Oleh:

Dr Endang Sri Dewi H.S., MQIH

 MERUPAKAN UNSUR ESSENSIAL
UNTUK GIZI NORMAL
 VITAMIN TIDAK DIGUNAKAN UNTUK
MEMBERI ENERGI
 DIBUTUHKAN TUBUH DALAM
JUMLAH KECIL
 HARUS DATANG DARI LUAR,TDK
BISA DISINTESIS TUBUH
• BEBERAPA VITAMIN DAPAT DIBUAT
TUBUH DARI ZAT PENDAHULU 
( PREKURSOR/ PROVITAMIN )
• MIS : VIT A  KAROTEN
VIT D  7 DEHYDROCHOLEST
NIACIN  TRYPTHOFAN
 VITAMIN TERBAGI MENJADI 2 ;
1. VITAMIN LARUT DLM AIR:
VITAMIN B dan C
2. VITAMIN LARUT DLM LEMAK:
VITAMIN A, D, E dan K
 TUBUH KEKURANGAN VITAMIN,
PROSES METABOLISME TDK
BERJALAN
FUNGSI VITAMIN SECARA UMUM

 BERHUBUNGAN ERAT DENGAN

ENZIM
 VITAMIN MERUPAKAN KOFAKTOR
DLM REAKSI KIMIA YG DIKATALISASI
OLEH ENZIM
 BBRP JENIS VITAMIN BERFUNGSI
SBG ANTIOKSIDAN SPT: VIT C DAN E
 STATUS GIZI VITAMIN

 MASING-MASING VITAMIN
DIBUTUHKAN DALAM JUMLAH TERTENTU
 BERLEBIHAN  HYPERVITAMINOSIS
 KEKURANGAN :
1. HYPOVITAMINOSIS : KADAR VIT
DALAM DARAH MENURUN, GEJALA
KLINIK BELUM JELAS
2. AVITAMINOSIS: GEJALA KLINIK JELAS
 VITAMIN A
( RETINOL )
 FUNGSI VITAMIN A

1. DAYA PENGLIHATAN MALAM

 UNSUR PEMBENTUK RODOPSIN
( PIGMEN RETINA: BISA MELIHAT
REMANG-REMANG )
 REGENERASI RODOPSIN BUTUH VIT A
2. JARINGAN EPITEL DAN MUKOSA YANG
SEHAT
3. PERTUMBUHAN GIGI DAN TULANG YANG
NORMAL
SUMBER VITAMIN A

 TERBENTUK DALAM JARINGAN TUBUH MANUSIA

DARI PIGMEN TANAMAN, KAROTEN
(PROVITAMIN/PREKURSOR)

 TERBENTUK DARI JARINGAN HEWAN  SUSU,

TELUR, HATI,GINJAL, MENTEGA

 MAKANAN KAYA KAROTEN: SAYURAN BERDAUN

GELAP, TOMAT, WORTEL, BUAH WARNA KUNING
( MANGGA )
PENGARUH PROSES PEMASAKAN DAN
PENYIMPANAN MAKANAN
TERHADAP VIT A

 VIT A DAN KAROTEN TIDAK RUSAK

OLEH SEBAGIAN CARA MEMASAK
 SEBAGIAN HILANG JIKA DIMASAK
DENGAN SUHU TINGGI( DIGORENG)
 MUDAH RUSAK OLEH PAPARAN
PANAS, CAHAYA MATAHARI & UDARA
MASUKAN YANG DIANJURKAN

 KANDUNGAN VIT A SERING DIUKUR

DENGAN SATUAN EKUIVALEN RETINOL
(ug)
 VITAMIN A DENGAN IU ( INTERNATIONAL
UNIT )
 KAROTEN DENGAN MILIGRAM
1ug RETINOL=3,33 IU VITAMIN A=6ug β
KAROTEN
 TABEL AKG VITAMIN A (SAT: IU VIT A)

Anak(thn) PRIA WANITA

½ -1 1200 10-12 3450 10-12 3450
1-3 1500 13-15 4000 13-15 3500
4-6 1800 16-19 4000 16-19 3500
7-9 2400 20-39 4000 20-39 3500
40-50 4000 40-50 3500
60 4000 60 3500
BUMIL +500
BUSUI +2500
PENYAKIT BERHUBUNGAN DENGAN
VIT A

