Sie sind auf Seite 1von 22

Keramik Halus atau Modern

Ihyar Kurnia (24030116120032)


Raisi Aga Oktavi (24030116120033)
KELOMPOK
Umi Rahmawati (24030116120034)
Nur Alif F
Lifiany Annisa
Arini Khoiriyah
(24030116120036)
(24030116120038)
(24030116120039)
VI
Siti Hartinah (24030116120040)
M. Faisol Fahmi (24030116120041)
Ummy Ulvairoh (24030116120043)
ASAL USUL
• Bahan keramik mencakup semua bahan non logam dan anorganik
yang berbentuk padat.
• Material teknik mengalami perkembangan yang pesat,
perkembangan tersebut meliputi, struktur, komposisi, sifat-sifat
fisik dan mekanik.
• Fine ceramics (keramik modern atau biasa disebut keramik teknik)
adalah keramik yang dibuat dengan menggunakan oksida-oksida
logam atau logam, seperti: oksida logam (Al2O3, ZrO2, MgO,dll)
• Keramik modern dibuat dari bahan bubuk yang telah diberi tekanan
sedemikian rupa yang kemudian dipanaskan pada temperatur yang
tinggi (>540C) dan membentuk bahan baru.
(Joelianingsih, 2004)
BAHAN PEMBUATAN KERAMIK
HALUS
Badan keramik adalah bagian utama dalam pembuatan keramik dan dibuat
dari bahan mentah keramik. Contoh bahan mentah keramik buatan : mullit,
SiC, Borida, Nitrida, H3BO3 dan sebagainya.
Bahan mentah terdiri atas bahan berikut :
• Bahan Pengikat, contoh : kaolin, ball clay, fire clay, red clay
• Bahan Pelebur, contoh : felspar, kapur
• Bahan Pengisi, contoh : silika, grog (samot)
• Bahan Tambahan, contoh : water glass, talk, pyrophillit
• Bahan mentah glasir (Bahan yang membuat lapisan gelas pada
permukaan benda keramik setelah melalui proses pembakaran pada suhu
tertentu), diantaranya adalah :
a. bahan mengandung SiO2 - pasir kuarsa - lempung – felspar
b. bahan mengandung oksida basa - potas felspar - batu kapur - soda abu
c. bahan mengandung Al2O3 - kaolin – felspar
BAHAN PEMBUATAN KERAMIK
HALUS Bahan Tambahan

• Bahan pewarna, Contoh : senyawa cobalt, senyawa besi, senyawa


nikel, senyawa chrom dan sebagainya.
• Bahan perekat, Contoh : gum
• Bahan penutup, Contoh : oksida sirkon, oksida seng
• Bahan pelebur, Contoh : asam borat, borax, Na2CO3, K2CO3, BaCO3,
Pb3O4
• Bahan opacifer : SnO2, ZrO dan sebagainya.
PEMBUATAN KERAMIK HALUS
1. PEMBENTUKKAN
a. Slip casting
Slip casting adalah proses untuk membuat keramik yang berlubang. Proses ini menggunakan
cetakan dengan dinding yang berlubang-lubang kecil dan memanfaatkan daya kapilaritas air.
b. Pressure casting
Pada proses ini, bubuk keramik dituangkan pada cetakan dan diberi tekanan. Tekanan tersebut
membuat bubuk keramik menjadi lapisan solid keramik yang berbentuk seperti cetakan.
c. Injection molding
Proses ini digunakan untuk membuat objek yang kecil dan rumit. Metode ini menggunakan piston
untuk menekan bubuk keramik melalui pipa panas masuk ke cetakan. Pada cetakan tersebut, bubuk
keramik didinginkan dan mengeras sesuai dengan bentuk cetakan. Ketika objek tersebut telah
mengeras, cetakan dibuka dan bagian keramik dipisahkan.
d. Extrusion
Extrusion adalah proses kontinu yang mana bubuk keramik dipanaskan didalam sebuah tong yang
panjang. Terdapat baling-baling yang memutar dan mendorong material panas tersebut kedalam
cetakan. Karena prosesnya yang kontinu, setelah terbentuk dan didinginkan, keramik dipotong
pada panjang tertentu. Proses ini digunakan untuk membuat pipa keramik, ubin, dan bata modern.
PEMBUATAN KERAMIK HALUS
1. PEMBENTUKKAN
a. a. Slip casting b. Pressure casting

