Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
2. POWER
3. PASSANGER
4. PSIKIS (Psikologis)
5. PENOLONG
• KALA PERSALINAN
• Kala I (kala pembukaan)
• Kala II (pengeluaran janin)
• Kala III (pengeluaran plasenta)
• Kala IV (Pengawasan, selama 2 jam setelah bayi dan
plasenta lahir)
• PEMERIKSAAN PENUNJANG
• USG
• Pemeriksaan Hb
• PENATALAKSANAAN
• Menurut Wiknjosastro (2005), penatalaksanaan yang diberikan
untuk penanganan plasenta previa tergantung dari jenis
plasenta previanya yaitu:
• Kaji kondisi fisik klien
• Menganjurkan klien untuk tidak coitus
• Menganjurkan klien istirahat
• Mengobservasi perdarahan
• Memeriksa tanda vital
• Memeriksa kadar Hb
• Berikan cairan pengganti intravena RL
• Berikan betametason untuk pematangan paru bila perlu dan
bila fetus masih premature
• ASUHAN KEPERAWATAN
• KALA 1 – KALA 4
1. Pengakajian,
2. Diagnosa,
3. Intervensi,
4. Implementasi,
5. Evaluasi.
• Diagnosa Keperawatan
1. Ansietas b/d krisis situasi kebutuhan tidak terpenuhi.
2. Kurang pengetahuan tentang kemajuan persalinan b/d kurang
mengingat informasi yang diberikan, kesalahan interpretasi
informasi.
3. Risiko tinggi terhadap infeksi maternal b/d pemeriksaan vagina
berulang dan kontaminasi fekal.
4. Risiko tinggi terhadap kekurangan cairan b/d masukan dan
peningkatan kehilangan cairan melalui pernafasan mulut.
5. Risiko tinggi terhadap koping individu tidak efektif b/d
ketidakadekuatan sistem pendukung.
6. Rencana Keperawatan
Sekian & Terimakasih