curiosity

Tentang keingintahuan epistemik

Epistemic curiosity (EC) is the desire for new knowledge expected to either:

Stimulate affectively positive states of intellectual interest (I-type)

Relieve negative affective states of feeling deprived of knowledge (D-type).
The I/D Distinction in EC – correlated but meaningfully different traits

Optimally Activated
Subjective Experience
Learning Goals
Expected Reward
I-type
when individuals have
little or no prior
knowledge (novelty
seeking).
Less intense, “learning is
fun”(weaker, but pure
positive affect)
To enjoy a new discovery
The anticipated
enjoyment of thinking
about new ideas.
D-type
When individuals have
some prior knowledge or
feel close to solving a
problem.
Uncomfortably intense
“need to know”(stronger,
but involves some initial
negative affect.
To accurately solve
problems, complete
knowledge-sets, and
improve the
understanding of
something.
the anticipated relief from
dispelling an unknown
(the “Ah-ha!” moment).

Associated emotional-motivational state of I-type EC are found to be activated by opportunities for

new discoveries and corresponds to the intrinsic pleasure of learning.D-type EC states reflect an
uncomfortably intense “need to know,” activated when people lack specific pieces of information
needed to solve a problem or complete a knowledge-set.Both types of EC are associated with
knowledge-seeking, but because D-type EC reflects an unsatisfied need-like state, it is found to be a
stronger motive than I-type EC states D-type EC is also more complex, and motivated by both the
intrinsic rewards of new discoveries as well as extrinsically regulated concerns about the accuracy or
fit of new knowledge.
Keingintahuan epistemik (EC) adalah keinginan untuk pengetahuan baru yang diharapkan untuk:

Merangsang keadaan positif minat intelektual (tipe-I) yang positif

Meringankan keadaan afektif negatif dari perasaan kehilangan pengetahuan (tipe-D).

Perbedaan I / D dalam EC - berkorelasi tetapi berbeda secara bermakna

I-type D-type
Diaktifkan ketika individu memiliki Ketika individu Keadaan motivasi-emosional
secara sedikit atau tidak ada memiliki yang terkait dari EC tipe-I
optimal pengetahuan pengetahuan ditemukan diaktifkan oleh
sebelumnya sebelumnya atau peluang untuk penemuan-
(pencarian kebaruan). merasa dekat untuk
penemuan baru dan sesuai
memecahkan
masalah. dengan kesenangan intrinsik
pembelajaran.

Pengalaman Tidak terlalu intens, "Perlu tahu" yang Keadaan EC tipe- D

Subyektif “belajar itu intens dan tidak merefleksikan “kebutuhan
menyenangkan” (lebih nyaman (lebih kuat, untuk tahu” yang intens dan
lemah, tetapi murni tetapi melibatkan tidak nyaman, diaktifkan
berpengaruh positif) beberapa pengaruh
ketika orang kekurangan
negatif awal.
bagian spesifik.
Tujuan Untuk menikmati Untuk secara akurat informasi yang diperlukan
pembelajaran penemuan baru memecahkan untuk menyelesaikan
masalah, melengkapi masalah atau melengkapi
rangkaian rangkaian pengetahuan
pengetahuan, dan
meningkatkan
pemahaman tentang
sesuatu.
reward yang Kenikmatan berpikir bantuan yang Kedua jenis EC terkait
Diharapkan yang diantisipasi diantisipasi dari dengan pencarian
tentang ide-ide baru. menghilangkan pengetahuan, tetapi karena
momen yang tidak EC tipe-D mencerminkan
diketahui (momen
keadaan seperti kebutuhan
"Ah-ha!").
yang tidak terpenuhi,
ditemukan motif yang lebih
kuat daripada I- tipe EC state
D-type EC juga lebih
kompleks, dan dimotivasi
oleh penghargaan intrinsik
dari penemuan baru serta
kekhawatiran yang diatur
secara ekstrinsik tentang

ALAT UKUR KINGINTAHUAN EPISTEMIK (2008)
I-TYPE
Enjoy exploring new ideas
Menikmati menjelajahi ide-ide baru
Enjoy learning about subjects that are
unfamiliar to me
menikmati proses belajar tentang
sesuatu yang asing bagi saya
Find it fascinating to learn new
information
Merasa asyik untuk menjelajahi ide-ide
baru
Learn something new, like to find out
more about it
Dalam mempelajari sesuatu yang baru,
ingin mencari tahu lebih banyak tetang
hal tersebut
Enjoy discussing abstract concepts
menikmati membahas (diskusi) konsep-
konsep abstrak
keakuratan atau kesesuaian
pengetahuan baru.
D-TYPE
Hours on a problem because I cannot rest
without answer
Menghabiskan berjam-jam pada suatu
masalah karena saya tidak bisa
beristirahat tanpa mendapat jawaban
Conceptual problems keep me awake
thinking about solutions
Masalah konseptual membuat saya tetap
berpikir tentang solusi
Frustrated if I cannot figure out problem,
so I work even harder
Frustrasi jika saya tidak bisa memecahkan
masalah, jadi saya bekerja lebih keras
Work like a fiend at problems that I feel
must be solved
Bekerja tak kenal lelah pada masalah
yang saya rasa harus diselesaikan
Brood for a long time to solve problem
Merenung untuk waktu yang lama untuk
menyelesaikan masalah