c. Injection molding d. Extrusion


PEMBUATAN KERAMIK HALUS
2. DENSIFIKASI
Proses densifikasi menggunakan panas yang tinggi untuk
menjadikan sebuah keramik menjadi produk yang keras dan padat.
Setelah dibentuk, keramik dipanaskan pada tungku (furnace)
dengan temperatur antara 10000 C sampai 17000 C. Pada proses
pemanasan, partikel-partikel bubuk menyatu dan memadat. Proses
pemadatan ini menyebabkan objek keramik menyusut hingga 20
persen dari ukuran aslinya. Tujuan dari proses pemanasan ini adalah
untuk memaksimalkan kekerasan keramik dengan mendapatkan
struktur internal yang tersusun rapih dan sangat padat.
PEMBUATAN KERAMIK HALUS
2. DENSIFIKASI
KETERSEDIAAN DI INDONESIA
Karena bukan material dari alam melainkan buatan, ketersedian material ini
sesuai dengan pusat-pusat produksinya. Beberapa diantaranya adalah sbb.
• Sentra Kerajinan Keramik Dinoyo (Malang, Jatim)
Sentra keramik Dinoyo, Malang, sudah eksis sejak tahun 1957. Awalnya
lingkungan persawahan ini terbentuk sebagai sentra gerabah dan
memproduksi perlengkapan rumah tangga. Melihat perkembangan keramik
China, para pengrajin asal daerah Dinoyo kemudian mengembangkan keramik
semi porselen dan namanya terus dikenal hingga kini. Warna lain dari produksi
keramik mulai terlihat sejak 1995. 10% penggemar keramik yang diproduksi
berasal dari luar negeri.
• Sentra Kerajinan Keramik Kiaracondong (Bandung, Jabar)
Sentra kerajinan keramik Kiaracondong merupakan pusat kerajinan keramik
terbesar di Kota Bandung. Hampir sebagian besar penduduka di wilayah ini
berprofesi sebagai perajin keramik.
STRUKTUR BENTUK MIKRO KERAMIK
Didalam keramik juga tersusun kristal ion sebagai struktur mikro.Dibawah ini
dikemukakan struktur khas kristal ion yang sering ditemui dalam keramik
1. Struktur Kristal Tipe AX

a. Jenis struktur kristal garam batu


Bentuk kubik berpusat muka (FCC). Cth.; NaCl, CsCl,
ZnS dan intan.

b. Struktur sesium Klorida


Bentuk kubik sederhana (simple cubic)

c. Struktur ZnS
Bentuk Sphalerite
d. StrukturIntan
Bentuk sama seperti ZnS, tetapi seluruh atomnya diisi atom C.

2. Struktur kristal AmXp


Al2O3 (korundum).
Bentuk heksagonal tumpukan padat

3. Struktur kristal AmBnXp


BaTiO3.
Bentuk kristal perouskite
SIFAT FISIKA DAN SIFAT KIMIA
SIFAT FISIKA SIFAT KIMIA
• Sebagian besar keramik adalah ikatan dari • Kestabilan kimia. Sifat kimia dari
karbon, oksigen atau nitrogen dengan permukaan keramik dapat memiliki
material lain seperti logam ringan dan banyak manfaat.
semilogam. • Karbon aktif, silika gel, zeolit, dsb,
• Densitas kecil. mempunyai luas permukaan besar dan
• Keramik yang ringan dapat sekeras logam dipakai sebagai bahan pengabsorb.
yang berat. • Kalau oksida logam dipanaskan pada kira-
• Keramik yang keras tahan terhadap kira 500 C, permukaannya menjadi bersifat
gesekan. asam atau bersifat basa.

