian pada nilai recognized in the consolidated statements of
wajar dengan laba atau rugi diakui dalam comprehensive income.
laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian.
Derivatif melekat dalam kontrak utama Derivatives embedded in host contracts are
dihitung sebagai derivatif terpisah ketika accounted for as separate derivatives when
risiko dan karakteristiknya tidak berkaitan their risks and characteristics are not closely
dengan kontrak utama dan kontrak utama related to those of the host contracts and the
tidak dicatat pada nilai wajar. Derivatif host contracts are not carried at fair value.
melekat diukur berdasarkan nilai wajar These embedded derivatives are measured
dengan laba atau rugi yang timbul dari at fair value with gains or losses arising from
perubahan nilai wajar tersebut diakui dalam changes in fair value recognized in the
laporan laba rugi komprehensif consolidated statement of comprehensive
konsolidasian. Penilaian kembali hanya income. Reassessment only occurs if there
timbul jika terdapat perubahan kontrak is a change in the terms of the contract that
yang secara signifikan mengubah arus kas significantly modifies the cash flows that
yang dipersyaratkan oleh kontrak. would otherwise be required.
Kontrak forward mata uang asing The Group‟s foreign currency forward
(klasifikasi dalam piutang lain-lain - pihak contract (classified in other receivables -
ketiga) Grup termasuk dalam kategori ini. third parties) are included in this category.
20
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan non-derivatif financial assets with fixed or determinable
dengan pembayaran tetap atau telah payments that are not quoted in an active
ditentukan yang tidak memiliki kuotasi di market. After initial recognition, PSAK No. 55
pasar aktif. Setelah pengakuan awal, requires such assets to be carried at
PSAK No. 55 mensyaratkan aset tersebut amortized cost using the Effective Interest
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi Rate (“EIR”) method. The related gains or
dengan menggunakan metode Suku losses are recognized in the profit or loss
Bunga Efektif (“SBE”). Keuntungan atau when the loans and receivables are
kerugian terkait diakui pada laporan laba derecognized or impaired, as well as through
rugi ketika pinjaman yang diberikan dan the amortization process.
piutang dihentikan pengakuannya atau
mengalami penurunan nilai, serta melalui
proses amortisasi.
Penyisihan atas jumlah yang tidak tertagih An allowance is made for uncollectible
dicatat bila ada bukti yang obyektif bahwa amounts when there is objective evidence
Grup tidak akan dapat menagih piutang that the Group will not be able to collect the
tersebut. Piutang tidak tertagih receivables. Bad debts are written off when
dihapuskan pada saat diidentifikasi. identified. Further details on the accounting
Rincian lebih lanjut tentang kebijakan policy for impairment of financial assets are
akuntansi untuk penurunan nilai aset disclosed below in this note.
keuangan diungkapkan dalam catatan di
bawah ini.
Kas dan setara kas, piutang usaha - pihak The Group‟s cash and cash equivalents,
ketiga, piutang lain-lain - pihak berelasi, trade receivables - third parties, other
piutang lain-lain - pihak ketiga dan aset receivables - related party, other receivables
tidak lancar lainnya Grup termasuk dalam - third parties and other non-current assets
kategori ini. are included in this category.
21
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Penghentian pengakuan atas suatu aset A financial asset, or, where applicable a part of
keuangan, atau, bila dapat diterapkan untuk a financial asset or part of a group of similar
bagian dari aset keuangan atau bagian dari financial assets, is derecognized when:
kelompok aset keuangan serupa, terjadi bila:
i) hak kontraktual atas arus kas yang berasal i) the contractual rights to receive cash flows
dari aset keuangan tersebut berakhir; atau from the financial assets have expired; or
ii) Grup mentransfer hak kontraktual untuk ii) the Group has transferred its contractual
menerima arus kas yang berasal dari aset rights to receive cash flows from the financial
keuangan tersebut atau menanggung assets or has assumed an obligation to pay
kewajiban untuk membayar arus kas yang them in full without material delay to a third
diterima tersebut tanpa penundaan yang party under a “pass-through” arrangement
signifikan kepada pihak ketiga melalui and either (I) has transferred substantially all
suatu kesepakatan penyerahan dan the risks and rewards of the financial assets,
apabila (I) secara substansial mentransfer or (II) has neither transferred nor retained
seluruh risiko dan manfaat atas substantially all the risks and rewards of the
kepemilikan aset keuangan tersebut, atau financial asset, but has transferred control of
(II) secara substansial tidak mentransfer the financial asset.
dan tidak mempertahankan seluruh risiko
dan manfaat atas kepemilikan aset
keuangan tersebut, namun telah
mentransfer pengendalian atas aset
keuangan tersebut.
Apabila Grup mentransfer hak untuk menerima Where the Group has transferred its rights to
arus kas yang berasal dari aset keuangan atau receive cash flows from a financial asset or has
mengadakan kesepakatan penyerahan, Grup entered into a pass-through arrangement, it
mengevaluasi sejauh mana Grup memiliki evaluates if and to what extent it has retained
risiko dan manfaat atas kepemilikan aset the risks and rewards of ownership. When the
keuangan tersebut. Pada saat Grup tidak Group has neither transferred nor retained
mentransfer maupun tidak mempertahankan substantially all the risks and rewards of the
secara substansial seluruh risiko dan manfaat financial asset but has transferred control of the
atas aset keuangan tersebut namun telah financial asset, a new financial asset is
mentransfer pengendalian atas aset keuangan recognized to the extent of the Group‟s
tersebut, maka suatu aset keuangan baru continuing involvement in the asset.
diakui oleh Grup sebesar keterlibatannya yang
berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk Continuing involvement that takes the form of a
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer guarantee over the transferred asset is
diukur sebesar jumlah terendah antara nilai measured at the lower of the original carrying
aset yang ditransfer dan nilai maksimal dari amount of the asset and the maximum amount
pembayaran yang diterima yang mungkin of consideration received that the Group could
harus dibayar kembali oleh Grup. be required to repay.
22
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas In that case, the Group also recognizes an
terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas associated liability. The transferred asset and
terkait diukur atas dasar yang merefleksikan the associated liability are measured on a basis
hak dan kewajiban Grup yang ditahan. that reflects the rights and obligations that the
Group has retained.
Pada saat penghentian pengakuan atas aset On derecognition of a financial asset in its
keuangan secara keseluruhan, maka selisih entirety, the difference between the carrying
antara nilai tercatat dan jumlah dari amount and the sum of (i) the consideration
(i) pembayaran yang diterima, termasuk aset received, including any new asset obtained less
baru yang diperoleh dikurangi dengan liabilitas any new liability assumed; and (ii) any
baru yang ditanggung; dan (ii) keuntungan cumulative gain or loss that has been
atau kerugian kumulatif yang telah diakui recognized directly in equity, is recognized in
secara langsung dalam ekuitas, harus diakui the profit or loss.
sebagai laba atau rugi.
Pada setiap tanggal pelaporan, Grup The Group assesses at each reporting date
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang whether there is any objective evidence that a
obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok financial asset or a group of financial assets is
aset keuangan mengalami penurunan nilai. impaired. A financial asset or a group of
Penurunan nilai atas aset keuangan atau financial assets is deemed to be impaired if, and
kelompok aset keuangan dianggap telah only if, there is an objective evidence of
terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang impairment as a result of one or more events
obyektif mengenai penurunan nilai sebagai that has occurred after the initial recognition of
akibat dari satu atau lebih peristiwa yang the asset (“an incurred loss event”) and that loss
terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut event has an impact on the estimated future
(“peristiwa yang merugikan”), dan peristiwa cash flows of the financial asset or the group of
yang merugikan tersebut berdampak pada financial assets that can be reliably estimated.
estimasi arus kas masa depan atas aset
keuangan atau kelompok aset keuangan yang
dapat diestimasi secara handal.
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi Evidence of impairment may include indications
pihak peminjam atau kelompok pihak that the debtors or a group of debtors is
peminjam mengalami kesulitan keuangan experiencing significant financial difficulty,
signifikan, wanprestasi atau tunggakan default or delinquency in interest or principal
pembayaran bunga atau pokok, terdapat payments, the probability that they will enter
kemungkinan bahwa pihak peminjam akan bankruptcy or other financial reorganization,
dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi and when observable data indicate that there is
keuangan lainnya dan pada saat data yang a measurable decrease in the estimated future
dapat diobservasi mengindikasikan adanya cash flows, such as changes in arrears or
penurunan yang dapat diukur atas estimasi economic conditions that correlate with defaults.
arus kas masa datang, seperti meningkatnya
tunggakan atau kondisi ekonomi yang
berkorelasi dengan wanprestasi.
23
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
i) Aset keuangan yang dicatat pada biaya i) Financial assets carried at amortized cost
perolehan diamortisasi
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang For loans and receivables carried at
yang dicatat pada biaya perolehan yang amortized cost, the Group first assesses
diamortisasi, Grup pertama kali secara individually whether objective evidence of
individual menentukan bahwa terdapat impairment exists individually for financial
bukti obyektif mengenai penurunan nilai assets that are individually significant, or
atas aset keuangan yang signifikan secara collectively for financial assets that are not
individual, atau secara kolektif untuk aset individually significant. If the Group
keuangan yang tidak signifikan secara determines that no objective evidence of
individual. Jika Grup menentukan tidak impairment exists for an individually
terdapat bukti obyektif mengenai assessed financial assets, whether
penurunan nilai atas aset keuangan yang significant or not, it includes the asset in a
dinilai secara individual, terlepas aset group of financial assets with similar credit
keuangan tersebut signifikan atau tidak, risk characteristics and collectively assesses
maka Grup memasukkan aset tersebut ke them for impairment. Assets that are
dalam kelompok aset keuangan yang individually assessed for impairment and for
memiliki karakteristik risiko kredit yang which an impairment loss is, or continues to
sejenis dan menilai penurunan nilai be recognized, are not included in a
kelompok tersebut secara kolektif. Aset collective assessment of impairment.
yang penurunan nilainya dinilai secara
individual dan untuk itu kerugian penurunan
nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk
dalam penilaian penurunan nilai secara
kolektif.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian When there is objective evidence that an
penurunan nilai telah terjadi, jumlah impairment loss has been incurred, the
kerugian tersebut diukur sebagai selisih amount of the loss is measured as the
antara nilai tercatat aset dengan nilai kini difference between the asset‟s carrying
estimasi arus kas masa datang (tidak amount and the present value of estimated
termasuk kerugian kredit yang diharapkan future cash flows (excluding future expected
di masa mendatang yang belum terjadi). credit losses that have not been incurred).
Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi The carrying amount of the asset is reduced
melalui penggunaan akun penyisihan dan through the use of an allowance account
jumlah kerugian tersebut diakui secara and the amount of the loss is directly
langsung dalam laporan laba rugi. recognized in the profit or loss. Interest
Pendapatan bunga terus diakui atas nilai income continues to be accrued on the
tercatat yang telah dikurangi tersebut reduced carrying amount based on the
berdasarkan tingkat SBE awal aset original EIR of the asset. Loans together with
keuangan tersebut. Pinjaman yang the associated allowance are written off
diberikan beserta dengan penyisihan terkait when there is no realistic prospect of future
dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan recovery and all collateral, if any, has been
yang realistis atas pemulihan di masa realized or has been transferred to the
mendatang dan seluruh agunan, jika ada, Group.
sudah direalisasi atau ditransfer kepada
Grup.
24
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
ii) Aset keuangan yang dicatat pada biaya ii) Financial assets carried at cost
perolehan
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian When there is objective evidence that an
penurunan nilai telah terjadi atas instrumen impairment loss has been incurred on an
ekuitas yang tidak memiliki kuotasi yang unquoted equity instrument that is not
tidak dicatat pada nilai wajar karena nilai carried at fair value because its fair value
wajarnya tidak dapat diukur secara andal, cannot be reliably measured, the amount of
maka jumlah kerugian penurunan nilai the impairment loss is measured as the
diukur berdasarkan selisih antara nilai difference between the carrying amount of
tercatat aset keuangan dengan nilai kini the financial asset and the present value of
dari estimasi arus kas masa mendatang estimated future cash flows discounted at
yang didiskontokan pada tingkat the current market rate of return for a similar
pengembalian yang berlaku di pasar untuk financial asset. Such impairment losses
aset keuangan serupa. Kerugian cannot be reversed in the subsequent
penurunan nilai tersebut tidak dapat period.
dipulihkan pada periode berikutnya.
25
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pengakuan dan pengukuran awal (lanjutan) Initial recognition and measurement (continued)
Pengakuan awal liabilitas keuangan dicatat Financial liabilities are initially recognized at
pada nilai wajar dan, dalam hal utang dan their fair values and, in case of loans and
pinjaman, termasuk biaya transaksi yang dapat borrowings, inclusive of directly attributable
diatribusikan secara langsung. transaction costs.
Liabilitas keuangan utama Grup meliputi utang The Group‟s principal financial liabilities include
bank jangka pendek, utang usaha - pihak short-term bank loans, trade payables - third
ketiga, beban akrual, utang lain-lain – pihak parties, accrued expenses, other payables –
berelasi dan pihak ketiga, liabilitas imbalan related parties and third parties, short-term
kerja jangka pendek, utang bank jangka employee benefits liability, current maturity of
panjang jatuh tempo dalam satu tahun dan long-term bank loans and long-term bank loans
utang bank jangka panjang - setelah dikurangi - net of current maturity.
bagian jatuh tempo dalam satu tahun.
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai Financial liabilities at fair value through profit
wajar melalui laba atau rugi or loss
Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai Financial liabilities at fair value through
wajar melalui laba atau rugi mencakup profit or loss include financial liabilities held
liabilitas keuangan yang diklasifikasikan for trading and financial liabilities
dalam kelompok diperdagangkan dan designated upon initial recognition at fair
liabilitas keuangan yang pada saat value through profit or loss. Financial
pengakuan awalnya, telah ditetapkan, liabilities are classified as held for trading if
diukur pada nilai wajar melalui laba atau they are acquired for the purpose of selling
rugi. Liabilitas keuangan diklasifikasikan in the near term. Derivative liabilities are
dalam kelompok diperdagangkan jika also classified as held for trading unless
diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual they are designated as effective hedging
dalam waktu dekat. Liabilitas derivatif juga instruments. Gains or losses on liabilities
diklasifikasikan dalam kelompok held for trading are recognized in the
diperdagangkan kecuali derivatif yang consolidated statements of comprehensive
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai income.
yang efektif. Laba atau rugi atas liabilitas
dalam kelompok diperdagangkan harus
diakui dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian.
26
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
27
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Grup terlibat dalam pertukaran mata uang, jika The Group enters into and engages in cross
diperlukan, untuk tujuan pengelolaan eksposur currency swap, if considered necessary, for
nilai tukar yang berasal dari penerimaan the purpose of managing its foreign exchange
penjualan Grup dalam mata uang asing. exposures emanating from the Group‟s sales
Instrumen keuangan derivatif ini tidak proceed in foreign currencies. These
dirancang untuk memenuhi syarat hubungan derivative financial instruments are not
lindung nilai dan pada awalnya diakui pada designated in a qualifying hedge relationship
nilai wajar pada tanggal dimana kontrak and are initially recognized at fair value on the
derivatif tersebut diadakan dan selanjutnya date on which a derivative contract is entered
diukur kembali pada nilai wajarnya. Derivatif into and are subsequently re-measured at fair
dicatat sebagai aset keuangan ketika nilai value. Derivatives are carried as financial
wajarnya positif dan sebagai liabilitas assets when the fair value is positive and as
keuangan ketika nilai wajarnya negatif. financial liabilities when the fair value is
negative.
Laba atau rugi yang timbul dari perubahan Any gains or losses arising from changes in
nilai wajar derivatif selama periode yang tidak fair value of derivatives during the period that
memenuhi kualifikasi akuntansi lindung nilai do not qualify for hedge accounting are taken
dicatat secara langsung sebagai laba atau directly to profit or loss.
rugi.
Aset dan liabilitas derivatif, jika ada, disajikan Derivative assets and liabilities, if any, are
masing-masing dalam aset lancar dan liabilitas presented under current assets and current
lancar. Derivatif melekat, jika ada, disajikan liabilities, respectively. Embedded derivative,
dengan kontrak utama pada laporan if any, is presented with the host contract in
perubahan posisi keuangan konsolidasian the consolidated statements of financial
yang menampilkan penyajian yang tepat dari position which represents an appropriate
seluruh arus kas di masa datang atas presentation of overall future cash flows for
instrumen tersebut secara keseluruhan. the instrument taken as a whole.
28
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Nilai wajar instrumen keuangan yang secara The fair value of financial instruments that are
aktif diperdagangkan di pasar keuangan actively traded in organized financial markets
ditentukan dengan mengacu pada kuotasi is determined by reference to quoted market
harga pasar yang berlaku pada penutupan bid prices at the close of business at the end of
pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk the reporting period. For financial instruments
instrumen keuangan yang tidak not traded in an active market, the fair value is
diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar determined using appropriate valuation
ditentukan dengan menggunakan teknik techniques permitted by PSAK No. 55 such as
penilaian yang diperbolehkan oleh PSAK using recent arm‟s length market transactions;
No. 55 antara lain meliputi penggunaan reference to the current fair value of another
transaksi pasar wajar yang terkini; referensi instrument that is substantially the same;
nilai wajar terkini dari instrumen lain yang discounted cash flow analysis or other
secara substansial sama; analisis arus kas valuation models.
yang didiskonto atau model penilaian lainnya.
