TUGAS AKHIR MODUL 2

Nama : Khoirun Nisa Nurul Fitri

No.Peserta : 19032652310193
Prodi PPG : [523] Teknik Komputer dan Informatika

Tugas:
1. Buatlah rancang jaringan pada packet tracer yang terdiri dari 2 PC server dan 6 PC
client yang dapat saling berkomunikasi dengan teknik routing statis dan dinamis
dan buatlah laporannya.
2. Buatlah jaringan sederhana yang terdiri 1 PC server dan 4 PC client dengan
menggunakan teknik DHCP pada pemberian alamat IP pada masing-masing client,
dokumentasikan dan buatlah laporannya.

Jawaban:

1. Konfigurasi Routing Static dan Routing Dynamic

Buatlah Topologi Jaringan seperti pada gambar di bawah ini:

Keterangan Topologi:
1) Router A
- IP fa0/0 : 192.168.9.1/24
- IP Se0/0/0 : 200.100.10.1/24
2) Server 1
- IP Address : 192.168.9.253/24
3) PC Client
 PC Client 1
- IP Address : 192.168.9.2/24
- Subnetmask : 255.255.255.0
- Gateway : 192.168.9.1
  PC Client 2
- IP Address : 192.168.9.3/24
- Subnetmask : 255.255.255.0
- Gateway : 192.168.9.1
4) Router B
- IP fa0/1 : 192.168.10.1/24
- IP Se0/0/0 : 200.100.10.2/24
- IP Se0/0/1 : 192.168.100.1/24
5) PC Client
 PC Client 3
- IP Address : 192.168.10.2
- Subnetmask : 255.255.255.0
- Gateway : 192.168.10.1
 PC Client 4
- IP Address : 192.168.10.3
- Subnetmask : 255.255.255.0
- Gateway : 192.168.10.1
6) Router C
- IP fa0/0 : 192.168.11.1/24
- IP Se0/0/0 : 192.168.100.2/24
7) Server 2
- IP Address : 192.168.11.253/24
8) PC Client
 PC Client 5
- IP Address : 192.168.11.2
- Subnetmask : 255.255.255.0
- Gateway : 192.168.11.1
 PC Client 6
- IP Address : 192.168.11.3
- Subnetmask : 255.255.255.0
- Gateway : 192.168.11.1

 KONFIGURASI STATIC dan DYNAMIC ROUTING

a) Konfigurasi Router
Router A
- Menentukan hostname
Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#hostname RouterA
RouterA(config)#

- Menentukan IP Adress ethernet

RouterA(config)#inerface FastEthernet0/0
RouterA(config-if)#ip address 192.168.9.1 255.255.255.0
RouterA(config-if)#no sh
RouterA(config-if)#exit
 - Menentukan IP Adress serial
RouterA(config)#inerface Serial0/0/0
RouterA(config-if)#ip address 200.100.10.1 255.255.255.0
RouterA(config-if)#no sh
RouterA(config-if)#exit

- Mengkonfigurasi Routing (Router A-B= STATIC dan Router A-C= STATIC)

RouterA(config)#ip route 192.168.10.0 255.255.255.0
200.100.10.2
RouterA(config)#ip route 192.168.11.0 255.255.255.0
200.100.10.2
RouterA(config)#ip route 192.168.100.0 255.255.255.0
200.100.10.2

- Mengamati daftar route

RouterA#show ip route

Router B
- Menentukan hostname
Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#hostname RouterB
RouterB(config)#
- Menentukan IP Adress ethernet
RouterB(config)#inerface FastEthernet0/1
RouterB(config-if)#ip address 192.168.10.1 255.255.0.0
RouterB(config-if)#no sh
RouterB(config-if)#exit
- Menentukan IP Adress serial
RouterB(config)#inerface Serial0/0/0
RouterB(config-if)#ip address 200.100.10.2 255.255.255.0
RouterB(config-if)#no sh
RouterB(config-if)#exit
RouterB(config)#inerface Serial0/0/1
RouterB(config-if)#ip address 192.168.100.1 255.255.255.0
RouterB(config-if)#no sh
RouterB(config-if)#exit