• Senyawa keramik yang paling keras adalah • Alumina, zeolit, lempung asam atau S2O2
berlian, boron nitrida pada urutan kedua – TiO2 juga berbagai oksida biner dipakai
dalam bentuk kristal kubusnya. sebagai katalis, yang memanfaatkan aksi
katalitik dari titik bersifat asam dan basa
• Aluminum oksida dan silikon karbida biasa pada permukaan.
digunakan untuk memotong, menggiling,
menghaluskan dan menghaluskan
material-material keras lain.
MANFAAT/KEGUNAAN KERAMIK
HALUS
1. Bidang Teknologi
• Pemakaian Al2O3 sebagai bahan pembuatan printed circuit dan
pendukung katalisator.
• Penggunaan barium titanate (BaTiO3) dan strontium titanate (SrTiO3)
sebagai bahan semikonduktor.
• Pemakaian senyawa berbasis tembaga oksida Sebagai
superkonduktor.
MANFAAT/KEGUNAAN KERAMIK
2. Bidang Industri
HALUS
• Peralatan yang dibuat dari alumina dan silikon nitrida dapat digunakan
sebagai pemotong, pembentuk dan penghancur logam.
• Keramik dengan campuran semen dan logam digunakan untuk pelapis
pelindung panas pada pesawat ulang-alik dan satelit.
• Keramik tipe zirconias, silikon nitrida maupun karbida dapat digunakan
untuk saluran pada rotorturbocharger diesel temperatur tinggi dan Gas-
Turbine Engine.
• Keramik berbasis feldspar dan tanah liat digunakan pada industri bahan
bangunan
• Keramik juga digunakan sebagai coating (pelapis) untuk mencegah korosi.
Keramik yang digunakan adalah jenis enamel. Peralatan rumah tangga
yang menggunakan pelapisan enamel ini diantaranya adalah kulkas,
kompor gas, mesin cuci, dan mesin pengering.
MANFAAT/KEGUNAAN KERAMIK
3. Bidang medis
HALUS
• Keramik digunakan untuk perbaikan, rekonstruksi, dan penggantian
bagian tulang dan gigi serta jaringan lunak pada tubuh
• Pada kesehatan tulang, hidroksi apatit digunakan sebagai bone
filler karena sifatnya yang baik dalam merangsang terbentuknya sel –
sel baru pada tulang setelah bedah ortopedi.
• Dalam bidang kesehatan gigi Alumina oksida yang merupakan suatu
oksida yang sangat kuat, boric oksida yang merupakan suatu flux
keramik, dan juga digunakan feldsfar, kaolin, silika, oksida lain, serta
bahan pewarna dapat digunakan dalam pembuatan inlay, onlay,
mahkota vinir, mahkota dan jembatan serta dental implan.
PELUANG USAHA KERAMIK
HALUS
1. Dapat digunakan untuk melapisi bagian bawah rumah yang
dapat dijual pada toko-toko bangunan
2. Pasir silikat dengan campuran oksida seperti CaO yang
dipanaskan menjadi material transparan yang kita kenal
sebagai kaca juga dapat menjadi peluang usaha karena kaca
adalah bahan keramik yang paling luas digunakan oleh
manusia
3. Dapat digunakan untuk membuat perabotan rumah tangga
seperti vas, guci, piring dll
4. Dapat digunakan untuk membuat perhiasan seperti
kalung,cincin, dll
PERUSAHAAN-PERUSAHAN
KERAMIK DI INDONESIA
• PT Mulia Keramik Indah Raya (MKIR) di Cikarang, Bekasi
• Nuanza Porcelain di Ampel, Boyolali, Jawa Tengah
• Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (ASAKI) di
Tangerang, Banten; Jawa Barat (Bekasi, Karawang, Cikarang,
Cibitung); Jawa Timur; Sumatera Selatan; Sumatera Utara
• PT Angsa Daya di Pasar Kemis, Tangerang
• PT KIA Serpih Mas
• PT Arwana Citramulya di Jakarta
• Essenza di Jakarta
• Dll
PERMASALAHAN
1. Dalam pengembangan proses pembuatannya seperti
temperatur yang tidak dapat naik seperti yang
diinginkan, hasil bakar tidak sesuai dengan temperatur
yang sebenarnya, hasil bakar terlihat agak hitam
2. Keterbatasan kemampuan teknologi, fabrikasi, serta
pemasaran dan promosi produk nasional di pasar global.
Hal ini diakibatkan oleh keterbatasan kemampuan
sumber daya manusia (SDM),
3. Limbah dari industri keramik
SOLUSI

Furnane Business Utilize


SOLUSI
1. Untuk mengatasi temperatur yang tidak bisa naik dapat dilakukan
pelebaran cerobong tungku dan dilengkapi penutup cerobong yang
bisa diatur (demper), memperbesar lubang dasar tungku yang menuju
cerobong, dan memperbesar lubang burner. Untuk hasil bakar yang
gosong, dilakukan dengan memperbesar lubang angin, bahan bakar
ditambah dan lubang oksigen diperbesar, memperhatikan jarak
keramik dengan api, dan penambahan waktu lebih lama khusus pada
saat mencapai temperatur tinggi.
2.menyusun standar kompetensi untuk SDM industri keramik, serta
melakukan pelatihan dengan mengundang para ahli di bidang keramik
dari dalam maupun luar negeri. Perlunya menambah dan modernisasi
peralatan laboratorium uji dan lembaga penelitian.
3. Untuk menangani limbah tersebut, dapat dilakukan pemanfaatan
untuk menghasilkan prototype produk mosaic dinding atau mural
Selain itu, dapat memakai instrumen Atomic Absorption Spectroscopy
(AAS) yang dapat menurunkan kandungan logam Cu sehingga dapat
dimanfaatkan kembali sebagai bahan glasir dalam proses pewarnaan
kerajinan keramik.
PELUANG USAHA KERAMIK HALUS
1. Dapat digunakan untuk melapisi bagian bawah rumah yang dapat
dijual pada toko-toko bangunan
2. Pasir silikat dengan campuran oksida seperti CaO yang
dipanaskan menjadi material transparan yang kita kenal sebagai
kaca juga dapat menjadi peluang usaha karena kaca adalah bahan
keramik yang paling luas digunakan oleh manusia
3. Dapat digunakan untuk membuat perabotan rumah tangga
seperti vas, guci, piring dll
4. Dapat digunakan untuk membuat perhiasan seperti
kalung,cincin, dll
TERIMAKASIH

IS THERE ANY QUESTION?

Das könnte Ihnen auch gefallen