Sie sind auf Seite 1von 23

DISRUPTION

BAB 8
Self-disruption:
Agility, Self-driving, and execution
Ni Luh Dea Kemuning
51811421
Self-disruption:
Agility, Self-driving, and execution

Disruption = penyimpangan=
Disruption= Oppurtunity ancaman

▫ Kesenjangan atau gap merupakan peluang untuk


pembaruan bukan sebagai Ancaman.
▫ Kesenjangan dapat dianggap sebagai modal dalam
melakukan disruption karena sesuatu yang berbeda
hasil dari inovasi yang tidak terpikirkan sebelumnya.
▫ Bagi incumbent hal ini dianggap sebgai
penyimpangan
▫ Bagi orang lama dianggap sebagai ancaman
• Melihat dengan
Rigidity damai dan tangkas
Agility bergerak

a. Terkunci di masa lalu


b. Sulit bergerak
c. Hidup dalam situasi • Melihat akhir zaman
penuh ancaman sebagai peluang
d. Personal Rigidity Agility untuk berinovasi
e. Resource Rigidity
f. Aset Rigidity
g. Space Rigidity • Kekuatan eksekusi di
h. No Action segala lini, dari
strategi hingga
Agility impelmentasi
Agility
▫ Ketangkasan dalam manajemen bukan sekedar
fisik yang lincah. Apalagi jika berada dalam open
platform society, pada era kolaborasi. Pada era ini
akan terlihat betul siapa pelaku usaha dan
pemangku kepentingan yang dapat ikut dan siapa
yang tersikut.

Untuk mendapatkan ketangkasan, setidaknya


diperlukan dua hal:
• Ketangkasan strategis
• Personal dan organisasi yang tangkas
STRATEGIC AGILITY

The Kambing Kambing Kambing Singa yang Singa yang


Champion yang yang yang Lapar Mengembik
mengaum gelisah Lumpuh
Understanding V X X X V V

Planning V V X X X V

Implementing V V V X V X
Self Driving

 Manusia mental
‘driver’

Manusia bermental driver adalah manusia yang “matanya”


terbuka, cepat membaca gejala, tangkas bertindak, serta disiplin
merawat kendaraannya (organisasi) dan tahu jalan mana yang
harus diambil
Self Driving

▫ Manusia mental ‘passenger’

Manusia bermental penumpang (passenger) merupakan manusia


kurang awas, yang merasa boleh mengantuk atau tertidur, kurang
merasa perlu merawat kendaraan dan kurang tahu arah jalan.
Banyak ditemukan dalam organisasi yang lambat, birokratis, dan
kurang disiplin
Organisasi yang tangkas memiliki understanding dan self
driving yang kuat. Self-agility sebuah organisasi
ditentukan oleh sejumlah elemen:
• Disiplin diri
• Berani mengambil risiko
• Play to win
• Kemampuan menyederhanakan pilihan
• Mindset yang tumbuh
• Komunikasi asertif
• Perspektif yang luas dan bijaksana
• Kemampuan berpikir kritis
• Kemampuan berpikir kreatif
Bila ingin melakukan self-disrupted, organisasi tua harus perlu:

• Memetakan SDM untuk mengetahui di mana


pengemudi dan penumpang
• Menyiapkan program karir kedua untuk para
pengemudi yang buruk
• Melakukan transformasi dari penumpang yang
buruk menjadi penumpang yang baik
• Menambah jumlah pengemudi yang baik
• Menerapkan program perubahan kepemimpinan
• Meremajakan organisasi
• Membuat program-program yang menjembatani
generasi tua dengan generasi millenialis
• Membentuk blue thunder team
MATA RANTAI NILAI

Produk dalam proses disruption ini


dapat berubah menjadi jasa,
kemudian jasa berubah menjadi
marketplace karena berkumpul di
tempat itu. Selanjutnya kolaborasi
itu membentuk sebuah produk di
masa depan
Produ
k

Pasar Servis
DISRUPTION
BAB 9:
Reshape or Create
Ni Luh Dea Kemuning
51811421
Reshape Membentuk ulang perusahaan

Menciptakan sesuatu yang baru


Create dan berbeda dari yang sudah
ada pada masa lalu
• Sejak 1993, 7-Eleven hanya membuka outlet baru di
area yang sudah dimasukinya

• Konsep diusung sebagai affordable luxury atau


kemewahan yang terjangkau

• 7-Eleven menjadi 50% kafe dan 50% convinience


store

• Mengadaptasi budaya warung yang bersahabat dan


harga yang terjangkau
MEMBACA SINYAL

1.Signal of Change
(tanda-tanda yang
dipahami dan mampu
dikapitalisasi)

2. Competitive Battles 3. Strategic Choice


apa akibat dari (perusahaan mengambil
pertempuran head to langkah atau keputusan
head dengan apakah create, reshape,
penyerang? atau reduce)
•Sejak akhir 2009 market share
BlackBerry (BB) turun tajam hingga 90%
•September 2016 BB tidak
memproduksi ponsel
•Berkat usaha self disruption, BB
bangkit menjadi penyedia cyber security
unggulan dunia
▫ Tahun 1975 Kodak lebih dahulu membuat
kamera digital dibanding Fuji
▫ Namun orang-orang internal perusahaan
Kodak lebih memilih dihancurkan pendatang
baru ketimbang menghancurkan pasar rol
filmnya sendiri.
▫ Berbeda dengan Kodak, Fuji berevolusi ke
dunia digital( lab, health, dan lainnya).
▫ Tahun 1960, arloji Swiss menguasai market
share diatas 60%, namun pada tahun 1980-
an hanya tinggal 15% dikarenakan adanya
jam digital buatan Asia.
▫ Namun, Industri ini segera bangkit dan
mengorganisir diri, membentuk lembaga
inovasi yang menyatukan para pembuat
arloji dan melakukan riset
▫ Di buat suatu terobosan baru yaitu, jam
untuk alat pacu jantung dan sebagainya.
PROSES UNTUK MEMBACA
PERUBAHAN

Eksekutif harus bekerja dengan realistis.


Membaca lingkungan dengan mata yang
tajam, mempelajari segala sinyal,
memiliahnya, memisahkan antara yang
relevan atau tidak, menguji kebenarannya,
serta bekerja dengan realitas
▫ Setiap orang yang bekerja dengan realitas selalu
akan menghadapi ujian dan serangan yang
seakan-akan menyatakan langkahnya salah
▫ Pemimpin bekerja dengan realitas, bukan dengan
mitos. Selubung kebenaran hanya bisa dibuka
dengan hati yang kuat dan kepemimpinan yang
jernih serta berani
PERTEMPURAN KOMPETITIF

Daya saing antarbangsa


Ketika dunia memasuki memasuki era disruption.
masa digital. Seharusnya Pertarungan digital terjadi
energi dan sumber daya setiap detik melalui kaki
perusahaan atau negara tangan cyber troops
mulai dialihkan perlahan- profesional yang disebar
lahan ke industri digital di negara-negara
kompetitor
PILIHAN STRATEGIS

reshape create

• Segala sesuatu yang baru • Membutuhkan waktu yang


membutuhkan waktu yang lama
panjang • Mengubah strategi dengan
• Pelaku usaha baru lebih mendirikan perusahaan
senang mengambil alih sejenis
perusahaan yang sudah jadi, • Bekerja sama dengan
memperkuat dan perusahaan-perusahaan
memperbaiki manajemen besar
dan struktur keuangan
THANK YOU

Das könnte Ihnen auch gefallen