kotaku nasional kotaku.

nasional kotakunasional SMS PIM : 0817148048

bandar lampung.indd Spread 1 of 34 - Pages(60, A) 11/04/2022 09:04:49

 MBR PUPR
Masyarakat Berpenghasilan Rendah Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Nengah Nyappur RAB

Bergaul dan Bermusyawarah (Bagian dari Rencana Anggaran Biaya
falsafah Piil Pesenggiri)

RP2KPKP
NSUP
Rencana Pencegahan dan Peningkatan
National Slum Upgrading Program Kualitas Permukiman Kumuh Perkotaan

NUAP RPJMD

KATA PENGANTAR National Upgrading Action Plan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah

Piil Pesenggiri
Terima kasih tak terhingga kami ucapkan kepada ALLAH RPJMN
Falsafah hidup orang Lampung
SWT yang telah memberikan limpahan rahmat-Nya sehingga Rencana Pembangunan Jangka Menegah
penyusunan buku MENGGAMBAR KOTAKU yang berisi Praktik Baik Nasional
PKP
(Best Practice) dari Program KOTAKU (Kota Tanpa Kumuh) di Kota
Perumahan dan Kawasan Permukiman RTH
Bandar Lampung ini dapat dirampungkan. Kota Bandar Lampung
merupakan ibu kota Provinsi Lampung yang memiliki luas sekitar Ruang Terbuka Hijau
PKP2B
197.2 km2. Adapun maksud dari penyusunan buku ini adalah
Pengembangan Kawasan Permukiman RTP
untuk mendokumentasikan pembelajaran dan membagikan dan Penataan Bangunan
Ruang Terbuka Publik
pengalaman lapangan menjadi produk pengetahuan baru.
PKPBM
Perjalanan program KOTAKU memang telah banyak melahirkan Sakai Sambayan
Pengembangan Kawasan Permukiman
dinamika lapangan. Namun, demikian, dinamika lapangan tersebut Berbasis Masyarakat Gotong Royong (Bagian dari falsafah Piil
Pesenggiri)
dapat diselesaikan dengan baik.
PLPBK
Semoga buku MENGGAMBAR KOTAKU di Kabupaten Kota Tabik Pun
Penataan Lingkungan Pemukiman
Bandar Lampung ini dapat memperkaya khazanah pengetahuan Berbasis komunitas Salam Pembuka

dalam pengembangan kapasitas individu atau pembangunan

Pokja PKP TPS
infrastruktur (pencegahan dan pengurangan) masalah Kumuh
Kelompok Kerja Perumahan dan Tempat Pembuangan Sampah Sementara
di Lampung dan Indonesia. Semoga buku ini bermanfaat bagi Kawasan Permukiman
khalayak ramai.
Pokmas
Demikianlah, atas perhatian dan bantuan dari berbagai pihak
Kelompok Masyarakat
yang turut menyelesaikan buku ini, kami mengucapkan terima
kasih.

bandar lampung.indd Spread 2 of 34 - Pages(B, 59) 11/04/2022 09:05:01

 DAFTAR ISTILAH
APBD KAK
Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah
Kerangka Acuan Kerja
PENGANTAR
Walikota Bandar Lampung
KMT
APBN
Konsultan Manajemen Teknik
Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara Program Kota Tanpa Kumuh
KMW (KOTAKU) merupakan salah
BDI Konsultan Manajemen Wilayah satu upaya untuk mencapai
Bantuan Dana Investasi target RPJMN dan dirancang
Kotaku untuk prinsip-prinsip memperkuat
Kota Tanpa Kumuh peran pemerintah daerah dan
BDC
memberdayakan masyarakat
Bussiness Development Center
sebagai bagian gerakan
KPP
‘100-0-100’, terutama untuk
BKM Kelompok Pemanfaat dan Pemelihara pengurangan kawasan kumuh
Badan Keswadayaan Masyarakat didaerah perkotaan dalam kurun
KSM waktu 2016-2020. Ruang lingkup
BOP Kelompok Swadaya Masyarakat Program KOTAKU terdiri dari
Biaya Operasional Pelaksanaan kegiatan pengurangan kawasan
KWT kumuh dan pencegahan.

BPD Kelompok Wanita Tani

Program KOTAKU dilaksanakan di 34 provinsi di Indonesia dan 269
Badan Pemusyawaratan Desa Kabupaten/Kota diantaranya adalah Kota Bandar Lampung. Cakupan
LKM
sasaran KOTAKU Kota Bandar Lampung pada tahun 2017 - 2021 adalah 25
BPKP Lembaga Keswadayaan Masyarakat kelurahan dengan kategori kegiatan diantaranya adalah BPM Reguler, ,
Badan Pengawasan Keuangan dan BPM CFW, Lokasi Peningkatan dan Lokasi Pencegahan.
Pembangunan LPJ
Dalam rentang waktu pelaksanaan Program KOTAKU sejak tahun
Laporan Pertanggungjawaban 2017 sampai dengan tahun 2021 ini telah banyak dinamika lapangan
BPS
yang terjadi di Kota Bandar Lampung, termasuk pembelajaran dan
Badan Pusat Statistik LPM praktik baik (Best Practice) baik ditingkat masyarakat, dan pemerintah
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat seperti pembelajaran dan praktik baik dari segi Kelembagaan (Pokja
CSR PKP, KPP, BKM,UP UP, KPP,KSM), Partisipasi Masyarakat, Konsolidasi Tanah,
Coorporate Social Responsibility M&E Pengelolaan Dana Bergulir, Perubahan Perilaku, Perumbahan Wajah/
lingkungan, Advokasi Regulasi Penanganan kumuh, Penganggaran ,
Moniotoring & Evaluation
FGD Kolaborasi, PIM, Pelaku Program (korkot, askot, fasilitator), Universal Akses,
Partisipasi Penyandang Disabilitas, Livelihood dan lain-lain.
Focus Group Discussion

bandar lampung.indd Spread 3 of 34 - Pages(58, C) 11/04/2022 09:05:02

 Saya menghaturkan terimakasih kepada Kementerian Pekerjaan juga baik. Transportasi yang
Umum dan Perumahan Rakyat khususnya Direktorat Jendral Cipta Karya, tadinya sempat terhambat
Pendamping Program KOTAKU, Pokja PKP Nuwo Berseri Kota Bandar kembali menjadi lancar. Seperti
Lampung, LKM dan masyarakat atas upaya mendokumentasikan semua yang dituturkan oleh seorang
praktik baik yang telah terjadi selama proses pelaksanaan Program warga setempat, “Sejak jalan
KOTAKU. Semoga kita semua mendapatkan manfaat dari praktik baik ini. jadi bagus begini, saya tidak lagi
terlambat masuk kerja.”
Selain jalan Rabat Beton,
Terima kasih
dibagun juga infrasturuktur
penunjang seperti sumur bor dan
Taman Hijau.
WALIKOTA BANDAR LAMPUNG Kegiatan ini bernama
“Program Pendampingan dan
Pemberdayaan Masyarakat
untuk Lingkungan Hunian Hijau”
(berdasarkan Peraturan Gubernur
Propinsi Lampung No. 13 Tahun
2020) yang dananya bersumber
dari Dinas Perumahan Kawasan
permukiman dan Cipta Karya
Provinsi Lampung, dan mengambil
lokasi di RT 3 LK. II.
Tim Penulis:
• Dr. Khaidarmansyah, S.H.,M.Pd
• Eythia Rio Wirawan
• Hislat Habib
• Yulizar Fadli
bandar lampung.indd Spread 4 of 34 - Pages(D, 57)
Selain itu, dalam rangka upaya
penanganan dan pencegahan kumuh
secara berkelanjutan, pemerintah
Kelurahan Sukamenanti Baru bersama
LKM Sri Melati Mandiri dan masyarakat
juga membentuk Kelompok Wanita Tani
(KWT) Melati jaya, Koperasi KWT Melati
Jaya, dan Bank Sampah.
Seperti kata pepatah lama, Ada ubi
ada talas, ada budi ada balas yang
berarti setiap perbuatan baik pasti akan
mendatangkan hal yang baik pula,
pelaksanaan program yang baik dan
dapat dilihat orang banyak ini menarik
pihak lain untuk ikut berpartisipasi.
Universitas Lampung, sebagai salah satu
lembaga pendidikan tinggi di Lampung,
akhrinya ikut serta pula dalam program
Pemberdayaan Masyarakat Melalui
Pendampingan Program Kerja Berbasis
Manajemen Lingkungan.
Tata Letak:
Chandra Aria Wicaksono
57
11/04/2022 09:05:04

