Sie sind auf Seite 1von 13

ASUHAN KEPERAWATAN

INTRANATAL
DISUSUN OLEH

KELOMPOK 4:
AYU NABILLA AZAARA 1626010078
ADE PUTRA 1626010008
SURYA ARIWIBOWO 1626010064
ADE MURSID IRAWANSYAH 1626010058
PERI SUTIONO 1626010042
Definisi
Persalinan normal adalah
persalinan yang dimulai secara
spontan (dengan kekuatan ibu
sendiri dan melalui jalan lahir),
beresiko rendah pada awal
persalinan dan presentasi
belakang kepala pada usia
kehamilan antara 37  42 minggu
setelah persalinan ibu maupun
bayi berada dalam kondisi yang
baik
Sebab-Sebab Terjadinya Persalinan
• Teori penurunan hormon progesterone.
• Teori oxytocin.
• Teori plasenta menjadi tua.
• Teori prostaglandin.
• Pengaruh janin.
• Teori distensi rahim.
• Teori iritasi mekanik
Jenis - Jenis Persalinan
• Persalinan aterm: yaitu persalinan
antara umur hamil 37-42 minggu,
berat janin di atas 2.500 gr.
• Persalinan prematurus: persalinan
sebelum umur hamil 28-36 minggu,
berat janin kurang dari 2.499 gr.
• Persalinan serotinus: persalinan yang
melampaui umur hamil 42 minggu,
pada janin terdapat tanda
postmaturitas
• Peralinan presipitatus: persalinan
yang berlangsung cepat kurang dari 3
jam.
Tanda dan Gejala Menjelang Persalinan
• Lightening
• Perubahan Serviks
• Persalinan Palsu
• Ketuban Pecah Dini
• Bloody Show
• Lonjakan Energi
• Gangguan Saluran Cerna
Mekanisme Persalinan
• Engagement
• Penurunan Kepala
• Fleksi Rotasi Internal
• Rotasi Internal
• Pelahiran Kepala
• Restitusi
• Rotasi Eksternal
• Pelahiran Bahu dan Tubuh dengan
Fleksi Laterral melalui Sumbu
Arcus.
Fase Persalinan
KALA I
• Kala I disebut juga dengan
kala pembukaan, terjadi
pematangan dan pembukaan
serviks sampai lengkap.
Dimulai pada waktu serviks
membuka karena his :
kontraksi uterus yang teratur,
makin lama, makin kuat,
makin sering, makin terasa
nyeri, disertai pengeluaran
darah-lendir yang tidak lebih
banyak daripada darah haid.
KALA 2
• Dimulai pada saat pembukaan
serviks telah lengkap dan
berakhir pada saat bayi telah
lahir lengkap. Pada Kala II ini
His menjadi lebih kuat, lebih
sering, dan lebih lama.
Selaput ketuban mungkin
juga sudah pecah/ baru pecah
spontan pada awal Kala II ini.
Rata-rata waktu untuk
keseluruhan proses Kala II
pada primigravida ± 1,5 jam,
dan multipara
KALA III
• Dimulai pada saat bayi telah
lahir lengkap, dan berakhir
dengan lahirnya plasenta.
• Kelahiran plasenta
• Lepasnya plasenta dari
insersinya
• Pelepasan plasenta terjadi
karena perlekatan plasenta di
dinding uterus
• Pada keadaan normal,
kontraksi uterus bertambah
keras, fundus setinggi sekitar /
di atas pusat.
KALA IV
• Dimulai pada saat plasenta
telah lahir lengkap, sampai
dengan 1 jam setelahnya.
Faktor - faktor yang
mempengaruhi persalinan

• Power / Tenaga
• Passages/Lintasan
• Passanger
• Psikologis
Langkah - langkah Pertolongan
Persalinan Normal
• Saat kepala didasar panggul dan membuka
pintu
• Episotomi dilakukan pada saat his dan
mengejan
• Persiapan kelahiran kepala, tangan kanan
menahan perineum
• Setelah kepala lahir dengan suboksiput
• Kepala dipegang sedemikian rupa dengan
kedua tangan menarik curam kebawah untuk
melahirkan bahu depan
• Setelah bayi lahir seluruhnya jalan nafas
dibersihkan dengan menghisap lendir
sehingga bayi dapat bernafas dan menangis
dengan nyaring pertanda jalan nafas bebas
dari hambatan.
• Pemotongan tali pusat

Das könnte Ihnen auch gefallen