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang tidak When the fair value of the financial instruments
diperdagangkan di pasar aktif tidak dapat not traded in an active market cannot be
ditentukan secara andal, instrumen keuangan reliably determined, such financial instrument
tersebut diakui dan diukur pada nilai are recognized and measured at their carrying
tercatatnya. amounts.
29
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
k. Tanaman perkebunan dan hutan tanaman k. Plantation assets and industrial timber
industri and non-timber plantations
Tanaman belum menghasilkan dan tanaman Immature plantations and mature plantations
menghasilkan
Tanaman belum menghasilkan dinyatakan Immature plantations are stated at cost, which
sebesar biaya perolehan yang meliputi consist mainly of the accumulated costs
akumulasi biaya yang berhubungan dengan relating to the development of the oil palm and
pengembangan perkebunan kelapa sawit dan rubber plantations for the Group‟s own
karet milik Grup (perkebunan Inti) seperti biaya operations (Inti plantations) such as land
persiapan lahan, penanaman bibit, clearing, planting, fertilizing and up-
pemupukan, pemeliharaan dan alokasi biaya keeping/maintaining the plantations and
tidak langsung lainnya sampai dengan saat allocations of indirect overhead costs up to
tanaman yang bersangkutan dinyatakan the time the trees become commercially
menghasilkan dan dapat dipanen. Biaya-biaya productive and available for harvest. Costs
tersebut juga termasuk kapitalisasi biaya also include capitalized borrowing costs and
pinjaman dan biaya-biaya lainnya yang terjadi other charges incurred in connection with the
sehubungan dengan pendanaan financing of the development of immature
pengembangan tanaman belum menghasilkan. plantations. Such capitalization of borrowing
Kapitalisasi beban pinjaman tersebut berakhir costs ceases when the trees become
ketika produksi komersial telah dicapai. Biaya- commercially productive. These costs will be
biaya tersebut akan dipindahkan ke tanaman transferred to mature plantations dependent
menghasilkan tergantung pada tingkat upon vegetative growth and is assessed by
pertumbuhan tanaman dan penilaian management. Immature plantations are not
manajemen. Tanaman belum menghasilkan amortized.
tidak diamortisasi.
Secara umum, tanaman kelapa sawit In general, an oil palm plantation takes about
memerlukan waktu sekitar empat (4) tahun four (4) years to reach maturity from the time
sejak penanaman bibit di area perkebunan of planting the seedlings to the field and
untuk menjadi tanaman menghasilkan dan rubber plantations takes about five (5) to six
tanaman karet dianggap sudah menghasilkan (6) years to reach maturity. Actual time to
bila sudah berumur lima (5) sampai enam (6) maturity is dependent upon vegetative growth
tahun. Jangka waktu untuk menjadi tanaman and is assessed by management based on
menghasilkan tergantung pada tingkat plant‟s condition.
pertumbuhan tanaman dan penilaian
manajemen atas kondisi tanaman.
Tanaman menghasilkan dicatat sebesar Mature plantations are stated at cost, which
akumulasi biaya perolehan yang merupakan represent reclassification from immature
reklasifikasi dari tanaman belum plantations, and are amortized using the
menghasilkan dilakukan, dan diamortisasi straight-line method over their estimated
dengan metode garis lurus selama taksiran productive years of 20 years since plantation
masa produktif tanaman yang bersangkutan, mature.
yaitu 20 tahun sejak tanaman dinyatakan
menghasilkan.
30
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
31
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
ISAK No. 25 menetapkan bahwa biaya ISAK No. 25 prescribes that the legal cost of
pengurusan legal hak atas tanah dalam bentuk land rights in the form of Business Usage
Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Rights (“Hak Guna Usaha” or “HGU”),
Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) Building Usage Rights (“Hak Guna
ketika tanah diperoleh pertama kali diakui Bangunan” or “HGB”) and Usage Rights
sebagai bagian dari biaya perolehan tanah (“Hak Pakai” or “HP”) when the land was
pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. acquired initially are recognized as part of the
Sementara biaya pengurusan atas cost of the land under the “Fixed Assets”
perpanjangan atau pembaruan legal hak atas account and are not amortized. Meanwhile
tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui the extention or the legal renewal costs of
sebagai bagian dari akun “Beban tangguhan land rights in the form of HGU, HGB and HP
hak atas tanah, neto” pada laporan posisi were recognized as part of “Deferred landright
keuangan konsolidasian dan diamortisasi cost, net” account in the consolidated
sepanjang mana yang lebih pendek antara statements of financial position and were
umur hak dan umur ekonomi tanah. Sesuai amortized over the shorter of the right‟s life
dengan ketentuan transisi ISAK No. 25 and land‟s economic life. In accordance with
tersebut, biaya perolehan pertama kali hak the transisional provision of ISAK No. 25, the
atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP initial costs in the form of HGU, HGB and HP
yang diakui sebagai bagian dari akun “Beban which were recognized as part of “Deferred
tangguhan hak atas tanah, neto” pada laporan landright cost, net” account in the
posisi keuangan konsolidasian sebelum consolidated statements of financial position
tanggal 1 Januari 2012 direklasifikasi ke akun prior to January 1, 2012 were reclassified to
“Aset Tetap – Tanah” dan amortisasinya “Fixed Assets – Land” account and ceased to
dihentikan pada tanggal 1 Januari 2012. be amortized on January 1, 2012.
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biaya All fixed assets are initially recognized at cost,
perolehan, yang terdiri atas harga perolehan which comprises their purchase price and any
dan biaya-biaya tambahan yang dapat costs directly attributable in bringing the asset
diatribusikan langsung untuk membawa aset to its working condition and to the location
ke lokasi dan kondisi yang diinginkan agar where it is intended to be used. All other
aset siap digunakan. Semua biaya repairs and maintenance costs that do not
pemeliharaan dan perbaikan yang tidak meet the recognition criteria are recognized in
memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam profit or loss as incurred. The cost of major
laba atau rugi pada saat terjadinya. Beban renovation and restoration is included in the
pemugaran dan penambahan dalam jumlah carrying amount of the related asset when it is
besar dikapitalisasi kepada jumlah tercatat probable that future economic benefits in
aset terkait bila besar kemungkinan bagi Grup excess of the originally assessed standard of
manfaat ekonomi masa depan menjadi lebih performance of the existing asset will flow to
besar dari standar kinerja awal yang the Group, and is depreciated over the
ditetapkan sebelumnya dan disusutkan remaining useful life of the related asset.
sepanjang sisa masa manfaat aset terkait.
Setelah pengakuan awal, aset tetap Subsequent to initial recognition, fixed assets
dinyatakan pada biaya perolehan dikurangi are carried at cost less any subsequent
akumulasi penyusutan dan kerugian accumulated depreciation and impairment
penurunan nilai. losses.
32
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Penyusutan aset dimulai pada saat aset Depreciation of an asset begins when it is
tersebut siap untuk digunakan dan dihitung available for use and is computed using the
dengan menggunakan metode garis lurus straight-line method based on the estimated
berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis useful life of the assets as follows:
aset-aset tersebut sebagai berikut:
Tahun/Years
Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan Land is stated at cost and not depreciated as
dan tidak didepresiasi karena manajemen the management is of the opinion that it is
berpendapat bahwa kemungkinan besar hak probable that the titles can be
atas tanah tersebut dapat renewed/extended upon expiration.
diperbarui/diperpanjang pada saat jatuh
tempo.
Penilaian aset tetap dilakukan atas penurunan The valuation of fixed assets are reviewed for
dan kemungkinan penurunan nilai wajar aset impairment when events or changes in
jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan circumstances indicate that their carrying
yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat values may not be fully recoverable.
mungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi.
Jumlah tercatat komponen dari suatu aset The carrying amount of an item of fixed assets
tetap dihentikan pengakuannya pada saat is derecognized upon disposal or when no
dilepaskan atau saat sudah tidak ada lagi future economic benefits are expected from its
manfaat ekonomi masa depan yang use or disposal. Any gain or loss arising from
diharapkan dari penggunaan maupun the derecognition of the asset (calculated as
pelepasannya. Keuntungan atau kerugian the difference between the net disposal
yang timbul dari penghentian pengakuan proceeds and the carrying amount of the
tersebut (ditentukan sebesar selisih antara asset) is directly included in the profit or loss
jumlah hasil pelepasan neto dan jumlah when the item is derecognized.
tercatatnya) dimasukkan ke dalam laba atau
rugi untuk tahun penghentian pengakuan
tersebut dilakukan.
Nilai residu aset, umur manfaat dan metode The asset residual values, useful lives and
penyusutan dievaluasi setiap akhir tahun depreciation method are reviewed at each
finansial dan disesuaikan secara prospektif jika year end and adjusted prospectively if
diperlukan. necessary.
33
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Aset tetap dalam penyelesaian dicatat sebesar Constructions in-progress are stated at cost,
biaya perolehan, yang mencakup kapitalisasi including capitalized borrowing costs and
beban pinjaman dan biaya-biaya lainnya yang other charges incurred in connection with the
terjadi sehubungan dengan pendanaan aset financing of the said asset constructions. The
tetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasi accumulated costs will be reclassified to the
biaya perolehan akan direklasifikasi ke akun appropriate “Fixed Assets” account when the
“Aset Tetap” yang bersangkutan pada saat construction is completed and available for
aset tetap tersebut telah selesai dikerjakan use. Assets under construction are not
dan siap untuk digunakan. Aset tetap dalam depreciated as these are not yet available for
penyelesaian tidak disusutkan karena belum use.
tersedia untuk digunakan.
Pada setiap akhir tahun pelaporan, The Group assesses at the end of each
Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu annual reporting whether there is an
aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indication that an asset may be impaired. If
indikasi tersebut atau pada saat pengujian any such indication exists or when annual
penurunan nilai aset (yaitu aset takberwujud impairment testing for an asset (i.e. an
dengan umur manfaat tidak terbatas, aset intangible asset with an indefinite useful life,
takberwujud yang belum dapat digunakan, an intangible asset not yet available for use,
atau goodwill yang diperoleh dalam suatu or goodwill acquired in a business
kombinasi bisnis) diperlukan, maka Grup combination) is required, the Group makes an
membuat estimasi formal jumlah terpulihkan estimate of the asset‟s recoverable amount.
aset tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk An asset‟s recoverable amount is the higher
aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi of an asset‟s or Cash Generating Unit‟s
antara nilai wajar aset atau Unit Penghasil (“CGU”) fair value less costs to sell and its
Kas (“UPK”) dikurangi biaya untuk menjual value in use, and is determined for an
dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut individual asset, unless the asset does not
tidak menghasilkan arus kas masuk yang generate cash inflows that are largely
sebagian besar independen dari aset atau independent of those from other assets or
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset groups of assets. Where the carrying value of
atau UPK lebih besar daripada jumlah an asset or CGU exceeds its recoverable
terpulihkannya, maka aset tersebut amount, the asset is considered impaired and
dipertimbangkan mengalami penurunan nilai is written down to its recoverable amount.
dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi
sebesar jumlah terpulihkannya.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if
berkelanjutan, jika ada, diakui sebagai laba any, are recognized in the profit or loss in
atau rugi sesuai dengan kategori biaya yang those expense categories consistent with the
konsisten dengan fungsi dari aset yang functions of the impaired asset.
diturunkan nilainya.
34
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Untuk aset selain goodwill, penilaian dilakukan For assets excluding goodwill, an assessment
pada akhir setiap tanggal pelaporan apakah is made at each reporting date as to whether
terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai there is any indication that previously
yang telah diakui dalam periode sebelumnya recognized impairment losses may no longer
mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah exist or may have decreased. If such
menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, indication exists, the asset‟s or CGU‟s
maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan recoverable amount is estimated. A previously
aset atau UPK tersebut. Kerugian penurunan recognized impairment loss for an asset other
nilai yang telah diakui dalam periode than goodwill is reversed only if there has
sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik been a change in the assumptions used to
hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi determine the asset‟s recoverable amount
yang digunakan untuk menentukan jumlah since the last impairment loss was
terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan recognized. If that is the case, the carrying
nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah amount of the asset is increased to its
tercatat aset dinaikkan ke jumlah recoverable amount. The reversal is limited so
terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi that the carrying amount of the assets does
sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi not exceed its recoverable amount, nor
jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, exceed the carrying amount that would have
neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada been determined, net of depreciation, had no
rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk impairment loss been recognized for the asset
aset tersebut pada tahun sebelumnya. in prior years. Reversal of an impairment loss
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui is recognized in the profit or loss. After such a
sebagai laba atau rugi. Setelah pembalikan reversal, the depreciation charge on the said
tersebut, penyusutan aset tersebut asset is adjusted in future periods to allocate
disesuaikan di periode mendatang untuk the asset‟s revised carrying amount, less any
mengalokasikan jumlah tercatat aset yang residual value, on a systematic basis over its
direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar remaining useful life.
yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap Goodwill is tested for impairment annually
tahun dan ketika terdapat indikasi bahwa nilai and when circumstances indicate that the
tercatatnya mungkin mengalami penurunan carrying value may be impaired. Impairment
nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan is determined for goodwill by assessing the
dengan menentukan jumlah tercatat tiap UPK recoverable amount of each CGU (or group of
(atau kelompok UPK) terkait dari goodwill CGUs) to which the goodwill relates. Where
tersebut. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang the recoverable amount of the CGU is less
dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai than their carrying amount, an impairment
diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill loss is recognized. Impairment losses relating
tidak dapat dibalik pada periode berikutnya. to goodwill cannot be reversed in future
periods.
35
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
o. Sewa o. Leases
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Grup Effective January 1, 2012, the Group applies
menerapkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), PSAK No. 30 (Revised 2011), “Lease”. The
“Sewa”. Revisi terhadap PSAK No. 30 ini amendment to PSAK No. 30 prescribes that
menetapkan bahwa klasifikasi dari setiap classification of each element as finance
elemen sebagai sewa pembiayaan atau sewa lease or operating lease separately, if leases
operasi secara terpisah bagi suatu perjanjian comprises land and buildings.
sewa yang mengandung elemen tanah dan
bangunan.
Adopsi PSAK No. 30 yang direvisi tidak Adoption of the revised PSAK No. 30 has no
memberikan pengaruh yang berarti terhadap significant impact on the financial reporting
pelaporan keuangan dan pengungkapan dari and disclosures of the Group.
Grup.
Grup mengklasifikasikan sewa berdasarkan The Group classifies leases based on the
sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait extent to which risks and rewards incidental to
dengan kepemilikan aset sewaan berada pada the ownership of a leased asset are vested
lessor atau lessee, dan pada substansi upon the lessor or the lessee, and the
transaksi daripada bentuk kontraknya, pada substance of the transaction rather than the
tanggal pengakuan awal. form of the contract, at inception date.
Uang muka perkebunan Plasma merupakan Advances for Plasma plantations represent
uang muka kepada petani plasma atas biaya- advances paid to plasma farmers for plasma
biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan development costs, in which temporarily
perkebunan plasma yang untuk sementara funded by the Group while waiting for
dibiayai sendiri oleh Grup sementara realisation of funding from bank.
menunggu pendanaan dari bank terealisasi.
Biaya-biaya yang timbul sehubungan dengan Costs incurred in relation with systems
biaya perolehan sistem perangkat lunak yang software cost, which have beneficial period of
mempunyai masa manfaat lebih dari satu (1) more than one (1) year, are deferred and
tahun, ditangguhkan dan diamortisasi selama amortized over the periods benefited using
masa manfaatnya dengan menggunakan the straight-line method.
metode garis lurus.
36
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Beban tangguhan hak pengusahaan hutan Deferred costs of forest concession rights
Biaya/iuran yang terjadi untuk memperoleh Izin Costs and expenses incurred in obtaining
Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu forest concession rights, are capitalized and
(IUPHHK), ditangguhkan dan diamortisasi amortized over the economic terms of the
selama sisa masa manfaat IUPHHK tersebut concession rights using the straight-line
dengan menggunakan metode garis lurus method over the terms of the concession
selama jangka waktu IUPHHK. rights.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Grup Effective January 1, 2012, the Group adopted
menerapkan PSAK No. 26 (Revisi 2011), PSAK No. 26 (Revised 2011), “Borrowing
“Biaya Pinjaman”. Revisi PSAK No. 26 Costs”. The revised PSAK No. 26 does not
tersebut tidak memberikan pengaruh bagi give any impact to the consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian. statements.
