Sie sind auf Seite 1von 10

LAPORAN JAGA

FORENSIK
KLINIK
Tiara Sari Irianti
11.2014.340
IDENTITAS PASIEN

 Nama : Nn. AVS


 Usia : 7 Tahun 5 bulan
 T TL : 29 Maret 2008
 Jenis kelamin : Perempuan
 No. RM : 407-71-62
 Tanggal pemeriksaan : 8 September 2015
 Surat permintaan visum : Terlampir oleh Kepolisian Resort
Tanggerang Selatan
ANAMNESIS
 Korban datang dalam dalam keadaan sadar dengan
keadaan tampak baik. Penampilan korban
rapi/kooperatif, pakaian sudah terganti dan tidak ada
yang sobek. Dari pengakuan korban kepada ayahnya
sekitar tiga minggu sebelum pemeriksaan korban
diajak main “sunat-sunatan” oleh anak laki-laki dari
kakak kandung ibu korban (sepupu korban dengan
usia 13 tahun). Saat kejadian, korban mengaku di
suruh memegan kemaluan pelaku.
ANAMNESIS LANJUTAN

 Sekitar dua hari sebelum pemeriksaan, pelaku


mengaku kepada bu korban bahwa ia sering memaksa
korban memegang kemaluan pelaku. Pelaku
mengaku setelah dipukul oleh ayahnya. Sekitar
enam hari sebelum pemeriksaan, korban sempat
dibawa ke psikolog oleh orang tuanya dan kepada
psikolog korban mengaku bahwa kemaluan pelaku
masuk ke kemaluan korban.
ANAMNESIS LANJUTAN
 Pada pemeriksaan saat ini, korban mengaku
celanya tidak pernah dilepas, pelaku hanya
menindihnya sambil mengeluarkan kemaluan
pelaku dari celananya. Kejadian ini sudah sering
sejak sekitar dua tahun sebelum pemeriksaan.
Tidak ada keluhan nyeri saat buang air kecil dan
buang air besar, tidak ada keluhan keluarnya
darah dari kemaluan. Riwayat haid belum ada
haid.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
 Kesadaran : tampak sadar, GCS 15
1. Tekanan Darah : N/A
2. Nadi : 90 x/menit
3. Pernapasan : 24 x/menit
4. Tinggi badan : 123 cm
5. Berat badan : 22 kg
6. Gigi geligi : berjumlah 24 buah
PEMERIKSAAN FISIK LANJUTAN
Status Lokalis

 Pemeriksaan genitalia ditemukan hasil:


 Bibir besar kemaluan : Tidak ada kelainan

 Bibir kecil kemaluan : Tidak ada kelainan

 Selaput dara : Utuh, diameter 6 mm

 Bagian dalam : Tidak diperiksa

 Pemeriksaan lubang anus ditemukan hasil:


 Lipatan anus baik, tidak ditemukan luka-luka dan tidak ada
jaringan parut

 Tidak ditemukan luka-luka pada bagian tubuh lainnya


PEMERIKSAAN
PENUNJANG Tatalaksana
Pembuatan
 Pemeriksaan urin
Visum et
lengkap oleh Bagian Anak
Repertum

 Pemeriksaan kultur urin, PASIEN


namun orang tua korban DIPULANGKAN
menolak
DALAM
KEADAAN BAIK
DIAGNOSIS
 Suspect Child Sexual Abuse
KESIMPULAN

 Pada pemeriksaan korban anak perempuan


berusia tujuh tahun lima bulan ini ditemukan
selaput dara utuh. Tidak ditemukan tanda-tanda
kekerasan pada bagian tubuh lainnya. Hasil
pemeriksaan laboraturium urin tidak ditemukan
kelainan.

Das könnte Ihnen auch gefallen