Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Definisi Diabetes melitus adalah suatu kelainan metabolik yang ditandai oleh peningkatan kadar gula dalam darah ( hiperglikemia ). Peningkatan kadar gula darah tersebut dapat terjadi akibat berkurangnya kadar insulin yang dihasilkan oleh pankreas dan atau adanya gangguan kerja insulin tersebut di otot dan jaringan lemak
Peranan Insulin
Berfungsi sebagai anak kunci yang akan membuka pintu sehingga glukosa dapat masuk kedalam otot dan jaringan lemak . Glukosa tersebut selanjutnya akan berfungsi sebagai sumber tenaga bagi otot, baik untuk keperluan otot itu sendiri, maupun untuk menjalankan fungsinya. Bila insulin kurang atau terjadi gangguan kerja insulin diotot ( resistensi insulin ), maka glukosa tidak dapat masuk ke dalam otot dan akan tertinggal dan ikut dalam peredaran darah dan selanjutnya akan menimbulkan kerusakan dan gangguan pada berbagai organ tubuh
Genetic defects in b-cell exocrine pancreas diseases, drug- or chemicalinduced, and other rare forms
Insulin resistance with b-cell dysfunction
Gestational
Adapted from The Expert Committee on the Diagnosis and Classification of Diabetes Mellitus. Diabetes Care. 1997;20:1183-1197
GEJALA DAN KELUHAN DIABETES: Banyak kencing Selalu lapar dan haus Perasaan lemas/ mengantuk Berat badan menurun Gatal - gatal Penglihatan kabur Samar samar / tidak disadari dan tidak membawa penderita mengunjungi dokter
Gagal Ginjal
Penyebab utama gagal ginjal tahap akhir
Gangguan Saraf
Penyebab utama amputasi nontraumatik
Komplikasi lainnya : Impotensi, mudah infeksi, kualitas hidup menurun, menimbulkan rasa ketidak berdayaan dll.
50% dari penderita diabetes, sudah mempunyai komplikasi pada saat diagnosis ditegakkan
MACROVASCULAR Stroke
Gagal ginjal
Gangguan saraf
Macrovascular disease Microvascular disease Ischaemic heart disease Eyes Strokes Feet Kidneys Peripheral vascular Nerves disease Erectile dysfunction
Akibat DM dan HT
126 mg/dl
or
diabetes
TTGO ( 2 jam setelah minum air gula 75 gram ) < 140 mg/dl 140199 mg/dl normal Toleransi gula terganggu (TGT )
200 mg/dl
diabetes
2.
EUROPE USA 2000: 15M 2025: 21.9M AMERICAS (Ex-US) 2000: 20M 2025: 42M
Adapted from King H et al Diabetes Care 1998;21:1414-1431.
2025: 21.5M
The diabetes epidemic: 171 million in 2000 to 366 million people in 2030
2000 Ranking 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Country India China USA Indonesia Japan Pakistan Russian Fed. Brazil Italy Bangladesh 2030
Country India China USA Indonesia Pakistan Brazil Bangladesh Japan Philippines Egypt
16
Genetik VS lingkungan
The Problem
tes di et es oiabab T D
Metabolic Syndrome ?
PENGOBATAN
Tujuan Jangka Pendek : Atasi keluhan Pertahankan perasaan sehat Jangka Panjang : Cegah komplikasi Turunkan angka kematian Dan kesakitan
Normalkan kadar glukosa lemak, TD,dan insulin Mendekati nilai orang normal
Control of Insulin resistance: Hyperinsulinemia, Obesity, Glucose intolerance, Dyslipidemia, Hypertension, Procoagulant state
Microvascular disease
Macrovascular disease
Olah raga
30-50 menit: 3 - 4 kali/ minggu
Exercise / Activity
Ideally everyone should be active for 30 minutes a day .most days of the week The 30 minutes does NOT need to be at the same time
10 min x 3 times a day = 30 min per day
Memperbaiki kontrol glikemia Menurunkan Tekanan darah Menurunkan berat badan Mencegah kejadian obesitas Menurunkan faktor risiko kardiovaskuler Memperbaiki status mental
Eat at the same time everyday , at least within 1 hour of regular ti Eat about the same amount of carbohydrate with each meal.
Its not WHAT you eat its HOW MUCH you eat
A D A and B D A
30%
10-15%
55%
Carbohydrate
Fat
Protein
Carbohydrate
Fat
Protein
Pengaturan Makan
Keteraturan dalam hal 3 J ( jadwal, jenis, dan jumlah). Makan pada waktu yang sama setiap hari, paling lambat satu jam dr jadwal makan harian. Jumlah nasi, sebaiknya sama setiap kali makan Batasi makanan yg mengandung lemak tinggi. Batasi garam dan gula. Makan banyak buah dan sayuran setiap hari.
44
TUJUAN JANGKA PENDEK PENDIDIKAN KESEHATAN ADALAH MENINGKATKAN KEPATUHAN PASIEN DALAM HAL
45
TUJUAN JANGKA PANJANG PENDIDIKAN KESEHATAN PASIEN DM Meningkatkan kualitas hidup Mengurangi komplikasi Pasien dapat berperan maksimal Menekan biaya perawatan
46
Meglitinide
Repaglinide Nateglinide 1.5 mg 120 mg 8 mg 360 mg 3X 3X
3000
300
1-3 X
3X
Insulin Injection
MENYUNTIK INSULIN
Bila area suntikan cukup bersih tidak perlu dibersihkan lagi dengan alkohol Suntikan intramuskuler mempercepat absorbsi secara rutin tidak dianjurkan Melakukan pijatan / pemanasan pada tempat suntikan mempercepat absorbsi insulin
TEMPAT SUNTIKAN
Abdomen : 2 inchi di sekeliling pusat Sisi lateral lengan atas Sisi anterolateral paha Untuk menghindari variasi absorbsi rotasi suntikan pada 1 tempat saja, misalnya di abdomen
Lokasi penyuntikan : 1. Lengan atas bagian luar 2. Paha atas bagian depan 3. Abdomen (kec. 2 inci dari pusat) 4. Daerah pantat ( gluteus )
Diabetic feet
Neuropathic heel ulcer Ischaemic ulcer and gangrene