Sie sind auf Seite 1von 40

AUDIT

PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI


DI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN

OLEH :
PERDALIN
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
Setelah selesai pembelajaran
ini peserta mampu
melaksanakan audit
penggunaan alat pelindung
diri dengan tepat sesuai
standar yang sudah
ditetapkan
TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
Setelah selesai pembelajaran
ini peserta mampu
Menjelaskan pengertian APD
Menjelaskan tujuan
penggunaan APD
Menjelaskan waktu/indikasi
penggunaan APD
Cara menggunakan APD
POKOK BAHASAN
Pendahuluan
Pengertian
Tujuan
Kapan di lakukan
Siapa yang melakukan
Cara Melakukan
Kesimpulan
Pendahuluan
Audit Program PPI APD sangat
perlu dilakukan untuk melihat
kepatuhan petugas dalm
penggunaan APD
Penggunaan APD yang tidak
tepat akan meningkatkan cost
dan media transmisi mikro
organisme di fasilitas pelayanan
kesehatan
Pengertian
Audit Penggunaan APD merupakan : Proses yang
sistematis, independen dan terdokumentasi untuk memperoleh
bukti audit dan mengevaluasinya secara obyektif untuk menentukan
sejauh mana kriteria audit / standar dipenuhi, terhadap penggunaan
APD
Bukti audit :
Rekaman, pernyataan mengenai fakta, atau informasi lain yang
terkait dengan kriteria audit dan dapat diverifikasi.
Kriteria audit :
Seperangkat kebijakan, prosedur, atau persyaratan
Tujuan
Menentukan apakah penggunaan APD dilakukan dengan
baik dan mengunakan tools
Meningkatkan kepatuhan tenaga kesehatan dalam
menggunakan APD
Meningkatkan mutu program PPI RS
Untuk mendapatkan data situasi terkini dan menentukan
apakah kebijakan dan SPO tertulis komite PPI perlu
perbaikan
Penggunaan APD yang tidak tepat menambah cost
Planning Pra Audit
1. Menyusun rencana audit
2. Menetapkan tujuan dan sasaran audit
3. Membuat daftar tilik
4. Menetapkan kerangka waktu
5. Tatacara pelaksanaan
6. Penunjukkan para auditor
7. Tatacara pelaporan hasil audit
Kapan dilakukan ???
Waktu yang di butuhkan untuk melakukan audit sangat
bervariasi tergantung :
Ruangan/area klinis yang di audit
Prosedur yang sedang dilakukan
Pengalaman auditor
Dasar : pemahaman menyeluruh bahwa audit
semata mata untuk perbaikan

Sifat : konsisten, objektif, anonim, tidak untuk


mencari kesalahan
Siapa yang melakukan ??
Auditor PPI RS adalah IPCN atau IPCLN
Peran auditor :
Menata program audit ( ruang lingkup)
Membuat formulasi tools audit
Mempersiapkan/melatih tenaga kesehatan
mengimplementasikan tools dalam proses audit
Membuat Jadwal kegiatan audit
Melakukan proses audit dan membuat skoring
Melaporkan hasil audit
Bagaimana melakukan audit ?
1. Pengamatan dilakukan secara periodik selama periode sibuk.
2. Beritahukan kepada Kepala ruangan/unit atau penanggung jawab
ruangan sebelum pelaksanaan di lakukan.
3. Mengamati perilaku petugas kesehatan selama tindakan
4. Jika aktivitas cukup banyak dapat mengunakan alat bantu rekaman
5. Observasi dilakukan selama : 15 - 30 menit
6. Bila 5 menit tidak ada tindakan >>> pindah
7. Lebih mudah untuk mengamati salah satu anggota staf pada suatu
waktu, tetapi pengamatan lebih dari satu anggota staf dapat
dilakukan secara simultan

12
8. Disarankan pengamatan terjadi setiap kuartal (3 bulan)
di setiap AREA / lingkungan.
9. Periode pengamatan selama 5 sampai 10 hari sejak
hari ke hari mungkin terjadi variasi
10.Pengamatan tambahan mungkin dilakukan bila ada
wabah, transmisi silang dari Multi Drug Resistensi.
Tools :
Standar instrumen, akurat
Monitor kepatuhan Nakes konsisten melakukan praktek PPI RS