Kolaborasi dan partisipasi
masyarakat merupakan dua
kata kunci atas keberhasilan
program KOTAKU di kelurahan
Sukamenanti Baru ini. Proses
pelibatan masyarakat melalui
proses parisipatif mulai dari
perencanaan, pelaksanaan,
hingga proses pengawasan
menjadi fakor yang tidak kalah
penting.
Kegiatan kolaborasi di
Kelurahan Sukamenanti Baru
dilaksanakan pada tahun 2019 di
RT 04 LK II. Kegiatan jalan Rabat
Beton merupakan salah satu
56
bandar lampung.indd Spread 5 of 34 - Pages(56, E)
Daftar
pembangunan di lingkungan
kelurahan dengan dana
kelurahan yang bersumber dari
Isi
APBD Kota Bandarlampung
TA. 2019. Jalan merupakan
salah satu sarana yang penting
01.
05.
bagi masyarakat kelurahan
Sukamenanti Baru. Seperti yang
BDC, JAJANAN PASAR,
telah kita ketahui bersama DAN ANA YANG BAHAGIA
bahwa kondisi jalan yang BDC Kelurahan Gunung Sulah BERJUANG BERSAMA
baik juga akan menunjang MELALUI KPP
keberlangsungan hidup Kelurahan Kota Karang Raya
masyarakat, arus transportasi
11.
17.
menjadi lancar, dan akan turut
membantu ekonomi masyarakat SUMBER AGUNG
setempat. Bahkan menurut BERKOLABORASI
Komite BDC Kota Bandar Lampung
beberapa penilitian yang telah Kelurahan Sumber Agung
MAK KHAM SAPA LAGI,
dilakukan, kondisi jalan juga
MAK GANTA KAPAN LAGI
akan bisa berpengaruh kepada
kesehatan mental masyarakat.
27.
Kondisi jalan sebelum
program KOTAKU masuk di
kelurahan ini bisa dibilang
MEMAJUKAN SUKAMAJU
Kelurahan Sukamaju
33.
MONITOR AGAR TIDAK KENDOR
kurang baik. CFW di Keluraan Rajabasa Pemuka
39.
Beberapa bagian jalan
berlubang dan air dapat
45.
menggenang ketika hujan
turun. Melalui pengurus LKM dan NUWO BERSERI
POKMAS yang ada di kelurahan Kelompok Kerja Perumahan Dan Kawasan Per-
mukiman (POKJA-PKP) Kota Bandarlampung PINJAMAN BERGULIR; SOLUSI
Sukamenanti Baru, bersama
KESEJAHTERAAN WIRAUSAHA
masyarakat, bekerjasama DI KOTAKU
49.
merehab dan membangun Kelurahan Negeri Olok Gading
jalan yang rusak. Kegiatan ini
tentu tidak akan berjalan lancar
55.
tanpa bantuan Lurah. BANK SAMPAH
Kelurahan Suka Menanti Baru
Kerjasama yang baik antar
LKM, POKMAS, Lurah, dan YANG BARU DI
masyarakat setempat bisa SUKAMENANTI BARU
mewujudkan jalan beton yang Kelurahan Sukamenanti
11/04/2022 09:05:05
 BANDAR LAMPUNG YANG BARU DI
SUKAMENANTI
Kota
Ko ta BBandarlam
Bandarlampung
ampu
am pung m
pu mer
merupakan
erup
er upakan iibukota
up ta PPropinsi La Lamp
Lampung.
mpun
mp ung.
un BARU
Kotata B Bandarlampu
Bandarlampung pung
pu ng jug
juga
uga
ug a di dike
dikenal
kena
ke nall se
na sebaga
sebagai gai mi
ga miniatur Indon Indonesia,
onesia,
on
karena na h
hampir se selu
seluruh
luru
luruh et
ru etni
etnik
nik
ni k ya
yangng a ada
da d dii In
Indo
Indonesia
done
do nesi
ne sia
si a ad
ada juga ga a
ada
da di
kotata B
Ban
Bandarlampung.
anda
an darl
da rlam
rl ampu
am pung. Namun ke
pu kebe
keberagaman
bera
be ragaman etni
ra etnik
nik
ni k it
itu
u ti
tida
tidak
dak
da k me
menj
menjadi
njadi
nj
masalah,
ma namun
nam
namun justru me
am menj
menjadi
njad
nj adii pe
ad peng
penguat
ngua
ng uatt identitas pend
ua penduduk
ndud
nd uduk k
ud kot
kota
ota
ot
Bandarlampung.
Bandarlamp
Ba mpun
mp ung. Mas
un Masyarakat
asya
as yara
ya raka
ra katt asli
ka asli Lampung
LLam
ampu
am pung
pu ng memegang
memeg egan
eg ang tegu
an teguh
guh
gu h
falsafah
fals
fa lsaf
ls afah Nengah
af Nenga
N gah
ga h Ny
Nyap
Nyappur;
appu
ap pur;
pu r; N
Nem
Nemui
emui
em ui N
Nyi
Nyimah,
yima
yi mah,
ma h, d
dan
an SSak
Sakai
akai SSam
ak Sambayan,
amba
am baya
ba yan,
ya n,
Sakai Sambayan, mungkin kata
yang
yang m mer
merupakan
erup
erupakan
up an tiga dari lima fa falsafah hidup Ulu Ulun
lun La
lu Lamp
Lampung,
mpun
mp ung,
un g, Piil
ini cocok disandingkan dengan
Pesenggiri.
Pese
Pe senggiri. Se
se Sehing
Sehingga
ngga seluruh m
ng mas
masyarakat
asya
as yara
ya rakat yang ada
ra da di ko kota ini dap
dapat
apat
ap at keberlangsungan program KOTAKU
hidup
hidu
hi dup berd
du berdampingan
rdamping
rd ngan d
ng den
dengan
enga
en gan
ga n ru
ruku
rukun,
kun,
ku n, a
ama
aman,
man,
ma n, d
dan
an damai
damai. ai..
ai di Kelurahan Sukamenanti.
Sakai Sambayan, secara
Kota Bandarlampung
Ko Bandadarlampu
da pung
pu terletak
ng tter
erle
erleta
letak
ta ketinggian
k di k
ket
etin
etingg
inggia
gg ian
ia n 0 - 70
700 mdpl d secara
dan secar
ara
ara
umum, dapat diartikan sebagai
umum
um dapat
dap
apat digam
ap digambarkan
amba
ambark
ba rkan
rk sebagai
an sseb
ebag
eb ai berikut:
agai
ag ber
b erik
erikut
ikut::
ut
gotong royong, tolong menolong,
1. Daerahah p pantai
pan
anta
an yaitu
tai ya
ta yait
itu
it sektar
u se
sekt
ktar
ktar wwilayah
wil
ililay
ayah
ay ah Kecamatan
Kec
Kecam
ec amat
amatan
at Teluk
an TTel Betung
eluk Betun
el ung
un kebersamaan, dan guyub.
bagian
bagi
ba gian
gi an selatan
ssel
elat
el an dan
atan
at dan Panjang
Pan
Panja
an jang
ja ng Juga dapat bermakna sebagai
partisipasi dan solidaritas yang
2. Daer
Daerah
erah
er perbukitan
ah p
per
erbu
erbuki
bukita
ki tan
ta sekitar
n se
sekita
tarr wi
ta wilayah
wila
laya
la yah
ya Teluk
h Te
Telu
luk
lu Betung
k Be
Betu
tung
tu bagian
ng b
bag
agia
agian
ia n utara tinggi terhadap kegiatan pribadi
3. Da
Daererah
er
Daerah ah ddat
atar
at aran tin
ar
dataran ingg
in ggii da
gg
tinggi dann se
sediki
kitt be
ki
sedikit berg
rgel
rgelomba
el bang
ba
bergelombang ng ter
erda
erdapa
da patt di
pa
terdapat dan sosial kemasyarakatan. Sakai
Sambayan adalah salah satu
seki
se kitar wi
ki
sekitar wila
laya
la yah
ya
wilayah h Tanjung
Tanj
Ta njung Ka
nj Karang BBagia
Bagianian ba
ia barat,
t, sser
erta p
er
serta perbu
buki
bu kita
ki tan
ta
perbukitan n
falsafah pokok dalam falsafah Piil
bag
b agia
agian
ia
di bagian n timur
timu
murr da
mu dan selatan Pesenggiri, falsafah hidup orang
4. Te
Telu
luk da
lu
Teluk dan pu
pula
lau-
la u-pu
u-pula
pulau
la
pulau-pulau u ke
keci
cil di bag
ci
kecil agia
agian
ia
bagiann selatan.
sela
selata
la tan.
ta Lampung. Program Kotaku dan
NUSP (Neigborhood Upgrading and
Stat
atus
atus iibu
Status buko
bukota
ko ta P
ibukota Propi
pins
nsii La
ns
Propinsi Lamp
mpun
mp
Lampung ung memb
un mbua
mb
membuatuatt Kota
ua ta BBan
anda
andarl
da rlam
rl ampung
am
Bandarlampung Shelter Project) yang diprakarsai
menjad
adii pusat
ad
menjadi pusa
pu satt pemerintahan,
sa peme
pe meri
me rint
ri ntah
ntahan, pusat ek ekon
onom
on
ekonomi,omi,i, sos
om osia
os ial,l, politik,
ia
sosial, oleh Kementrian PUPR bersama-
sama dengan P2MB (Program
pendidikanan, dan
pendidikan, dan ke kebu
buda
bu daya
da yaan. Ko
ya
kebudayaan. Kota BBan
anda
an darl
da rlam
rl ampu
am
Bandarlampung pung
pu ng terletak di
Pemberdayaan Masyarakat
san
wilayah yang sangatanga
an gat strategis
ga stra
strate
ra tegis ka
te kare
rena
rena m
karena mer
erup
erupak
up
merupakanakan
ak an daerah transit
Lanjutan) yang dimiliki oleh
kegiatan perekonomia
perekonomian ian
ia n ananta
tarr pu
ta
antar pula
lau
la
pulauu Su
Suma
mate
ma tera dan pulau Jawa,
te
Sumatera Pemerintah Kota Bandar Lampung
sehingga menguntungkan bagi pertumbuhan dan pengembangan sakai sambayan dalam penanganan
kota Bandarlampung sebagai pusat perdagangan, industri, dan kumuh di kota Bandar Lampung.
pariwisata.

