Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
: RSH : Ar S H ( -SH)
( tiol ) : ( tiofenol )
Alkohol, fenol, tiol dan tiofenol semuanya terdapat dialam.
Metanol atau alk kayu merupakan komponen utama dalam spiritus.
Etanol digunakan sebagai komponen minuman keras, isopropanol
digunakan sebagai zat pembunuh kuman.
2s
Dua orbital sp3 dari O terikat dengan atom lain, dan dua lainnya berisi
sepasang elektron sebagai e sunyi, sehingga O mengemban muatan
partial negatif.
Sifat sifat fisik Alkohol.
H lebih e positif dibanding C, sehingga momen dipol alk rendah dibanding
air, sehingga alk kurang polar dibanding air.
O O O
H H H 3C H H 3C CH3
lebih polar
Antara satu molekul alk dengan molekul alk lainnya dapat terbentuk ikatan hidrogen,
sehingga titik didihnya lebih tinggi dari alkna atau eter dengan berat molekul yang
sama.
ROH
HOR
HOR
Ikatan hidrogen juga bisa terbentuk antara O dengan C, sehingga semakin panjang rantai C
dari R- , maka td nya semakin naik. Atau semakin panjang rantai C maka muatan partial O
semakin besar, sehingga ikatan hidrogen semakin kuat, td semakin tinggi.
Td merupakan temperatur yang sebanding dengan enersi yang dibutuhkan untuk memutuskan
ikatan antar molekul fluida itu, pada kondisi mana terjadi penguapan, perubahan fasa cair
menjadi gas.
Bahagian h.k. dari alk bersifat hidrofob (menolak air), gugus hidroksilnya suka air (hidrofil),
sehingga bila semakin panjang rantai C , maka kelarutannya dalam air makin kecil.
Metanol, etanol, propanol, bercampur baik dengan air, 1-butanol hanya 8,3 gram larut
dalam 100 gram air.
Percabangan rantai C menaikkan kelarutan dalam air, karena percabangan membuat kurang
kompaknya sifat hidrofob, t-butil alk larut baik dalam air.
Bertambahnya ggs OH (poli alk) akan berakibat naiknya hidrofilisitas dan kelarutan.
Soal
Tulis rumus strktur ;
2-pentanol
1-feniletanol
Siklopetilmetanol
3-penten-2-0l
Tata nama.
Secara IUPAC nama alk diturunkan dari ggs alkil nya yang terikat pada OH
dan diberi akhiran ol. Kalau secara umum diberi akhiran alkohol.
CH3
CH3 C - OH : 2-metil-2-propanol : tertierbutil alkohol
CH3
CH2 = CH - CH2 - OH : 2-propen-1-ol
Br CH2 CH2 - CH2 - OH : 3-bromo propanol
Br CH2 CH - CH3 :1-bromo-2- propanol
OH
OH : siklobutanol
R R
R CH2 - OH ; R CH OH ; R C OH
R
CH3 CH3
CH3 CH2 OH ; CH3 CH OH ; CH3 C OH
CH3
OH OH
Br Br
Cl Br
P-khlorofenol 2,4,6-tribromofenol
Oksidasi Alkohol Secara Biologi
Oksidasi alkohol aldehid dan keton, dan sebaliknya reduksi, banyak ter
jadi dalam proses metabolisme. Oksidatornya adalah NAD (nikotinamida
adenin dinuleotida). Alkohol teroksidasi menjadi aldehid dan keton,
sedang NAD tereduksi menjadi NADH.
Asam laktat merupakan jalan buntu dlm metabolisme, bila menumpuk pada
otot, menyebabkan lelah. Untuk penyembuhan laktat berdifusikeluar otot
menuju saluran darah dan diangkut kehati. Dihati asam laktat dioksidasi
kembali oleh NAD+ menjadi piruvat, yang kemudian diubah menjadi
glkosa melalui proses glukoneogenesis. Glukosa yang dihasilkan dihati,
melalui saluran darah diangkut ke otot untuk dapat digunakan lagi, begitu
daur ulang.
OH O
CH3CHCOOH NAD+
ENZIM CH3CCOOH + NADH
Beberapa Alkohol yang digunakan sehari hari
Metanol, dahulu dibuat dengan penyulingan kayu (methy = anggur, yle =
kayu). Sekarang dibuat besar besaran dari CO dan hidrogen.
Etanol, dibuat melalui fermentasi molase, residu yang didapat dari pemur
nian gula tebu.
C12H22O11 + H2O ragi 4 C2H5OH + 4 CO2