Sie sind auf Seite 1von 10

Kelompok 5

Anggota : 1. Ardiansyah (04)


2. Elviolita D M (11)
3. Khilmiyah R U (18)
4. M Sahal A (27)
5. M Zakaria (22)
6. Putri R(33)
Cara penggunaan Hand Prinsip Refraktometer
Refraktometer ABBE

Cara penggunaan
Refraktometer ABBE Alat dan bahan

Prosedur kerja Hasil dan Analisis

Kesimpulan
Cara penggunaan Refraktometer :
 Sebelum dipakai, refraktometer dibersihkan dengan tissue mengarah ke
bawah
 Pada bagian prisma refraktometer ditetesi dengan tetes cairan, seperti
aquades atau larutan NaCl 5%. Cairan dituangkan hingga melapisi
seluruh permukaan prisma.Gunakan pipet untuk mengambil cairan yang
ingin diukur
 Tutup secara hati-hati refraktometer dengan mengembalikan plat ke
posisi awal.Prisma jangan dipaksakan masuk jika sedikit tertahan
 Untuk mendapatkan hasil salinitas, tengok ke dalam ujung bulat
refraktometer akan terlihat satu angka skala atau lebih.skala salinitas
biasanya bertanda 0/00 yang berarti “Bagian Per Seribu”, dari nol di
dasar skala hingga 50 di ujungnya ukuran salinitasterlihat pada garis
pertemuan bagian putih dan biru
 Setelah dipakai wajib dibersihkan hingga kering menggunakan tissue
 Jangan pernah menyentuh lensa dengan tangan,apabila lensa kotor
segera bersihkan dengan kertas lensa
 Jangan meninggalkan prisma masih dalam keadaan basah oleh sampel
 Apabila alat tidak digunakan harus ditutup

Next
Refraktometer ABBE adalah pengukur indeks bias suatu
zat cair yang mempunyai indeks bias antara 1,3 sampai
1,7. Refraktometer ABBE ditemukan oleh Ernst Abbe
(1840-1905) yang bekerja untuk perusahaan Zeiss di
Jerman pada akhir 1800.
Contoh sampel uji :
1. Larutan : Alkohol, Eter
2. Minyak : Wax
3. Makanan : Sari buah, sirup, larutan gula dll
4. Resin : Bahan sintetik
5. Kaca optik

Home
Prinsip kerja refraktometer ABBE :
1. Pembiasan, dasar pembiasan adalah penyinaran yang
menembus dua macam media dengan kerapatan yang
berbeda, karena perbedaan kerapatan tersebut akan
terjadi perubahan arah sinar
2. Prinsip pengukuran dengan sinar yang
ditransmisikan sinar kasa/sumber sinar prisma
sampel telescope
3. Prinsip kerja refraktometer terdapat 3 bagian
yaitu:sampel,prisma dan papan skala. Refractive index
prisma jauh lebih besar dibandingkan dengan sample.
4. Jika sampel adalah larutan berkonsentrasi
rendah,maka sudut refdraksi akan lebar.sehingga
dipapan skala sinar “a”akan jatuh pada skala rendah.
5. Jika larutan sampel pekat, maka sudut refraksi akan
kecil. Sehingga di papan skala sinar “b”jatuh pada
skala besar.
Home
 Lensa Refraktometer dibersihkan dari kotoran-kotoran dengan kapas
yang telah dibasahi dengan xylol
 Alirkan air melalui refraktometer agar alat berada pada suhu pembacaan
(suhu ini tidak boleh berada lebih kecil/besar 2 C dari suhu
pembanding)
 Kemudian dicoba mengukur indeks bias air suling terlebih dahulu
 Cairan yang akan ditetapkan indeks biasnya diteteskan pada lensa
prisma dengan pipet tetes
 Setelah terlihat adanya perbedaan terang dan gelap,kemudian bacalah
besarnya indeks bias pada angka yang ditunjukkan oleh skala. Setelah
terlihat jelas adanya perbedaan terang dan gelap pembacaan dilakukan
beberapa kali dan setiap pembacaan hanya boleh dilakukan apabila suhu
dalam keadaan stabil.
 Angka rata-rata dari pembacaan adalah Indeks Bias bahan.

Home
Alat :
1. Refraktometer
2. Botol Semprot

Bahan :
1. Aquades
2. Frutamin
3. Ale-ale
4. Capucino
5. Teh gelas

Home
1. Meneteskan sampel pada permukaan prisma refraktometer.
2. Menutup permukaan prisma refraktometer dan membiarkan
berkas cahaya memasuki, melewati senyawa cair dan pengatur
prisma.
3. Menggeser tanda batas dengan memutar knop pengatur hingga
memotong titik perpotongan dua garis diagonal yang saling
berpotongan pada layar dan membaca skala indeks biasnya.

Home
Sampel Indeks Kadar Gula
bias (%)
aquades 0 -
capucino 5 8
Teh gelas 6 15
frutamin 7 17
Ale ale 12 24

Home
 Pada percobaan ini digunakan lima sampel minuman yang
berbeda-beda, denga indeks bias berbeda pula. Ketujuh
sampel yang digunakan adalah aquades, capucino, teh
gelas, frutamin,dan ale-ale. Indeks bias dari ketujuh sampel
tersebut berturut-turut adalah 0; 5; 6; 7; 12. Aquades
digunakan sebagai kontrol karena indeks biasnya 0.
 Dari hasil pengamatan diketahui bahwa kadar gula yang
terdapat dalam sampel berbanding lurus dengan indeks
biasnya. Makin besar/ tinggi kadar gula yang terdapat
dalam minuman makin besar pula indeks biasnya.

Home

Das könnte Ihnen auch gefallen