Sie sind auf Seite 1von 28

FUNGSI KORTIKAL

LUHUR
OLEH : ABDUL MUIS
SUB-BAGIAN NEUROBEHAVIOUR
FAKULTAS KEDOKTERAN UNHAS
TIU :
 Mahasiswa dapat memahami tentang
Fungsi Kortikal Luhur

TIK : Mahasiswa dapat :


- Menjelaskan tentang pengertian fungsi
kortikal luhur (FKL)
- Menyebutkan komponen-komponen FKL
 Mahasiswa dapat mnyebutkan dominasi
hemisfer otak

 Mahasiswa dapat menjelaskan berbagai


jenis gangguan FKL

 Mahasiswa dapat menjelaskan berbagai


tes FKL
Sumber Bacaan :
 Neurologi Klinis Dasar
Prof.DR.Dr.Mahar Mardjono,Prof.DR.Priguna Sidharta
Penerbit P.T.Dian Rakyat Jakarta
 Penuntun Neurologi
Sidiarto Kusumoputro dalam
Sumarmo Markam, Penerbit Bina Rupa Aksara,Jakarta
 Dementia
Peter J.Whitehouse, F.A.Davis Co.,Philadelphia
Sumber Bacaan :
 Memorix Neurology
Peter Berlit, Chapman and Hall Medical
 Majalah Neurona,1999:16;1-2
Troeboes Poerwadi
A. PENDAHULUAN
 FKL :
- Sifat khas manusia  kebudayaan,
bahasa, memori, dan pengertian
(Mahar Marjono, 1989)
- Meliputi fgs komprehensi (pengertian),
kognisi, dan komunikasi (de Groot, 1995)
- Fgs : bahasa, persepsi, memori, emosi,
dan kognitif ( Sidiarto K, 1992)
- Merupakan aktivitas neuron-neuron
perseptif primer yg dihub. satu dgn lain
oleh serbt “ U”, asosiatif, dan komisural
 Bgn otak ttt memp. Fgs ttt, namun merupakan s/
sistem fgsnal kompleks (Luria)

 Hemisfer dominan (hemisfer kiri utk right handed) 


fgs bahasa

 Hemisfer non dominan (h. kanan)  persepsi


visuospasial

 Hemisfer kiri dan kanan (lobus temporalis)  memori


 FKL berkembang melalui mekanisme
neuronal  penyadaran & pengenalan
atas segala sesuatu dari luar  pengalaman
 ekspresi diri

 FKL  reseptif dan ekspresif


 Perasaan luhur : sifat diskriminatif dan
dimensional tiga , td :

- stereognosis  kenal bentuk benda


- Barognosis  kenal berat benda
- Gramestesia  kenal angka/huruf
- Somatopagnosia  kenal bgn tubuh
sendiri
 Fgs ini baik bila eksteroseptif, proprioseptif,
korteks sensorik dan asosiasi  baik
B. ANATOMI KORTEKS
ASOSIASI / FGS INTEGRATIF
Korteks Asosiasi
parietotemporo-oksipital
Korteks Asosiasi Prefrontal

Lobus Parietalis

Lobus Frontalis

Lobus Oksipital

Korteks Asosiasi limbik


Lobus temporalis
Fungsi integratif SSP :

1. Kortks. Asosiasi parietotemporooksipital :


fgs bicara sensorik, tugas sensorik luhur
seperti memilah-milah informasi
auditorik dan visual

1. Kortks. Asosiasi prefrontal :


Tugas motorik luhur : strategi gerakan,
pola kontrol tk. laku
3. Kortks. Asosiasi limbik :
motivasi, aspek emosional-afektif
perilaku

4. Fungsi Neokorteks
Setiap area kortikal ttt memp. Tugas
khusus  pst bicara motorik (Broca)
pst bicara sensorik
(Wernicke)
Hemisfer Kiri : Hemisfer Kanan :
 Verbal . Spasial,fisiognomik,
holistik, global