- Mengkonfigurasi Routing (Router B-A =STATIC dan Router B-C = DYNAMIC)

RouterB(config)#ip route 192.168.9.0 255.255.255.0
200.100.10.1
RouterB(config)#router rip
RouterB(config-router)#network 192.168.10.0
RouterB(config-router)#network 192.168.100.0
RouterB(config-router)#network 192.168.11.0

- Mengamati daftar route

RouterB#show ip route

RouterB#show ip protocol
Router C
- Menentukan hostname
Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#hostname RouterC
RouterC(config)#

- Menentukan IP Adress ethernet

RouterC(config)#inerface FastEthernet0/0
RouterC(config-if)#ip address 192.168.11.1 255.255.0.0
RouterC(config-if)#no sh
RouterC(config-if)#exit

- Menentukan IP Adress serial

RouterC(config)#inerface Serial0/0/0
RouterC(config-if)#ip address 192.168.100.2 255.255.255.0
RouterC(config-if)#no sh
RouterC(config-if)#exit

Mengkonfigurasi Routing (Router C-B = DYNAMIC dan Router C-A = STATIC)

RouterB(config)#router rip
RouterB(config-router)#network 192.168.11.0
RouterB(config-router)#network 192.168.100.0
RouterB(config-router)#network 192.168.10.0
RouterB(config-router)#exit
RouterC(config)#ip route 192.168.9.0 255.255.255.0
192.168.100.1
RouterC(config)#ip route 200.100.10.0 255.255.255.0
192.168.100.1

- Mengamati daftar route

RouterC#show ip route

RouterC#show ip protocol
b) Uji Coba Koneksi
- Ping dari PC 1 ke PC 3

- Ping dari PC 4 ke PC 6

- Ping dari PC 1 ke PC 6
2. Konfigurasi DHCP Server
Langkah-langkah
a) Buatlah topologi jaringan seperti pada gambar di bawah yang terdiri dari satu server
dan 4 PC client menggunakan Packet Tracer

Keterangan Topologi:
IP server : 192.168.10.254
IP Pool : 192.168.10.1-192.168.10.5
IP PC Client 1 : DHCP
IP PC Client 1 : DHCP
IP PC Client 1 : DHCP
IP PC Client 1 : DHCP
IP PC Client 1 : DHCP

b) Lakukan konfigurasi Server, dengan langkah-langkah, sebagai berikut:

 Klik pada Server, kemudian pilih tab Dekstop, kemudian pilih IP configuration
 Setting IP Server seperti berikut:
  Pilih tab Service, kemudian pilih DHCP
 Atur konfigurasi seperti gambar di bawah ini:

 Kemudian klik save

c) Lakukan konfigurasi pada PC Client
Karena PC Client terhubung pada server yang merupakan mesin DHCP Server, maka
untuk ip address pada client konfigurasinya pun diset menjadi otomatis (DHCP).
Sehingga ip address client akan secara otomatis diperoleh dari server sesuai
dengankonfigurasi yang sudah dibuat.
Untuk konfigurasi alamat IP address otomatis pada client dengan cara klik PC Client,
kemudian pilih menu Desktop kemudian pilih IP Configuration dan pilih DHCP seperti
gambar di bawah ini:
Lakukan hal yang sama pada semua PC Client.
Berikut tampilan hasil konfigurasi IP Address pada PC Client 2 smpai PC Client 4
d) Pengujian Koneksi
 PC Client 1 memperoleh alamat IP 192.168.1.2, kemudian test ping ke PC
Client 2 yang memproleh alamat IP 192.168.1.3. Hasil tes koneksi berhasil,
seperti pada gambar di bawah:
 PC Client 2 memperoleh alamat IP 192.168.1.3, kemudian test ping ke PC
Client 3 yang memproleh alamat IP 192.168.1.4. Hasil tes koneksi berhasil,
seperti pada gambar di bawah:

 PC Client 3 memperoleh alamat IP 192.168.1.4, kemudian test ping ke PC

Client 4 yang memproleh alamat IP 192.168.1.5. Hasil tes koneksi berhasil,
seperti pada gambar di bawah: