Sie sind auf Seite 1von 12

ASUHANKEPERAWATAN

KONSTIPASI
DISUSUN OLEH :
1. ADELIA SAFITRI
2. ANNY HESTIANA
3. EVA DWI LESTARI
4. DARMA HUSNIYAH
Pengkajian
Tanggal masuk RS : 11 Juni 2010
No rekam medis :
Diagnosa medis : Konstipasi
Tanggal pengkajian : 12 Juni 2010
DATA PASIEN
Nama : Tn. L
Usia : 51 th
Status perkawinan : Kawin
Agama : Hindu
Suku bangsa : Indonesia
Pendidikan : SLTA
Bahasa yang digunakan : Indonesia
Pekerjaan : PNS
Alamat : jalan noja
Sumber biaya : BPJS
B. RIWAYAT PENGKAJIAN

1. Keluhan utama : sulit BAB

2. Riwayat kesehatan masa sekarang : pasien mengeluh tidak bisa BAB sejak 3minggu
yang lalu dan mengeluh nyeri pada perut tengah
bagian kanan

3. Riwayat kesehatan masa lalu : pasien mengatakan sebelumnya belum pernah


mengalami penyakit seperti ini.

4. Riwayat kesehatan keluarga : pasien mengatakan dalam keluarganya tidak ada


penyakit menurun

5. Riwayat alergi : pasien mengatakan alergi pada makanan laut

6. Riwayat psikososial :
Pola kebiasaan sehari-hari
NO KEBIASAAN SEHARI-HARI DIRUMAH DIRUMAH SAKIT
1. POLA NUTRISI
a. Makan Pasien mengatakantidak ada Pasien mengatakan tidak banyak
gangguan makan, pasien biasa makan, nafsu makan berkurang
makan 3x sehari dengan menu pasien mual-muntah pasien
nasi lauk,pauk dan sayur . hanya makan buah & kue 1
potong
b. Minum pasien biasa minum ± 17500 cc Pasien minum ± 750cc dengan
dalam sehari. bantuan infus
2. POLA ELIMINASI
a. BAK Pasien mengatakan biasa BAK Pasien mengatakan bisa BAK
5x sehari dengan waktu yang ±3xsehari dengan warna
tidak tentu dan berarna kuning kekuningan
jernih

b. BAB Pasien mengatakan biasa BAB Pasien tidak BAB 3 minggu dan
1x sehari pada pagi hari tidak flatus
dengan konsistensi setangah
padat
3. POLA PERSONAL HYGIENE
Pasien biasa mandi dan sikat gigi Pasien belum mandi dan
2x sehari menyikat gigi selama dirumah
sakit
4. POLA TIDUR DAN ISTIRAHAT
Pasien biasa tidur nyenyak dari pasien susah tidur karena situasi
pukul 22.00 sampai 05.00 dan yang ramai dan ruangan
biasa bangun untuk buang air bercahaya
kecil
5. POLA AKTIVITAS & LATIHAN Pasien biasa pergi kekantor pada Pasien lemas dan hanya bisa
pagi hari tertidur karena pasien terpasang
infus
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : sedang
Kesadaran : compos mentis
TTV : TD : 120/80 mmHg RR : 22×/menit
N : 80 ×/Menit S : 36,3 ºC
1. Kepala : - lingkar kepala 50cm
- kepala bersih
- bentuk simetris
- distribusi rambur merata
- rambut hitam
- tidak ada lesi dan benjolan
2. Mata : - tidak konjungtiva
- pupil sama besar
- kornea bening
- sklera non ikterik
- lensa tidak keruh
3. Telinga : - telinga simetris
- fungsi pendegaran baik
- serumen minimal
- tidak ada nyeri
4. Mulut : - lidah kotor
- mukosa lembab
- tidak ada caries
- bibi tidak sianatis
5. Hidung : - simetris
- penciuman baik
- tidak terdapat adanya peradangan
6. Leher : - simetris
- tidak ada kotoran
- tidak ada benjolan / kelenjar tyroid
- tidak terlihatadanya kemerahan
- tidak terdapat distensi vena jugularis
7. Jantung : - pola pernapasan eupnea (normal)
- bunyi jantung dublub
8. Paru-paru : - normal
- suara paru-paru terdengar jelas
9. Abdomen : - simetris
- tidak terdapat benjolan
- tidak terdapat adanya nyeri tekan
- bising usus 12 ×/menit
10. Kulit : - kulit lembab
- tidak terdapat edema dan lesi
- kulit berwarna putih bersih
11. Ekstremitas atas : - kekuatan otat baik
- tidak ada benjolan pada ketiak

12. Ekstremitas bawa : - kekuatan kaki baik


- reflelks kaki normal
Kasus pengkajian
Tn. L datang kerumah sakit dengan keluhan tidak bisa BAB
sejak 3 minggu yang lalu dan mengeluh nyeri pada perut
tengah bagian kanan, nafsu makan berkurang, mual-muntah,
minum hanya 3 gelas sehari. Tn. L tampak pucat dan lemas
meringis kesakitan. Tn. L terpasang infus

TD : 110/80 mmHg S : 36.0 ºC


N : 84 ×/menit RR : 20 ×/menit
NO DX KEPERAWATAN NOC NIC IMPLEMENTASI EVALUASI

1. Konstipasi 1. Setelah dilakukan 1. Kaji tanda dan 1. Mengukur S : - pasien


berhubungan tindakan gejala TTV mengatakan
dengan penurunan keperaatan jonstipasi Tn. L 2. Lakukan sudah bisa BAB
peristaltik usus, selama 2×24 jam 2. Pantau BAB Tn. pengkajian dengan lancar
ditandai dengan konstipasi Tn.L L setiap hari pada tanda - Sudah tidak
pasien tidak bisa teratasi dengan 3. Anjurkan dan gejala ada nyeri
BAB dari 3 minggu hasil : pasien untuk konstipasi Tn. pada bagian
yang lalu, teraba  Pola BAB dalam banyak minum L perut
nyeri diperut batas normal 4. Kolaborasi 3. Bantu O : - TD : 120/80
tengah bagian  Nyeri hilang pada dalam eliminasi mmHg
kanan peristaltik bagian perut pemberian fekal Tn. L RR : 22×/menit
usus 16×/menit. obat dengan 4. Kolaborasi N : 80 ×/Menit
dokter dalam S : 36,3 ºC
pemberian - Kebutuhan
obat fekal terpenuhi
dengan A : masalah
dokter teratasi
P : lanjutkan
intervensi
2. Ketidak 1. Pola makan 1. Anjurkan Tn. L 1. Menganjurk S : pasien
seimbangan nutrisi kembali normal makan an pasien mengatakan
kurang dari 2. Bisinh usus normal makanan makan nafsu makan
kebutuhan tubuh 15-30x/ menit yang berserat sedikit tetapi bertambah
berdasarkan tinggi sering O : - TD : 120/80
dengan tidak ada 2. Anjurkan 2. Menganjurk mmHg
nafsu makan pasien untuk an pasien RR : 22×/menit
ditandai dengan banyak minum banyak N : 80 ×/Menit
makan habis 5 minum air S : 36,3 ºC
sendok + buah dan putih
kue 1 potong, mual A : masalah
dan muntah . teratasi
P : hentikan
intervensi

Das könnte Ihnen auch gefallen