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan Borrowing costs that are directly attributable
langsung dengan perolehan, pembangunan, to the acquisition, construction, or production
atau pembuatan aset kualifikasian of a qualifying asset are capitalized as part of
dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan the cost of the related asset. Otherwise,
aset. Biaya pinjaman lainnya diakui sebagai borrowing costs are recognized as expenses
beban pada saat terjadi. Biaya pinjaman terdiri when incurred. Borrowing costs consist of
dari biaya bunga dan biaya lain yang interests and other financing charges that the
ditanggung Grup sehubungan dengan Group incurs in connection with the borrowing
peminjaman dana. of funds.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat Capitalization of borrowing costs commences
aktivitas yang diperlukan untuk when the activities to prepare the qualifying
mempersiapkan aset agar dapat digunakan asset for its intended use are in progress and
sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran the expenditures for the qualifying asset and
untuk aset kualifikasian dan biaya the borrowing costs have been incurred.
pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya Capitalization of borrowing costs ceases
pinjaman dihentikan pada saat selesainya when substantially all the activities necessary
secara substansi seluruh aktivitas yang to prepare the qualifying assets are
diperlukan untuk mempersiapkan aset substantially completed for their intended use.
kualifikasian agar dapat digunakan sesuai
dengan maksudnya.
37
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
s. Perpajakan s. Taxation
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Grup Effective January 1, 2012, the Group applies
menerapkan PSAK No. 46 (Revisi 2010), PSAK No. 46 (Revised 2010), “Income Taxes”
“Pajak Penghasilan” (PSAK No. 46). Revisi (PSAK No. 46). The revised PSAK No. 46
PSAK No. 46 tersebut menetapkan perlakuan prescribes the accounting treatment for income
akuntansi untuk pajak penghasilan dalam taxes to account for the current and future tax
menghitung konsekuensi pajak kini dan masa consequences of the future
depan untuk pemulihan/penyelesaian jumlah recovery/settlement of the carrying amount of
tercatat aset/liabilitas di masa depan yang assets/liabilities that are recognised in the
diakui pada laporan posisi keuangan consolidated statement of financial position;
konsolidasian; serta transaksi-transaksi dan and transactions and other events of the
kejadian-kejadian lain pada periode berjalan current period that are recognized in the
yang diakui pada laporan keuangan consolidated financial statements. The revised
konsolidasian. Revisi PSAK No. 46 tersebut PSAK No. 46 also prescribes an entity to
juga mengatur penyajian penyesuaian atas present the adjustments in respect of income
pajak penghasilan kini tahun sebelumnya tax of the previous years (exclusive of interests
(tidak termasuk bunga dan penalti yang and penalties, which are presented as part of
disajikan sebagai bagian dari pendapatan atau other operating income or expenses) as part of
beban operasi lain) sebagai bagian dari beban the income tax expense in the consolidated
pajak penghasilan di laporan laba rugi statements of comprehensive income.
komprehensif konsolidasian .
Adopsi PSAK yang direvisi tersebut tidak The adoption of the said revised PSAK has no
memberikan pengaruh yang berarti terhadap significant impact on the financial reporting and
pelaporan keuangan dan pengungkapan dari disclosures in the financial statements of the
Grup. Group.
Beban pajak penghasilan merupakan jumlah Income tax expense represents the sum of
dari pajak penghasilan badan yang terutang the corporate income tax currently payable
saat ini dan pajak tangguhan. and deferred tax.
Aset dan liabilitas pajak kini untuk periode Current income tax assets and liabilities for the
berjalan diukur sebesar jumlah yang current period are measured at the amount
diharapkan dapat direstitusi dari atau expected to be recovered from or paid to the
dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif taxation authority. The tax rates and tax laws
pajak dan peraturan pajak yang digunakan used to compute the amount are those that
untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang have been enacted or substantively enacted
telah berlaku atau secara substantif telah as at the reporting dates.
berlaku pada tanggal pelaporan.
Penghasilan kena pajak berbeda dengan laba Taxable profit differs from profit as reported in
yang dilaporkan dalam laba atau rugi karena the profit or loss because it excludes items of
penghasilan kena pajak tidak termasuk bagian income or expense that are taxable or
dari pendapatan atau beban yang dikenakan deductible in other years and it further
pajak atau dikurangkan di tahun-tahun yang excludes items that are never taxable or
berbeda, dan juga tidak termasuk bagian- deductible.
bagian yang tidak dikenakan pajak atau tidak
dapat dikurangkan.
38
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas Deferred tax assets and liabilities are
perbedaan temporer kena pajak terkait dengan recognized in respect of taxable temporary
investasi pada Entitas Anak dan asosiasi, differences associated with investments in
kecuali yang waktu pembalikannya dapat Subsidiaries and associates, except where
dikendalikan dan kemungkinan besar the timing of the reversal of the temporary
perbedaan temporer tersebut tidak akan differences can be controlled and it is
dibalik di masa depan yang dapat probable that the temporary differences will
diperkirakan. not reverse in the foreseeable future.
39
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Jumlah PPN neto yang terpulihkan dari, atau The net amount of VAT recoverable from, or
terutang kepada, otoritas perpajakan termasuk payable to, the tax authorities is included as
sebagai bagian dari piutang atau utang pada part of receivables or payables in the
laporan posisi keuangan konsolidasian. consolidated statements of financial position.
40
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
41
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Penyisihan biaya jasa masa lalu ditangguhkan Provisions made pertaining to past service
dan diamortisasi selama sisa masa kerja rata- costs are deferred and amortized over the
rata yang diharapkan dari karyawan yang expected average remaining service years of
memenuhi syarat tersebut. Selain itu, the qualified employees. On the other hand,
penyisihan untuk biaya jasa kini dibebankan provisions for current service costs are
langsung pada operasi tahun berjalan. directly charged to operations of the current
Keuntungan atau kerugian aktuarial yang year. Actuarial gains or losses arising from
timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam experience adjustments and changes in
asumsi-asumsi aktuarial diakui sebagai actuarial assumptions are recognized as
pendapatan atau beban menggunakan income or expense using “Corridor
“Pendekatan Koridor”, yaitu apabila akumulasi Approach”, that is when the net cumulative
keuntungan atau kerugian aktuarial neto yang unrecognized actuarial gains or losses at the
belum diakui pada akhir periode pelaporan end of the previous reporting period exceed
sebelumnya melebihi 10% dari nilai kini 10% of the present value of the defined
kewajiban imbalan pasti pada tanggal tersebut. benefit obligations at that date. The actuarial
Keuntungan atau kerugian aktuarial yang gains or losses in excess of the said 10%
melebihi batas 10% tersebut diakui atas dasar threshold are recognized on a straight-line
metode garis lurus selama rata-rata sisa masa method over the expected average remaining
kerja karyawan yang diharapkan. service years of the qualified employees.
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is
manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan probable that the economic benefits will flow
jumlahnya dapat diukur secara handal. to the Group and the revenue can be reliably
Pendapatan diukur pada nilai wajar measured. Revenue is measured at the fair
pembayaran yang diterima, tidak termasuk value of the consideration received, excluding
diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai discounts, rebates and Value Added Taxes
(“PPN”). Grup menelaah pengaturan (“VAT”). The Group assesses its revenue
pendapatannya melalui kriteria tertentu untuk arrangements against specific criteria in order
menentukan apakah bertindak sebagai prinsipal to determine if it is acting as principal or
atau agen. Grup berkesimpulan Grup bertindak agent. The Group has concluded that it is
sebagai prinsipal dalam semua pengaturan acting as a principal in all of its revenue
pendapatan. arrangements.
Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi The following specific recognition criteria must
sebelum pendapatan diakui: also be met before revenue is recognized:
Pendapatan dari penjualan yang timbul dari Revenue from sales arising from physical
pengiriman fisik produk-produk Grup diakui bila delivery of the Group‟s products is recognized
risiko dan manfaat yang signifikan telah when the significant risks and rewards of
dipindahkan kepada pembeli, bersamaan ownership of the goods have passed to the
waktunya dengan pengiriman dan buyer, which generally coincide with their
penerimaannya. delivery and acceptance.
42
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur For all financial instruments measured at
pada biaya perolehan yang diamortisasi, amortized cost, interest income or expense is
pendapatan atau biaya bunga dicatat dengan recorded using the effective interest rate
menggunakan metode suku bunga efektif (“EIR”), which is the rate that exactly
(“SBE”), yaitu suku bunga yang secara tepat discounts the estimated future cash payments
mendiskontokan estimasi pembayaran atau or receipts over the expected life of the
penerimaan kas di masa yang akan datang financial instrument, where appropriate, or a
selama perkiraan umur dari instrumen shorter period, to the net carrying amount of
keuangan, atau jika lebih tepat, selama periode the financial asset or liability.
yang lebih singkat, untuk nilai tercatat neto dari
aset keuangan atau liabilitas keuangan.
Beban diakui pada saat terjadinya (asas akrual). Expenses are recognized when they are
incurred (accrual basis).
Untuk tujuan manajemen, Grup dibagi menjadi For management purposes, the Group is
dua segmen operasi berdasarkan produk dan organised into two operating segments based
jasa yang dikelola secara independen oleh on its products and services which are
masing-masing pengelola segmen yang independently managed by the respective
bertanggung jawab atas kinerja dari masing- segment managers responsible for the
masing segmen. Para pengelola segmen performance of the respective segments
melaporkan secara langsung kepada under their charge. The segment managers
manajemen Perusahaan yang secara teratur report directly to the management who
mengkaji laba segmen sebagai dasar untuk regularly review the segment results in order
mengalokasikan sumber daya ke masing- to allocate resources to the segments and to
masing segmen dan untuk menilai kinerja assess the segment performance. Additional
segmen. Pengungkapan tambahan pada disclosures on each of these segments are
masing-masing segmen terdapat dalam shown in Note 35, including the factors used
Catatan 35, termasuk faktor yang digunakan to identify the reportable segments and the
untuk mengidentifikasi segmen yang measurement basis of segment information.
dilaporkan dan dasar pengukuran informasi
segmen.
Efektif tanggal 1 Januari 2012, Grup Effective January 1, 2012, the Group applies
menerapkan PSAK No. 56 (Revisi 2011), PSAK No. 56 (Revised 2011), “Earnings per
“Laba per Saham” (PSAK No. 56) yang Share” (PSAK No. 56), which establishes the
mengatur dampak dilutif pada opsi, waran dan dilutive effects of options, warrants and their
ekuivalennya. Penerapan PSAK yang direvisi equivalents. The adoption of the said revised
tersebut tidak memberikan pengaruh yang PSAK has no significant impact on the
berarti terhadap laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasian.
43
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pertimbangan Judgments
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of the Group‟s consolidated
Grup mengharuskan manajemen untuk membuat financial statements requires management to make
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgments, estimates and assumptions that affect
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari the reported amounts of revenues, expenses,
pendapatan, beban, aset dan liabilitas, pada akhir assets and liabilities, at the end of the reporting
periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai period. Uncertainty about these assumptions and
asumsi dan estimasi tersebut dapat estimates could result in outcomes that may
mengakibatkan penyesuaian material terhadap require material adjustments to the carrying
nilai tercatat aset dan liabilitas yang terpengaruh amounts of the assets and liabilities affected in
pada periode pelaporan berikutnya. future periods. The Group is
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments are made by
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi management in the process of applying the
Grup yang memiliki pengaruh paling signifikan Group‟s accounting policies that have the most
atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan significant effects on the amounts recognized in
konsolidasian: the consolidated financial statements:
Mata uang fungsional dari masing-masing entitas D The currency of each of the entities under the
dalam Grup adalah mata uang dari lingkungan a Group is the currency of the primary economic
ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata r environment in which each entity operates. It is the
uang tersebut adalah mata uang yang i currency that mainly influences the revenue and
mempengaruhi pendapatan dan beban dari expenses from sale of goods and services
penjualan barang dan jasa yang diberikan. rendered.
44
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Alokasi harga beli dan penurunan nilai goodwill Purchase price allocation and goodwill impairment
Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap Goodwill, is subject to annual impairment test and
tahunnya dan jika terdapat indikasi penurunan whenever there is an indication that such asset
nilai. Manajemen menggunakan pertimbangan may be impaired. Management uses its judgment
dalam mengestimasi jumlah terpulihkan dan in estimating the recoverable value and
menentukan adanya indikasi penurunan nilai. determining if there is any indication of impairment.
Estimasi atas nilai terpulihkan diuraikan pada Estimates on the recoverable amount are further
bagian “Estimasi dan Asumsi” pada Catatan ini. described in “Estimates and Assumptions” section
of this Note.
Tagihan dan keberatan atas hasil pemeriksaan Claims for tax refund and tax assessments under
pajak appeal
Berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku Based on the tax regulations currently enacted, the
saat ini, manajemen mempertimbangkan apakah management uses judgment if the amounts
jumlah yang tercatat dalam akun di atas dapat recorded under the above account are recoverable
dipulihkan dan direstitusi oleh Kantor Pajak. and refundable by the Tax Office. Further
Penjelasan lebih lanjut atas akun ini akan explanations regarding this account are provided in
diberikan pada Catatan 17d. Note 17d.
Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial
liabilities
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan The Group determines the classifications of certain
liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan assets and liabilities as financial assets and
liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan financial liabilities by judging if they meet the
bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 50 definition set forth in PSAK No. 50 (Revised 2011).
(Revisi 2011) dipenuhi. Dengan demikian, aset Accordingly, the financial assets and financial
keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai liabilities are accounted for in accordance with the
dengan kebijakan akuntansi Grup seperti Group‟s accounting policies disclosed in Note 2.
diungkapkan pada Catatan 2.
45
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of uncertainty of estimation at
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi the reporting date that have a significant risk of
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat causing material adjustments to the carrying
aset dan liabilitas untuk periode berikutnya amounts of assets and liabilities within the next
diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan financial period are disclosed below. The Group
asumsi dan estimasi pada parameter yang based its assumptions and estimates on
tersedia pada saat laporan keuangan parameters available when the consolidated
konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi financial statements were prepared. Existing
mengenai perkembangan masa depan mungkin circumstances and assumptions about future
berubah akibat perubahan pasar atau situasi di developments may change due to market changes
luar kendali Grup. Perubahan tersebut or circumstances arising beyond the control of the
dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat Group. Such changes are reflected in the
terjadinya. assumptions when they occur.
Penyisihan atas penurunan nilai uang muka Allowance for impairment of advances for plasma
perkebunan plasma dan piutang plasma plantation and plasma receivables
Seperti dijelaskan dalam Catatan 2, uang muka As explained in Note 2, advances for plasma
perkebunan plasma dan piutang plasma antara lain plantations and plasma receivables, among
merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk others, represent advances made for the costs to
pengembangan perkebunan plasma. Grup develop plasma plantations. The Group evaluates
mengevaluasi kelebihan atas akumulasi biaya the excess of accumulated development costs over
pengembangan atas pendanaan dari bank dan the bank‟s funding and amount agreed by the
jumlah yang disepakati oleh petani plasma. Dalam plasma farmers. In these cases, the Group
hal tersebut, Grup melakukan estimasi jumlah estimates the allowance for amount of impairment
penyisihan atas penurunan nilai uang muka of advances for plasma plantations and plasma
perkebunan plasma dan piutang plasma sesuai receivables based on available facts and
fakta dan situasi yang tersedia. Penyisihan ini circumstances. These provisions are re-evaluated
dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat and adjusted as additional information is received.
tambahan informasi yang diterima.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan Based on a review of the status of each group of
akun piutang masing-masing kelompok Koperasi Koperasi Unit Desa (“KUD”) or group of plasma
Unit Desa (“KUD”) atau kelompok petani plasma farmers at the end of the period, the management
pada akhir periode, manajemen berkeyakinan believes that all advances for plasma plantations
bahwa seluruh uang muka perkebunan plasma are recoverable and plasma receivables are
dapat dipulihkan dan piutang plasma dapat tertagih, collectible, and allowance for impairment is
dan tidak diperlukan penyisihan cadangan considered unnecessary.
penurunan nilai.
46
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha Allowance for impairment of trade receivables
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat The Group evaluates specific accounts where it
informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan has information that certain customers are unable
tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. to meet their financial obligations. In these cases,
Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, the Group uses judgment, based on the best
berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, available facts and circumstances, including but
termasuk namun tidak terbatas pada, jangka not limited to, the length of its relationship with the
waktu hubungan dengan pelanggan dan status customer and the customer‟s current credit status
kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit based on third party credit reports and known
dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah market factors, to record specific provisions for
diketahui, untuk mencatat penyisihan spesifik atas customers against amounts due to reduce its
jumlah piutang pelanggan guna mengurangi receivable amounts that the Group expects to
jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima collect. These specific provisions are re-evaluated
oleh Grup. Penyisihan spesifik ini dievaluasi and adjusted as additional information received
kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi affects the amounts of allowance for impairment of
yang diterima mempengaruhi jumlah penyisihan trade receivables. Management believes that all
atas penurunan nilai piutang usaha. Manajemen trade receivables are collectible and allowance for
berkeyakinan bahwa seluruh piutang usaha dapat impairment of trade receivables is considered
tertagih dan tidak diperlukan penyisihan cadangan unnecessary.
penurunan nilai atas saldo piutang usaha.
