Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Parasit Malaria
Company
LOGO
Leishmania donovani Trypanosoma rhodensiese
Leishmania tropica Trypanosoma gambiense
Leishmania braziliensis Trypanosoma cruzy
LEISHMANIA TRYPANOSOMA
Pneumocystis carinii
TRYPANOSOMATIDAE
KLASIF.
BLM JELAS
MASTIGOPHORA PROTOZOA
(FLAGELLATA) DARAH &
JARINGAN
SARCO
MASTIGOPHORA HAEMOSPORIDIA
APICOMPLEXA
Plasmodium
SPOROZOA
2
Endemic Countries
MALARIA THE KILLER DISEASE
Plasmodium Plasmodium
vivax : malariae :
malaria vivax malaria
(malaria tertiana kuartana
ringan). Plasmodium
malariae :
malaria
kuartana
Cara infeksi:
2. Eritrosit :
(i) Skizogoni eritrositik (Pembentukan skizon)
(ii) Gametogoni (Pembentukan gametosit)
Invasive Stages
Merozoite
• erythrocytes
Sporozoite
• salivary glands
• hepatocytes
Ookinete
• epithelium
SKIZOGONI HEPAR
TNF
(Tumor
Necrosis
Factor)
Sel Inang
Demam :
• Berhubungan dengan pecahnya eritrosit
yg mengandung skizon dan keluarnya
merozoit yang masuk ke aliran darah
(sporulasi)
-------- periodisitas demam
(1)Menggigil (15 menit – 1 jam)
(2)Puncak demam (2-6 jam)
(3)Berkeringat (2-4 jam).
Periodisitas tergantung spesies
Tiga stadium berurutan :
GEJALA menggigil (selama 15-60 menit),
Trias Malaria terjadi setelah pecahnya sizon
dalam eritrosit dan keluar zat-zat
antigenik yang menimbulkan
mengigil-dingin.
demam (selama 2-6 jam), timbul
setelah penderita mengigil, demam
dengan suhu badan sekitar 37,5-40
Gejala klasik,
derajad celcius, pada penderita
biasanya ditemukan
hiperparasitemia (lebih dari 5
pada penderita yang
persen) suhu meningkat sampai
berasal dari daerah
lebih dari 40 derajad celcius.
non endemis malaria
berkeringat (selama 2-4 jam), timbul
atau yang belum
setelah demam, terjadi akibat
mempunyai kekebalan
gangguan metabolisme tubuh
(immunitas); atau
sehingga produksi keringat
yang pertama kali
bertambah. Kadang-kadang dalam
menderita malaria
keadaan berat, keringat sampai
membasahi tubuh seperti orang
mandi. Biasanya setelah
berkeringat, penderita merasa sehat
kembali.
Splenomegali
• Akibat kongesti (bendungan)
• Limpa menjadi hitam
• Bila menahun konsistensi limpa menjadi
keras
Pada malaria menahun
jaringan ikat bertambah
tebal, sehingga limpa
menjadi keras.
Gol Antibakteri:
Gol Kuinolin:
Sulfonamid,tetrasiklin,
Kuinine,kuinidin,primakuin Spiramisin,azitromisin,
Klorokuin,amodiakuin, Klindamisin,rifampisin,
Meflokuine,halofantrin
Gol Antifolat:
Gol Artemisin:
Pirimetamin,
Artemisin,Artemer,
Trimetropim, Proguanil,
Artesunat
Klorprokuanil
P.Falciparum & P.malariae have only one
cycle of liver cell invation, there-after
multipication is confined to erythrocytes.
Company
LOGO