Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
ABSTRACT
The globalization era shifted the function of fashion to meet the demands of consumer’s lifestyle. This showed that
the buying motive paradigm has changed. It needed market groupings or market homogenity that was called
market segmentation to simplify companies to target its consumers. In terms of fashion market potential, Women’s
Fashion market segment was more stable and vast compared to men’s. Therefore, researcher interested in
conducting research entitled “Analisis Segmentasi Pasar Fashion Wanita Berdasarkan MotifPembelian dan
Shopping Lifestyle”. The type of research used was descriptive research with quantitative approach. The sample
used was as much as 183 respondents who were women in productive ages, ever made a purchase of fashion
items, and was living in Surabaya or Malang. Sampling technique in this research was using nonprobability
sampling technique by taking samples using purposive sampling. Data collection method in this research was by
spreading questionnaires and using literature study. Data analysis in this research was descriptive analysis,
factor analysis, and cluster analysis. The results of this study resulted in five different segments, namely
1)Powered Early Adulthood,2)Proffessionals,3)High End Early Adulthood,4)Mid-Income Mature, and
5)Progressive Youth. Each segment has different characteristics, profiles, and behaviors. This can affect
consumer choice on purchasing fashion items.
Kemajuan zaman membuat fungsi fashion bergeser menjadi tuntutan terpenuhinya gaya hidup (lifestyle)
konsumen. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi perubahan paradigma motif pembelian. Dibutuhkan
pengelompokan pasar atau homogenitas pasar yang disebut segmentasi pasar untuk memudahkan perusahaan
menyasar konsumennya. Ditinjau dari potensionalitas pasar fashion, maka segmen pasar fashion wanita lebih luas
dan lebih stabil dibandingkan dengan segmen pasar fashion laki- laki. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul “Analisis Segmentasi Pasar Fashion Wanita Berdasarkan Motif Pembelian
dan Shopping Lifestyle”. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif. Sampel sebanyak 183 orang responden yang merupakan wanita berusia produktif, pernah melakukan
pembelian fashion item, dan berada di Surabaya atau Malang. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik
nonprobability sampling dengan cara pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Metode
pengumpulan data yang digunakan adalah menyebar kuesioner dan studi kepustakaan. Analisis yang digunakan
yaitu analisis deskriptif, analisis faktor, dan analisis cluster. Hasil penelitian ini menghasilkan lima segmen yang
berbeda, yakni Powered Early Adulthood, 2) Proffessionals, 3) High End Early Adulthood, 4) Mid-Income
Mature, dan 5) Progressive Youth. Masing-masing segmen mempunyai karakteristik, profil, dan perilaku berbeda.
Hal ini dapat berpengaruh terhadap pilihan konsumen pada pembelian fashion item.