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan Allowance for decline in market values and
persediaan obsolescence of inventories
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan Allowance for decline in market values and
persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan obsolescence of inventories is estimated based on
situasi yang tersedia, termasuk namun tidak the best available facts and circumstances,
terbatas kepada kondisi fisik persediaan yang including but not limited to, the inventories‟ own
dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya physical conditions, their market selling prices,
penyelesaian dan estimasi biaya untuk penjualan. estimated costs of completion and estimated costs
Penyisihan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika to be incurred for their sales. The allowance is re-
terdapat informasi yang mempengaruhi jumlah evaluated and adjusted as additional information
yang diestimasi. Manajemen berkeyakinan bahwa received affects the amount estimated.
seluruh persediaan dapat digunakan dan tidak Management believes that all inventories can be
diperlukan penyisihan persediaan usang pada used and no provision for inventory obsolescence
tanggal 31 Maret 2013. is necessary as of March 31, 2013.
47
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Nilai tercatat aset tetap neto Grup pada tanggal The net carrying value of the Group‟s fixed assets
31 Maret 2013 adalah sebesar Rp1.366.969.200 as of March 31, 2013 was Rp1,366,969,200
(31 Desember 2012: Rp1.338.674.946) (December 31, 2012: Rp1,338,674,946) (Note 12).
(Catatan 12).
Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan The Group recorded certain financial assets and
tertentu berdasarkan nilai wajar pada pengakuan liabilities initially based on fair values, which
awal, yang mengharuskan penggunaan estimasi requires the use of accounting estimates. While
akuntansi. Sementara komponen signifikan significant components of fair value measurement
pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan were determined using verifiable objective
bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah evidences, the amount of changes in fair values
perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup would differ if the Group utilized different valuation
menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. methodology. Any changes in fair values of these
Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan financial assets and liabilities would affect directly
dapat mempengaruhi secara langsung laba/rugi the Group‟s profit or loss. The carrying value of
Grup. Nilai tercatat aset keuangan dalam laporan financial assets in the consolidated statements of
posisi keuangan konsolidasian pada 31 Maret financial position as of March 31, 2013 is
2013 adalah Rp213.834.593 (31 Desember 2012: Rp213,834,593 (December 31, 2012:
Rp418.012.649) (Catatan 37), sedangkan nilai Rp418,012,649) (Note 37), while the carrying value
tercatat liabilitas keuangan dalam laporan posisi of financial liabilities carried in the consolidated
keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Maret statements of financial position as of March 31,
2013 adalah Rp1.072.364.580 (31 Desember 2013 is Rp1,072,364,580 (December 31, 2012:
2012: Rp1.261.073.517) (Catatan 37). Rp1,261,073,517) (Note 37).
48
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Perpajakan Taxes
Ketidakpastian atas interpretasi dari peraturan Uncertainties exist with respect to the interpretation
pajak yang kompleks, perubahan peraturan pajak of complex tax regulations, changes in tax laws,
dan jumlah dan saat timbulnya pendapatan kena and the amount and timing of future taxable
pajak di masa depan, dapat menyebabkan income, could necessitate future adjustments to
penyesuaian di masa depan atas pendapatan dan tax income and expense already recorded.
beban pajak yang telah dicatat.
Penentuan provisi perpajakan memerlukan Determining of the tax provision needs significant
pertimbangan signifikan, yang mana keputusan judgements, in which the final assessment of those
final atas provisi perpajakan tersebut bisa berbeda tax provision could differ from the carrying amount.
dari jumlah yang tercatat. Utang pajak penghasilan The corporate income tax payable as of March 31,
badan pada tanggal 31 Maret 2013 dan 2013 and December 31, 2012 was Rp14,562,045
31 Desember 2012 sebesar Rp14.562.045 dan and Rp14,562,045. Further details are disclosed in
Rp14.562.045. Penjelasan lebih rinci diungkapkan Note 17b.
dalam Catatan 17b.
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan deductible temporary differences and unused tax
rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang besar losses to the extent that it is probable that taxable
kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak profit will be available against which the losses can
akan tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat be utilized. Significant management estimates are
digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen required to determine the amount of deferred tax
disyaratkan dalam menentukan jumlah aset pajak assets that can be recognized, based upon the
tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat likely timing and the level of future taxable profits.
penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak
masa depan.
Pada tanggal 31 Maret 2013, Grup memiliki aset As of March 31, 2013, the Group has deferred tax
pajak tangguhan - rugi fiskal sebesar assets - tax losses amounted to Rp43,949,759
Rp43.949.759 (31 Desember 2012: (December 31, 2012: Rp32,525,994) (Note 17f).
Rp32.525.994) (Catatan 17f). Rugi fiskal tersebut These tax losses are related to Subsidiaries where
terkait kepada Entitas-entitas Anak yang tanaman of the plantations are still in immature stage or just
perkebunannya masih belum menghasilkan atau started to mature, are not yet expired and may not
baru mulai menghasilkan, belum daluwarsa dan be used to offset taxable profits elsewhere in the
tidak dapat digunakan untuk disalinghapuskan Group.
dengan penghasilan kena pajak entitas lain dalam
Grup.
Penurunan nilai terjadi pada saat nilai tercatat An impairment exists when the carrying value of
aset melebihi jumlah terpulihkannya, yaitu yang an asset exceeds its recoverable amount, which is
lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk the higher of its fair value less costs to sell and its
menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi value in use. The fair value less costs to sell
biaya untuk menjual didasarkan pada data yang calculation is based on available data from binding
tersedia dari perjanjian penjualan yang mengikat sales transactions in an arm‟s length transaction of
yang dibuat dalam transaksi normal atas aset similar assets or observable market prices less
serupa atau harga pasar yang dapat diamati incremental costs for disposing the asset.
dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat
diatribusikan dengan pelepasan aset.
49
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
4. AKUISISI 4. ACQUISITIONS
a. Nusantara Sarana Alam a. Nusantara Sarana Alam
Pada bulan Januari 2013, Sungai Menang dan In January 2013, Sungai Menang and Pertiwi
Pertiwi Lenggara Agromas, Entitas Anak, Lenggara Agromas, Subsidiaries, signed a
menandatangani Akta Jual Beli Saham dengan Deed of Transfer of Shares with the controlling
para pemegang saham dan pengendali shareholders of PT Nusantara Sarana Alam
PT Nusantara Sarana Alam untuk mengambil amounted to Rp1,800,000, in order to acquire
alih masing-masing 99,99% dan 0,01% saham 99.99% and 0.01%, respectively, ownership
PT Nusantara Sarana Alam sebesar interest in PT Nusantara Sarana Alam. The
Rp1.800.000. Nilai akuisisi tersebut acquisition cost represents the fair value of net
merupakan nilai wajar aset bersih yang asset acquired which represents the license to
diakuisisi, yaitu berupa perijinan untuk obtain the land right that is located in West
memperoleh hak atas tanah yang berlokasi di Kalimantan. There is no goodwill arising from
Kalimantan Barat. Tidak ada goodwill yang this transaction.
timbul dari transaksi ini.
Arus kas yang timbul sehubungan dengan Cash flows information arising from the
akuisisi Nusantara Sarana Alam adalah acquisition of Nusantara Sarana Alam is as
sebagai berikut: follows:
Harga perolehan 1.800.000 Acquisition cost
Saldo kas yang diperoleh dari akuisisi (796.669) Cash balance received from the acquisition
Harga perolehan setelah dikurangi saldo Acquisition cost after deducting the
kas yang diperoleh dari akuisisi 1.003.331 cash balance received from the acquisition
Dikurangi: uang muka investasi (1.000.000) Less: advance for investment
Pembayaran untuk akuisisi Entitas Payment for acquisition of Subsidiary -
Anak - neto 3.331 net
Pada bulan Februari 2013, Sungai Menang dan In February 2013, Sungai Menang and Pertiwi
Pertiwi Lenggara Agromas, Entitas Anak, Lenggara Agromas, Subsidiaries, signed a
menandatangani Akta Jual Beli Saham dengan Deed of Transfer of Shares with the controlling
para pemegang saham dan pengendali shareholders of PT Agro Planindo Utama
PT Agro Planindo Utama untuk mengambil alih amounted to Rp6,500,000, in order to acquire
masing-masing 99% dan 1% saham PT Agro 99% and 1%, respectively, ownership interest
Planindo Utama sebesar Rp6.500.000. Nilai in PT Agro Planindo Utama. The acquisition
akuisisi tersebut merupakan nilai wajar aset cost represents the fair value of net asset
bersih yang diakuisisi, yaitu berupa perijinan acquired which represents the license to
untuk memperoleh hak atas tanah yang obtain the land right that is located in West
berlokasi di Kalimantan Barat. Tidak ada Kalimantan. There is no goodwill arising from
goodwill yang timbul dari transaksi ini. this transaction.
50
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Arus kas yang timbul sehubungan dengan Cash flows information arising from the
akuisisi Agro Planindo Utama adalah sebagai acquisition of Agro Planindo Utama is as
berikut: follows:
31/03/2013 31/12/2012
51
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
5. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
Suku bunga tahunan deposito berjangka untuk The annual interest rates on time deposits for the
periode yang berakhir 31 Maret 2013 dan tahun period ended March 31, 2013 and year ended
yang berakhir 31 Desember 2012 adalah sebagai December 31, 2012 was as follows:
berikut:
2013 2012
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanya Based on the results of review for impairment at
indikasi penurunan nilai pada akhir periode, the end of the period, the management believes
manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang that all of trade receivables can be collected and no
usaha dapat tertagih sehingga tidak diperlukan allowance for impairment of trade receivables is
penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha. necessary.
Piutang usaha tertentu Grup digunakan sebagai Certain trade receivables of the Group are pledged
jaminan atas pinjaman bank (Catatan 20). as collateral for bank loan facility (Note 20).
Piutang lain-lain - pihak ketiga terutama terdiri atas Other receivables - third parties mainly consist of
bagian lancar dari piutang plasma dan laba yang current portion of plasma receivables and
belum direalisasi atas nilai wajar terkait dengan unrealized gain on the fair value related to short-
transaksi kontrak forward jangka pendek mata term currency forward contract transaction (Note
uang (Catatan 34c). 34c).
Saldo piutang lain-lain - pihak ketiga pada tanggal Balance of other receivables - third parties as of
31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 masing- March 31, 2013 and December 31, 2012 amounted
masing sebesar Rp75.521.491 dan Rp53.697.270. to Rp75,521,491 and Rp53,697,270, respectively.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanya Based on the results of review for impairment at
indikasi penurunan nilai pada akhir periode, the end of the period, the management believes
manajemen berkeyakinan bahwa seluruh piutang that all of other receivables can be collected and no
lain-lain dapat tertagih sehingga tidak diperlukan allowance for impairment of other receivables is
penyisihan atas penurunan nilai piutang lain-lain. necessary.
52
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
31/03/2013 31/12/2012
Minyak sawit mentah dan inti sawit 120.007.815 226.487.102 Crude palm oil and palm kernel
Bahan, suku cadang, dan Materials, spare parts and
perlengkapan perawatan 107.955.175 113.357.487 maintenance supplies
Kecambah 14.591.911 14.331.088 Germinated seeds
Lainnya 10.651.413 10.324.240 Others
Pada tanggal 31 Maret 2013, persediaan telah As of March 31, 2013, inventories are covered by
diasuransikan terhadap risiko kebakaran dan risiko insurance against losses from fire and other risks
lainnya dengan jumlah pertanggungan sebesar under blanket policies with insurance coverage
Rp408.692.000 dimana menurut pendapat totalling to Rp408,692,000 which in management‟s
manajemen cukup untuk menutup kemungkinan opinion, is adequate to cover possible losses from
kerugian atas risiko tersebut. such risks.
Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh Management believes that all inventories can be
persediaan dapat digunakan dan tidak diperlukan used and no provision for inventory obsolesence is
penyisihan persediaan usang pada tanggal necessary as of March 31, 2013.
31 Maret 2013.
Persediaan tertentu Grup digunakan sebagai Certain inventories of the Group are pledged as
jaminan atas pinjaman bank (Catatan 20). collateral for bank loan facility (Note 20).
Akun ini terdiri dari pembayaran dimuka atas sewa This account consists of prepaid expenses from
gedung dan asuransi. Saldo biaya dibayar dimuka rental building and insurance. Balance of prepaid
pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember expenses as of March 31, 2013 and December 31,
2012 masing-masing sebesar Rp1.224.460 dan 2012 amounted to Rp1,224,460 and Rp2,075,239,
Rp2.075.239. respectively.
9. UANG MUKA DAN ASET LANCAR LAINNYA 9. ADVANCES AND OTHER CURRENT ASSETS
Akun ini terdiri atas uang muka kepada pemasok This account consists of advance to suppliers and
serta aset lancar lainnya. Saldo uang muka dan also other current assets. Balance of advances and
aset lancar lainnya pada tanggal 31 Maret 2013 other current assets as of March 31, 2013 and
dan 31 Desember 2012 masing-masing sebesar December 31, 2012 amounted to Rp44,379,006
Rp44.379.006 dan Rp37.963.389. and Rp37,963,389, respectively.
10. UANG MUKA PERKEBUNAN PLASMA 10. ADVANCES FOR PLASMA PLANTATIONS
Akun ini merupakan uang muka kepada petani This account represents advances to plasma
plasma atas dana talangan yang dikeluarkan untuk farmers for bailout, in which temporarily funded by
pengembangan perkebunan plasma yang untuk the Group to develop plasma plantations.
sementara didanai sendiri oleh Grup.
Pembiayaan atas pengembangan kebun plasma ini The financing of these plasma plantations are
diperoleh dari bank dalam bentuk pinjaman lunak provided by the banks in the form of soft loans
yang ditandatangani petani plasma yang signed by plasma farmers coordinated under
dikoordinasikan oleh Koperasi Unit Desa (“KUD”) certain Koperasi Unit Desa (“KUD”) and the
tertentu dengan masing-masing bank di mana Grup respective banks whereby the Group acts as
bertindak sebagai avalist atas pengembalian guarantor of the loan repayments (Note 34a).
pinjaman (Catatan 34a).
53
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
10. UANG MUKA PERKEBUNAN PLASMA 10. ADVANCES FOR PLASMA PLANTATIONS
(lanjutan) (continued)
Mutiara Bunda Jaya dan Telaga Hikmah, Entitas Mutiara Bunda Jaya and Telaga Hikmah,
Anak, mengembangkan masing-masing 2.237 Subsidiaries, developed 2,237 hectares and 3,658
hektar dan 3.658 hektar perkebunan kelapa sawit hectares, respectively, of Plasma oil palm
Plasma di sekitar lahan perkebunan Inti. plantations in the vicinity of the Inti plantation area.
Sungai Rangit, Entitas Anak, telah mengalokasikan Sungai Rangit, a Subsidiary, has allocated oil palm
kebun kelapa sawit yang terletak di Kabupaten plantation located in Kabupaten Sukamara of 478
Sukamara seluas 478 hektar untuk program hectares for Plasma plantation which arrangement
Plasma yang penatalaksanaannya ditetapkan is set together with local Government of Sukamara.
bersama-sama Pemerintah Daerah Sukamara.
Usaha Agro Indonesia, Entitas Anak, Usaha Agro Indonesia, a Subsidiary, has
mengembangkan 1.278 hektar perkebunan kelapa developed 1,278 hectares of Plasma oil palm
sawit Plasma di sekitar lahan perkebunan Inti. plantations in the vicinity of the Inti plantation area.
Saldo uang muka perkebunan plasma pada Balance of advances for plasma plantations as of
tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 March 31, 2013 and December 31, 2012 amounted
masing-masing sebesar Rp83.225.008 dan to Rp83,225,008 and Rp95,731,493, respectively.
Rp95.731.493.
31/03/2013 31/03/2013
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Additions Deduction balance
31/12/2012 31/12/2012
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Additions Deduction balance
54
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Sungai Rangit, Entitas Anak, memiliki tanaman Sungai Rangit, a Subsidiary, has partnership
kemitraan dengan nilai tercatat masing-masing plantation with local farmers with carrying value
sebesar Rp12.791.937 dan Rp14.577.354 of Rp12,791,937 and Rp14,577,354 (1,809
(1.809 hektar) pada tanggal 31 Maret 2013 dan hectares) as of March 31, 2013 and December
31 Desember 2012 (Catatan 34b). 31, 2012, respectively (Note 34b).
Beban amortisasi untuk periode yang berakhir Amortization expenses for the periods ended
pada tanggal 31 Maret 2013 sebesar March 31, 2013 amounted to Rp15,594,623
Rp15.594.623 (31 Maret 2012:Rp13.295.433) (March 31, 2012: Rp13,295,433) were all
dibebankan seluruhnya ke beban pokok charged to cost of sales (Note 25).
penjualan (Catatan 25).
31/03/2013 31/12/2012
Kapitalisasi biaya pinjaman ke tanaman belum The borrowing costs capitalized into immature
menghasilkan masing-masing sebesar plantation are Rp6,447,650 and Rp14,356,631
Rp6.447.650 dan Rp14.356.631 pada tanggal as of March 31, 2013 and December 31, 2012,
31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012. respectively.