55
bandar lampung.indd Spread 6 of 34 - Pages(F, 55) 11/04/2022 09:05:07
 BDC, JAJANAN PASAR, DAN
ANA YANG BAHAGIA
BDC Kelurahan Gunung Sulah

Ana adalah salah satu anggota KSM Jajanan Pasar yang

merupakan Binaan BDC Kota Bandar Lampung. Ia telah
mendapatkan penguatan kapasitas pada Pelatihan Vokasional
pada Tahun 2019 selama 20 hari bersama-sama dengan 119
peserta lainnya.

Ana tinggal dengan keluarga

sederhananya di Kelurahan Gunung
Sulah yang merupakan salah
satu kelurahan kumuh dan telah
mendapatkan SK oleh Walikota
Bandarlampung. Sebelumnya, Ia
sehari-hari bekerja sebagai pembuat
Tidak hanya berguna sebagai hiasan namun
tanaman-tanaman itu juga dapat menyediakan
kue di rumahnya dan hanya
stok pangan rumah tangga. Setidaknya untuk memasarkan kue
keperluan rumah masing-masing. buatannya di
Keberhasilan KWT Melati Jaya diapresiasi oleh pameran-pameran
Dinas Pertanian Kota Bandarlampung. Ditandakan atau jika ada
dengan kunjungan yang dilakukan ke titik-titik pesanan saja. Dari
tempat penanaman dilakukan.
pekerjaannya itu,
Dengan adanya program Kotaku yang Ana hanya bisa
memanfaatkan KWT Melati, masyarakat dapat menghasilkan uang
memperoleh hasil dari pengumpulan sampah.
sebesar kira-kira
Sembari membersihkan lingkungan sehingga
tidak kumuh dan lebih asri, masyarakat juga
dua juta rupiah,
mendapatkan keuntungan dari hasil tabungan yang digunakan
dan dapat menggunakannya untuk biaya untuk membiayai
sekolah anak, biaya berobat, dan persiapan kehidupan
lebaran. Perempuanikut andil dalam mewujudkan keluarganya selama
masyarakat yang bersih dari kumuh, bukan hanya satu bulan.
terbatas di “Dapur, sumur, dan kasur”.