I. DEFISIENSI VIT A
 BUTA SENJA
GANGGUAN ADAPTASI PENGLIHATAN
CAHAYA DALAM REMANG-REMANG

 KELAINAN MEMBRAN MUKOSA

1. MEMBRAN MUKOSA MENGERING
DAN MENGERAS
2. PENUMPUKAN SEL MATI
MENYEBABKAN INFEKSI SETEMPAT
3. GAMBARAN KULIT KASAR
 XEROPHTALMIA
1. BIASA TERJADI PADA ANAK-ANAK
2. KONJUNGTIVA MENGALAMI
KERATINISASI
3. KORNEA MENGALAMI PELUNAKAN
( KERATOMALASIA). BISA
MENYEBABKAN KEBUTAAN
II. HYPERVITAMINOSIS A
ANAK KONSUMSI MINYAK IKAN DALAM
JANGKA WAKTU PANJANG. AKIBATKAN
HAMBATAN PERTUMBUHAN, NYERI
TULANG PANJANG
DEWASA, KONS. 1 JUTA ( SI ) VIT A,
GEJALA: MUAL, MUNTAH, SAKIT KEPALA,
RAMBUT RONTOK,
HYPERHEMOGLOBINEMIA
III. HYPERKAROTINEMIA

 KADAR KAROTIN DARAH

MENINGKAT
 MENYERUPAI ICTERUS PADA
KULIT
 PENCEGAHAN DAN PENGOBATAN

 PEMBERIAN TABLET VIT A

 PEMBERIAN SUSU
 PENYULUHAN
 PENAMBAHAN VIT A KE DALAM
MARGARIN ATAU BUMBU MASAK
 II. VITAMIN D
( KALSIFEROL)
FUNGSI VITAMIN D

• MEMBANTU METABOLISME
KALSIUM
• MEMUDAHKAN PENYERAPAN
KALSIUM DARI USUS
• MINERALISASI TULANG
 PEMBENTUKAN VITAMIN D

• PREKURSOR TERMASUK DALAM

STEROL ( 7- DEHIDROKOLESTEROL
YG MENUMPUK DI KULIT ), SETELAH
TERPAPAR SINAR U.V PRAVIT D 
(ISOMERISASI) VIT D3 ( KOLEKALSI-
FEROL )  DISERAP KEDLM ALIRAN
DARAH
• MANUSIA: PERMUKAAN KULIT
 SUMBER VIT D

 NON DIET
- KETERPAPARAN KULIT TERHADAP U.V
 DIET
- TELAH TERDAPAT DLM MKNN DARI JAR.
HEWAN ( TELUR, MENTEGA,IKAN
BERLEMAK, MINYAK HATI IKAN ).SUSU
BAYI DAN CEREAL.
 DEFISIENSI
 RICKETSIA( RAKHITIS)
1. GANGGUAN KALSIFIKASI SKELETON
2. TULANG TDK TUMBUH, LUNAK
3. BB DAN TARIKAN OTOT MEMBUAT TUNGKAI
MELENGKUNG ( MEMBENTUK HURUF O / X )
4. PENYEMPITAN PANGGUL
KEGAGALAN KALSIFIKASI 
PENIMBUNAN TULANG RAWAN PADA
UJUNG TULANG PANJANG
- PERTUMBUHAN GIGI LAMBAT
- BENJOLAN TULANG KEPALA AKIBATKAN
KEPALA BERBENTUK PERSEGI
- PENUTUPAN UBUN-UBUN LAMBAT

GAMBARAN KLINIS:
ANAK GELISAH, KERINGAT BERLEBIH,
TONUS OTOT TERGANGGU
 OSTEOMALASIA
- BIASANYA PADA REMAJA
- HILANGNYA UNSUR KALSIUM & FOSFOR
SECARA BERLEBIHAN DLM TULANG
- BUMIL, SKELETON IBU ALAMI
DEMINERALISASI
- DEFORMITAS TULANG DAN FRAKTUR
- PD MANULA TJD OSTEOPOROSIS (
KERAPUHAN TULANG )
HYPERVITAMINOSIS D

