Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Radio
Berdasarkan spektrumnya, gelombang elektromagnetik dibedakan
menjadi beberapa macam, antara lain:
1) Gelombang Radio
2) Gelombang Televisi
3) Gelombang Mikro
4) Sinar Inframerah
5) Sinar Tampak
6) Sinar Ultraviolet
7) Sinar X
8) Sinar Gamma
Gelombang Radio
Gelombang radio digunakan sebagai alat komunikasi yang memiliki
daerah frekuensi antara 104 sampai 107 Hertz. Gelombang tersebut
digunakan sebagai pembawa informasi dari suatu tempat ke tempat
lain yang berjauhan, karena memiliki sifat mudah dipantulkan oleh
lapisan ionosfer bumi.
Hal inilah yang menyebabkan gelombang radio dapat
mncapai tempat-tempat di bumi yang jaraknya sangat jauh dari
pemancar radio asalkan energi yang dipancarkan oleh
pemancar cukup besar.
Gelombang Mikro
Gelombang mikro (microwaves) merupakan gelombang radio
dengan frekuensi paling tinggi, yaitu dapat mencapai 3 x 10 9 Hz.
Selain sebagai alat komunikasi, gelombang mikro juga dapat
dipakai untuk memasa, karena dapat memanaskan benda yang
menyerap gelombang tersebut. Salah satu alat canggih yang
memanfaatkan gelombang mikro adalah RADAR. Antena radar
dapat bertindak sebagai pemencar dan penerima gelombang
elektromagnetik
Sinar Inframerah
Sinar Inframerah memiliki frekuensi antara 10 11 - 1014 Hz.
Frekuensi tersebut dapat dihasilkan oleh getaran-geteran
elektron dalam bahan. Getaran elektron elektron dalam suatu
atom dapat juga memancarkan gelombang elektromagnetik
pada frekuensi-frekuensi yang khas dalam daerah inframerah.
Spektroskop Inframerah merupakan salah satu alat yang
penting untuk mempelajari struktur atom dan molekul.
Sinar Tampak
Sinar tampak atau cahaya adalah sinar yang dapat membantu
penglihatan. Sinar tampak berada pada daerah frekuensi yang
cukup sempitdengan panjang gelombang beriksar antara 10 -6
cm - 10-7 cm, dengan spektrum warna mulai dari panjang
gelombang terbesa (merah) sampai pada panjang gelombang
terpendek (ungu).
Sinar Ultraviolet
Sinar ultraviolet dihasilkan oleh atom atom dan molekul dalam
nyala listrik. Sebagian besar atom memancarkan sinar dengan
frekuensi-frekuensi yang khas pada daerah sinar tampak dan
sinar ultraviolet. Sinar ultraviolet memiliki frekuensi antara
Sinar X
Sinar X ditemukan oleh Wilhem Konrad Rontgen sehingga sinar
X sering juga disebut dengan Sinar Rontgen. Sinar X dihasilkan
dihasilkan oleh elektron-eletron yang terletak pada bagian
dalam kulit elektron dari sebuah atom. Selain itu, sinar X juga
dapat dihasilkan oleh elektron yang ditumbukkan pada
permukaan logam dengan kecepatan tinggi. Oleh karena
panjang gelombangnya sangat pendek, sinar X memiliki daya
tembs yang sangat kuat dengan frekuensi antara 1016 - 1020 Hz.
Sinar Gamma
Sinar gamma memiliki frekuensi antara 1020 - 1025 Hz, dan
merupakan gelombang elektromagnetik yang memiliki
frekuensi terbesar. Sinar gamma dihasilkan oleh inti-inti atom
yang tidak stabil
* Kanker
* Tumor otak
* Alzheimer
* Parkinson
* Fatigue (terlalu capai)
* Sakit kepala
Tips Mengurangi Efek Radiasi Ponsel :