54 1
bandar lampung.indd Spread 7 of 34 - Pages(54, 1) 11/04/2022 09:05:11

Untuk menunjang
Pencegahan dan Peningkatan
Kualitas Permukiman Kumuh
dan Pengolahan Jajanan
Pasar pada Wilayah 1 Program
Kotaku di wilayah Lampung
telah dikembangkan suatu
program Peningkatan
Penghidupan Masyarakat
Berkelanjutan (Sustainable
Livelihood) melalui BDC
(Bussiness Development
Center). Program ini dibuat
dengan tujuan untuk
meningkatkan kualitas
penghidupan masyarakat
melalui peningkatan
pendapatan masyarakat dan
kesejahteraan masyarakat
secara berkelanjutan untuk
warga seperti Ana.
2 53
bandar lampung.indd Spread 8 of 34 - Pages(2, 53)
Tetap Berhias di Tengah Pandemi
Pandemi Covid-19 tidak menghalangi keinginan perempuan-perempuan
Kelurahan Sukamenanti Baru untuk tetap berhias. Namun bukan berhias
dengan make up atau pakaian-pakaian mahal dan bagus, mereka
bersama sama menghias lingkungan tempat tinggal mereka.
Anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati Jaya Kelurahan
Sukamenanti Baru tetap produktif menghias dan memanfaatkan
pekarangan rumah masing-masing untuk ditanam berbagai macam
tanaman. “Bibit sayuran yang ditanam oleh KWT Melati Jaya di antaranya
terong, tomat, kangkung, cabai, pare dan kacang panjang,” ujar Waryuni,
Ketua KWT Melati Jaya, “media tanam menggunakan polybag dan
langsung di tanah,” tambahnya lagi sambil menunjukkan jajaran tanaman
yang menempel di dinding warga.
“Kegiatan pertemuan setiap bulan,” ungkap Yuli Fitri, anggota Unit Sosial/
Humas KWT Melati Jaya, “dan meski sedang terjadi pandemi covid-19
kegiatan lapangan dilakukan tiap minggu dengan tetap mematuhi protokol
kesehatan,” lanjutnya lagi, mungkin sedang tersenyum, sambil menunjuk
masker biru yang dipakainya.
Adapun materi yang
sudah didapatkan Ana
selaku KSM dalam program
penguatan kapasitas pada
Pelatihan Vocational adalah
Managemen Usaha dan
Pengolahan Jajanan Pasar,
sesuai dengan pekerjaannya
sehari-hari. Ana mengikuti uji
kompetensi yang dilakukan
oleh Badan Nasional Sertifikasi
Profesi (BNSP) pada kegiatan
tersebut dan dinyatakan
berkompeten dan juga
mendapatkan sertifikat Food
and Baverage.
11/04/2022 09:05:13
 Sejak tahun 2015, BDC
Bandar Lampung telah
melakukan berbagai upaya
peningkatan kualitas produk
unggulan hingga peningkatan
jangkaun pemasaran produk-
produk KSM. Sejalan dengan
permintaan pasar maka
kebutuhan pemenuhan
standar yang disyaratkan
oleh konsumen seperti
dari Pengusaha Hotel,
Pemerintahan, swasta,
dan khalayak umum perlu
dipenuhi oleh BDC. Oleh
karena itu dipandang perlu
untuk melakukan upaya
peningkatan kualitas Produk
unggulan melalui Pelatihan
Vocational. Produk unggulan
yang memiliki potensi untuk
Sampah yang sudah diterima dari masyarakat--selain dijual ke para
pengepul, pabrik, dan pasar--juga diolah menjadi barang-barang yang dikembang sesuai dengan
bisa dijual kembali, seperti aksesoris, karangan bunga. Anak-anak juga analisis yang dilakukan Komite
diajak untuk membuat berbagai macam benda-benda ini agar tidak dan Pengelola BDC lebih
terlalu tergantung dengan gadget dan sekaligus mengembangkan
diarahkan untuk jenis Produk
kreatifitas mereka.
Kopi, Roti, Jajanan Pasar, Ikan
olahan dan kriya.
KSM Binaan BDC Kota Bandar
Lampung seperti Ana dan binaan
yang lain memiliki potensi yang
besar untuk menyelesaikan
persoalan ekonomi pada Kota
Bandar Lampung. Sebab, KSM
mampu mendorong kekuatan
ekonomi.
52
bandar lampung.indd Spread 9 of 34 - Pages(52, 3)
Dalam hal itu, agar dapat
berkontribusi terhadap perputaran
ekonomi di Kota Bandar Lampung,
maka kolaborasi dengan berbagai
pihak harus dilakukan. Kolaborasi
yang sudah dilakukan dalam hal
pemasaran dan pengembangan
usaha BDC Kota Bandar Lampung
adalah berkolaborasi dengan
Pemerintah Daerah dan pihak
swasta antara lain: Usaha
Perhotelan seperti Hotel Emersia,
Hotel Bukit Randu, supermarket
seperti Chandra, dan Usaha jasa
transportasi Damri.
Jika sebelum menjadi dampingan
BDC Kota Bandar Lampung Ana
hanya membuat jajanan pasar
seadanya. Setelah mengikuti
program ini produk buatan Ana
bertambah jenisnya, seperti
martabak daging, martabak
telur, risoles roghut, lumpia ebi,
smoke beef, dan aneka olahan
sosis. Dan karena produk-produk
buatan Ana telah memenuhi
standar yang diminta oleh para
konsumen, Ana bukan saja
berjualan ke konsumen-konsumen
sebelumnya, namun Ana juga
dapat menembus pasar lain
seperti Rumah Sakit Airan, Hotel
Emersia, dan Hotel Bukit Randu,
sejak difasilitasi oleh BDC Kota
Bandar Lampung.
3
11/04/2022 09:05:15
 Dan sekarang, penghasilannya pun meningkat hingga lebih
dua kali lipat dari penghasilan sebelumnya. Jika sebelumnya
Ana hanya dapat mendapatkan penghasilan dua juta rupiah,
sekarang dirinya bisa menghasilkan hingga sebesar lima juta
rupiah setiap bulannya. Lebih dari itu, sekarang Ana juga bisa
membuka peluang kerja untuk orang lain. Saat ini Ana telah
mempunyai tenaga kerja sebanyak dua orang.
Ana merasa sangat terbantu dengan kehadiran BDC Kota
Bandar Lampung yang telah membantu sehingga penghasilan
dan pemasaran hasil produknya menjadi meningkat. Ia juga
berharap BDC semakin luas dan terus membuka peluang
Kebanyakan masyarakat di
untuk melakukan kolaborasi pemasaran dengan banyak pihak
Kelurahan Sukamenanti Baru
sehingga hasil produk jajanan pasarnya dan para anggota KSM
bekerja sebagai buruh. Melalui
lain semakin banyak yang terjual sehingga bisa meningkatkan bank sampah mereka dapat
penghasilan dan kesejahteraan mereka. “BDC, aku Bahagia terbantu memenuhi kebutuhan
bersamamu,” ujar Ana menutup pembicaraan. sehari-hari terutama saat Lebaran.
Sampah yang tadinya merupakan
dianggap tidak berguna menjadi
mempunyai nilai jual. Sampah-
sampah yang biasanya dibakar,
dikubur di tanah, atau lebih parah
lagi dibuang di sungai, kini ada
harganya. Sampah bisa juga
menjadi sumber uang. Walaupun
jumlahnya tidak besar, paling
tidak warga bisa menabung
seribu atau pun dua ribu rupiah
setiap menukarkan sampah
rumah tangga mereka.
“Ya namanya sampah,
mas,” ujar salah satu warga
yang sedang memilah sampah,
“tadinya cuma dibuang. Eh
ternyata bisa juga jadi uang lagi,”
lanjutnya.
4 51
bandar lampung.indd Spread 10 of 34 - Pages(4, 51)
“Kalau mau lebaran, ya
ada lah simpanan-simpanan
barang sedikit untuk belanja dari
simpanan di Bank sampah,” kata
seorang ibu warga Kelurahan
Sukamenanti Baru.
Pemberdayaan KWT sebagai
pengelola Bank Sampah juga
patut diapresiasi. “Dapur, sumur,
dan kasur” adalah istilah yang
sudah akrab kita dengar untuk
mengidentifikasi pekerjaan
seorang perempuan. Namun ada
juga perempuan yang memang
menikmati perannya sebagai
seorang ibu rumah tangga
penuh. Terkadang istilah “Dapur,
sumur, dan kasur” seakan-akan
membatasi peran perempuan di
masyarakat. Perempuan hanya
terbatas di rumah, mengurus
rumah tangga, dan melayani
suami. Padahal perempuan
juga memiliki kemampuan
serta tanggungjawab yang
sama seperti pria sebagai
anggota masyarakat. Melalui
pemberdayaan KWT Melati Jaya,
yang anggotanya mayoritas
perempuan, juga bisa turut ambil
bagian dalam masyarakat.
11/04/2022 09:05:18