 Analitik . Sintetik, musikal

 Sekuensial . Simultan, paralel

 Terfokus . Difusa
Hemisfer Kiri : Hemisfer Kanan :

 Menemukan . Menemukan
perasamaan perbedaan

 Abstrak, . Konkrit, korporal


konseptual

 Rasional . Intuitif
Hemisfer kiri : Hemisfer
kanan :
 Sadar Tdk sadar

 Deklaratif Reflektif

 Reaksi ke positif Reaksi ke negatif


Hemisfer kiri : Hemisfer
kanan :
 Lesi : depresif Euforia,tenang

 Persepsi : Dunia dlm diri saya


saya berada di-
dunia
C. BIOMEKANISME FKL
 Hal-hal pernah dialami  engram/klise

 Otak identik komputer td :


- Coder (juru sandi)
- Memory ( ingatan)
- Decoder (pemecah sandi)

 Coder : reseptor panca indra, reseptor


protopatik dan proprioseptif
 Tempat sandi disimpan (storage)

sebgi bahan ingatan = neuron-neuron


reseptif primer dan sekunder

 Bagaimana mekanisme penyimpanan dan


bagaimana sandi dikonversi kembali ke btk
yang dpt dimengerti?
 ???
 Konsep lama : disimpan dlm btk engram
yaitu perubahan hipotetik dari plasma neuron
akibat rgs dr dunia luar

 Konsep baru : engram = as. Amino yg membtk


neurotransmitter yg disintetis
oleh inti neuron (nukleus) atas diterimanya
impuls saraf
 storage : penyimpanan data dlm gelembung
sinaptik yg berisi neurtransmitter
 Pd sinaps terjadi perubahan mekanisme
hantaran yg menyesuaikan diri dgn rgs yg
dihadapi.

Perubahan ini dsbt plasticity yg hanya


dimiliki oleh neuron, terutama di daerah
sinaps yg aktif.
D. BEBERAPA GANGGUAN FKL
 Afasia /disfasia : ketdk mampuan
berbahasa
 Agnosia : ketdk mampuan mengenal
 Aleksia : ketdk mampuan membaca
 Akalkulia : ketdk mampuan menghitung
 Apraksia : ketdk mampuan
menjalankan perintah
 Agrafia : ketdk mampuan menulis
 Aleksia, agrafia, dan akalkulia
terjadi OK lesi pada girus angularis kiri
(hemisfer dominan)

 Sindroma Gerstmann td :
1. agnosia jari

2. disorientasi kiri-kanan

3. akalkulia

4. agrafia

 Lesi pd girus angularis hemisfer dominan.


 Sindroma hemisffer dominan td :
1. Sindroma afasia
2. Sindroma Gerstmann

 Sindroma hemisfer non dominan td :


1. Pengabaian (neglect)
2. Anosognosia, ktdk mampuan mengenali kelainan
neurologik pd tubuhnya  lesi pd parietotemporal
kanan (h.nondominan)
3. Ggn visuospasial
4. Apraksia konstruksional & berpakaian
 Sindroma lobus temporalis kiri dan
kanan (bgn medial) td ggn :
1. Immediate memory = memori segera

merta
2. Short-term memory = memori jangka
pendek
1. long-term memory = memori jangka

panjang
Gangguan memori disebut amnesia
BEBERAPA TES FKL

1. Tes bahasa :
- mengulang kata
- menyebut nama benda yg umum
- membaca huruf,kata,kalimat
- menulis nama, alamat, imlah
- bicara spontan
2. Tes visuospasial
- mengenal obyek
- mengkopi gambar geometrik
sederhana
- membaca jam

3. Tes praksis
- meniru gerakan
- melakukan gerakan sesuai intruksi
4. Tes memori
- Mengulang angka-angka (minimal 6
digit)
- Mengulang kalimat
- menyebut peristiwa-peristiwa dunia

5. Tes kalkulasi/aritmetik
- penjumlahan ,pengurangan ringkas
- pengurangan 7 dari 100

6. Tes Mini Mental

Das könnte Ihnen auch gefallen