Tanaman belum menghasilkan dan tanaman Immature and mature plantation with net
menghasilkan dengan nilai tercatat – neto carrying amounts of Rp898,709,069 dan
sebesar Rp898.709.069 dan Rp891.303.102, Rp891,303,102 are pledged as collateral for
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank loans facilities as of March 31, 2013 and
bank masing-masing pada tanggal 31 Maret December 31, 2012, respectively (Note 20).
2013 dan 31 Desember 2012 (Catatan 20).
c. Hutan tanaman industri siap panen c. Mature industrial timber and non-timber
plantations
31/03/2013 31/03/2013
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Addition Deduction balance
55
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
c. Hutan tanaman industri siap panen c. Mature industrial timber and non-timber
(lanjutan) plantations (continued)
31/12/2012 31/12/2012
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
balance Addition Deduction balance
Total nilai tercatat 1.953.416.855 47.283.580 499.000 - 2.000.201.435 Total carrying value
Total akumulasi depresiasi 607.299.732 18.578.691 88.365 - 625.790.058 Total accumulated depreciation
56
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
31/12/2012
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance Additions Deductions Reclassifications balance
Total nilai tercatat 1.472.856.332 447.934.446 1.916.984 34.543.061 1.953.416.855 Total carrying value
Total akumulasi depresiasi 481.637.350 127.030.856 1.368.474 - 607.299.732 Total accumulated depreciation
*) Merupakan reklasifikasi dari akun “Beban tangguhan hak atas tanah - neto” pada tanggal 1 Januari 2012 sesuai dengan ketentuan transisi ISAK No. 25 (Catatan
2m)/Reclassified from “Deferred landright cost – net” on January 1, 2012 in accordance with transitional provision of ISAK No. 25 (Note 2m).
Semua aset tetap tersebut merupakan aset tetap All fixed assets are the direct ownership of fixed
kepemilikan langsung. assets.
Beban penyusutan aset tetap dibebankan ke akun- Depreciation of fixed assets were charged to the
akun berikut ini: following accounts:
31/03/2013 31/03/2012
Pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember As of March 31, 2013 and December 31, 2012, the
2012, rincian persentase penyelesaian dan details of percentage of completion and estimated
estimasi waktu penyelesaian untuk aset dalam completion date were as follows:
penyelesaian adalah sebagai berikut:
57
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
121.911.400
31 Desember 2012 December 31, 2012
Pada tanggal 31 Maret 2013, nilai perolehan aset As at March 31, 2013, the costs of the Group‟s
tetap Grup yang telah disusutkan penuh namun fixed assets that have been fully depreciated but
masih digunakan adalah sebesar Rp167.692.807, still being utilized amounted to Rp167,692,807,
yang terutama terdiri atas bangunan, mesin dan which mainly consist of buildings, machineries and
peralatan, dan kendaraan dan alat-alat berat. equipments, vehicles and heavy equipments.
Pengurangan aset tetap merupakan penjualan dan Deductions in fixed assets represent the sales and
penghapusan aset dengan rincian sebagai berikut: disposal of fixed assets with details of gain on
disposals as follows:
31/03/2013 31/03/2012
Penerimaan dari penjualan aset tetap - 155.682 Proceeds from disposal of fixed assets
Nilai tercatat neto 410.635 - Net carrying value
Laba (rugi) atas penjualan aset tetap (410.635) 155.682 Gain (loss) on disposals of fixed assets
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanya Based on the results of review for impairment at
indikasi penurunan nilai pada akhir periode, the end of the period, the management believes
manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan that the above allowance for impairment of fixed
penurunan nilai aset tetap di atas cukup untuk assets is sufficient to cover losses from impairment
menutup kerugian atas penurunan nilai aset tetap of such fixed assets.
tersebut.
Aset tetap dengan nilai tercatat - neto sebesar Fixed assets with net carrying amounts of
Rp483.225.179 dan Rp492.942.887, digunakan Rp483,225,179 dan Rp492,942,887 are pledged as
sebagai jaminan atas pinjaman yang diperoleh dari collateral for bank loans facilities as of March 31,
Bank pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2013 and December 31, 2012 (Note 20).
2012 (Catatan 20).
Pada tanggal 31 Maret 2013, Grup As of March 31, 2013, Group covered its buildings,
mengasuransikan bangunan, mesin, alat-alat berat, machinery, heavy equipment, vehicles and office
kendaraan dan peralatan kantor atas risiko equipment by insurance against losses from fire
kebakaran dan risiko lainnya dengan jumlah and other risks under blanket policy with insurance
pertanggungan sebesar Rp 1.460.440.411 dimana coverage totaling to Rp 1,460,440,411, which in the
menurut pendapat manajemen cukup untuk management‟s opinion, is adequate to cover
menutup kemungkinan kerugian yang timbul dari possible losses from such risk.
risiko aset tetap tersebut.
58
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
31/03/2013 31/12/2012
12.815.239 11.533.922
Akumulasi amortisasi (5.861.744) (5.159.623) Accumulated amortization
Aset tidak lancar lainnya terutama terdiri atas Other non-current assets mainly consist of
simpanan jaminan dan simpanan yang dapat guarantee deposits and refundable deposit.
dikembalikan.
15. UTANG USAHA - PIHAK KETIGA 15. TRADE PAYABLES - THIRD PARTIES
31/03/2013 31/12/2012
Utang usaha - pihak ketiga pada petani merupakan Trade payables - third parties to farmers represent
utang atas pembelian tandan buah segar (TBS) payables for purchases of fresh fruit bunches (FFB)
dari para petani Plasma dan Mitra, sedangkan from Plasma and Partnership farmers, while trade
utang usaha pada pemasok dan kontraktor payables to suppliers and contractors mainly
terutama merupakan utang atas pembelian bahan represent payables from purchases of maintenance
perawatan, termasuk pupuk dan suku cadang. materials, including the fertilizers and spare parts.
Rincian umur utang usaha dihitung sejak tanggal An aging detail of trade payables calculated from
terima faktur adalah sebagai berikut: the invoices‟ receiving date was as follows:
31/03/2013 31/12/2012
59
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Uang muka penjualan merupakan uang muka yang Sales advances represent advances received from
diterima dari pelanggan terutama sehubungan customers mainly in relation to sales of crude palm
dengan penjualan minyak sawit mentah, inti sawit oil, palm kernel and germinated seeds. Balance of
dan kecambah. Saldo uang muka penjualan pada sales advances as of March 31, 2013 and
tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 December 31, 2012 amounted to Rp44,367,421
masing-masing sebesar Rp44.367.421 dan and Rp52,330,310, respectively.
Rp52.330.310.
31/03/2013 31/12/2012
Rincian beban/(manfaat) pajak penghasilan Details of income tax expense/(benefit) for the
untuk periode tiga bulan yang berakhir pada three months periods ended March 31, 2013
tanggal 31 Maret 2013 dan 2012 adalah and 2012, consist of the following:
sebagai berikut:
2013 2012
60
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Rincian manfaat pajak penghasilan tangguhan The details of deferred income tax benefits are
adalah sebagai berikut: as follows:
31/03/2013 31/03/2012
Perusahaan Company
Rugi fiskal yang dapat
dikompensasi 5.927.070 2.690.512 Tax losses carry forward
Manfaat pajak tangguhan, neto 9.064.491 3.891.401 Deferred tax benefit, net
2013 2012
61
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
2013 2012
31/03/2013 31/12/2012
31/03/2013 31/12/2012
62
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pada tahun 2009, Perusahaan telah menerima In 2009, the Company received tax
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) assessment letters (SKPKB) and tax collection
dan Surat Tagihan Pajak (STP) atas berbagai letters (STP) for underpayment of various
jenis pajak untuk tahun pajak 2007 sejumlah taxes for fiscal year 2007 totalling
Rp79.932.682. Pada Juni 2010, Direktorat Rp79,932,682. In June 2010, Directorate
Jenderal Pajak telah menerbitkan berbagai General of Taxation has issued Decision Letter
jenis Surat Keputusan yang mengabulkan to grant the Company‟s objection letters of
sebagian besar permohonan keberatan yang several assessment letters to be
diajukan oleh Perusahaan, sehingga pajak Rp12,097,714 (including STP) and those
kurang bayar Perusahaan telah berkurang underpayments have been fully paid by the
menjadi sejumlah Rp12.097.714 (termasuk di Company. Based on the Decision Letter, the
dalamnya STP) dan telah dilunasi oleh Company appeals to tax court and has fill
Perusahaan. Atas surat keputusan ini, request to cancel those STP to Directorate
Perusahaan telah mengajukan banding ke General of Taxation amounted to
pengadilan pajak dan telah mengajukan Rp11,108,114. In 2011, Directorate General of
permohonan pembatalan STP ke Direktorat Taxation has grant some of the Company‟s
Jenderal Pajak sebesar Rp11.108.114. Pada objection on tax collection letter amounting
tahun 2011, Direktorat Jenderal Pajak telah Rp287,398. Thus, the remaining appeal and
mengabulkan sebagian permohonan request to cancel STP is amounted to
pembatalan STP sebesar Rp287.398. Rp10,820,716.
Sehingga sisa permohonan banding dan
permohonan pembatalan STP adalah sebesar
Rp10.820.716.
Pada bulan Februari 2013, Perusahaan telah In February 2013, the Company has received
menerima keputusan Pengadilan Pajak atas decision from the Tax Court on the said
banding tersebut, yang memutuskan appeal, which decided to accept the
mengabulkan banding Perusahaan dengan Company‟s appeal with decision of
hasil keputusan nilai lebih bayar sejumlah overpayment totalling to Rp5,363,553. In April
Rp5.363.553. Pada bulan April 2013, 2013, the refund of the said appeal decision
pengembalian dana hasil keputusan banding amount has been received. The remaining of
tersebut telah diterima. Sisa sebesar Rp2,717,817 is still in the process of request to
Rp2.717.817 masih dalam proses permohonan cancel STP to Directorate General of Taxation.
pembatalan STP ke Direktorat Jenderal Pajak.
Pada Maret 2011, Sungai Rangit, Entitas Anak, In March 2011, Sungai Rangit, a Subsidiary,
telah menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang received tax assessment letters (SKPKB) and
Bayar (SKPKB) dan Surat Tagihan Pajak tax collection letters (STP) for underpayment
(STP) atas berbagai jenis pajak untuk tahun of various taxes for fiscal year 2008 totalling
pajak 2008 sejumlah Rp16.266.873. Sungai Rp16,266,873. Sungai Rangit has filed
Rangit telah mengajukan keberatan ke objection to Directorate General of Taxation
Direktorat Jenderal Pajak sebesar totalling to Rp15,100,711. In June 2012, the
Rp15.100.711. Pada bulan Juni 2012, Directorate General of Taxation has issued
Direktorat Jenderal Pajak telah menerbitkan Decision Letter to reject Sungai Rangit‟s
Surat Keputusan yang menolak keberatan objection letters. Based on this Decision
Sungai Rangit. Atas Surat Keputusan ini, Letter, Sungai Rangit has appealed to tax
Sungai Rangit telah mengajukan banding ke court. Up to the date of the completion of the
pengadilan pajak. Sampai dengan tanggal consolidated financial statements, the appeal
laporan keuangan konsolidasian, banding is still in the process.
tersebut masih dalam proses.
63
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
e. Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan e. The reconciliation between income tax
yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak expense as computed with the applicable tax
yang berlaku dari laba sebelum beban pajak rate from income before income tax expense
penghasilan sebagaimana tercantum pada as shown in the consolidated statements of
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian, comprehensive income and income tax
dengan beban pajak penghasilan untuk expense for the three months periods ended
periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal March 31, 2013 and 2012 is as follows:
31 Maret 2013 dan 2012 adalah sebagai
berikut:
2013 2012
Laba sebelum beban pajak Income before income tax expense per
penghasilan menurut laporan laba consolidated statements of
rugi komprehensif konsolidasian 30.974.007 78.360.741 comprehensive income
Pengaruh pajak atas beda tetap 4.047.833 (3.491.276) Tax effects on permanent differences
Penyesuaian atas pajak tangguhan Adjustments in respect of previous
tahun lalu (3.956.530) - year deferred tax
31/03/2013 31/12/2012
Aset pajak tangguhan - neto 49.622.113 43.430.366 Deferred tax assets - net
Liabilitas pajak tangguhan - neto (32.405.059) (35.277.803) Deferred tax liabilities - net
Manajemen berpendapat bahwa aset pajak Management is of the opinion that the deferred
tangguhan diperkirakan dapat dipulihkan pada tax assets are expected to be realized in the
periode mendatang. future.
64
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
f. Aset (liabilitas) pajak tangguhan (lanjutan) f. Deferred tax assets (liabilities) (continued)
Grup tidak mengakui aset pajak tangguhan Group has not recognized deferred tax assets
atas saldo rugi fiskal sebesar Rp64.001.372 on tax loss carryforwards of Rp64,001,372
dan Rp63.396.472 masing-masing pada and Rp63.396.472 as of March 31, 2013 and
tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 December 31, 2012, respectively, on the basis
dengan pertimbangan ketidakpastian rugi that there is uncertainty that the future taxable
fiskal tersebut dapat dimanfaatkan untuk profits will be available and carry forward of
mengurangi laba fiskal pada masa yang akan unused tax losses can be utilized.
datang.
Beban akrual terutama terdiri dari beban bunga, Accrued expenses mainly represent accruals for
beban jasa tenaga ahli dan lainnya. Saldo beban interest charges, professional fees and others.
akrual pada tanggal 31 Maret 2013 dan Balance of accrued expenses as of March 31, 2013
31 Desember 2012 masing-masing sebesar and December 31, 2012 amounted to Rp8,278,751
Rp8.278.751 dan Rp13.414.314. and Rp13,414,314, respectively.
19. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA 19. SHORT-TERM EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
PENDEK
Liabilitas imbalan kerja jangka pendek seluruhnya Short-term employee benefits liability represents
merupakan gaji yang masih harus dibayar. accruals for salaries.
31/03/2013 31/12/2012
31/03/2013 31/12/2012
65
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
31/03/2013 31/12/2012
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”)
Grup memperoleh pinjaman dari Mandiri sebagai The Group obtained loan from Mandiri as follows:
berikut:
Seluruh pinjaman dari Mandiri di atas dijamin The facilities are collateralized by Cultivation Rights
dengan Hak Guna Usaha berikut tanaman, Title, including plantation, buildings and machinery
bangunan perumahan, bangunan pabrik dan mesin of the Company (Notes 11 and 12).
milik Perusahaan (Catatan 11 dan 12).
66
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
67
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Mandiri”)
(lanjutan) (continued)
Tingkat bunga untuk pinjaman sebesar 9,5% pada The above facilities bear interest at 9.5% in 2013
tahun 2013 (2012: 9,5%). Tingkat bunga dapat (2012: 9.5%). The interest will be reviewed
ditinjau kembali secara periodik. periodically.
Pinjaman di atas dijamin dengan Hak Guna Usaha The facilities are collateralized by landrights and
dan Hak Guna Bangunan berikut tanaman, buildings, including plantation, buildings and
bangunan perumahan, bangunan pabrik dan mesin machineries of Sungai Rangit (Notes 11 and 12).
milik Sungai Rangit (Catatan 11 dan 12).
Pinjaman tersebut di atas mencakup persyaratan The loan contains certain restrictions on Sungai
yang membatasi hak Sungai Rangit antara lain Rangit such as, among others, obtaining new loan
untuk memperoleh pinjaman atau memberikan or give borrowing, enter into new investment,
pinjaman, melakukan penyertaan baru, bertindak provide guarantee, transfer of collateral or the
sebagai penjamin, memindahtangankan agunan Company‟s assets, change the Articles of
atau harta, mengubah Anggaran Dasar Association, enter into a liquidation, merger or
Perusahaan dan melakukan likuidasi, merger atau acquisition, change in the composition of Sungai
pengambilalihan dan mengubah susunan Rangit‟s shareholders, file bankruptcy, and pay
pemegang saham Sungai Rangit, mengajukan interest to shareholder or affiliate companies. The
permohonan pailit dan melakukan pembayaran loan required Sungai Rangit to fulfill certain
bunga atas pinjaman kepada pemegang saham financial ratio as mentioned in the agreements.
atau perusahaan afiliasi. Pinjaman mengharuskan
Sungai Rangit untuk memenuhi persyaratan rasio
keuangan sebagaimana disebutkan dalam
perjanjian.
Pada bulan September 2010, SBF mendapat In September 2010, SBF obtained loan facilities
fasilitas kredit dari DBS dengan rincian sebagai from DBS, with the following details:
berikut:
a. Fasilitas pinjaman modal kerja maksimal a. Working capital loan facility at the maximum of
Rp35.000.000 digunakan untuk membiayai Rp35,000,000 to finance the Subsidiary‟s
modal kerja Entitas Anak (National Sago (National Sago Prima) working capital
Prima) yang harus dilunasi dalam satu (1) requirement which is repayable in one (1) year
tahun sejak tanggal perjanjian. Pada 2011, from the agreement date. In 2011, the loan
fasilitas pinjaman ini telah ditingkatkan menjadi facility has been increased to maximum
maksimum sebesar Rp70.000.000. Pada amount of Rp70,000,000. In 2012, the term of
2012, jangka waktu pinjaman telah the loan has been extended for one (1) year.
diperpanjang satu (1) tahun. Saldo pinjaman The outstanding loan as of March 31, 2013
pada tanggal 31 Maret 2013 sebesar amounted to Rp70,000,000 (December 31,
Rp70.000.000 (31 Desember 2012: 2012: Rp70,000,000).
