Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Harjuna Duta N.
201420401011122
PATOFISIOLOGI
Continue.
Gambaran Klinis
Kehilangan Darah
Tekanan Darah
Derajat Syok
(Sistolik)
500-1000 mL
Normal
Terkompensasi
(10-15%)
1000-1500 mL
Menurun ringan
(15-25%)
(80-100 mm Hg)
1500-2000 mL
Menurun sedang
(25-35%)
(70-80 mm Hg)
2000-3000 mL
Sangat turun
(35-50%)
(50-70 mm Hg)
Ringan
Sedang
Berat
PENYULIT
DIAGNOSIS KERJA
Uterus tidak
berkontraksi
dan
lembek.Perdar
ahan segara
setelah anak
lahir
Syok Bekuan
darah pada
serviks atau
posisi
terlentang
akan
menghambat
aliran darah
ke luar
Atonia uteri
Darah segar
yang mengalir
segera setelah
bayi lahir
(P3)Uterus
berkontraksi
dan keras
Plasenta
lengkap lahir
Pucat
Lemah
menggigil
Plasenta belum
Retensio plasenta
PENYULIT
DIAGNOSIS KERJA
Plasenta atau
sebagian selaput
(mengandung
pembuluh darah)
tidak lengkap
Perdarahan segera
Uterus
berkontraksi
tetapi tinggi
fundus tidak
berkurang
Tertinggalnya
sebagian plasenta
Uterus tidak
Neurogenik syok
teraba Lumen
Pucat dan
vagina terisi
limbung
massa Tampak tali
pusat (bila
plasenta belum
lahir)
Inversio uteri
Sub-involusi uterus
Anemia
Nyeri tekan perut
Demam
bawah dan pada
uterus Perdarahan
(sekunder atau P2S)
Lokhia mukopurulen
dan berbau (bila
Endometritis atau
sisa fragmen
plasenta
(terinfeksi atau
tidak)
Diagnosis
Pemeriksaan Penunjang
PENATALAKSANAAN
ATONIA UTERI
Kompresi bimanual eksternal
Kompresi bimanual internal
PENATALAKSANAAN
PENATALAKSANAAN
RETENTIO PLACENTAE
Parasat Crede
Manual Plasenta
PENATALAKSANAAN