Sie sind auf Seite 1von 16

Istilah-Istilah Dalam Akuntansi

NAMA -NAMA PERKIRAAN ( AKUN ) DAN ISTILAH DALAM BAHASA INDONESIA

Account Title
Assets
Current Assets

Cash In Bank
Petty Cash
Account Receivable
Allowance For Doubtful Debt
Furniture And Fixture
Interest Receivable
Notes Receivable
Merchandise Inventory
Marketable Securities
Supplies
Store Supplies
Office Supplies
Prepaid Advertising
Prepaid Expense
Prepaid Insurance
Prepaid Rent
Long Term Investment
Investment In Bond
Investment In Common Stock
Temporary Investment

Artinya
Harta
Harta Lancar

Kas di Bank
Kas Kecil
Piutang Dagang
Penyisihan Kerugian Piutang
Perabot & Inventaris
Piutang Bunga
Piutang Wesel
Persediaan Barang Dagangan
Surat-Surat Berharga
Perlengkapan
Perlengkapan Toko
Perlengkapan Kantor
Iklan Dibayar Dimuka
Biaya Dibayar Dimuka
Ansuransi Dibayar Dimuka
Sewa Dibayar Dimuka
Investasi Jangka Panjang
Investasi Dalam Obligasi
Investasi Dalam Saham
Investasi Jangka Pendek
Fixed Assets Harta Tetap
Equipment Peralatan
Acumulated depreciation of equipment Akumulasi Penyusutan Peralatan
Store Equipment Peralatan Toko
Acumulated depreciation of store equipment Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko
Office Equipment Peralatan Kantor
Acumulated depreciation of office equipment Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor
Building Gedung
Acumulated depreciation of building Akumulasi Penyusutan Gedung
Land Tanah
Acumulated depreciation of land Akumulasi Penyusutan Tanah
Machine Mesin
Acumulated depreciation of machine Akumulasi Penyusutan Mesin
Motor Vehicle Kendaraan
Acumulated depreciation of motor vehicle Akumulasi Penyusutan Kendaraan
Vat In PPN Masukan
Intangible Fixed Assets Harta Tidak Berwujud
Goodwill Nama Baik
Franchise Hak Istimewa
Leasing Hak Sewa
Liabilities Kewajiban
Account Payable Hutang Dagang
Bank Payable / Loan From Bank Hutang Bank
Bond Payable Hutang Obligasi
Interest Payable Hutang Bunga
Mortgage Payable Hutang Hipotek
Notes Payable Hutang Wesel
Salaries Payable Hutang Gaji
Tax Payable Hutang Pajak
Accrued Expense Hutang Biaya
Unearned Rent Sewa Diterima Dimuka
Unearned Revenue Pendapatan Diterima Dimuka
Vat Out PPN Keluaran
Equity Modal
Paid Up Capital Setoran Modal
Prive Pengambilan Pribadi
Drawing Pengambilan Pribadi
Devidend Pengambilan Saham
Income Summary Ikhtisar Laba Rugi
Common Stock Saham
Preferred Stock Saham Preferen / Istimewa
Retained Earning Laba Di Tahan
Revenue Pendapatan
Sales Penjualan
Sales Return Pengembalian Penjualan
Sales Discount Potongan Penjualan
Commosion Income Pendapatan Dari Komisi
Consignment Income Pendapatan Dari Konsinyasi
Fare Income Pendapatan Dari Angkutan
Fees Earned Honor
Income From Joint Venture Pendapatan Dari Usaha Petungan
Interest Income Pendapatan Bunga
Other Income
Recovery Income
Rent Income
Purchase
Purchase Return
Purchase Discount
Cost Of Goods Sold
Recovery Income
Rent Income
Purchase
Purchase Return
Purchase Discount
Cost Of Goods Sold

Expense

Advertising Expense
Telephone & Electeicity Expense
Store Supplies Expense
Bad Debt Expense
Depreciation Expense
Insurance Expense
Rent Expense
Wages & Salaries Expense
Other Operating Expense
Office Salaries Expense
Store Salaries Expense
Salesmen Salaries Expense
Supplies Expense
Office Supplies Expense
Administrative Expense
Interest Expense
Miscellanious Expense
Motor Vehicle Expense

Pendapatan Lain-Lain
Pendapatan Diterima Kembali
Pendapatan Sewa
Pembelian
Pengembalian Pembelian
Potongan Pembelian
Harga Pokok Penjualan

