Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Nurhidayati, dr
Pendahuluan
MUNTAH
keluarnya isi lambung dengan kekuatan bagaikan menyemprot melalui mulut. sebagai reflek protektif untuk mengeluarkan bahan toksik dari dalam tubuh mengurangi tekanan dalam organ intestinal yang dibawahnya terjadi obstruksi Sifat dan ciri muntah akan sangat membantu untuk mengetahui penyebab
2. 3. 4.
5.
Droperidol
NK-1 RA
Agonist
5-HT3
Histamine
Area Postrema
Opioid, analgesics
Vestibular portion of 8th nerve Mediastinum
Emetic Center
?
N2O
Antiemetik
Antihistamin
Antikolinergik
Phenothiazin
Butyrophenon
Canabis
Dronabinol
Anxiolitik, Steroid
Dexamethasone
Antagonis
dopamin
Metoclopramide Domperidone
5-HT3
antagonists
Antihistamin
Dimenhidrinat, Hidroxizin, Ciclizine Memblok asetilkolin pada aparatus vestibular dan reseptor histamin H1 pada nukleus traktus solitarius. Terutama untuk motion sickness atau muntah karena kelainan vestibuler. Efek samping: gangguan penglihatan, retensi urin, mulut kering dan sedasi
Antikolinergik
Scopolamin Menghambat reseptor kolinergik dan muskarinik sistem saraf pusat. Menembus sawar darah otak. Indikasi : muntah karena faktor vestibular atau stimulus oleh mediator proemetik Efek samping : sedasi, eksitasi SSP, mulut kering, retensi urin, penglihatan kabur, bingung, disorientasi, halusinasi
Phenothiazin
Chlorpromazine, Prochlorperazine, Promethazine Obat antipsikotik Menyakat reseptor D2 di CTZ dan CNX Indikasi : muntah pada orang dewasa karena obat, radiasi, pembedahan Efek samping : sedasi, pusing, penglihatan kabur, reaksi kulit, hipotensi ortostatik
Phenothiazin
Butyrophenon
Droperidol / haloperidol Penyakat reseptor dan reseptor D2 Bekerja pada CTZ dan area postrema Indikasi : muntah pada orang dewasa karena obat, radiasi, pembedahan Efek samping : EPS, sedasi, QTc memanjang (proaritmia)
Canabis / marijuana
Dronabinol 9THC Mekanisme kerja dalam menghambat CTZ belum diketahui Indikasi : muntah karena kemoterapi Efek samping : pusing, ngantuk, mual
efek antiemetik pada dewasa dan anak terutama oleh karena faktor psikogenik.
Steroid
Dexamethasone Menghambat muntah pada nukleus solitorius Hipotesis mekanisme kerja :
Menghambat sisntesis prostaglandin Menurunkan sintesis triptofan Melepaskan endorpin Merubah tekanan pembukaan cairan serebrospinal Efek psikologis dari steroid
Indikasi : muntah karena kemoterapi, profilaksis muntah pada operasi Efek samping akut : flushing and gatal perineal
Antagonis Dopamin
Metoclopramide Antagonis reseptor D2 yang spesifik (CTZ, lambung) peristaltik esofagus, lambung dan usus; tonus sfingter kardia dgn pembebasan ACh di pleksus myenterikus Indikasi : refluk gastroesofagus, esofagitis, dispepsia non ulkus/fungsional, gastroparesis (DM, anoreksia nervosa), mual, muntah Efek samping : EPS, restlesness, ngantuk, lemah, agranulocytosis, methemoglobinemia
Domperidone
Meningkatkan peristaltik esofagus, lambung, usus Tidak menembus BBB sehingga kelainan ekstrapiramidal (-) Indikasi: sama dengan metokloperamide, melawan efek samping saluran cerna dari L dopa dan bromokriptin Efek samping: mulut kering, gatal di kulit, vertigo, diare, gejala peningkatan sekresi prolaktin
Antagonis 5-HT3
Ondansetron, Granisetron, Tropisetron and Dolasetron
Indikasi
: muntah karena kemoterapi dan PONV efek samping : sakit kepala, pusing, konstipasi
Pilihan pertama :kombinasi doksilamin dan piridoksin Pilihan lain: chlorpromazine, diphenhydramine, dimenhydrinate dan cyclizine Trimethobenzamide dan meclizine, masih dibutuhkan data tambahan tentang efeknya terhadap perkembangan janin. Ondansetron dan metoclopramide harus digunakan dengan hati-hati terutama pada trimester pertama karena data epidemiologinya belum ada untuk menentukan potensial efek teratogeniknya
Mekanisme PONV
Perifer
Stimulasi GI oleh N. X
Jalur yang mempengaruhi CTZ, termasuk:
Cerebellum Afferen dari Vestibular System NX N VIII
Sentral
Profikasis PONV
Sebelum
operasi
Setelah
operasi
Dexamethasone Scopolamine
Ondansetron 4-8mg I.V. Dolasetron 12,5mg I.V. Granisetron 0.35mg 1mg I.V. Tropisetron*
Acupuncture Hypnosis