Rp70.000.000).
68
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
69
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)
Mutiara Bunda Jaya (“MBJ”) dan Telaga Hikmah Mutiara Bunda Jaya (“MBJ”) and Telaga Hikmah
(“TH”) (“TH”)
Pada bulan Juli 2011, MBJ dan TH, Entitas Anak, b. In July 2011, MBJ and TH, Subsidiaries, signed
menandatangani Perjanjian Kredit dengan PT Bank Loan Agreements with PT Bank Rakyat Indonesia
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”). (Persero) Tbk (“BRI”).
MBJ dan TH mendapat fasilitas kredit investasi dari MBJ and TH obtained investment loan facilities
BRI masing-masing sebesar Rp127.600.000 dan from BRI amounted to Rp127,600,000 and
Rp122.900.000, digunakan untuk refinancing dan Rp122,900,000, respectively, for refinancing and oil
pengembangan kebun kelapa sawit Inti. Fasilitas ini palm Inti plantation expansion. The facility is
akan dilunasi dalam sepuluh (10) tahun sejak repayable in ten (10) years starting from the date of
penandatanganan perjanjian termasuk enam (6) the signing of the loan agreement date including six
tahun masa tenggang. (6) years of grace period.
Tingkat bunga untuk pinjaman berkisar antara 10% The above facilities bear interest ranging from 10%
per tahun (2012: 10%-10,5%) yang dapat ditinjau per annum (2012: 10%-10.5%) which is reviewed
kembali secara periodik. periodically.
Pinjaman di atas dijamin dengan Hak Guna Usaha The facilities are collateralized by landrights
berikut tanaman, bangunan perumahan dan mesin including plantation, buildings and machineries of
masing-masing milik MBJ dan TH (Catatan 11 MBJ and TH (Notes 11 and 12).
dan 12).
Pinjaman di atas mencakup persyaratan yang The loan contains certain restrictions on MBJ and
membatasi hak MBJ dan TH antara lain untuk TH such as, among others, file bankruptcy, provide
mengajukan permohonan pailit, mengikatkan diri guarantee, obtain new loan, change the Articles of
sebagai penjamin, memperoleh pinjaman investasi, Association or management‟s composition or
mengubah Anggaran Dasar atau susunan shareholders‟ composition, pay interest or principal
pengurus atau pemegang saham, membayar to shareholders and leased assets. The loans
bunga atau utang pemegang saham dan require MBJ and TH to fulfill certain financial ratios
menyewakan aset. Pinjaman mengharuskan MBJ as mentioned in the loan agreements. The loans
dan TH untuk memenuhi persyaratan rasio also restrict MBJ and TH, provided certain financial
keuangan sebagaimana disebutkan dalam ratios as mentioned in the loan agreements was
perjanjian kredit. Pinjaman juga membatasi hak not met, among others, enter into investment
MBJ dan TH, apabila tidak memenuhi persyaratan unless in the same business, pay cash dividends,
rasio keuangan sebagaimana disebutkan dalam merger and/or acqusition unless in the same
perjanjian kredit, antara lain untuk melakukan business, provide loan to shareholders beyond
investasi atau penyertaan modal kecuali di bidang core business and provide loan to affiliated
usaha sejenis, membagi keuntungan atau cash company, except trade receivables.
dividen, melakukan merger dan/atau akuisisi
kecuali di bidang usaha sejenis, memberikan
pinjaman kepada pemegang saham di luar core
business dan memberikan pinjaman kepada
perusahaan afiliasi, di luar piutang usaha.
Sampai dengan 31 Maret 2013, MBJ dan TH telah Until March 31, 2013, MBJ and TH have utilized the
menggunakan fasilitas pinjaman ini masing-masing loan facility amounted to Rp81,500,000 and
sebesar Rp81.500.000 dan Rp40.000.000 Rp40,000,000 (December 31, 2012: Rp81,500,000
(31 Desember 2012: Rp81.500.000 dan and Rp40,000,000).
Rp40.000.000).
70
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(“BNI”) (“BNI”)
Sawit Selatan (“SS”) dan Selatanjaya Permai Sawit Selatan (“SS”) and Selatanjaya Permai
(“SJP”) (“SJP”)
Pada bulan Agustus 2011, SS dan SJP, Entitas e. In August 2011, SS and SJP, Subsidiaries, signed
Anak, menandatangani Perjanjian Kredit dengan Loan Agreements with PT Bank Negara Indonesia
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (“BNI”). (Persero) Tbk (“BNI”).
SS dan SJP mendapat fasilitas kredit investasi SS and SJP obtained investment loan facilities
(Pokok dan Interest During Construction “IDC”) dari (Principal and Interest During Construction “IDC”)
BNI masing-masing sejumlah Rp244.123.689 from BNI totaling to Rp 244,123,689 (divided into 3
(terbagi dalam 3 tranche) dan Rp 425.833.257 tranches) and Rp 425,833,257 (divided into 4
(terbagi dalam 4 tranche), digunakan untuk tranches), respectively, for oil palm plantation
investasi pembangunan kebun kelapa sawit Inti, expansion, the facility is repayable in eleven (11)
masing-masing tranche mempunyai tenor sebelas years including four (4) years of grace period for
(11) tahun termasuk empat (4) tahun masa each tranche.
tenggang untuk setiap tranche.
Tingkat bunga untuk pinjaman sebesar 10% per The above facilities bear interest at 10% per annum
tahun (2012: 10%) yang dapat ditinjau kembali (2012: 10%) which is reviewed periodically.
secara periodik.
Pinjaman di atas dijamin dengan jaminan The facilities are collateralized by replacement
pengganti berupa Hak Guna Usaha berikut warranty such as, landrights including plantation,
tanaman, bangunan kantor dan pabrik kelapa sawit office buildings and palm oil mill of Gunung Tua
milik Gunung Tua Abadi, Entitas Anak (Catatan 11 Abadi, a Subsidiary (Notes 11 and 12). The
dan 12). Pinjaman di atas juga dijamin dengan facilities are also collateralized by corporate
jaminan korporasi yang diberikan oleh Perusahaan. guarantee from the Company.
Pinjaman di atas mencakup persyaratan yang The loan contains certain restrictions on SS and
membatasi hak SS dan SJP antara lain untuk SJP such as, among others, enter into merger,
mengadakan merger, memindahtangankan transfer and/or lease the companies, change legal
dan/atau menyewakan perusahaan, mengubah status of the companies, repay subordinated loan,
bentuk dan status hukum perusahaan, membayar provide loan, enter into investment, pay dividend,
utang subordinasi, memberikan pinjaman, obtain loan, obtain finance lease, provide
melakukan investasi, membagikan laba atau guarantee, dispose the companies and change
membayar dividen, menerima pinjaman, directors‟ and commissioners‟ of the companies.
mengambil finance lease, mengikatkan diri sebagai The loans required SS and SJP to fulfill certain
penjamin, membubarkan perusahaan dan merubah financial ratios as mentioned in the loan
susunan direksi dan komisaris perusahaan. agreements.
Pinjaman mengharuskan SS dan SJP untuk
memenuhi persyaratan rasio keuangan
sebagaimana disebutkan dalam perjanjian kredit.
Sampai dengan 31 Maret 2013, SS dan SJP telah Until March 31, 2013, SS and SJP have utilized the
menggunakan fasilitas pinjaman ini masing-masing loan facility amounted to Rp54,530,667 and
sebesar Rp54.530.667 dan Rp57.689.145 Rp57,689,145 (December 31, 2012: Rp53,685,667
(31 Desember 2012: Rp53.685.667 dan and Rp48,916,328), respectively. Repayment of the
Rp48.916.328). Pembayaran angsuran fasilitas loan to BNI will start after four (4) years of grace
kredit investasi kepada BNI akan dimulai setelah period for each tranche.
empat (4) tahun masa tenggang untuk setiap
tranche.
71
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pada bulan Agustus 2012, LAB mendapat fasilitas In August 2012, LAB obtained investment loan
kredit investasi (Pokok dan Interest During facilities (Principal and Interest During Construction
Construction “IDC”) dari BNI sejumlah “IDC”) from BNI totaling Rp323,000,000 (divided
Rp323.000.000 (terbagi dalam 3 tranche), into 3 tranches), for oil palm plantation expansion,
digunakan untuk investasi pembangunan kebun the facilities are repayable in eleven (11) years
kelapa sawit, fasilitas kredit investasi tersebut including four (4) years of grace period for each
mempunyai tenor sebelas (11) tahun termasuk tranche.
empat (4) tahun masa tenggang untuk setiap
tranche.
Tingkat bunga untuk pinjaman sebesar 10,5% per The above facilities bear interest at 10.5% per
tahun (2012: 10,5%) yang dapat ditinjau kembali annum (2012: 10.5%) which is reviewed
secara periodik. periodically.
Pinjaman di atas dijamin dengan Hak Guna Usaha The facilities are collateralized by landrights
berikut tanaman, bangunan, kendaraan dan alat- including plantation, building, vehicles and heavy
alat berat milik LAB (Catatan 11 dan 12). Pinjaman equipment of LAB (Notes 11 and 12). The facilities
di atas juga dijamin dengan jaminan korporasi yang are also collateralized by corporate guarantee from
diberikan oleh Perusahaan. the Company.
Pinjaman di atas mencakup persyaratan yang The loan contains certain restrictions on LAB such
membatasi hak LAB antara lain mengubah bentuk as, among others, change company business entity
atau status hukum perusahaan, mengubah or legal status, change the Articles of Association,
anggaran dasar Perusahaan, menggunakan dana use company fund not for company's aim/profit,
perusahaan untuk tujuan di luar usaha, divert/transfer to another party, give any form of
mengalihkan usahanya kepada pihak lain, guarantee to another party, accept new credit
menjamin dalam bentuk apapun kepada pihak lain, facilities, share profit or pay dividend, open new
menerima fasilitas kredit baru, membagikan laba business, or provide guarantee, make new
atau membayar dividen, membuka usaha baru, investment, do interfinancing between work groups
atau bertindak sebagai penjamin, melakukan unless for increasing the Company‟s work
investasi baru, interfinancing antar Grup selain performance and finance. The loans required LAB
dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis dan to fulfill certain financial ratios as mentioned in the
keuangan perusahaan. Pinjaman mengharuskan loan agreements.
LAB untuk memenuhi persyaratan rasio keuangan
sebagaimana disebutkan dalam perjanjian kredit.
Sampai dengan 31 Maret 2013, LAB telah Until March 31, 2013, LAB has utilized the loan
menggunakan fasilitas pinjaman ini sebesar facilities amounted to Rp45,120,226 (December 31,
Rp45.120.226 (31 Desember 2012: Rp44.431.709). 2012: Rp44,431,709). Repayment of the loan to
Pembayaran angsuran fasilitas kredit investasi BNI will start after four (4) years of grace period for
kepada BNI akan dimulai setelah empat (4) tahun each tranche.
masa tenggang untuk setiap tranche.
72
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
PT Bank OCBC NISP Tbk (“OCBC NISP”) PT Bank OCBC NISP Tbk (“OCBC NISP”)
Berdasarkan perjanjian kredit pada bulan Maret Based on loan agreement in March 2012 as
2012 yang telah diubah pada bulan Agustus, amended in August, December 2012 and March
Desember 2012 dan Maret 2013, Perusahaan 2013, the Company obtained facilities from OCBC
mendapat fasilitas dari OCBC NISP dengan rincian NISP with the following details:
sebagai berikut:
a. Fasilitas pinjaman modal kerja tanpa agunan a. Uncommitted working capital loan facility of
sebesar Rp300.000.000, berjangka waktu satu Rp300,000,000, a term of one (1) year, to
(1) tahun, digunakan untuk membiayai finance the Group‟s working capital
kebutuhan modal kerja jangka pendek Grup. requirement. The facility bears interest at
Tingkat bunga untuk pinjaman sebesar 8,75% 8.75% per annum (2012: 8.5%-8.75%) and will
per tahun (2012: 8,5%-8,75%) dan dapat be reviewed periodically.
ditinjau kembali secara periodik.
b. Fasilitas transaksi valuta asing tanpa agunan b. Uncommitted foreign exchange transaction
sebesar AS$5.000.000, digunakan untuk facility of US$5,000,000, to facilitate purchase
memfasilitasi pembelian dan/atau penjualan and/or sale of foreign currency based on spot
mata uang asing pada nilai spot untuk rate for operation purpose.
keperluan usaha.
Pinjaman mencakup persyaratan diantaranya The loan contains certain restrictions on the
membatasi hak Perusahaan antara lain melikuidasi Company such as, among others, liquidate or
atau membubarkan Perusahaan, penggabungan dispose the Company, merger, acquisition,
usaha, akuisisi, konsolidasi dan/atau usaha consolidate and/or joint venture with other
patungan dengan Perusahaan lain, kecuali untuk Company, except for a similar industry, reduction of
bidang usaha yang sejenis, pengurangan modal, capital, transfer of asset, engage in other liabilities
pengalihan harta, mengikatkan diri dalam and obtain loans, make other guarantee, bound in
kewajiban lain dan memperoleh pinjaman, a material transaction with a person or legal entity
membuat hak jaminan lain, terikat dalam suatu unless in a reasonable business, suspend
transaksi material dengan seseorang atau badan operation and early payment to third party. The
hukum lain kecuali dalam konsep bisnis yang loan required the Company to fulfill certain financial
wajar, penghentian kegiatan usaha dan ratios as mentioned in the loan agreements.
pembayaran lebih cepat/awal kepada pihak ketiga.
Pinjaman mengharuskan Perusahaan untuk
memenuhi persyaratan rasio keuangan
sebagaimana disebutkan dalam perjanjian
pinjaman.
Saldo pinjaman pada tanggal 31 Maret 2013 The outstanding loan as of March 31, 2013
sebesar Rp130.000.000 (31 Desember 2012: amounted to Rp130,000,000 (December 31, 2012:
Rp178.000.000). Rp178,000,000).
73
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Grup mencatat liabilitas imbalan kerja karyawan The Group recorded the liability for employees‟
berdasarkan hasil perhitungan aktuaria yang benefits based on the calculation performed by
dilakukan oleh PT Sentra Jasa Aktuaria, aktuaris PT Sentra Jasa Aktuaria, independent actuary, in
independen, dalam laporan tertanggal 6 Maret its report dated March 6, 2013, using the “Projected
2013, dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit” method, with the following primary
Unit Credit”. Asumsi utama yang digunakan untuk assumptions as follows:
perhitungan aktuaris tersebut adalah sebagai
berikut:
2013 2012
Liabilitas imbalan kerja karyawan di laporan posisi The amount of liability for employees‟ benefit in the
keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: consolidated statements of financial positions was
as follows:
2013 2012
Nilai kini kewajiban imbalan kerja 80.627.396 80.627.396 Present value of defined benefits obligation
Rugi aktuarial yang belum diakui (10.995.735) (10.995.735) Unrecognized actuarial losses
Biaya jasa lalu yang belum diakui (67.366) (67.366) Unrecognized past service cost
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan untuk Management believes that the provision for
imbalan kerja telah cukup sesuai dengan yang employee benefits is sufficient according to the
disyaratkan oleh Undang-undang No. 13 tahun requirements of Labor Law No. 13 year 2003.
2003 tentang Ketenagakerjaan.
74
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
21. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 21. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (continued)
Jumlah nilai kini kewajiban imbalan kerja dan The amounts of present value of defined benefits
penyesuaian yang timbul pada liabilitas program obligation and experience adjustments arising on
untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 the plan liabilities for the year ended December 31,
Desember 2012 dan empat tahun sebelumnya 2012 and previous four annual periods are as
adalah sebagai berikut: follows:
2012 2011 2010 2009 2008
Komposisi kepemilikan saham Perusahaan pada The share capital ownership of the Company as of
tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012 March 31, 2013 and December 31, 2012 were as
adalah sebagai berikut: follows:
Modal
ditempatkan
dan disetor
Persentase penuh (Rupiah)/
Total saham/ Kepemilikan/ Issued and
Number of Percentage of fully paid capital
Pemegang saham shares ownership (Rupiah) Shareholders
Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah The primary objective of the Group‟s capital
untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang management is to ensure that it maintains healthy
sehat untuk mendukung usaha dan capital ratios in order to support its business and
memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham. maximize shareholder value.
