Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Bagian Bedah
Fakultas Kedokteran Universitas
Hasanuddin
Makassar
1
PENDAHULUAN
3
EPIDEMIOLOGI GLOBAL
Tahun 2000
Tahun 2002
•Penyebab kematian no 6
6
HASIL DAN PEMBAHASAN
7
INSIDEN
Grafik 1. Rerata Jumlah Kasus
pertahun
4
4
3.5
2.5
2
1.6
1.5
1
0.5
0.5
0
Makassar RS Dharmais Manado
8
8
7
6
5
4
3
2 2
2
1
1
0
30-39 40-49 50-59 60-69
Pria Wanita
9
Usia
16 15
14
12
12
10
8
6
4
2
2 1
0
Disfagia BB turun Nyeri Pneumonia
Gejala klinis
12
Gejala klinik
14
Tabel 3
10
0
Merokok Alkohol Tdk terdidentifikasi
Faktor Resiko
15
Faktor Etiologi
• faktor resiko; perokok ( 35% ), minum alkohol dan merokok
( 5% ), 60 % tak teridentifikasi.
• SADEWSKY melaporkan 96 % adalah perokok. Resiko
karsinoma sel skuamosa 5-10 kali lipat dan
adenokarsinoma 2 kali lipat.
• Di Pakistan; riwayat merokok pada 35 % pasien, dan
riwayat alkohol 1 %
• Di Cina WU melaporkan 50% pasien adalah peminum
alkohol terutama jenis “ Pai Kan” yang mengandung
alkohol 60-85%.
• Di Jepang HIRAYAMA melaporkan 51 % dari 104 kasus
adalah peminum alkohol dan resikonya 8,5 kali daripada
bukan peminum.
• MANOPPO mendapatkan bahwa 100% penderita karsinoma
esophagus adalah peminum alkohol dan perokok berat.
• Faktor makanan yang lain juga berperan pada tingginya
insiden kanker esofagus.
16
Tabel 4
Lokasi dan tipe karsinoma esofagus
7
7
6
5
4
4
3
2 2 2
2
1
0 0 0 0
0
Atas Tengah Bawah
Adenocarcinoma Squamous cell ca Lain-lain
17
Lokasi Tumor
30 27.4
25
20.4 20.4
20
15
10
0
Early Locally advanced Metastatic
Stadium
21
Stadium
22
Tabel 6
Tindakan bedah terhadap pasien karsinoma
esofagus
10
0
Reseksi Bypass Feeding Konservatif
J ejunostomy
Penanganan
23
Penanganan
- Terapi paliatif
Tujuan:
- Pemberian nutrisi yang adekuat
- Menjaga lifestyle senormal mungkin
- Mengontrol nyeri
- Menghambat progresifitas tumor
24
Penanganan Bedah
Toleransi operasi
• Penilaian kelayakan tindakan operasi
mayor pra-bedah
• Kondisi nutrisi prabedah juga
dipersiapkan maksimal.
• Replesi secara enteral dan parenteral
• Dilakukan pula fisioterapi paru
• penanganan terhadap penyakit
penyerta
25
Approach
28
Komplikasi
29
Prognosis
34
Tn. T, pria berusia 59
tahun, suku Bugis, bekerja
sebagai pedagang,
bertempat tinggal di
Sengkang, dirawat di RS
Hikmah mulai 12 maret –
17 april 2008 RM 306492.
35
Dilaporkan Tn. I, pria
berusia 35 tahun, suku
Makassar, pekerja lepas
pantai, bertempat tinggal di
Makassar, dirawat di RS
Grestelina mulai 10 Januari
– 25 Februari 2008 RM
073521.
36
Terima kasih
37