Biaya

Biaya Iklan
Biaya Telepon dan Listrik
Biaya Perlengkapan Toko
Biaya Kerugian Piutang
Biaya Penyusutan Harta
Biaya Asuransi
Biaya Sewa
Biaya Upah dan gaji
Biaya Operasi Lainnya
Biaya Gaji Kantor
Biaya Gaji Toko
Biaya Gaji Bagian Penjualan
Biaya Perlengkapan Toko
Biaya Perlengkapan Kantor
Biaya Administrasi
Biaya Bunga
Biaya Rupa-Rupa
Biaya Kendaraan
Utilities Expense Biaya Prasarana
Bank Service Charge Biaya Administrasi Bank
Income Tax Expense Biaya Pajak Penghasilan
Depreciation Expense Of Building Biaya Penyusutan Gedung
Depreciation Expense Of Equipment Biaya penyusutan Peralatan
Depreciation Expense Of Furniture And
Fixture Biaya Penyusutan Perabot/Inventaris
Depreciation Expense Of Machine Biaya Penyusutan Mesin
Depreciation Expense Of Motor Vehicle Biaya Penyusutan Kendaraan
Depreciation Expense Of Office Equipment Biaya Penyusutan Peralatan Kantor
Depreciation Expense Of Store Equipment Biaya Penyusutan Peralatan Toko
Freight In Ongkos Angkut Pembelian
Freight Out Ongkos Angkut Penjualan

istilah-istilah akuntansi yang ada :

.
Akuntan Publik Bersertifikat (Certified Public Accountace -CPA)
.
Akrual (Accruals)
.
Aktiva Tetap (Fixed Assets)
.
Akumulasi Penyusutan (Accumulated Depreciation)
.
Akun Aset (Asset Accounts)
.
Akun Beban (Expense Accounts)
.
Akun Ekuitas (Equity Accounts)
.
Akun Kewajiban (Liability Accounts)
.
Akun Kontra (Contra Accounts)
.
Akun Modal Pemilik (Owner's Equity Account)
.
Akun Nominal/ Akun Laba-Rugi (Nominal Accounts)
.
Akun Penarikan Modal Pemilik / Prive (Owner's Withdrawal Account)
.
Akun Pendapatan (Revenue Accounts)
.
Akun Permanen (Permanent Accounts)
.
Akun Riil/ Akun Neraca (Real Accounts)
.
Akun Sementara (Temporary Accounts)
.
Akun/ Rekening (Accounts)
.
Akuntansi (Accounting)
.
Akuntansi Anggaran (Budgetary Accounting)
.
Akuntansi Biaya (Cost Accounting)
.
Akuntansi Intern (Internal Accounting)
.
Akuntansi Keuangan/ Akuntansi Umum (Financial Accounting/ General Accounting)
.
Akuntansi Manajemen (Management Accounting)
.
Akuntansi Pemeriksaan (Auditing)
.
Akuntansi Pemerintahan (Governmental Accounting)
.
Akuntansi Perpajakan (Tax Accounting)
.
Akuntansi Publik (Public Accounting)
.
Aset (Assets)
.
Aset Tak Berwujud (Intangible Assets)
.
Asuransi Dibayar di Muka (Prepaid Insurance)
.
Auntan Industri/ Akuntan Biaya (Cost Accountance)
.
Ayat Jurnal (Journal Entry)
.
Ayat Jurnal Koreksi (Correction Entries)
.
Ayat Jurnal Pembalik (Reversing Entries)
.
Ayat Jurnal Penutup (Closing Entries)
.
Ayat Jurnal Penyesuaian (Adjusting Entry)
.
Bahasa Bisnis (Business Language)
.
Beban (Expenses)
.
Beban Gaji (Salary Expense)
.
Beban Iklan (Advertising Expense)
.
Beban Listrik, Telepon, Air/ Beban
.
Utilitas (Utilities Expenses)
.
Beban Operasi (Operasional Expenses)
.
Beban Penyusutan (Depreciation Expense)
.
Beban Sewa (Rent Expense)
.
Bentuk Akun (Account Form)
.
Bentuk Akun Skontro/ Bentuk
.
Horizontal/ Bentuk Akun T (T Account Form)
.
Bentuk Akun Stafel (Balance Column Accounts)
.
Bentuk Bertahap (Multiple Step Form)
.
Bentuk Langsung (Single Step Form)
.
Buku Besar (General Ledger)

