Sie sind auf Seite 1von 7

DIAGNOSIS GAD

1. Anamnesis
• Berdasarkan gejala klinik
• Keluhan utama, sudah sejak kapan, cemas rasanya seperti apa dan
kapan terjadi, keluhan tambahan (fisik, emosi,kognitif), dan status
praesens
• Riwayat obat-obatan, khusus untuk cemas ditanyakan bagaimana
mereka mengurangi cemas tersebut
2.Kriteria diagnosa GAD
• A. Excessive anxiety and worry (apprehensive expectation), occurring more days than not for at least 6
months, about a number of events or activities (such as work or school performance).
B. The individual finds it difficult to control the worry.
C. The anxiety and worry are associated with three (or more) of the following six symptoms (with at least
some symptoms having been present for more days than not for the past 6 months):
Note: Only one item is required in children.
• Restlessness or feeling keyed up or on edge.
• Being easily fatigued.
• Difficulty concentrating or mind going blank.
• Irritability.
• Muscle tension.
• Sleep disturbance (difficulty falling or staying asleep, or restless, unsatisfying sleep).
• D. The anxiety, worry, or physical symptoms cause clinically significant distress or impairment in social,
occupational, or other important areas of functioning.
E. The disturbance is not attributable to the physiological effects of a substance (e.g., a drug of abuse, a
medication) or another medical condition (e.g., hyperthyroidism).
F. The disturbance is not better explained by another mental disorder
3. Pemfis
• CVS: palpitasi dan berdebar, TD meningkat, takikardi
• Pernapasan: Napas meningkat atau menurun
• Neuromuskular: insomnia, tremor, gelisah, tegang, gerakan abnormal
• GIS: anoreksia, mual, abdomen tidak nyaman
• Traktus urinarius: berkemih meningkat
• Kulit: berkeringat, kulit kemerahan, dll.
• Respons emosi: iritabel, takut, gugup, khawatir
• Respons perilaku: bicara berlebih dan cepat, perasaan tidak aman
• Respons kognitif: persepsi menurun
4.Penunjang
• Tidak ada yg spesifik
• Hb,Ht,Leukosit,ureum,urin lengkap, kreatinin, fungsi hati
• Analisis gas darah, T3, T4, dll
• EKG, ECG, EMG (bila perlu)
• Endoskopi dan kolonoskopi (bila perlu)
5.Diagnosa ansietas
• Phobia spesifik (takut yg spesifik)
• Social anxiety (takut akan kehidupan sosial)
• Panic disorder ( tiba tiba, muncul lebih dari 4 kali sebulan)
• Agoraphobia
• GAD
• OCD
6.Tingkat kecemasan
• a. Ansietas ringan
• Waspada dan persepsi meningkat. Kecemasan dapat memotivasi belajar dan menghasilkan
pertumbuhan dan kreativitas.
• b. Ansietas sedang
• Persepsi menurun, individu fokus pada hal tertentu
• c. Ansietas berat
• Pada ansietas berat lapangan persepsi menjadi sangat menurun. Individu cenderung memikirkan
hal yang sangat kecil saja dan mengabaikan hal yang lain. Individu tidak mampu berpikir realistis
dan membutuhkan banyak pengarahan,untuk dapat memusatkan pada daerah lain.

d. Panik
• Pada tingkatan ini lahan persepsi sudah sangat sempit,sehingga individu tidak dapat lagi
mengendalikan diri dan tidak dapat melakukan apa-apa walaupun sudah diberi
pengarahan/tuntutan. Pada keadaan panik terjadi peningkatan aktivitas motorik,menurunnya
kemampuan berhubungan dengan orang laindan kehilangan pemikiran yang rasional.

Das könnte Ihnen auch gefallen