yang bernilai ekonomis dari
sampah yang diolah tersebut
guna menunjang kebutuhan
masyarakat dan keluarganya.
Bank Sampah Melati Jaya
menerima setoran sampah dari
warga--yang telah diedukasi
oleh fasilitator program Kotaku
bersama pengurus Koperasi dan
KWT Melati Jaya--setiap dua
hingga lima hari. Warga tidak
memberikan semua sampah
miliknya ke Bank tetapi lebih
dulu memilah antara sampah
organik dan sampah non-
organik. Proses pemilahan yang
dilakukan sendiri oleh masyarakat
ini menjadi salah satu edukasi
penting dan dapat membangun
kesadaran masyarakat tentang
sampah. Setelah dipilah lalu
50
bandar lampung.indd Spread 11 of 34 - Pages(50, 5)
sampah-sampah itu diantarkan
ke pengurus Bank dan dicatat di
buku tabungan sampah setelah
dipilah kembali dan ditimbang
oleh pengurus Bank.
Hasil pencatatan dan
penimbangan sampah tadi tidak
bisa langsung diambil, tetapi
menjadi simpanan yang bisa
diambil ketika Hari Raya Idul Fitri.
“Sistem Bank sampah ini seperti
tabungan agar masyarakat bisa
menabung guna memenuhi
kebutuhannya, dari barang-
barang tidak terpakai seperti
sampah,” ujar Salkiyah, anggota
Unit Ekonomi dan Usaha Koperasi
KWT Melati Jaya.
BERJUANG BERSAMA MELALUI KPP
Kelurahan Kota Karang Raya
Tahun 2021 merupakan
tahun yang sulit bagi warga,
termasuk bagi masyarakat
Kelurahan Kota Karang Raya,
Kecamatan Teluk Betung Timur.
Dampak pandemi Covid-19
sangat mempengaruhi aktifitas
warga di seluruh aspek, mulai
dari usaha kecil, menengah, dan
aspek-aspek lain di luar aspek
ekonomi.
Pemerintah melalui Kementrian
PUPR meluncurkan program Cash
For Work (CFW) atau Padat Karya
Tunai sebagai upaya mengurangi
dampak pandemi Covid-19 yang
bertujuan untuk menambah
penghasilan ekonomi warga
terdampak Covid-19, terutama
untuk masyarakat berpenghasila
rendah atau yang terkena
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Program CFW memberikan
bantuan tunai dalam bentuk
upah tenaga kerja warga
masyarakat yang terdampak
dan bertujuan untuk membantu
memulihkan ekonomi masyarakat
agar agar daya beli menjadi
meningkat serta memelihara dan
memperbaiki aset infrastruktur
kelurahan setempat.
Kelurahan Kota Karang Raya
merupakan salah satu kelurahan
yang mendapatkan kegiatan
CFW sebesar Rp. 300.000.000.
Dalam kegiatan ini masyarakat
hanya bisa mengajukan
kegiatan rehab dengan
kerusakan maksimal 40% dan
pengerukan sedimentasi serta
kegiatan Peningkatan Kualitas
Masyarakat (PKM). Kegiatan CFW
ini dilaksanakan oleh LKM Raya
Bahari selama 60 hari kerja.
5
11/04/2022 09:05:19
 Pasca kegiatan fisik CFW di
Kelurahan Kota Karang Raya,
dilakukan serah terima kepada
KPP Kota Karang Raya yang
sebelumnya telah dibentuk pada
tanggal 22 Maret 2021. KPP Kota
Karang Raya dipercaya menjadi
pengelola kegiatan dalam
pemanfaatan dan pemeliharaan
yang berkelanjutan. Dalam
rangka pemeliharaan terhadap
infrastruktur yang telah dibangun,
perlu ditanamkan kesadaran
masyarakat bahwa partisipasi
masyarakat sangat dibutuhkan
agar sarana dan prasarana
yang telah dibangun tetap
terjaga. KPP diharapkan menjadi
garda terdepan penggerak di
masyarakat untuk partisipasi
pemelihaan sarana dan
prasarana yang telah dibangun.
Dibentuknya KPP Kota
Karang Raya merupakan upaya
menjamin partisipasi masyarakat
dalam hal keberlanjutan
infrastruktur yang telah dibangun
agar senantiasa dapat
dimanfaatkan. Adanya KPP Kota
Karang Raya juga diharapkan
agar mampu menjaga kualitas
lingkungan permukiman agar
tidak kumuh kembali.
6 49
bandar lampung.indd Spread 12 of 34 - Pages(6, 49)
KPP Kota Karang Raya
berusaha untuk tetap
menjalankan tugasnya di
Kelurahan Kota Karang Raya,
seperti mensosialisasikan
pola hidup bersih dan sehat,
menggerakkan masyarakat untuk
berpartisipasi dalam menjaga
lingkungan agar tidak kumuh,
dan memantau pelaksanaan
pembangunan yang bermutu dan
sesuai kebutuhan masyarakat.
BANK SAMPAH
Kelurahan Sukamenanti Baru
“Sampah Jangan Dibuang,
Tetapi Disimpan di Bank”
Pengelolaan sampah
yang ramah lingkungan dan
berkelanjutan mutlak dilakukan
pada semua sektor. Sampah
berpotensi menurunkan kualitas
kehidupan seluruh sektor termasuk
kesehatan, bahkan ekonomi.
Sampah yang tidak terkelola Keberadaan Bank sampah di
dengan baik akan mengotori Kelurahan Sukamenanti Baru berdiri
kawasan tersebut dan akan pada akhir tahun 2018 di bawah
naungan Koperasi dan Kelompok
berakibat buruk terhadap
kehidupan masyarakat setempat. Wanita Tani Melati Jaya Kelurahan
Ketersediaan sarana-prasarana Sukamenanti Baru, Bandarlampung.
persampahan dan teknologi Tujuan dibentuknya Bank Sampah
yang ramah lingkungan sangat di lokasi ini adalah untuk mencoba
dibutuhkan. Namun sarana- membangun kesadaran masyarakat
prasarana saja tidak cukup jika tentang pengelolaan sampah
dengan cara mengedukasi
tidak dibarengi oleh adanya
masyarakat untuk memanfaatkan
kesadaran masyarakat setempat
tentang pentingnya pengelolaan dan memilah samapah. Melalui
sampah. Bank sampah menjadi Bank Sampah ini, tidak hanya
salah satu solusi dari permasalahan persoalan pencemaran lingkungan
tersebut. yang diakibatkan oleh sampah
dapat dikurangi, namun juga
dapat dihasilkan produk-produk
11/04/2022 09:05:20

“Saya bahagia bisa membantu
teman-teman KSM memajukan
usahanya”, ujar pak Utik di suatu
ketika. Ia berharap terus diberi
kesehatan untuk menjalankan
kegiatan ini, begitu juga dengan
teman-teman KSM. Jika ingin
maju, kita harus bahu-membahu.
Pemerintah telah mendorong
kita menuju arah yang lebih
baik, demikian juga dengan kita
seharusnya, kerja sama diperlukan
untuk kemajuan bersama, tambah
Pak Utik usai menyeruput kopi.
48
bandar lampung.indd Spread 13 of 34 - Pages(48, 7)
Rencana kerja yang telah direncanakan, saat ini telah dijalankan oleh
anggota KPP Kota Karang Raya, seperti pengerukan sedimentasi saluran
drainase, pembersihan jalan, dan pemeliharaan jalan paving block yang
sudah dibangun sebelumnya.
Jalan dan drainase yang
telah direhab memberikan
manfaat yang begitu
besar bagi masyarakat.
Air pembuangan dari
rumah-rumah masyarakat
maupun air hujan tidak
akan terhambat dan banjir
pun tidak akan terjadi.
7
11/04/2022 09:05:21
 Salah seorang penerima manfaat menyatakan terima kasih kepada dana Pinjaman KSM dan Rp. Laporan terakhir menunjukkan
pelaksana kegiatan, khususnya kepada KSM dan LKM Kota Karang 5.000.000 dialokasikan untuk Biaya saldo bank per 31 Januari 2022
Raya.”Lingkungan kami sekarang sudah sesuai dengan slogan Kota Bandar Operasional KSM dalam menjalin adalah senilai Rp106.226.725 ada
kemitraan dengan pihak lain peningkatan dibandingkan saldo
Lampung, Tapis Berseri,” ujar salah seorang warga, “Tertib Aman Patuh Iman
demi menunjang peningkatan bank 31 Desember 2021 sebesar
Sejahtera, Bersih Sehat Rapi Indah.”
usaha dan kapasitas KSM. Namun Rp102.711.612. Per Januari 2022,
KPP Kota Karang Raya, diketuai oleh Bapak Lukman Hakim serta sekretaris sebelum Dana PPMK ini dicairkan buku kas juga menunjukkan tetap
Zubaidah, merupakan ujung tombak terlaksananya Program KPP yang telah ke KSM, ada beberapa kegiatan ada pembayaran masuk dari
Pelatihan yang harus dilaksanakan peminjam (KSM), antara lain dari:
dibuat bersama dengan seluruh anggotanya melalui kerjasama dengan
oleh LKM, UPK, Relawan, beserta
berbagai unsur dari masyarakat penerima manfaat. 1. KSM Flamboyan sebesar Rp
KSM.
200.000
Keberhasilan KPP sangat tergantung kepada efisiensi dan Dana PPMK ini dicairkan dalam
2. KSM Ketumbar sebesar
efektifitas kinerjanya. Untuk itu dilakukan penguatan kapasitas dua Tahapan. Tahap pertama
Rp 860.000
KPP melalui pelatihan dalam rangka membangun motivasi dicairkan di bulan Desember
dan kesadaran kritis masyarakat untuk memelihara keberlanjutan tahun 2012 dengan Nominal 3. KSM Kencur sebesar
dananya sebesar Rp. 57.000.000, Rp 960.000
infrastruktur di wilayah Kelurahan Kota Karang Raya. Sedangkan kegiatan
untuk Tiga KSM yaitu KSM Jaya 4. KSM Cempaka sebesar Rp
pemeliharaan dilaksanakan satu bulan sebanyak dua kali kegiatan gotong
Mandiri, KSM Bina Usaha dan KSM 1.460.000
royong pada hari jumat, dilakukan bersamaan dengan kegiatan jumat bersih
Lada dengan masing masing KSM
dari kelurahan. 5. KSM Kantil sebesar
mendapatkan Pinjaman sebesar
Rp 1.440.000
Rp. 19.000.000. Tahap kedua
dicairkan pada Bulan Juni tahun 6. KSM Bunga Melur sebesar Rp
2013 dengan Nominal sebesar 960.000
Rp. 38.000.000, untuk Dua KSM
7. KSM Melati Air sebesar
yaitu KSM Bina Karya sebesar
Rp 2.160.000
Rp.20.000.000, dan KSM Salak
sebesar Rp. 18.000.000. Selain itu dalam laporan
Neraca 31 Januari 2022 juga
PPMK telah menjadi
LKM Jaya Makmur Kelurahan
penyelamat dari keberlangsungan
Negeri Olok Gading tetap
kegiatan itu. Sampai saat ini
mengalokasikan dana untuk
kegiatan Ekonomi Bergulir masih
kegiatan sosial sebesar Rp 916.000
berjalan aktif di UPK LKM Jaya
dan alokasi dana lingkungan
Makmur Kelurahan Negeri Olok
sebesar Rp 906.800. Neraca 31
Gading, Kecamatan Teluk Betung
Januari 2022 juga menunjukkan
Barat. UPK dan LKM masih terus
bahwa Aktiva dan Passiva berada
melayani masyarakat sekitar
seimbang dengan jumlah Rp
dalam memenuhi pinjaman KSM
288.333.675. Sungguh data yang
untuk menunjang usaha-usaha
menggembirakan!
mereka.

8 47
bandar lampung.indd Spread 14 of 34 - Pages(8, 47) 11/04/2022 09:05:22

Pahit-manis perjalanan
kegiatan itu dirasakan oleh bapak
Utik. Permasalahan datang silih
berganti. Seiring berjalannya
waktu, kegiatan Pinjaman Bergulir
mendapat banyak hambatan,
seperti adanya kemacetan
pembayaran dari beberapa
KSM Peminjam. Hal ini tentu
mengancam keberlangsungan
kegiatan ini. Akan tetapi bapak
Cik Utik Latif tidak cepat putus
asa. Ia memiliki niat baik untuk
membantu sesama. Oleh karena
itu, ia pantang menyerah dalam
melakukan pendekatan pada
KSM yang menunggak agar
segera membayar tunggakannya
sedikit demi sedikit.
Dan pada akhirnya kegigihan
bapak Utik Latif membuahkan
hasil yang menggembirakan: RR
menjadi naik. Dengan kenaikan
tersebut UPK LKM Jaya Makmur
menjadi sasaran program
baru dari PNPM, yaitu PPMK
46
bandar lampung.indd Spread 15 of 34 - Pages(46, 9)
(Peningkatan Penghidupan
Masyarakat Berbasis Komunitas)
dan mendapat kucuran dana
sebesar Rp. 95.000.000 pada
tahun 2012.
Program Peningkatan
Masyarakat Berbasis Komunitas
(PPMK) merupakan Program
Naik kelas dari Pinjaman Ekonomi
tingkat Reguler menjadi Pinjaman
Ekonomi tingkat PPMK. Skim
pinjaman di PPMK sedikit berbeda
dengan skim pinjaman yang ada
di Reguler, begitu pun dengan
KSM yang akan mengakses dana
pinjamannya. PPMK memiliki 3
jenis kategori KSM, yaitu KSM
Sejenis, KSM Aneka Usaha, dan
KSM Kube.
Dana PPMK yang digelontorkan
kepada UPK LKM Jaya Makmur
kelurahan Negeri Olok Gading
Kecamatan Teluk Betung Barat
sebesar Rp. 100.000.000. Rp.
95.000.000 dialokasikan untuk
Pembangunan infrastruktur
pada permukiman kumuh di
lokasi sasaran diharapkan dapat
memberikan dampak langsung
terhadap kehidupan sosial
ekonomi masyarakat secara
berkesinambungan. Infrastruktur
yang telah dibangun diharapkan
tidak hanya memberikan manfaat
jangka panjang bagi warga
tetapi juga dapat memperluas
jangkauan manfaat secara
berkelanjutan.
Pada saat pertemuan dengan
Pihak Kelurahan, Askot, Tim
Faskel Kotaku, LKM, KSM, KPP,
dan masyarakat, Lurah berpesan
kepada KPP dan masyarakat
yang berada di sekitar lokasi
agar betul-betul menjaga
pembangunan yang telah
dilaksanakan agar memberikan
banyak manfaat. Ia juga
berpesan agar kerjasama antar
berbagai pihak tetap dijalin untuk
memperpanjang usia kegunaan
aset. Pada saat acara tersebut,
Lurah juga menyampaikan,
“kualitas konstruksi tentulah
penting, namun yang juga
tidak kalah penting adalah
pengelolaan. Itulah kerja kita
bersama, sakai sambaian!”
9
11/04/2022 09:05:22
 Pinjaman Bergulir;
Solusi kesejahteraan Wirausaha di Kotaku
Kelurahan Negeri Olok Gading
Bapak Utik Latif merupakan
salah satu warga Kelurahan
Negeri Olok Gading,
Kecamatan Teluk Betung Barat,
yang banyak berjasa untuk
orang-orang di sekitarnya.
Selaku kepala UPK LKM
Jaya Makmur, ia membantu
warga miskin sekitar melalui
kegiatan ekonomi Pinjaman
Bergulir. Setiap warga miskin
yang mempunyai usaha dan
tergabung dalam kelompok
yang disebut sebagai KSM
(Kelompok Swadaya Masyarakat)
dapat mengajukan pinjaman
kepada UPK, dan beliaulah yang
memegang tanggung jawab
mengelola kegiatan tersebut.
10
bandar lampung.indd Spread 16 of 34 - Pages(10, 45)
Lembaga Keswadayaan
Masyarakat (LKM) Jaya Makmur
Kelurahan Negeri Olok Gading
terbentuk pada tahun 2006. LKM
Jaya Makmur beranggotakan 9
orang dan memiliki perangkat
Sekretaris, UPK, UPL dan Dewan
Pengawas yang terpilih dari hasil
pendaftaran sebagai relawan
pada awal masuknya PNPM
(Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat). Kegiatan ekonomi
yang pertama kali dijalankan
adalah Pinjaman Bergulir yang
kemudian diserahkan kepada
UPK (Unit Pengelola Keuangan)
sebagai pengelola kegiatan.
Pada masa itu, UPK hanya
mendapatkan kucuran dana dari
PNPM sebesar RP. 85.000.000 dan
dari APBD sebesar RP.17.500.000.
45
11/04/2022 09:05:24
 Oleh karena itu, Dirjen Cipta Karya
menginisiasi pembangunan dengan
platform Kolaborasi untuk mewujudkan
Sumber Agung Berkolaboasi
pemukiman layak huni melalui Kelurahan Sumber Agung
program Kota Tanpa Kumuh atau
KOTAKU.
KOTAKU merupakan salah satu
upaya mencapai target RPJMN 2015-
2019 dan RPJMN 2020-2024 yang
dirancang untuk mempertahankan
prinsip-prinsip memperkuat
peran pemerintah daerah dan
memberdayakan masyarakat
sebagai bagian gerakan 100-0-100;
semacam kerja kolektif dua arah untuk
menciptakan kesadaran ruang dalam Lembaga Keswadayaan Masyarakat LKM Tri Agung Lestari,
menjaga lingkungan dan hunian. (LKM) Tri Agung Lestari berdiri pada berbekalkan Dokumen
Demikianlah, program KOTAKU tahun 2006 sebagai lembaga Rencana Penataan Lingkungan
bukanlah sekadar program penggerak upaya penanganan dan Permukiman (RPLP), melakukan
untuk membangun infrastruktur pencegahan kumuh di Kelurahan kolaborasi dengan berbagai pihak
saja, melainkan program untuk Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, dengan difasilitasi oleh Pokja
membangun kesadaran manusia Kota Bandar Lampung yang merupakan PKP Kota Bandar Lampung yang
dalam merawat lingkungan hidupnya. kelurahan dampingan program Kotaku. diketuai oleh Kepala Bappeda
Salam takzim dari Bandar Lampung Beranggotakan 9 orang, LKM Tri Agung Kota Bandar Lampung dan
Ragom Gawi. Lestari telah melakukan berbagai Pendamping Program Kotaku.
kolaborasi untuk meningkatkan akses Sumber dana kegiatan kolaborasi
terhadap infrastruktur dan pelayanan berasal dari APBN, APBD, CSR,
dasar di pemukiman kumuh perkotaan dan swadaya masyarakat.
dan mencegah timbulnya permukiman Seluruh kegiatan kolaborasi
kumuh baru dalam rangka mewujudkan tersebut menyasar empat aspek;
permukiman perkotaan yang layak huni, pendidikan, kesehatan, ekonomi
produktif , dan berkelanjutan. kerakyatan, dan lingkungan/
Kolaborasi menjadi penting untuk infrastruktrur yang berada di
mewujudkan secara nyata keberlanjutan kelurahan Sumber Agung.
program. Kolaborasi mensyaratkan
keterlibatan berbagai pihak, termasuk
di dalamnya masyarakat, dalam hal ini
diwakili oleh LKM.