Tools antara lain:


Aspek manajerial: pedoman
Aspek Klinikal:SOP Penggunaan APD
Physical lay out, traffic flow
Supplies & Equipment
Pemilihan APD
Sesuai Jenis Pajanan
Jenis pajanan Contoh Pilihan alat
pelindung
Resiko rendah
1. Kontak dengan kulit Injeksi Sarung tangan tdk
2. Tidak terpajan darah Perawatan luka ringan esensial
langsung

Resiko sedang
1. Kemungkinan terpajan Pemeriksaan pelvis Sarung tangan
darah namun tidak ada Insersi IUD Mungkin perlu
cipratan Melepas IUD apron atau gaun
Pemasangan kateter intra pelindung
vena
Penanganan spesimen
laboratorium
Perawatan luka berat
Ceceran darah
Pemilihan APD
Sesuai Jenis Pajanan
Jenis pajanan Contoh Pilihan alat
pelindung
Resiko tinggi
1. Kemungkinan Tindakan bedah mayor Sarung tangan
terpajan darah Bedah mulut ganda
dan Persalinan pervagina Apron
kemungkinan Baju Pelindung
terciprat Kaca mata
2. Perdarahan pelindung
massif Masker
Sepatu bot
PEMILIHAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI
Pemilihan Pemakaian APD
Jenis Tindakan Sarung tangan Masker Gaun/celemek Kaca Topi
mata/penutup
wajah
Memandikan pasien Tidak, kecuali kulit tidak utuh Tidak Tidak Tidak Tidak
Vulva /Penis Hygiene Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
Menolong BAB Ya Ya Tidak Tidak Tidak
Menolong BAK Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
Oral Hygiene Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
Pengisapan lendir Ya Ya Tidak Tidak Tidak
Mengambil darah vena Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
Perawatan luka mayor Ya /steril Ya Tidak Tidak Tidak
Perawatan luka minor Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
Perawatan luka infeksius Ya / steril Ya Tidak Tidak Tidak
Mengukur TTV Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
Melakukan penyuntikan Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
Pemasangan CVC line Ya (Steril) Ya Ya Ya Ya
Intubasi Ya Ya Tidak Tidak Tidak
Memasang Infuse Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
Memasang Dawer Catheter Ya ( Streril ) Tidak Tidak Tidak Tidak
Melap meja, monitor, syring pump di Ya Tidak Tidak Tidak Tidak
pasien
Membersihka peralatan habis pakai Ya ( Sarung Tangan Rumah Ya Ya Ya Tidak
Tangga)
Transportasi pasien Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak
American Journal of Infection Control, Vol 35, Issue 4, Pages 271-283 (May 2007)
INFECTION CONTROL AUDIT TOOLS
Personal Protective Equipment
Lanjutan
LEMBAR AUDIT FASILITAS ALAT PELINDUNG DIRI (APD )
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
BERI TANDA ( ) PADA KOTAK YA DAN TIDAK

Ruangan : Tanggal :
NO ITEM YA TIDAK KETERANGAN

1 Ada kebijakan dan SPO penggunaan alat pelindung


diri

2 Tersedia masker di ruang perawatan,


intensif,tindakan sesuai dengan kebutuhan

3 Tersedia sarung tangan on steril dan steril di


ruangan ,intensif dan ruang tindakan sesuai dengan
kebutuhan

4 Tersedia topi di ruang perawatan ,intensif dan


ruang tindakan sesuai dengan kebutuhan

5 Tersedia gaun di ruang tindakan sesuai dengan


TOTAL JUMLAH YA (A)
kebutuhan
X 100
6 Tersedia sandal/sepatu (yang tertutup bagian depan)
TOTAL YA DAN TIDAK ( A dan B )
di ruang tindakan
28
LEMBAR AUDIT KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI
( APD ) SARUNG TANGAN RUMAH SAKIT
BERI TANDA ( ) PADA KOTAK YA DAN TIDAK