- TUBUH MENGALAMI DIARE

- BERAT BADAN MENURUN
- MUNTAH-MUNTAH
- DEHIDRASI BERLEBIHAN
III. VITAMIN E
(TOKOFEROL)
 FUNGSI VIT E
• ANTIOKSIDAN ALAMIAH YANG KUAT
UNTUK MENIADAKAN EFEK IKATAN
PEROKSIDA DI DALAM SEL JARINGAN
( HSL METABOLISME)
• MENGENDALIKAN OKSIDASI DALAM
JARINGAN TUBUH
• MENJAGA KESEHATAN KULIT, MATA,
SEL DARAH MERAH, HATI
 SUMBER DAN KEBUT.VIT E

• SUMBER : BIJI-BIJIAN
( BIJI BERKECAMBAH )
• IKAN, AYAM, KUNING TELUR, RAGI
DEFISIENSI

 JARANG
 BERHUBUNGAN DENGAN OTAK,
SISTEM PEMBULUH DARAH, SDM,
SUSUNAN OTOT SKELETAL,
JANTUNG, HATI, GONAD
 KEMANDULAN BAGI PRIA DAN
WANITA
IV. VITAMIN K
( MENADION/
FILOKUINON)
 FUNGSI VITAMIN K
 ANTI PERDARAHAN
 MEMPERTAHANKAN KADAR
PROTROMBIN YANG NORMAL
DALAM DARAH, FAKTOR VII, IX
DAN X
 PEMBEKUAN DARAH
 SBG KOFAKTOR ENZIM
MENGKATALIS RX KARBOKSILASI
AS AMINO  ASAM GLUTAMAT
SUMBER DAN KEBUTUHAN
VIT K

 SUMBER : SAYURAN HIJAU SEGAR,

SUSU, KUNING TELUR
 KEBUTUHAN : DIANGGAP KECIL,
MUDAH DIPENUHI, LEWAT
SINTESIS BAKTERIAL DAN
MASUKAN DARI MAKANAN
 DEFISIENSI

 DISEBABKAN KEGAGALAN
PENYERAPAN VITAMIN DARI
SALURAN PENCERNAAN
 TERJADI GANGGUAN PENYERAPAN
LEMAK
 BERAKIBAT PD PENDARAHAN DLM
TUBUH DAN KESULITAN
PEMBEKUAN DARAH
 VITAMIN C
( ASAM ASKORBAT )
 FUNGSI VITAMIN C
• UNTUK PEMBENTUKAN JARINGAN KULIT, SENDI,
TULANG & JAR PENYOKONG LAIN
• UTK SINTESIS KARNITINE YG BERFUNGSI
MENTRANSPORT AS LEMAK KEDLM MITOKONDRIA
• PENUTUPAN LUKA SAAT PERDARAHAN
• KESEHATAN MATRIX JARINGAN IKAT
• DIPERLUKAN UNTUK PETUMBUHAN TULANG DAN
OTOT
• MEKANISME IMUNITAS, DAYA TAHAN TUBUH
• ANTIOKSIDAN ALAMI  MEMBANTU MENURUNKAN
LAJU MUTASI DLM TUBUH
 BAHAN MKNN SUMBER VIT C
( mg Vit C/100g Bahan )

SAYUR BUAH
ASPARAGUS 33 JAMBU BATU 302
KCG-KCGN SEGAR 19 JERUK LEMON 50
SAWI 50 JERUK NIPIS 27
KOL KEMBANG 69 JERUK ORANGE 49
SLADA AIR 77 MANGGA 41
CABE HIJAU 120 NANAS 24
BAYAM SEGAR 59
TOMAT 23
 LEMAH
PENURUNAN
RESISTENSI-
INFEKSI
BENGKAK,
PERDARAHAN
, INFLAMASI DEFISI-
GINGIVA BERCAK
ENSI PERDARAHAN