ISTILAH-ISTILAH DALAM AKUNTANSI

.
Catatan atas Laporan Keuangan (Notes of Financial Statements)
.
Controller
.
Dasar Akrual (Accrual Basis)
.
Dasar Tunai/ Dasar Kas (Cash Basis)
.
Debit (Debit)
.
Dokumen Sumber (Source Document)
.
Ekuitas Pemilik (Owner's Equity)
.
Ikatan Akuntan Indonesia -IAI
.
Ikhtisa Laba-Rugi (Income Statement Summary)
.
Investasi Jangka Panjang (Longterm Investment)
.
Investor
.
Jurnal Dua Kolom (Two Column Journal)
.
Jurnal Khusus (Special Journal)
.
Jurnal Penyesuaian (Adjustment Journal)
.
Jurnal/ Buku Harian (Journal)
.
Karyawan
.
Kas (Cash)
.
Keluaran (Barang atau Jasa =
.
Output)
.
Kewajiban (Liabilities)
.
Kewajiban Akrual (Accrued Liabilities)
.
Kewajiban Jangka Panjang (Longterm Debts)
.
Kewajiban Lain-lain (Other Liabilities)
.
Kewajiban Lancar (Current Liabilities)
.
Konsep Penandingan (Matching Concept)
.
Konsep Pengakuan Pendapatan (Revenue Recognition Concept)
.
Kredit (Credit)
.
Kreditor (Creditur)
.
Laba (Profit)
.
Laba Bersih sebelum Pajak (Net Income before Taxes)
.
Laba Bersih setelah Pajak (Net Income after Taxes)
.
Laba Operasi
.
Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flow)
.
Laporan Ekuitas Pemilik (Statement of Owner's Equity)
.
Laporan Keuangan (Financial Statement)
.
Laporan Laba-Rugi (Income Statement)
.
Manajer (Manager)
.
Neraca (Balance Sheet)
.
Neraca Lajur/ Kertas Kerja (Worksheet)
.
Neraca Saldo (Trial Balance)
.
Neraca Saldo (Trial Balance)
.
Neraca Saldo setelah Penutupan (Post Closing Trial Balance)
.
Neraca Saldo yang Disesuaikan (Adjusted Trial Balace)
.
Organisasi Nirlaba (Non-profit Oriented Organization)
.
Pelanggan (Customer)
.
Pemegang Buku (Book Keeper)
.
Pemeriksa Intern (Internal Auditor)
.
Pemilik Perusahaan (Owner)
.
Pemindah Bukuan (Posting)
.
Penangguhan (Deferrals)
.
Pendapatan Diterima di Muka (Unearned Revenue)
.
Pendapatan Jasa (Service Revenue)
.
Penjurnalan (Journalizing)
.
Peralatan Kantor (Office Equipment)
.
Periode Akuntansi (Accounting Periode)

ISTILAH-ISTILAH PENTING DALAM AKUNTANSI

.
Perlengkapan (Supplies)
.
Persamaan Dasar Akuntansi (Accounting Equation)
.
Perusahaan Dagang (Merchandising)
.
Perusahaan Jasa (Service Company)
.
Perusahaan Manufaktur (Manufacturing)
.
Perusahaan Persekutuan (Partnership)
.
Perusahaan Perseorangan (Proprietorship)
.
Perusahaan Perseroan (Corporation)
.
Piutang Usaha (Accounts Receivable)
.
Porsekot/ Premi (Prepaid)
.
Proses Akuntansi (Accounting Process)
.
Proses Penyesuaian (Adjusting Process)
.
Rugi (Loss)
.
Saldo (Balance)
.
Saldo Normal Akun (Normal
.
Balance of Accounts)
.
Seimbang (Balance)
.
Sewa Dibayar di Muka (Prepaid Rent Expense)
.
Siklus Akuntansi (Accounting Cycle)
.
Sistem Akuntansi Berpasangan (Double Entry System)
.
Sumber Daya (Input)
.
Tanah (Land)
.
Transaksi Bisnis (Business Transaction)
.
Transaksi Eksternal (External Transaction)
.
Transaksi Internal (Internal Transaction)
.
Utang Beban/ Beban Akrual (Accrued Expenses)
.
Utang Usaha (Accounts Payable)

