Sie sind auf Seite 1von 18

Laporan kasus kecil

RSUD Kota Surakarta


Oleh : dr. siti syifa rabiah
SIP.449.1/010/INTERNSIP/2018
I. KASUS
Identitas Pasien mengedipkan mata dan dirasa lebih
• Nama : Ny.S, 31 tahun ringan saat menutup mata. Selain
• Alamat : Banjarsari 004/002 itu, pasien juga mengeluhkan mata
merah, gatal dan keluar cairan
• No. RM : 075445 kental berwarna putih dan terasa
• Tgl masuk : 23 Juni 2018 lengket terus menerus terutama
• Tgl periksa : 23 Juni 2018 saat bangun tidur. Demam juga
dirasa sejak 3 hariini. Mata buram (-
) nyeri kepala (+) berdenyut sebelah
Anamnesis kanan dan kiri. Nyeri telan (-) batuk
• Keluhan Utama : Mata kanan terasa (-) pilek (-) Nyeri dada (-) sesak
nyeri nafas (-) nyeri perut (-). Pasien
• Keluhan tambahan : Mata kanan mengaku sudah menggunakan tetes
terlihat merah, gatal dan keluar mata (cendo litre) sejak 3 hari yang
cairan kental berwarna putih lalu yang ia peroleh dari dokter
lengket terutama saat bangun tidur. mata saat ia kontrol hordeolum 6
• Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien bulan yang lalu.
datang ke IGD RSUD Kota Surakarta
jam 23.15 dengan keluhan nyeri
mata sebelah kanan dirasa sejak 3
hari yang lalu, nyeri dirasa
memberat saat pasien
• Riwayat Penyakit Dahulu :
Riwayat memiliki keluhan yang sama : disangkal
Riwayat memiliki penyakit radang sendi : disangkal
Riwayat memiliki SLE : disangkal
Riwayat memiliki hipertensi : disangkal
Riwayat penyakit diabetes melitus : disangkal
• Riwayat Penyakit Keluarga :
Riwayat memiliki keluhan yang sama : disangkal
Riwayat memiliki penyakit radang sendi : disangkal
Riwayat memiliki SLE : disangkal
Riwayat memiliki hipertensi : diakui
Riwayat penyakit diabetes melitus : disangkal
• Riwayat Sosial Ekonomi :
Pasien merupakan seorang pekerja kantoran, yang bekerja didepan komputer dan ruangan berAC.
Pasien pergih kerja dengan menggunakan motor tanpa pelindung mata. Pasien tinggal di rumah
dengan suami dan 1 keluarga anak sulungnya. Pendidikan terakhir pasien adalah D3. Higenitas diri
cukup. Kebiasaan membersihkan diri mandi 2 kali sehari.
Pemeriksaan fisik St. Lokalis
• KU/KES: Baik/Compos Mentis
• BP : 123/78 mmHg
• HR : 88x/min
• RR : 24x/min
• T : 37,0 C
• St. generalis :
• Kepala : mesosefal, VT –
• Hidung : NCH –
• Mulut : bibir sianosis -, lidah
sianosis –
• Leher : Terdapat pembesaran
tiroid pada leher kiri ukuran 2
cm x 4cm x 0.5 cm, deviasi
trachea -
• Paru : hemithorax D=S, VF
D=S, sonor di semua lapang
paru, SD Ves +/+, Rh -/-, Wh -
/-
• Cor : IC tak terlihat, S1>S2,
batas jantung normal
• Abdomen: datar, CM -, BU + N,
timpani +, NT -
• Hepar : teraba 2 jari BACD
permukaan rata, tepi tumpul
dan konsistensi kenyal
• Lien : tidak teraba
• Ekstremitas: superior edema -/-
, sianosis -/-; Inferior edema -/-,
sianosis -/-; akral hangat
Cont...
Diagnosa : Konjungtivitis
Bakterial Akut Okular Dextra

Tata laksana :

Non Medikamentosa :
Larangan mengkucek mata,
menjaga kebersihan mata dan
tangan, menggunakan kaca
mata untuk melindungi mata.
Jika keluhan menetap atau
memberat hingga 5 hari
pengobatan atau pengelihatan
Px lab : tidak dilakukan terasa buram segera ke
spesialis mata.

Medikamentosa : UE.
Gentamicin eye drop 4dd OD,
PO Paracetamol 3x650mg
II. TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI:
ETIOLOGI:
Peradangan pada konjungtiva
1. Infeksi :
ditandai dengan dilatasi vaskular,
• Bakteri,
infiltrasi seluler dan eksudasi
• Virus,
• Parasit
• Jamur
2. Non infeksi :
• Alergi
• Zat-zat yang
bersifat toksik
• Sindroma Steven
Johnson.
Anatomi dan Fisiologi

KONJUNGTIVA FORNICES
Superior : 10 mm dari limbus.
Inferior : 8 mm dari limbus.
Lateral : 14mm dari limbus.
 Duktus lacrimalis (L)
KONJUNGTIVA BULBI
 Menempel longgar pada sclera
 transparan
PERDARAHAN
• Arteri :
– A conjungtiva posterior yg
merupakan cabang dari arkade
arteri palpebra yg dibentuk oleh
a nasalis dan a lacrimalis
cabang palpebra.
– A conjungtiva anterior yg
merupakan cabang dari a
ciliaris anterior.
• Vena :
– Vena palpebralis dan vena
ophthalmica.
SALURAN LIMFE

• Pleksus limfe
superfisial dan
profunda dari sub
mukosa.
• Bermuara ke nnll
pre aurikula dan
submandibula.
EPITEL
Epitel
kolumner
komplek
Sel goblet
 mucin
Kel
lakcrimalis
accesorius
Sub mucosa
• Fine delicate connective tissue.
• Lymphocytes.
• Denser fibrous tissue, blood vessels,
nerves, smooth muscles and accessory
lacrimal glands.
• Lamina propria: A loose, superficial
fibroelastic connective tissue stroma, which
becomes increasingly dense at deeper levels.
Rich in blood vessels.
PHYSIOLOGY
• Smooth surface.
• Secretes mucin and aqueous component of tear
film.
• Highly vascular: supplies nutrition to the
peripheral cornea.
• veins drains aquos from anterior chamber
maintenance of IOP.
• Lymphoid tissue helps in combating infections.
MIKROBIOLOGI
Flora normal konjungtiva :
• Staph epidermidis • Haemophylus influenzae
• Staph aureus • Moraxella sp
• Micrococcus sp • KBB gr –
• Corynebacterium sp • Bacillus sp
• Propionibacterium acne • Bakteri anaerob
• Streptococcus sp • Yeast : Malassezia furfur,
Candida sp
• Filamentous fungi
• Demodex sp

Das könnte Ihnen auch gefallen