DOKUMENTASI PELAKSANAAN PROGRAM

KOTAKU DI BANDAR LAMPUNG
Laporan Fotografis
44 11
bandar lampung.indd Spread 17 of 34 - Pages(44, 11) 11/04/2022 09:05:27
 Kegiatan kolaborasi yang
telah dilaksanakan dalam
upaya penanganan dan
pencegahan kumuh adalah
kegiatan Penataan Lingkungan
Permukiman Berbasis Komunitas
(PLPBK) yang anggarannya
berasal dari dana APBN, Dana
Kelurahan, Sanimas, dan CSR
PT. Astra Internasional. Kegiatan
kolaborasi ini sudah berjalan sejak
tahun 2015 berupa kegiatan
perbaikan/pembangunan jalan,
talud, drainase, bedah rumah
tidak layak huni, MCK, pipanisasi,
dan perbaikan/pembangunan
bak penampung air. Sedangkan
penganggaran dari APBD
berupa kegiatan pengaspalan,
perbaikan/perbaikan drainase,
dan perbaikan/pembangunan
talut. Adapun kegiatan dari
Sanimas yaitu IPAL Komunal dan
juga Kegiatan dengan Dana
Kelurahan. Kolaborasi LKM Tri
Agung Lestari dengan PT Astra
International berupa Program
Kampung Berseri Astra—Kick off
meeting program ini dilakukan
pada 29 Agustus 2017 di Kota
Bandar Lampung.
Pelaksanaan kolaborasi
kegiatan kampung berseri
dengan Program Pembangunan
meliputi 4 pilar yaitu Pilar
Infrastruktur, Pilar Ekonomi, Pilar
Sosial dan Pilar Teknologi Kreatif,
dan tidak hanya dilakukan dalam
satu waktu.
12
bandar lampung.indd Spread 18 of 34 - Pages(12, 43)
Di tahun 2017 dan 2018,
kegiatan kolaborasi dengan PT.
Astra Internasional di antaranya
berupa bantuan pembangunan
sarana pendidikan berupa
pembangunan/perbaikan
gedung PAUD, pembangunan
gapura, pembangunan jalan
lingkungan, pembangunan
drainase, dan pemberian
bantuan modal berupa peralatan
peningkatan industri rumah
tangga seperti alat-alat produksi
dan pemasaran usaha kecil
yang berada dimiliki masyarakat
sumber agung, serta pemberian
santunan sosial kepada
masyarakat lansia dan beasiswa
kepada murid-murid sekolah
dasar yang berada di kelurahan
Sumber Agung.
Walikota Bandar Lampung juga Selanjutnya, pada tahun 2022,
dilakukan pada tahun yang uji keberfungsian Spam Pedesaan
sama. Merevitalisasi Web POKJA di kelurahan Way Laga dan
PKP Nuwo Berseri. Mengadvokasi uji keberfungsian IPLT Bakung
dan memfasilitasi optimalisasi IPLT dilakukan.
Bakung. Melegalisasi Peraturan
Semua usaha di atas memiliki
Daerah kota Bandar Lampung
fondasi yang sangat kuat.
No. 7 tahun 2020 tentang
Fondasi tersebut adalah Undang-
pengelolaan air limbah domestik.
Undang Dasar 1945 pasal 28H
Mengadvokasi dan memfasilitasi
Ayat 1. “Setiap orang berhak
UCLG ASPAC terkait peran serta
untuk hidup sejahtera lahir dan
kepala daerah terhadap program
batin, bertempat tinggal dan
perubahan iklim dan sanitasi.
mendapatkan lingkungan yang
Menyusun dokumen RP3KP
baik dan sehat, serta berhak
kota Bandar Lampung 2021.
memperoleh layanan Kesehatan.”
Mengadvokasi dan memfasilitasi
Ayat tersebut menunjukkan
urusan bidang perumahan
bahwa tinggal di sebuah hunian
terkait RLTH. Mengadvokasi dan
dengan lingkungan yang layak
memfasilitasi dalam pembentukan
merupakan hak dasar yang
tim PKP: Komunitas Perubahan
harus dijamin pemenuhannya
Perilaku. Mengadvokasi dan
oleh pemerintah sebagai
memfasilitasi Pelatihan Tukang
penyelenggara negara.
dalam pembuatan septik tank.
Memfasilitasi POKJA PKP dan SK Berangkat dari cita-cita bangsa
dan berbagai tantangan yang
forum perumahan dan kawasan
ada, pemerintah menetapkan
permukiman. Mendokumentasikan
Penanganan Perumahan dan
hasil kerja berupa dokumen
Pemukiman Kumuh sebagai
Pengembangan Layanan Lumpur
Target Nasional yang dituangkan
Tinja terjadwal (L2T2), dokumen
dalam Rencana Pembangunan
Zonasi Layanan Lumpur Tinja
Jangka Menengah Nasional atau
Terjadwal L2T2), dan Dokumen
RPJMN 2015-2019 dan RPJMN
Strategi Pemasaran Layanan
Lumpur Tinja Terjadwal (L2T2). 2020-2024.
43
11/04/2022 09:05:29
 pelaksanaan BSPS strategis Tanjung Karang Timur, Teluk
Betung Barat dan kecamatan
Tahun 2017, melakukan
Panjang. Kolaborasi dengan Adapun kegiatan kolaborasi
dukungan serta mendorong
NGO International (SNV) dan lokal LKM Tri Agung Lestari dengan PT
kolaborasi di Kawasan Kumuh
(Mitra Bentala, Speak, dll) dalam Astra Internasional dalam rangka
di lokasi sasaran program
hal sanitasi dan air minum. dalam upaya penanganan dan
KOTAKU dan NUSP. Menyusun
memorandum program Sementara itu di tahun 2019, pencegahan kumuh Tahun 2019
penanganan kawasan kumuh dilakukan monitoring bersama adalah; Kolaborasi dengan Tahun 2020
dengan melibatkan seluruh atas hasil pelaksanaan kegiatan 1. Pilar Pendidikan; Pemberian dengan PT. Astra Internasional
pemangku program PEMDA dan penanganan Kawasan Kumuh di papan tulis, Alas duduk, Alat adalah Lomba hari kemerdekaan
Pusat (KOTAKU, NUSP, SANIMAS, wilayah Kota Bandar Lampung. Pendidikan ke PAUD RI. Pandemi Covid-19 yang
dan BSPS strategis). Terlibat aktif Menyusun data pengajuan melanda memaksa kegiatan
2. Pilar Kesehatan; Bantuan ke
dalam berbagai kajian terkait PKP. FLPP bagi MBR. Coaching Clinic tersebut diadakan melalui daring.
POSYANDU dan PUSKESKEL
Terlibat aktif dalam pembahasan penghitungan pengurangan Dan pada Tahun 2021 berupa
berupa alat kesehatan, meja,
RAPERDA kumuh Banleg DPRD luasan Kawasan Kumuh. Pembagian sembako kepada
kursi dan tempat sampah
hingga disahkan menjadi perda Mengawal kegiatan Wash warga miskin (MBR); secara cuma-
No. 4 tahun 2014. Melakukan SDG’s. Menyusun Web Pokja 3. Pilar Lingkungan; Pemberian cuma sebanyak 150 paket dan
evaluasi capaian Penanganan PKP Nuwo Berseri. Mengevaluasi bantuan bibit alpukat 300 paket tebus murah, yang
Kawasan Kumuh kota Bandar Pengurangan Kumuh 2019. mentega, Bibit Lengkeng, dan masing-masing paket senilai
Lampung. Melakukan Konsolidasi Apotik hidup Rp.250.000,- (berupa beras 10 Kg,
Optimalisasi IPLT Bakung. minyak goreng 2 Liter, gula 2 Kg,
Pada tahun 2018, aktif 4. Pilar Kewirausahaan; Alat
penggilingan kopi mie Instan, terigu, sarden kaleng).
menjalin kerjasama dengan Pada 2020, beberapa langkah
Selain kegiatan pembagian
program studi perencanaan diambil. Langkah-langkah tersebut
SSed
edan
angk
gkan
an kegiatan
Sedangkan keg
kegia
iata
tan
n semb
se mbakako,
sembako, o, d
dil
ilak
akuk
ukan
dilakukan an jjug
uga
juga a go
goto
tong
gotongng
wilayah dan kota ITERA dalam antara lain: Studi identifikasi
royo
royong
ng m
royong memembe bers
membersihkanrsih
ihka
kann liling
ngku
kung
lingkungannganan
hal penyelenggaraan kawasan lanjutan terhadap Kawasan
dan pe
dan perb
rbai
aika
kan
perbaikan n ga
gaze zebo
gazebo bo y yan
ang
yangg
dan perumahan. Menjaring CSR kumuh Kota Bandar Lampung.
meru
me rupa
rupaka
pa
merupakan kan
ka n sa
sala
lah
la
salah h sa
satu
tu kkeg egia
eg iata
ia
kegiatan tan
ta n
dari PT Astra International dalam Studi pendahuluan pencapaian
PLPB
PL PBK.
PB
PLPBK.K.
bidang peningkatan kualitas target Sanitasi layak Tahun 2024.
perumahan dan permukiman Penyusunan RP3KP Kota Bandar
melalui Kampung Berseri Astra di Lampung. Update data RTLH Kota
kelurahan Sumber Agung. Rapat Bandar Lampung. Revitalisasi
koordinasi rutin lintas program Web Pokja PKP Nuwo Berseri.
PKP. Update data RLTH untuk 67 Konsolidasi Optimalisasi IPLT
kelurahan kumuh SK tahun 2016. Bakung.
Melakukan penyusunan database
Studi identifikasi lanjutan
RLTH di 26 kelurahan kumuh di
terhadap Kawasan Kumuh
kota Bandar Lampung sebagai
kota Bandar Lampung kembali
dasar pelaksanaan BSPS strategis.
dilakukan pada tahun 2021.
Kick off kolaborasi penanganan
Memfasilitasi terbitnya SK Kumuh
kawasan kumuh di kecamatan

