This post was published to acoshira at 2:15:13 PM 2/27/2011

AKUNTANSI SYARIAH-SEMESTER 4 UMPAR

AKUNTANSI
AKUNTANSI SYARIAH
Dosen : Bpk. Jamal Abdi

Umpar, ahad 27 Februari 2011 pkl. 09.00

 Pengertian akuntansi menurut AICPA

(American Institute of Certified Public Accountant)
yaitu seni pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran dengan cara tertentu dan dalam
ukuran moneter dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk
penafsiran hasil-hasilnya.

 Pengertian akuntansi syariah

Seni pencatatan, penggolongan, pengikhitsaran dengan cara tertentu dan dalam ukuran
moneter dan kejadian-kejadian yang umumnya bersifat keuangan dan termasuk
penafsiran hasil-hasilnya yang berdasarkan “Hukum Islam”.

 Pada akuntansi syariah yang pada pengertiannya sudah dijelaskan bahwa sistem
akuntansi yang berdasarkan hukum islam berarti sistem akutansi ini berpedoman pada
Aqidah dan Akhlak yang baik (sebagaimana ajaran Agama Islam mengajarkan kebaikan).
Islam sendiri mempunyai tuntunan pada 3 hal, yaitu :
 Aqidah, yang berarti percaya kepada Allah SWT
 Akhlak, yang dicontohkan pada tutur kata dan perbuatan, orang yang
terbiasa dengan tutur kata yang baik, sopan, santun dan menjaga perasaan
orang lain dalam bertutur kata merupakan cermin dari perbuatan-
perbuatannya.
 dan tuntunan Islam yang ketiga ini adalah Syariah itu sendiri.
 Islam merupakan “way of life”, yaitu tuntunan kehidupan. Sehingga kita sebagai umat
Islam mempunyai koridor-koridor tertentu dalam menjalani kehidupan ini. Seseorang
yang melakukan perbuatan yang sesuai dengan Koridor Islam berarti perbuatannya itu
merupakan kehendak Allah SWT.
 Seorang Muslim (sebutan untuk orang Islam) wajib meyeimbangkan antara ekonomi dan
ibadahnya agar tercipta keharmonisan dalam kehidupan yang dia jalani. Misalnya,
sesorang yang lebih mementingkan kegiatan ekonomi daripada beribadah, maka
dipastikan orang tersebut akan merasakan kegelisahan-kegelisahan. Begitupala
sebaliknya, seseorang yang hanya beribadah terus juga akan merasakan ketidak
nyamanan dalam ibadahnya, dicontohkan misalnya, kita kalau mau beribadah
memerlukan pakaian untuk menutup aurat.
 Pada dasarnya misi dari akuntansi syariah adalah peningkatan Muamalah dari transaksi-
transaksi syariah, sehingga setiap transaksi yang dilakukan diharapkan mempunyai nilai
tambah dari Allah SWT yang berupa BERKAH.