Tanggal : Ruangan : Auditor:


NO ITEM YA TIDAK KETERANGAN

1 Memandikan pasien kulit tidak utuh

2 Vulva /Penis Hygiene


3 Menolong BAB
4 Menolong BAK
5 Oral Hygiene
6 Pengisapan lendir
7 Mengambil darah vena
8 Perawatan luka mayor
9 Perawatan luka minor
10 Perawatan luka infeksius

11 Mengukur TTV tidak menggunakan sarung tangan

12 Melakukan penyuntikan

13 Pemasangan CVC line

14 Intubasi

15 Memasang Infuse

16 Memasang Dawer Catheter

17 Melap meja, monitor, syring pump di pasien

18 TOTAL
Membersihka peralatan habis JUMLAH
pakai YA ( A )
Score : X 100
19 Transportasi pasien TOTAL YA DAN TIDAK
tidak menggunakan ( Atangan
sarung dan B )
LEMBAR AUDIT KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI
BERI TANDA ( ) PADA KOTAK YA DAN TIDAK

Petugas : Tindakan :
Ruangan : Tgl :
NO ITEM YA TIDAK KETERANGAN

1 Topi

2 Masker

3 Apron

4 Googles

5 Sarung tangan

6 Sepatu

TOTAL JUMLAH YA ( A )
Score : X 100
TOTAL YA DAN TIDAK ( A dan B )
Tingkat kepatuhan / level of compliance
Presentasi skor dapat di kategorikan dengan
tingkat kepatuhan dalam bentuk kepatuhan
Kategori :
Patuh > atau = 85 % ( kepatuhan baik )
Intermediate 76 84 % ( kepatuhan sedang )
Minimal < atau = 75 % ( kepatuhan minimal )
Hasil dilaporkan menurut prosentase yang seharusnya (YA)
dibanding seluruh jumlah item yang ditilik
Hasil diumpan-balikkan ke unit/fokus area yang diaudit
Laporan berbentuk diagram atau grafik agar pesan yang ingin
ditampilkan mudah dipahami
Laporan disertai usulan TINDAKAN terhadap
masalah yang belum sesuai standar (Action)
Contoh Grafik Kepatuhan terhadap Kebijakan dan APD
Penyimpangan Dalam Penggunaan APD

Gloves / sarung tangan


- Hanya digunakan satu tangan
- Dipakai buat menulis sehabis tindakan
- Selesai memakai sarung tangan tidak dibuang pada tempatnya
Masker
- Tergantung di leher dan dibawa kemana mana
- Habis di pakai disimpan dalam kantong baju
- Dianggap bukan barang infeksius
Gown
- Dipakai keliling RS
- Dipakai berhari hari

Sepatu
- Tidak dipakai di ruang tertentu
- Menggunakan sandal terbuka (OR)
Pedoman Audit
Kebijakan Feedback
SOP Kampanye
Diklat Poster
Sosialisasi Stiker
Penyediaan APD Lomba kepatuhan
Monev Tersedia sarana
Tidak ada pedoman penggunaan APD
Tidak ada kebijakan penggunaan APD
Tidak ada SOP penggunaan APD
Kurangnya pengetahuan penggunaan APD
Kurangnya sosialisasi
Kurangnya poster, stiker
Tidak ada monev, audit, feedback
APD tidak tersedia
Kesimpulan
Petugas rumah sakit sangat beresiko tinggi terkontaminasi
HAIs, namun HAIs dapat dicegah salah satunya dengan
penggunaan APD yang baik dan benar
Kepatuhan dalam penggunaan APD akan memberikan
keamanan dan kenyamanan dalam melaksanakan pelayanan
kesehatan dan mengurangi cost
Audit terhadap Program dan praktek PPI RS untuk
menentukan kepatuhan Nakes dalam melaksanakan
program dan praktek PPI RS
Audit PPI RS yang baik akan meningkatkan kinerja /
kepatuhan tanpa adanya kultur disalahkan guna
meningkatkan mutu rumah sakit

Das könnte Ihnen auch gefallen