Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Rekayasa Trafik
Sukiswo
sukiswok@yahoo.com
sukiswo@elektro.ft.undip.ac.id
Kapasitas sistem
Incoming Outgoing
trafik trafik
users sistem
Idenya :
Sistem melayani trafik yg datang
Trafik dibangkitkan oleh pengguna sistem
7460057
t
p 0
p T
pt
p 1
p V
t
1
A n
T n 1
Contoh : Suatu berkas saluran terdiri dari 4 saluran.
Di dalam satu jam (jam sibuk) misalnya diketahui
Saluran 1 diduduki selama total 0,25 jam
Saluran 2 diduduki selama total 0, 5 jam
Saluran 3 diduduki selama total 0,25 jam
Saluran 4 diduduki selama total 0, 5 jam
Maka : A (0,25 0,5 0,25 0,5)jam/1 jam 1,5 jam/jam
Rekayasa Trafik, Sukiswo 15
Pendekatan lain perhitungan intensitas trafik (cont.)
Volume trafik
= Intensitas trafik kali perioda pengamatan = AT
[Erlang-jam]
= Jumlah pendudukan kali waktu pendudukan rata-
rata = n.h [Erlang-jam]
Sehingga diperoleh relasi dasar : AT = nh
Rekayasa Trafik, Sukiswo 25
Satuan-satuan trafik lain dan konversinya
erl CCS ARHC
TU HCS EBHC
VE UC
1 erl =
1TU = 1 36 30
1 VE =
1 CCS =
1 HCS = 1/36 1 5/6
1 UC =
1 ARHC =
1/30 6/5 1
1 EBHC =
1
m
n
Rekayasa Trafik, Sukiswo 31
Pure loss system
Tdk ada buffer tunggu (m = 0)
Sudut pandang pelanggan :
Berapa probabilitas sistem penuh ketika panggilan datang ?
Sudut pandang sistem
Berapa faktor utilisasi server ?
n
Rekayasa Trafik, Sukiswo 33
Mixed system
Jumlah buffer finite (0 < m < ~)
Jika semua n server dipakai tapi terdapat buffer yg bebas
ketika pelanggan datang, dia menempati satu buffer
Jika semua n server dan semua m buffer dipakai ketika
pelanggan datang, dia tdk dilayani sama sekali tapi dibuang
Beberapa pelanggan hilang dan beberapa pelanggan harus
menunggu sebelum dilayani
1
m
Asumsi stabilitas
Sekarang dan kemudian sistem tdak pernah penuh
Konsekuensi
Pelanggan keluar dari sistem dg laju
Let
N = jumlah rata-rata pelanggan dalam sistem
T = waktu rata-rata pelanggan dalam sistem
Formula Little : N = .T
Note : n! = n.(n-1)2.1
Nama lain : Formula Erlang, Rumus Erlang-B,
Rumus rugi-rugi Erlang, Rumus pertama Erlang