Perusahaan dan Entitas Anak tertentu disyaratkan The Company and certain Subsidiaries are
untuk memelihara tingkat permodalan tertentu oleh required under their respective loan agreements to
perjanjian pinjaman. Persyaratan permodalan maintain the level of existing share capital. This
eksternal tersebut telah dipenuhi oleh entitas terkait externally imposed capital requirement has been
pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember complied with the relevant entities as of March 31,
2012. Selain itu, Grup juga dipersyaratkan oleh 2013 and December 31, 2012. In addition, the
Undang-undang No. 40 Tahun 2007 tentang Group is also required by the Law No. 40 Year
Perseroan Terbatas, efektif sejak tanggal 16 2007 regarding Limited Liability Entities, effective
Agustus 2007, untuk mengalokasikan sampai August 16, 2007, to allocate and maintain a non-
dengan 20% dari modal saham diterbitkan dan distributable reserve fund until the said reserve
dibayar penuh ke dalam dana cadangan yang tidak reaches 20% of the issued and fully paid share
boleh didistribusikan. Persyaratan permodalan capital. This externally imposed capital
eksternal tersebut dipertimbangkan oleh Grup pada requirements are considered by the Group at the
Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”). Annual General Shareholders Meeting (“AGM”).
75
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Grup mengelola struktur permodalan dan The Group manages its capital structure and
melakukan penyesuaian, bila diperlukan, makes adjustments to it, if necessary, in light of
berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk changes in economic conditions. To maintain or
memelihara dan menyesuaikan struktur adjust its capital structure, the Group may adjust
permodalan, Grup dapat menyesuaikan the dividend payment to shareholders or raise debt
pembayaran dividen kepada pemegang saham financing. No changes were made in the
atau mengusahakan pendanaan melalui pinjaman. objectives, policies or processes during the period
Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan ended March 31, 2013 and year ended
maupun proses pada periode/tahun yang berakhir December 31, 2012.
tanggal-tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember
2012.
Kebijakan Grup adalah mempertahankan struktur The Group‟s policy is to maintain a healthy capital
permodalan yang sehat untuk mengamankan structure in order to secure access to finance at a
akses terhadap pendanaan pada biaya yang reasonable cost.
rasional.
Akun ini merupakan agio saham setelah dikurangi This account represents additional paid-in capital
biaya emisi saham sehubungan dengan deducted with expenses related to initial public
penawaran umum saham perdana, selisih antara offering, the difference between total acquisition
nilai perolehan dari saham yang diperoleh kembali cost of treasury stock and proceeds from re-sale
dengan penerimaan dari penjualannya dan selisih and difference arising from restructuring
nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali. transactions among entities under common control.
Perincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:
31/03/2013 31/12/2012
Penjualan konsolidasian berdasarkan jenis produk Consolidated sales by products for the three
untuk periode tiga bulan yang berakhir pada months periods ended March 31,2013 and 2012
tanggal 31 Maret 2013 dan 2012 adalah sebagai were as follows:
berikut:
2013 2012
Minyak sawit mentah dan inti sawit 523.924.482 662.827.971 Crude palm oil and palm kernel
Kecambah 16.838.200 15.457.500 Germinated seeds
Lainnya 44.792.823 5.232.771 Others
76
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Pada periode 2013 dan 2012, penjualan Grup In 2013 and 2012, the Group‟s sales to customers
kepada pelanggan yang melebihi 10% dari total that exceed 10% of total consolidated sales were
penjualan konsolidasian adalah dari segmen from operating segment palm products with details
operasi produk kelapa sawit dengan rincian as follows:
sebagai berikut:
Total/ Persentase dari total penjualan/
Total Percentage to total sales
PT Sinar Alam Permai 103.476.449 215.273.962 17,67% 31,49% PT Sinar Alam Permai
PT Louis Dreyfus Commodities PT Louis Dreyfus Commodities
Indonesia 69.006.136 - 11,78% - Indonesia
PT Royal Industries Indonesia 65.633.241 73.177.536 11,21% 10,71% PT Royal Industries Indonesia
CV Sinar Laut 64.230.389 23.690.680 10,97% 3,47% CV Sinar Laut
Cargill International Trading Pte. Ltd. 43.452.936 99.933.835 7,42% 14,62% Cargill International Trading Pte.Ltd.
Tidak ada penjualan kepada pihak berelasi selama There were no sales transactions with related
periode 2013 dan 2012. parties during 2013 and 2012.
Beban pokok penjualan konsolidasian untuk Consolidated cost of sales for the three months
periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal periods ended March 31, 2013 and 2012 were as
31 Maret 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut: follows:
2013 2012
325.465.452 353.056.518
Pemakaian TBS untuk produksi FFB consumed for production -
minyak sawit mentah dan inti sawit (294.995.392) (349.501.509) CPO and PK
Pemakaian TBS untuk produksi FFB consumed for production -
kecambah (1.613.216) (3.555.009) germinated seeds
Beban pokok penjualan - TBS 28.856.844 - Cost of sales - FFB
77
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
2013 2012
Pembelian CPO dan PK - pihak ketiga - 2.253.888 CPO and PK purchase - third parties
Barang jadi Finished goods
Saldo awal minyak sawit mentah Beginning balance of
dan inti sawit 226.487.102 207.854.958 CPO and PK
Saldo akhir minyak sawit mentah Ending balance of
dan inti sawit (120.007.815) (101.481.779) CPO and PK
Beban pokok penjualan - minyak Cost of sales -
sawit mentah dan inti sawit 437.318.335 485.618.494 CPO and PK
Beban pokok penjualan - kecambah 2.983.394 5.478.486 Cost of sales - germinated seeds
Tidak ada pembelian dari satu pemasok yang There were no purchases from one supplier which
melebihi 10% dari total penjualan konsolidasian exceeds 10% of total consolidated sales during
selama periode 2013 dan 2012. 2013 and 2012.
Tidak ada pembelian dari pihak berelasi selama There were no purchase transactions with related
periode 2013 dan 2012. parties during 2013 and 2012.
Beban usaha terdiri dari beban penjualan dan Operating expenses consist of consolidated selling
pemasaran dan beban umum dan administrasi and marketing expenses and general and
konsolidasian untuk periode tiga bulan yang administrative expenses for three months periods
berakhir pada tanggal 31 Maret 2013 dan 2012. ended March 31, 2013 and 2012.
2013 2012
78
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
2013 2012
Pendapatan operasi lainnya terutama merupakan Other operating income mainly consist of sales of
pendapatan atas penjualan bibit kelapa sawit dan sundry sales of oil palm seedlings and others.
lainnya.
Beban operasi lainnya terutama merupakan biaya Other operating expenses are mainly consist of
klaim mutu. quality claim.
29. PENDAPATAN DAN BIAYA KEUANGAN 29. FINANCE INCOME AND COSTS
Pendapatan keuangan terutama terdiri dari Finance income mainly consists of interest income
pendapatan bunga atas penempatan rekening koran from placements of current accounts and deposits.
dan deposito.
Biaya keuangan terdiri dari beban bunga. Finance costs consist of interest expense.
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 30. RELATED PARTIES BALANCES AND
BERELASI TRANSACTIONS
a. Saldo piutang lain-lain dengan pihak berelasi a. The balance of other receivables from a related
adalah sebagai berikut: party was as follows:
31/03/2013 31/12/2012
79
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 30. RELATED PARTIES BALANCES AND
BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS (continued)
a. Saldo piutang lain-lain dengan pihak berelasi a. The balance of other receivables from a related
adalah sebagai berikut: (lanjutan) party was as follows: (continued)
Perusahaan mempunyai Exchangeable Loan The Company has an outstanding
kepada Sampoerna Bio Energi yang Exchangeable Loan to Sampoerna Bio Energi,
memberikan hak kepada Perusahaan untuk which entitles the Company to obtain all
mengambil alih semua saham Sampoerna Bio Sampoerna Bio Energi‟s shares at any time
Energi yang mencerminkan kepemilikan when deemed necessary by the Company,
sebesar 5% pada Sungai Rangit setiap waktu which represented 5% share ownership in
manakala dianggap perlu oleh Perusahaan. Sungai Rangit. This Exchangeable Loan was
Exchangeable Loan ini dicatat sebagai bagian presented as part of “Other Receivables -
dari “Piutang Lain-lain - pihak berelasi” pada related party” in the consolidated statements of
laporan posisi keuangan konsolidasian financial positions as of March 31, 2013 and
31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012. December 31, 2012.
b. Saldo utang lain-lain dengan pihak berelasi b. The balance of other payables to related parties
adalah sebagai berikut: were as follows:
31/03/2013 31/12/2012
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual Shareholders‟ General
Tahunan tanggal 18 Juni 2012, para Meeting dated June 18, 2012, the shareholders
pemegang saham menyetujui pemberian approved a donation amounted to
donasi untuk peningkatan akses dan kualitas Rp10,810,000 or around 2% from the 2011 net
pendidikan di Indonesia melalui Yayasan income to improve access and quality of the
Putera Sampoerna sebesar Rp10.810.000 education in Indonesia through Putera
atau sekitar 2% dari laba tahun berjalan tahun Sampoerna Foundation.
2011.
Pembayaran ke Yayasan Putera Sampoerna Payment to Putera Sampoerna Foundation will
akan dilakukan secara periodik sesuai dengan be made periodically in accordance with the
progres penyaluran sumbangan serta program progress of donation and program from Putera
tersebut oleh Yayasan Putera Sampoerna Sampoerna Foundation to the recipients of the
kepada penerima program. program.
c. Transaksi usaha dengan pihak berelasi adalah c. Significant operating transaction with related
sebagai berikut: party is as follow:
2013 2012
80
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK 30. RELATED PARTIES BALANCES AND
BERELASI (lanjutan) TRANSACTIONS (continued)
c. Transaksi usaha dengan pihak berelasi adalah c. Significant operating transaction with related
sebagai berikut: (lanjutan) party is as follow: (continued)
Perusahaan, Sungai Rangit dan National Sago The Company, Sungai Rangit and National
Prima, Entitas Anak, masing-masing Sago Prima, Subsidiaries, each entered into a
mengadakan perjanjian sewa baru dengan new rental agreements with PT Buana Sakti for
PT Buana Sakti dengan periode sewa dimulai a period starting from April 1, 2010 to December
pada tanggal 1 April 2010 sampai 31, 2013. In 2013, the Company, Sungai
31 Desember 2013. Pada tahun 2013, Rangit and National Sago Prima, Subsidiaries,
Perusahaan, Sungai Rangit dan National Sago each extended the lease period with PT Buana
Prima, Entitas Anak, masing-masing Sakti for period until December 31, 2017.
memperpanjang perjanjian sewa tersebut
dengan PT Buana Sakti dengan periode sewa
sampai 31 Desember 2017.
Pihak-pihak di atas merupakan pihak berelasi The entities mentioned above were considered
bagi Perusahaan dan/atau Entitas Anak as related parties to the Company and/or its
berdasarkan kesamaan dalam kepemilikan Subsidiaries in view of common ownership
dan/atau manajemen dan transaksi dilakukan and/or management and transactions are
dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan conducted under normal terms and conditions
yang wajar (arm's-length). (arm's-length).
Rincian sifat hubungan pihak berelasi adalah Nature of relationships with related parties were
sebagai berikut: as follows:
Pihak-pihak berelasi/ Sifat hubungan/
Related parties Nature of Relationship
PT Sampoerna Bio Energi Perusahaan afiliasi/Affiliated company
PT Selapan Permai Lestari Perusahaan afiliasi/Affiliated company
Yayasan Putera Sampoerna Mempunyai manajemen kunci yang sama/
The same key management personnel
PT Buana Sakti Perusahaan afiliasi/Affiliated company
Kepentingan non-pengendali atas aset neto Entitas Non-controlling interest in net assets of
Anak adalah sebagai berikut: Subsidiaries were as follows:
31/03/2013 31/12/2012
Kepentingan non-pengendali atas laba periode Non-controlling interests in income for the period of
berjalan Entitas Anak sebesar Rp148.455 dan Subsidiaries amounting Rp148,455 and Rp925,353
Rp925.353 masing-masing pada periode 2013 dan in 2013 and 2012, respectively.
2012.
81
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual Shareholders‟ General
Tahunan tanggal 18 Juni 2012, para pemegang Meeting dated June 18, 2012, the shareholders
saham menyetujui untuk menetapkan approved to appropriate Rp10,000,000 of its
Rp10.000.000 sebagai cadangan wajib yang retained earnings as statutory reserve.
diambil dari laba ditahan.
a. Sesuai perjanjian dengan BRI, MBJ dan TH, a. Under the loan agreement with BRI, MBJ and
Entitas Anak, diminta untuk bertindak sebagai TH, Subsidiaries, are required to act as
penjamin utang Plasma sampai seluruh utang guarantor for the Plasma loans until the
Plasma lunas. Jaminan utang petani Plasma Plasma loans are fully repaid. The collateral
kepada BRI adalah sertifikat tanah yang for the Plasma loan agreements with BRI shall
bersangkutan. Pembayaran pinjaman Plasma be the related landright certificates of the
dilakukan dengan cara memotong hasil Plasma„s farmers. Repayments are made by
penjualan TBS yang diterima petani yang deducting a portion of the proceeds from the
diproduksi dari lahan petani Plasma. MBJ dan sale of FFB produced from the farmers‟
TH akan membeli semua TBS hasil produksi Plasma areas. MBJ and TH are required to
Plasma sampai seluruh utang Plasma lunas purchase all Plasma FFB production until all of
terbayar. the Plasma loans have been settled.
Pada tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember As of March 31, 2013 and December 31,
2012, TH memberikan jaminan simpanan dana 2012, TH placed guarantee deposit to BRI
kepada BRI senilai Rp3.280.000 dan amounted to Rp3,280,000 and Rp8,565,000 to
Rp8.565.000 untuk menjamin utang petani guarantee the outstanding loans of Plasma
Plasma kepada BRI, yang dicatat sebagai participants to BRI, which were recorded under
“Aset tidak lancar lainnya” pada laporan posisi “Other non-current assets” in the consolidated
keuangan konsolidasian. statements of financial positions.
Pada tanggal 31 Desember 2012, sisa utang As of December 31, 2012, amount of Plasma
petani Plasma binaan TH dan MBJ adalah loan that must be settled by Plasma farmers
sebesar Rp106.966.442. under guidance of TH and MBJ amounted
Rp106,966,442.
82
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
b. Sungai Rangit memiliki perjanjian dengan b. Sungai Rangit has an agreement to develop
petani setempat untuk mengembangkan Partnership Plantation (“Tanaman Kemitraan”)
Tanaman Kemitraan yang didanai oleh Sungai with local farmers which is financed by Sungai
Rangit (Catatan 11a). Semua biaya yang Rangit (Note 11a). All the development costs
timbul sampai dengan tanaman telah incurred until the plantation is matured will be
menghasilkan dikapitalisasi. Selama sebelas capitalized. After eleven (11) years, the
(11) tahun sejak tanaman telah menghasilkan, plantation is considered mature, Sungai Rangit
Sungai Rangit berkewajiban untuk mengelola has an obligation to manage the plantation,
tanaman tersebut dan 15% dari hasil panen and 15% of harvest are contributed to the
dikontribusikan kepada petani. Tanaman farmers. Partnership Plantation will be
Kemitraan akan diserahkan kepada petani transferred to the farmers after the eleventh
setempat setelah tahun kesebelas sejak year from the date the plantation is
tanaman dinyatakan sudah menghasilkan. considered mature.
c. Untuk menghindari dampak dari fluktuasi nilai c. To manage the adverse effects of the
tukar mata uang yang mungkin terjadi dalam exchange rate fluctuations on the Company‟s
operasional, Perusahaan menandatangani operation, the Company entered into several
beberapa kontrak forward jangka pendek mata short term US Dollar to Rupiah currency
uang Dolar AS ke Rupiah dengan Mandiri dan forward contracts with Mandiri and J.P.
J.P. Morgan Chase Bank, N.A. Pada tanggal Morgan Chase Bank, N.A. As of March 31,
31 Maret 2013, kontrak yang belum direalisasi 2013, unrealized contracts were as follows:
adalah sebagai berikut:
Tanggal jatuh tempo/ Nilai kontrak/
Maturity date Contract amount
Laba yang belum direalisasi atas nilai wajar Unrealized gain on the fair value related to
terkait dengan transaksi kontrak forward per aforementioned forward contract transaction as
31 Maret 2013 sebesar Rp90.708 disajikan of March 31, 2013 amounted to Rp90,708 are
sebagai bagian dari “Piutang lain-lain - pihak presented as part of “Other receivables - third
ketiga” dalam laporan posisi keuangan parties”, respectively, in the consolidated
konsolidasian. statements of financial position.
