Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Das Organon-Modell
Sender hat 3 function, das heißt Symbol, Sympton und Signal. Sprache ist als Symbol durch die
Objekte und Situationen. Symptome als Anstrengung des Absenders der Nachricht durch seine
Gedanken und Ausdrücke interpretiert werden können. Signal als eine Form von Sprache verstanden
werden, die dem Empfänger der Nachricht als Befehl (Appell) übermittelt wird.
Drei Komponenten der Kommunikation beim Menschen, das heißt
Ausdruck > Sender
Appell > Empfänger
Darstellungsfunktion > Gegenstände
Ada tiga fungsi yang dimiliki oleh bahasa yang diucapkan oleh pengirim pesan, yakni sebagai: simbol,
simptom, dan sinyal. Bahasa berfungsi sebagai simbol melalui benda-benda serta situasi yang
diacunya. Sementara simptom dapat kita artikan sebagai usaha dari si pengirim pesan melalui
pemikiran dan ungkapannya. Terakhir, sinyal bisa dipahami sebagai bentuk bahasa yang disampaikan
pada penerima pesan sebagai perintah (Appell). Oleh karenanya, Bühler menyebut tiga komponen
dalam berkomunikasi pada manusia, yaitu „ungkapan, perintah, dan representasi“ (Ausdrucks-,
Appell- und Darstellungsfunktion).
Beispiel: Stift verloren
Kate Sean
Erläuterung :
Absender > Kate, sie sagte, sie habe ihren Stift verloren und dies sei das Symptom des Absenders. Dann
sendet der Sender ein Symbol an Empfänger > Sean, was ein Signal sein wird, das Empfnger verstehen
kann und als Appell (Befehl) seinen Stift zu leihen, wenn er 2 hat.
Penjelasan:
Jadi sender > Kate, dia mengatakan bahwa dia kehilangan pulpennya dan ini merupakan Symptom dari
Sender. Kemudian sender mengirim simbol kepada Empfänger > Sean, yang nantinya akan menjadi
signal yang bisa dipahami oleh Empfänger dan sebagai Appell (perintah) untuk meminjamkan pulpennya
jika punya 2.
Zusammenfassung :
wenn wir uns das Beispiel anschauen.Kate als Absenderin möchte Sea mitteilen sachverhalt ,
dass sie keinen Stift hat, damit Sea als Empfänger sein Problem spüren und die Bedeutung der
Symbole und Befehle von Kate verstehen kann, einen Stift zu leihen, wenn er hat zwei, damit
kann geschlossen werden, dass das Organon-Modell ist ein Zeichen- und
Kommunikationsmodell, das den Sinn, den Verlauf und die Funktion von Sprache visuell
darstellen soll. Das liegt daran, dass das Organonmodell auf drei Fundamenten beruht: Dem
Sender („einer“), dem Empfänger („dem anderen“) und dem Gegenstand / Sachverhalt („über die
Dinge“).
Ringkasan :
Jika kita melihat contoh, Kate sebagai pengirim ingin memberitahu Sea bahwa dia tidak
memiliki pena sehingga Sea, sebagai penerima, dapat merasakan masalahnya dan memahami arti
dari simbol dan perintah dari Kate untuk meminjam pena. bila ia memiliki dua, maka dapat
disimpulkan bahwa model organon adalah model tanda dan komunikasi yang seharusnya secara
visual mewakili makna, jalannya dan fungsi bahasa. Ini karena model Organon didasarkan pada
tiga landasan: pengirim ("satu"), penerima ("yang lain") dan objek / keadaan ("tentang hal-hal").
https://sobara.wordpress.com/2010/05/15/karl-buhler-1879-1963/
https://www.br.de/telekolleg/faecher/psychologie/sprache-kommunikation104.html
https://www.youtube.com/watch?v=0ezpEo1FpbU&ab_channel=TommyFrozz