ANEMIA
NYERI
TUNGKAI-
PERSENDIAN
VITAMIN B1
(THIAMIN )
 FUNGSI TIAMIN

• BAGIAN SISTEM ENZIM YANG TERLIBAT

DALAM METAB. KH DAN PROTEIN
• SBG KOENZIM YG MERUBAH ASAM
PIRUVAT  MJD ASETIL KOA & α-
KETOGLUTARAT  MJD SUCCINIL
KOENZIM A
• MENGATUR KANAL CHLORIDA DLM
HANTARAN SARAF
 SUMBER DIET
KAYA THIAMIN: SEDIKIT CUKUP
-BAGIAN SEREAL THIAMIN: THIAMIN:
BERKECAMBAH -BERAS -SUSU, TELUR,
-BERAS TUMBUK, GILING, GINJAL, KCG
BERAS MERAH, TEPUNG HIJAU,
BEKATUL YANG BERAS, KEDELAI,
MENGANDUNG GANGUM SAYURAN
BEKATUL PUTIH ( KAPRI ,
TAUGE)
DEFISIENSI GANGGUAN SYARAF PERIFER
VIT B1 ( POLINEURITIS)

BERI-BERI
BERI-BERI
KERING

BERI-BERI TANDA: NYERI, LEMAH,

BASAH DEGENERASI OTOT PD
TUNGKAI DAN KAKI

OEDEMA,
KEGAGALAN
PELISUTAN
JANTUNG
OTOT
 VITAMIN B2
( RIBOFLAVIN )
 FUNGSI
• KONSTITUEN SEJUMLAH ENZIM DALAM
PROSES OKSIDASI DAN REDUKSI
JARINGAN
• SBG KOMPONEN KOENZIM FLAVIN
MONONUKLEOTIDA ( FMN ) DAN FLAVIN
ADENINE DINUKLEOTIDA (FAD)
• PEMBENTUKAN MOLEKUL STEROID, SDM
DAN GLIKOGEN
• PENYOKONG PERTUMBUHAN KULIT,
RAMBUT DAN KUKU
TERBAIK : SUSU, RAGI
BAIK : KUNING TELUR,
HATI, GINJAL, JANTUNG
, CEREAL BAYI YG
BERFORTIFIKASI VIT B2
SUMBER
VIT B2

SEDIKIT : DAGING,
IKAN, SAYURAN, BIJI
UTUH
 EFEK PEMASAKAN

• TDK TERPENGARUH
• RIBOFLAVIN MENURUN PADA
PENAMBAHAN ALKALIS, SEPERTI
SODA KUE
 INFLAMASI LIDAH DAN
BIBIR, SARIAWAN

ERUPSI KULIT DI
DEFISIENSI HIDUNG DAN BIBIR
VIT B2

MATA NYERI LESI RETAK PADA

KORNEA ALAMI SUDUT MULUT
INFILTRASI
PEMBULUH
DARAH; MERAH
 NIACIN
(ASAM NICOTINAT )
 FUNGSI NIACIN
• PTG DLM MTBL KH, LEMAK DAN PROTEIN
• KOMPONEN SISTEM ENZIM (KOENZIM) YANG
TERLIBAT OKSIDASI DAN REDUKSI JARINGAN
TUBUH
• MENURUNKAN KOLESTEROL DARAH
• MENJAGA KADAR GULA DARAH, TEK DARAH
TINGGI
• PENYEMBUHAN MIGRAIN DAN VERTIGO
 SUMBER NIASIN
-BIJI-BIJIAN HILANG SLM AS AMINO
UTUH:BERAS PROSES TRIPTOPHAN
TUMBUK PENGGILINGAN SBG
- KULIT ARI PREKURSOR
- DAGING, NIACIN
- HATI
-GINJAL
-IKAN
-KCG-KCGN
DEFISIENSI NIACIN

 PELLAGRA DI DAERAH TERBUKA

 INFLAMASI SAL. PENCERNAAN 
DIARE, MUAL, MUNTAH-2
 PERUBAHAN MENTAL, ANAK
CENGENG, HALUSINASI, DAN
DEMENSIA
 TUBUH MENGALAMI KEKEJANGAN,
KRAM OTOT
 VITAMIN B6
( PIRIDOKSIN )
 FUNGSI PIRIDOKSIN

• PENTING DALAM METABOLISME

ASAM AMINO (SBG KOENZIM )
• BERPERANAN DLM PEMBENTUKAN
ANTIBODI
• BANYAK TERDPT DLM BERAS,
JAGUNG,KACANG-2 AN, DAGING DAN
IKAN
DEFISIENSI PIRIDOKSIN

 DERMATITIS DI SEKITAR MATA,

HIDUNG DAN MULUT
 KERAM OTOT
 INSOMNIA

JARANG TERJADI
 VITAMIN B12
( SIANOKOBALAMIN )
FUNGSI VIT B12
 UNSUR ESSENSIAL UNTUK
PERKEMBANGAN SEL DARAH MERAH
 FAKTOR ANTI ANEMIA
 SBG KOENZIM DLM PROSES REDUKSI
RNA MJD DNA
 PEMBENTUKAN PLATELET DARAH
 PEMELIHARAAN KESEHATAN SEL
SARAF
SUMBER DIET

 BAHAN PANGAN HEWANI ( HATI,

GINJAL, JANTUNG, DAGING, IKAN)
 KEJU, TELUR
 SUSU
 DEFISIENSI VIT B12
• ANEMIA
• MUDAH LELAH LESU
• IRITASI KULIT
• TERJADI PADA :
1. VEGETARIAN ( TDK DITEMUKAN
PD TANAMAN )
2. ORANG YANG SEKRESI
LAMBUNGNYA TERGANGGU
ASAM FOLAT
 FUNGSI DAN SUMBER
ASAM FOLAT
FUNGSI :
• UNSUR ESSENSIAL BAGI
PERKEMBANGAN SEL DARAH MERAH
• MENGOBATI ANEMIA TERTENTU

SUMBER :
SAYURAN HIJAU ( HILANG SLM PEMA-
SAKAN MAKANAN)
 DEFISIENSI
• ANEMIA MEGALOBLASTIK DI DALAM
SUMSUM TULANG :
- BUMIL TRIMESTER III
- ANAK KECIL DAN BAYI ( BATITA)
• GANGGUAN PENYERAPAN DI DALAM
SALURAN GASTROINTESTINAL
 PENGERTIAN

SENYAWA YG MEMILIKI UNSUR

KRISTAL
TERBENTUK DARI HASIL PROSES
GEOLOGI
 KLASIFIKASI
1. MINERAL MAKRO:

- menyusun hampir 1% total BB

- jumlah kebutuhan > 1000 mg/hari
- yg termasuk : kalsium (Ca),
fosfor (P), magnesium (Mg), sulfur
(S), kalium (K), klorida (Cl) dan
natrium (Na)
2. MINERAL MIKRO :

- menyusun ± 0,01% total BB

- jumlah kebutuhan < 100 mg/hari
- yg termasuk : kromium (Cr),
tembaga (Cu), fluoride (F), yodium
(I), besi (Fe), mangan (Mn), silisium
(Si) dan seng (Zn)
 FUNGSI MINERAL
SBG KOMPONEN KATALIS ATAU
STRUKTURAL ENZIM
MENGATUR ENERGI SELULAR TRANSDUKSI
PERTAHANAN ANTIOKSIDAN
TRANSPORT GAS
RESEPTOR MEMBRAN
MENGATUR PENGGUNAAN MAKRONUTRIEN
 MAGNESIUM ( Mg )
± 1/6 jumlah kalium dalam sel
Jumlah kebutuhan = 400 mg/hari
Sbg katalis pd reaksi enzimatik intraseluler
Sbg zat pengikat oksigen dan hemoglobin
Mendukung struktur tulang, hati
Menjaga keseimbangan alkalin tubuh
Hipermagnesium meningkatkan aktivitas
saraf dan menekan kontraksi otot rangka
Hipomagnesium meningkatkan iritabilitas
sistem saraf, vasodilatasi perifer dan aritmia
jantung
 KALSIUM ( Ca )
DISEBUT JUGA ZAT KAPUR
DALAM TULANG TERDAPAT DALAM BENTUK
KALSIUM FOSFAT
JUMLAH KEBUTUHAN = 1200 MG/HARI
BERFUNGSI DLM PEMBENTUKAN TULANG DAN
GIGI SERTA VITALITAS OTOT TUBUH
HIPERKALSIUM MENYEBABKAN JANTUNG
BERHENTI PD SYSTOLE SERTA SBG DEPRESAN
HIPOKALSIUM MENYEBABKAN TETANI ( KON-
TRAKSI OTOT TERUS MENERUS )
 FOSFOR ( P )
DLM BENTUK FOSFAT SBG ANION UTAMA
CAIRAN INTRASELULER
BERPERANAN DLM PROSES METABOLISME
MEMBENTUK ATP, ADP, DLL
BERFUNGSI DLM PROSES PEMBENTUKAN
TULANG DAN GIGI
JUMLAH KEBUTUHAN = 1200 mg/HARI
SULFUR ( S )/ BELERANG:
BERPERANAN DLM PEMBENTUKAN
PROTEIN DLM TUBUH

KLORIDA ( Cl ):

BERPERANAN DLM PEMBENTUKAN HCl

PADA LAMBUNG
MEMBUNUH KUMAN DALAM LAMBUNG
MENGAKTIFKAN PEPSINOGEN MJD PEPSIN
JUMLAH KEBUTUHAN = 3500 MG/HARI
 KALIUM ( K )/ POTASIUM:

BERPERANAN DLM AKTIVITAS OTOT

JANTUNG ( RITME JANTUNG )
JUMLAH KEBUTUHAN = 1000 MG/HARI

NATRIUM ( Na )/ SODIUM:
PEMBENTUKAN GARAM DLM TUBUH
PENGHANTAR IMPULS DLM SERABUT SARAF
MENJAGA KESEIMBANGAN ELEKTROLIT DAN
VOLUME CAIRAN TUBUH
JUMLAH KEBUTUHAN = 3000 MG/HARI
 FLUOR ( F ):

 PEMBENTUK LAPISAN EMAIL GIGI

 MELINDUNGI GIGI DARI KARIES
 ASUPAN YG BERLEBIHAN MENIMBULKAN
BERCAK-2 PADA GIGI
 DALAM KEADAAN BERAT BENTUK
TULANG MENJADI MEMBESAR
 BESI ( Fe )
PTG UTK PEMBENTUKAN Hb
2/3 BESI DLM TUBUH DLM BENTUK Hb
MUTLAK DIPERLUKAN DLM SISTIM
OKSIDASI DLM SEL
TERDAPAT DLM KOMPONEN PROTEIN SPT
: HEMOGLOBIN, MYOGLOBIN, SITOKROM
DAN IKATAN BESI DG ENZIM
JUMLAH KEBUTUHAN = 18 MG/HARI
 YODIUM/ IODIUM ( I )

ELEMEN ESENSIAL PEMBENTUK TIROKSIN (T4)

DAN TRIIODOTIRONIN ( 2 HORMON ESENSIAL )
MEMBANTU PERKEMBANGAN KECERDASAN
ANAK
MENCEGAH TJD PENYAKIT GONDOK
JUMLAH KEBUTUHAN = 150 µg/ hari
 SENG/ ZINC ( Zn )
BERPERAN DLM SINTESIS ASAM NUKLEAT,
GLIKOLISIS DAN TRANSPORTASI CO2
PTG UTK PEMBENTUKAN ENZIM DAN
HORMON
DIBUTUHKAN DLM SISTIM IMMUNITAS, RE-
PRODUKSI, RASA, PENYEMBUHAN LUKA,
PERKEMBANGAN SKELETAL, PERILAKU
DAN FUNGSI GIT
JUMLAH KEBUTUHAN = 15 MG/HARI
KROMIUM ( Cr ):
BERFUNGSI DLM REGULASI METABOLIS-
ME GLUKOSE KHUSUSNYA MENINGKAT-
KAN SENSITIVITAS INSULIN

MANGAN ( Mn ):
BERFUNGSI MENGATUR PERTUMBUHAN
TUBUH DAN SISTIM REPRODUKSI

TEMBAGA/ CUPRUM ( Cu )
PEMBENTUK HB PADA SEL DARAH MERAH