83
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Untuk kepentingan manajemen, Grup digolongkan For management purposes, the Group is classified
menjadi unit usaha berdasarkan produk dan jasa into business units based on their products and
dan memiliki dua segmen operasi yang dilaporkan services and has two reportable operating
sebagai berikut: segments as follows:
Kecambah
Produk dan lainnya/
kelapa sawit/ Germinated
Palm seeds Total/ Eliminasi/ Konsolidasian/
2013 products and others Total Elimination Consolidated 2013
Kecambah
Produk dan lainnya/
kelapa sawit/ Germinated
Palm seeds Total/ Eliminasi/ Konsolidasian/
2012 products and others Total Elimination Consolidated 2012
84
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
Seluruh aset produktif Grup berada di Indonesia. All of the Group‟s productive assets are located in
Tabel berikut menyajikan penjualan berdasarkan Indonesia. The following table presents sales
lokasi pelanggan: based on the location of the customers:
2013 2012
Negara Countries
Indonesia 542.102.569 583.584.406 Indonesia
Singapura 43.452.936 99.933.836 Singapore
Total penjualan sesuai Total sales
laporan laba rugi komprehensif per consolidated statements of
konsolidasian 585.555.505 683.518.242 comprehensive income
36. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 36. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
31/03/2013 31/12/2012
Mata Mata
Uang Asing/ Ekuivalen/ Uang Asing/ Ekuivalen/
Foreign Equivalent Foreign Equivalent
Currency in Rp Currency in Rp
Aset Assets
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
Dalam Dolar AS AS$ 746.722 7.257.390 AS$ 2.759.053 26.680.040 In US Dollar
Piutang usaha- Trade receivables -
pihak ketiga third parties
Dalam Dolar AS AS$ - - AS$ 2.629.382 25.426.127 In US Dollar
Piutang lain-lain - Other receivables -
pihak berelasi related party
Dalam Dolar AS AS$ 1.483.356 14.416.737 AS$ 1.483.356 14.344.053 In US Dollar
Piutang lain-lain - Other receivables -
pihak ketiga related party
Dalam Dolar AS AS$ - - AS$ 295.200 2.854.584 In US Dollar
Aset tidak lancar lainnya Other non-current assets
Dalam Dolar AS AS$ 77.462 752.854 AS$ 54.537 527.375 In US Dollar
Liabilitas Liabilities
Utang usaha- Trade payables-
pihak ketiga third parties
Dalam Dolar AS AS$ 68.727 667.953 AS$ 9.643 93.251 In US Dollar
Dalam Dolar Singapura SG$ 5.972 46.676 SG$ 2.623 20.740 In Singapore Dollar
Utang lain - lain - Other payables-
pihak ketiga third parties
Dalam Dolar AS AS$ - - AS$ 57.549 556.499 In US Dollar
Beban akrual Accrued expenses
Dalam Dolar AS AS$ - - AS$ 6.154 59.509 In US Dollar
85
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
37. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 37. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi The following table presents the carrying values
nilai wajar dari instrumen keuangan Grup pada and estimated fair values of the Group‟s financial
tanggal 31 Maret 2013 dan 31 Desember 2012: instruments as of March 31, 2013 and December
31, 2012:
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
31 Maret 2013 Carrying Values Fair Values March 31, 2013
86
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
37. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 37. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
(lanjutan) (continued)
Nilai wajar didefinisikan sebagai jumlah dimana Fair value is defined as the amount at which the
instrumen tersebut dapat dipertukarkan di dalam instrument could be exchanged in a current
transaksi jangka pendek antara pihak yang transaction between knowledgeable willing parties
berkeinginan dan memiliki pengetahuan yang in an arm's length transaction, other than in a
memadai melalui suatu transaksi yang wajar, forced or liquidation sale. Fair values are obtained
selain di dalam penjualan terpaksa atau penjualan from quoted market prices, discounted cash flow
likuidasi. Nilai wajar didapatkan dari kuotasi harga models and option pricing models as appropriate.
pasar, model arus kas diskonto dan model
penentuan harga opsi yang sewajarnya.
Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat Financial instruments with carrying amounts
yang mendekati nilai wajarnya that approximate their fair values
Nilai wajar untuk kas dan setara kas, piutang The fair value of cash and cash equivalents,
usaha - pihak ketiga, piutang lain-lain - pihak trade receivables - third parties, other
berelasi dan pihak ketiga, utang bank jangka receivables - related party and third parties,
pendek, utang usaha - pihak ketiga, utang lain- short-term bank loans, trade payables - third
lain - pihak berelasi dan pihak ketiga, beban parties, other payables - related parties and
akrual dan liabilitas imbalan kerja jangka third parties, accrued expenses and short-term
pendek mendekati nilai tercatatnya karena employee benefits liability approximate their
bersifat jangka pendek. Jumlah tercatat dari carrying values due to their short-term nature.
aset tidak lancar lainnya - simpanan jaminan The carrying values of other non-current asset
dan utang bank dengan suku bunga - guarantee deposits and bank loans with
mengambang mendekati nilai wajarnya karena floating interest rates approximate their fair
selalu dinilai ulang secara berkala. values as they are re-priced frequently.
Instrumen keuangan dengan nilai tercatat Financial instruments with carrying amounts at
pada biaya perolehan cost
Aset keuangan tidak lancar yang tidak memiliki Non-current financial assets which do not have
kuotasi pasar yang dipublikasikan pada pasar quoted prices in actual market and their fair
aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur value could not be measured reliably (other
secara andal (aset tidak lancar lainnya - non-current assets - refundable deposit) are
simpanan yang dapat dikembalikan) dicatat measured at cost.
pada biaya perolehan.
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN AND POLICIES
Aset keuangan utama Grup terdiri dari kas dan The Group's principal financial assets comprise
setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan cash and cash equivalents, trade receivables, other
aset tidak lancar lainnya. Grup juga mempunyai receivables and other non-current assets. The
liabilitas keuangan utama seperti utang dan Group has various other financial liabilities such as
pinjaman yang dikenakan bunga dan utang usaha. interest-bearing loans and borrowings and trade
payables.
87
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Risiko utama instrumen keuangan Grup adalah The main risks arising from the Group's financial
risiko tingkat suku bunga, risiko mata uang asing, instruments are interest rate risk, foreign currency
risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko harga risk, credit risk, liquidity risk and commodity price
komoditas. Penelaahan manajemen dan kebijakan risk. The management reviews and approves
yang disetujui untuk mengelola masing-masing policies for managing each of these risks, which
risiko ini dijelaskan secara detail sebagai berikut: are described in more detail as follows:
Saat ini, Grup tidak mempunyai kebijakan Currently, the Group does not have a formal
formal lindung nilai atas risiko suku bunga. hedging kebijakan
Grup tidak mempunyai policy for interest rate exposures.
formal lindung nilai atas risiko suku bunga
Pada tanggal 31 Maret 2013, berdasarkan At March 31, 2013, based on a sensitivity
simulasi yang rasional, jika tingkat suku bunga simulation, had the interest rates of short-term
utang bank jangka pendek dan utang jangka bank loans and long-term loans been 50 basis
panjang lebih tinggi/lebih rendah 50 basis poin, points higher/lower, with all other variables held
dengan seluruh variabel-variabel lain tidak constant, profit before tax for the three months
berubah, maka laba sebelum pajak untuk periods ended March 31, 2013 would have
periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal been Rp3,208,125 lower/higher, mainly as a
31 Maret 2013 akan lebih rendah/lebih tinggi result of higher/lower interest charges on
sebesar Rp3.208.125, terutama akibat biaya floating rate short-term bank loans and long-
bunga utang bank jangka pendek dan utang term loans.
jangka panjang dengan tingkat bunga
mengambang yang lebih tinggi/lebih rendah.
88
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Pada tanggal 31 Maret 2013, berdasarkan At March 31, 2013, based on a sensitivity
simulasi yang rasional, jika nilai tukar Rupiah simulation, had the exchange rate of Rupiah
terhadap Dolar AS melemah/menguat sebesar against the US Dollar depreciated/appreciated
10%, dengan seluruh variabel-variabel lain by 10%, with all other variables held constant,
tidak berubah, maka laba sebelum pajak untuk profit before tax for the three months period
periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal ended March 31, 2013 would have been
31 Maret 2013 akan lebih tinggi/lebih rendah Rp2,175,903 higher/lower, mainly as a result of
sebesar Rp2.175.903, terutama sebagai akibat foreign exchange losses/gains on the
dari kerugian/keuntungan selisih kurs atas translation of cash and cash equivalents, other
penjabaran kas dan setara kas, piutang lain- receivables - related party and trade payables
lain - pihak berelasi dan utang dagang dalam denominated in US Dollar.
Dolar AS.
c. Risiko kredit c. Credit risk
Risiko kredit yang dihadapi oleh Grup berasal The Group has credit risk arising from the
dari kredit yang diberikan kepada pelanggan credits granted to the customers and plasma
dan petani plasma dan penempatan rekening farmers and placement of current accounts and
koran dan deposito pada bank. deposits in the banks.
Selain dari pengungkapan di bawah ini, Grup Other than as disclosed below, the Group has
tidak memiliki konsentrasi risiko kredit. no concentration of credit risk.
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
Risiko kredit atas penempatan rekening koran Credit risk arising from placements of current
dan deposito dikelola oleh manajemen sesuai accounts and deposits is managed in
dengan kebijakan Grup. Investasi atas accordance with the Group‟s policy.
kelebihan dana ditempatkan pada bank-bank Investments of surplus funds are placed in
dengan peringkat yang baik dan kebijakan ini banks with good ratings and reviewed annually
dievaluasi setiap tahun oleh direksi. Batas by the board of directors. Such limits are set to
tersebut ditetapkan untuk meminimalkan risiko minimize the concentration of credit risk and
konsentrasi kredit sehingga mengurangi therefore mitigate financial loss through
kemungkinan kerugian akibat kebangkrutan potential failure of the banks.
bank-bank tersebut.
Piutang usaha Trade receivables
Grup memiliki kebijakan untuk memastikan The Group has policies in place to ensure that
penjualan produk hanya dilakukan kepada whole sales of products are made only to
pelanggan yang dapat dipercaya dengan creditworthy customers with proven track
rekam jejak atau sejarah kredit yang baik. records or good credit history. It is the Group‟s
Merupakan kebijakan Grup bahwa semua policy that all customers who wish to trade on
pelanggan yang akan melakukan pembelian credit terms are subject to credit verification
secara kredit harus melalui prosedur verifikasi procedures. For export sales, the Group
kredit. Untuk penjualan ekspor, Grup requires cash against the handover of sales
mensyaratkan pembayaran saat penyerahan documents. For local sales, the Group requires
dokumen penjualan. Untuk penjualan 50%-98% payment in advance for the most
domestik, Grup mensyaratkan 50%-98% part and the remaining was invoiced upon the
penerimaan kas dimuka dan sisanya handover of sales documents. In addition,
ditagihkan pada saat penyerahan dokumen receivable balances are monitored on an
penjualan. Sebagai tambahan, saldo piutang ongoing basis to reduce the Group's exposure
dipantau secara terus menerus untuk to bad debts.
mengurangi kemungkinan piutang yang tidak
tertagih.
89
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
c. Risiko kredit (lanjutan) c. Credit risk (continued)
Piutang usaha (lanjutan) Trade receivables (continued)
Ketika pelanggan gagal melakukan pelunasan When a customer fails to make payment within
sesuai dengan syarat pembayaran, Grup akan the granted credit terms, the Group will contact
menghubungi pelanggan untuk menindaklanjuti the customer to act on overdue receivable.
piutang yang telah lewat jatuh tempo. Sesuai Depending on the Group‟s assessment,
dengan evaluasi oleh Grup, penyisihan spesifik specific provisions may be made if the debt is
dapat dibuat jika utang dianggap tidak tertagih. deemed uncollectible. To mitigate its credit risk,
Untuk menekan risiko kredit, Grup akan the Group will cease the supply of all products
menghentikan penyaluran semua produk to customers in the event of overdue payment
kepada pelanggan yang terlambat dan/atau and/or default.
gagal bayar.
Piutang plasma Plasma receivables
Pembayaran pinjaman petani Plasma tersebut Repayments are made by deducting a portion
dilakukan dengan cara memotong hasil of the proceeds from the sale of FFB produced
penjualan TBS yang diterima petani yang from the farmers‟ Plasma areas. The Group are
diproduksi dari lahan petani Plasma. Grup akan required to purchase all Plasma FFB production
membeli semua TBS hasil produksi petani until all of the Plasma loans have been settled.
Plasma sampai seluruh utang petani Plasma
terbayar.
Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum At the reporting date, the Group‟s maximum
Grup terhadap risiko kredit adalah sebesar nilai exposure to credit risk is represented by the
tercatat masing-masing kategori dari aset carrying amount of each class of financial
keuangan yang disajikan pada laporan posisi assets presented in the consolidated
keuangan konsolidasian. statements of financial position.
90
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Grup mengelola profil likuiditasnya untuk dapat The Group manages its liquidity profile to be
mendanai pengeluaran modalnya dan able to finance its capital expenditure and
mengelola utang yang jatuh tempo dengan manage its maturing debts by maintaining
mengatur kas dan ketersediaan pendanaan sufficient cash and the availability of funding
melalui jumlah fasilitas kredit berkomitmen through an adequate amount of committed
yang cukup. credit facilities.
Grup secara regular mengevaluasi proyeksi The Group regularly evaluates its projected and
arus kas dan terus menerus menilai kondisi actual cash flow information and continuously
pada pasar keuangan untuk mengidentifikasi assesses conditions in the financial markets for
kesempatan dalam penggalangan dana. fund-raising opportunities.
Tabel di bawah ini merangkum profil jatuh The table below summarizes the maturity
tempo liabilitas keuangan Grup, berdasarkan profile of the Group‟s financial liabilities, based
arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto: on contractual undiscounted payments:
Sewaktu-waktu
dan Dalam
Waktu 1 Tahun/ Dalam Waktu 1
On Demand sampai dengan Lebih dari 5
and Within 5 Tahun/Within Tahun/More Than
Total/Total 1 Year 1 to 5 Years 5 Years
Pada tanggal As at
31 Maret 2013 March 31, 2013
Utang bank jangka Short-term bank
pendek Loans
Pokok pinjaman 200.000.000 200.000.000 - - Principal
Beban bunga masa Future imputed
depan 14.095.667 14.095.667 - - interest charges
Utang usaha 105.132.159 105.132.159 - - Trade payables
Utang lain–lain 12.955.271 12.955.271 - - Other payables
Beban akrual 8.278.751 8.278.751 - - Accrued Expense
Liabilitas imbalan kerja Short-term employee
jangka pendek 27.256.637 27.256.637 - - benefits liability
Utang bank jangka
panjang yang jatuh Current maturities of
tempo dalam waktu long-term bank
satu tahun loans
Pokok pinjaman 76.395.837 76.395.837 - - Principals
Beban bunga masa Future imputed
depan 69.011.773 69.011.773 - - interest charges
Utang bank jangka
panjang setelah
dikurangi bagian
yang jatuh tempo Long-term bank
dalam waktu satu loans, net of
tahun current maturities
Pokok pinjaman 642.345.925 - 360.720.540 281.625.385 Principal
Beban bunga masa Future imputed
depan 260.199.377 - 195.237.871 64.961.506 interest charges
91
The original consolidated financial statements included herein
are in Indonesian language.
38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Sewaktu-waktu
dan Dalam Dalam Waktu
Waktu 1 Tahun/ 1 sampai Lebih dari 5
On Demand dengan 5 Tahun/More
and Within Tahun/Within Than
Total/Total 1 Year 1 to 5 Years 5 Years
Pada tanggal 31 As at
Desember 2012 December 31, 2012
Utang bank jangka Short-term bank
pendek Loans
Pokok Pinjaman 248.000.000 248.000.000 - - Principal
Beban bunga masa Future imputed interest
depan 19.390.667 19.390.667 - - charges
Utang usaha 253.221.909 253.221.909 - - Trade payables
Utang lain–lain 20.052.515 20.052.515 Other payables
Beban akrual 13.414.314 13.414.314 - - Accrued expenses
LIabilitas imbalan kerja Short–term employee
jangka pendek 32.881.643 32.881.643 - - benefits liability
Utang bank jangka
panjang yang jatuh
tempo dalam waktu Current maturities of
satu tahun long-term bank loans
Pokok pinjaman 66.427.087 66.427.087 - - Principal
Beban bunga masa Future imputed interest
depan 66.801.086 66.801.086 - - charges
Utang bank jangka
panjang setelah
dikurangi bagian
yang jatuh tempo Long-term bank loans,
dalam waktu satu net of current
tahun maturities
Pokok pinjaman 627.076.049 - 336.236.672 290.839.377 Principal
Beban bunga masa Future imputed interest
depan 261.576.754 - 192.884.236 68.692.518 charges
Grup terkena dampak risiko harga komoditas The Group is exposed to commodity price risk
yang dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara due to certain factors, such as weather,
lain cuaca, kebijakan pemerintah, tingkat government policy, level of demand and supply
permintaan dan penawaran pasar dan in the market and the global economic
lingkungan ekonomi global. Dampak tersebut environment. Such exposure mainly arises
terutama timbul dari penjualan produk kelapa from its sales of oil palm products and rubbers
sawit dan karet, di mana marjin laba atas where the profit margin on sale of palm
penjualan produk kelapa sawit dan karet products and rubbers may be affected from
tersebut terpengaruh fluktuasi harga pasar international market prices fluctuations.
internasional.
Pada saat ini, Grup tidak mempunyai kebijakan Currently, the Group does not have any formal
formal lindung nilai atas risiko harga hedging policy for commodity price exposures.
komoditas.
92