(Add Text comment Penggolongan Akun dan Kode akun


Akun atau perkiraan adalah suatu daftar untuk mengelompokan transaksi-transaksi
yang sejenis. Dalam SAK akun dapat digolongkan menjadi dua yaitu:
1) Akun riil atau akun permanen yaitu akun yang saldo-saldonya pada akhir tahun
periode akuntansi dipindahkan ke neraca. Contoh: harta, utang dan modal.
2) Akun nominal atau akun laba rugi yaitu akun yang saldo-saldonya pada akhir
periode akuntansi dipindahkan ke laba rugi, untuk pembuatan laporan laba rugi.
a. Penggolongan akun
1. Aktiva/harta
a) Harta lancar : kas, surat berharga, piutang wesel, piutang usaha, persediaan,
perlengkapan, beban dibayar dimuka.
b) Harta tetap : tanah, gedung, mesin, kendaraan, peralatan dsb.
c) Harta tetap tak berwujud : hak cipta, hak patent, merk dagang, goodwill,
franchise.
2. Utang/kewajiban
a) Utang jangka pendek / utang lancar : utang usaha, utang gaji, utang wesel,
utang bunga, sewa diterima dimuka
b) Utang jangka panjang : utang hipotik, utang obligasi
3. Modal/Ekuitas : modal sendiri, modal saham, laba ditahan
4. Pendapatan
a) Pendapatan usaha : pendapatan jasa salon, pendapatan jasa reparasi
b) Pendapatan di luar usaha: pendapatan bunga, pendapatan dari penjualan harta
tetap, pendapatan dari komisi penjualan.
5. Beban
a) Beban usaha : Beban gaji, beban sewa, beban listrik, beban telepon&air, beban
perlengkapan
b) Beban di luar usaha : beban bunga
b. Kode akun atau kode perkiraan
Kode perkiraan adalah pemberian kode pada akun atau perkiraan sehingga setiap akun
mudah diingat, dimengerti dan digunakan.
Dalam pemberian kode akun perlu memperhatikan sifat-sifat sebagai berikut :
1) mudah diingat
2) sederhana dan singkat
3) konsisten
4) memungkinkan adanya penambahan kode akun baru tanpa merubah kode akun yang sudah
ada.
Kegunaan kode akun :
1) untuk mempermudah dalam mengidentifikasi akun-akun dalam buku besar untuk
mempermudah pencatatan, pengelompokan, penyimpanan dan pengambilan data akuntansi
2) mempermudah pemrosesan selanjutnya
3) dapat mengurangi pekerjaan pencatatan
Macam-macam kode akun sebagai berikut
1) Kode Numerial
Kode numerial adalah pemberian kode dengan menggunakan angka pada akun-akun
tersebut yang dimulai dari angka 0 sampai dengan 9.
Dalam sistem kode numerial dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
a) Kode B
Dalam kode blok tiap kelompok akun diberi kode secara berurutan dari nomor kode
terkecil sampai nomor kode terbesar
Contoh : Kelompok Kode
Harta 100 � 199
Utang 200 � 299
Modal 300 � 399
Pendapatan 400 � 499
Beban 500 � 599
b) Kode Kelompok
Akun-akun diberi kode tersendiri yang terdiri dari kelompok aktiva, utang, modal,
pendapatan dan modal dan setiap kelompok dibagi menjadi golongan dan tiap golongan
dibagi menjadi jenis akun.
Contoh : Nomor akun 111 kas
Nomor kode Arti
1 1 1
Jenis akun : Kas
Golongan : Aktiva lancar
Kelompok : Aktiva
2) Kode desimal
Kode desimal adalah cara pemberian kode menggunakan angka, masing-masing angka
menunjukkan kelompok, golongan dan jenis akun. Dalam sistem ini kelompok akun sudah
ditentuksn dalam rubrik-rubrik, kemudian rubrik-rubrik tersebut dijabarkan ke dalam
golongan dan jenis akun/perkiraan.
Contoh : Rubrik 5 Akun Beban
5.1 Beban usaha
5.1.1 Beban gaji bagian kantor
5.1.2 Beban gaji bagian toko
3) Kode Mnemonic
Kode mnemonic adalaah pemberian kode dengan menggunakan huruf yang berdasarkan
huruf awal akun.
Contoh: A = Aktiva
AL = Aktiva Lancar
AL-K = Aktiva Lancar Kas
4) Kode kombinasi huruf dan angka
Kode kombinasi huruf dan angka yaitu pemberian kode dimana untuk kelompok dan
golongan menggunakan huruf dan untuk jenis akun menggunakan angka.
Contoh : Aktiva Lancar Kas = AL-01
Aktiva Lancar Piutang = AL-02)
(Add Text comment blank)
(Add Text comment blank)
(Add Text comment blank)
(Add Text comment blank)
(Add Text comment blank)
*dirangkum dari berbagai sumber

Das könnte Ihnen auch gefallen