Sie sind auf Seite 1von 8

ASUHAN KEPERAWATAN

OSTEOARTRITHIS
PENGKAJIAN

1. Identitas
Osteoarthritis biasanya terjadi pada usia diatas 60 tahun
dan sering terjadi pada wanita. (Smeltzer, C Suzanne, 2002)

2. Keluhan Utama
Biasanya pasien penderita osteoarthritis mengeluh nyeri pada
persendian.
P : Nyeri ketika beraktivitas
Q : Nyeri dirasakan menetap
R : Nyeri dirasakan pada persendian
S : Skala nyeri 5-6
T : Nyeri dirasakan bertambah apabila melakukan suatu
kegiatan dan akan berkurang ketika istirahat
Lanjutan…
3. Riwayat Kesehatan
Dahulu
Penderita osteoarthritis biasanya pernah mengalami
trauma (fraktur), infeksi pada sendi.
4. Riwayat Kesehatan
Sekarang
Penderita osteoarthritis mengalami nyeri sendi,
mengalami hambatan dalam bergerak dan kaku pada
persendian ketika bangun pagi.
5. Riwayat Kesehatan
Keluarga
Biasanya keluarga pernah menderita penyakit yang sama,
yaitu osteoarthritis.
Lanjutan…
Pemeriksaan Fisik
8. Abdomen
1. Rambut: rambut klien terlihat bersih dan I: simetris kiri dan kanan
rambut berwarna hitam, dan rambut tidak P: bising usus normal
rontok. P: tidak terdapat nyeri tekan dan nyeri
2. Wajah: kulit wajah baik dan tidak terdapat lepas
edema A: bunyi thimpany
3. Mata: konjungtiva tidak anemis dan sclera 9. Ekstremitas
tidak ikterik, biasanya respon cahaya baik Atas
(+) I: Panjang ekstremitas bawah simetris
4. Hidung: bentuk telinga simetris kiri dan P: Tidak ada nyeri tekan
kanan , dan biasanya tidak ada pembesaran Bawah
polip. I: Panjang ekstremitas bawah yang
5. Telinga: bentuk telinga simetris kiri dan tidak sama panjang.
kanan, dan fungsi pendengaran baik P: Nyeri tekan pada bagian
6. Mulut: mukosa mulut tidak pecah-pecah, ekstremitas yang mengalami
dan biasanya lidah bersih. kekakuan sendi
7. Thoraks 10. Neurologis: Biasanya kesadaran klien
I : bentuk dada simetris kiri dan kanan baik dan peka terhadap rangsangan,
P: vocal premitus kiri dan kanan kecuali daerah yang mengalami nyeri
P: saat perkusi bunyi sonor sendi atau kaku sendi.
A: tidak terdapat bunyi nafas tambahan
Diagnosa Keperawatan

1. Nyeri berhubungan dengan perubahan mekanisme sendi


dalam menyangga beban tubuh.
2. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan kekakuan
sendi, kerusakan integritas struktur tulang.
3. Resiko cidera berhubungan dengan penurunan fungsi
tulang.
4. Defisit perawatan diri berhubungan dengan penurunan
fungsi tulang.
5. Difisiensi pengetahuan berhubungan dengan kurangnya
informasi tentang penyakit.
Perencanaan Keperawatan

1. Nyeri berhubungan dengan perubahan mekanisme


sendi dalam menyangga beban tubuh.
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan
dalam waktu 3 x 24 jam, nyeri berkurang, hilang atau
teratasi.
Kriteria hasil:
• Klien melaporkan penurunan nyeri.
• Menunjukkan perilaku relaks
• Memperagakan keterampilan reduksi nyeri yang
dipelajari dengan peningkatan keberhasilan,
• Skala nyeri 0-1 atau teradaptasi.
Intervensi Rasional
1. Monitor lokasi, intensitas, dan tipe nyeri dengan Nyeri merupakan respons subjektif yang dapat dikaji
skala 0-4. dengan menggunakan skala nyeri, klien melaporkan nyeri
biasanya di atas tingkat cedera.
2. Bantu klien dalam mengidentifikasi factor Nyeri dipengaruhi oleh kecemasan dan peradangan pada
pencetus. sendi.
3. Jelaskan dan bantu klien terkait dengan tindakan Pendekatan dengan menggunakan relaksasi dan tindakan
pereda nyeri nonfarmakologi dan non-invasif. nonfarmakologi lain menunjukkan keefektifan dalam
mengurangi nyeri.
4. Ajarkan relaksasi: teknik mengurangi ketegangan Akan melancarkan peredaran darah sehingga kebutuhan
otot rangka yang dapat mengurangi intensitas oksigen pada jaringan terpenuhi dan mengurangi nyeri.
nyeri dan tingkatkan relaksasi masase.
5. Tingkatkan pengetahuan tentang penyebab nyeri Pengetahuan tersebut membantu mengurangi nyeri dan
dan hubungkan dengan berapa lama akan dapat membantu klien terhadap rencana terapeutik.
berlangsung
6. Kolaborasi dengan dokter untuk pemberian NSAID menghambat sintesis prostaglandin (salah satu
analgetik NSAID oral mediator inflamasi) yang mempunyai efek analgesic efektif
sebagai pereda nyeri osteoarthritis.
Terimakasih
~

Das könnte Ihnen auch gefallen