42 1133
bandar lampung.indd Spread 19 of 34 - Pages(42, 13) 11/04/2022 09:05:30

Pada Tahun 2022 LKM Tri Agung Kepala Bappeda Kota Bandar
Lampung yang berperan sebagai
Lestari juga sudah melakukan
Ketua Pokja PKP Kota Bandar
pengajuan untuk usulan kegiatan
Lampung mengungkapkan
kolaborasi kepada PT Astra
bahwa kegiatan kolaborasi dalam
Internasional berupa bantuan ke
pembangunan merupakan
POSYANDU dan PUSKESKEL.
hal penting. Namun yang tidak
Dengan adanya adanya
kalah penting adalah soal
kolaborasi LKM Tri Agung Lestari
keberlanjutan dari program yang
dengan berbagai pihak melalui
sudah dilaksanakan. “Kesadaran
anggaran APBN, APBD, CSR, dan
masyarakat bahwa menjaga
swadaya masyarakat, dapat
dan melestarikan infsrastruktur
menunjang penataan kawasan
yang telah dibangun bukan
kelurahan Sumber Agung
hanya menjadi tanggungjawab
menjadi kawasan yang bebas
pemerintah itu juga penting,”
banjir, dan menjadi lingkungan
ujarnya, “sekeras apapun
permukiman yang bersih, sehat,
usaha kita untuk terus-menerus
dan berkelanjutan.
membangun atau memperbaiki
sarana-prasarana tetapi jika
masyarakat tidak ikut menjaga,
maka akan percuma.”
14
bandar lampung.indd Spread 20 of 34 - Pages(14, 41)
Persoalan bidang perumahan
dan permukiman sudah sering
dibicarakan, tapi belum
ada upaya sistematis untuk
menyelesaikannya. Oleh karena
itu, melalui prakarsa Pendamping
KOTAKU, terbentukalah POKJA
PKP yang ditetapkan melalui
SK Walikota Bandar Lampung
No. 187/IV.01/HK/2021. Selain SK
WAlikota, RP2KPKP dan Baseline
Kumuh juga menjadi dasar
penanganan Kumuh oleh POKJA.
POKJA PKP Kota Bandar
Lampung berfungsi sebagai
wadah kolaborasi dan sinergisitas
dalam penyelenggaraan urusan
bidang Perumahan dan Kawasan
Permukiman serta Air Minum dan
Sanitasi (PPAS) di Kota Bandar
Lampung. Selain itu, Pokja
juga berfungsi sebagai forum
dasar pijakan penerbitan SK kumuh
yang merumuskan kebijakan,
tahun 2016 penanganan Kawasan
melakukan monitoring, dan
Permukiman Kumuh. Pun mendorong
evaluasi dalam penyelenggaraan
isu PKP (permukiman kumuh, rumah
urusan bidang Perumahah dan
tidak layak huni, kebutuhan air
Kawasan Permukiman serta Air
minum dan sarana infrastruktur dasar
Minum dan Sanitasi (PPAS).
lainnya) masuk ke dalam RPJMD kota
Selain fungsi, POKJA PKP Nuwo Bandar Lampung tahun 2016-2021.
Berseri Kota Bandar Lampung Menyusun dokumen pendahuluan
forum PKP memiliki beberapa Slum Improvement Action Plan (SIAP)
komponen yang terdiri dari unsur kota Bandar Lampung. Mendorong
instansi pemerintah, instansi penyusunan RAPERDA dan naskah
vertikal, BUMN/BUMD, Perguruan akademik pencegahan dan
Tinggi, Lembaga Keuangan, dan peningkatan kualitas perumahan
unsur NGO. dan permukiman kumuh kota Bandar
Lampung. Melakukan penyusunan
Lain dari pada itu, pelaksanaan
database RLTH di 26 kelurahan kumuh
kegiatan 2016 update baseline
100-0-100 adalah sebagai kota Bandar Lampung sebagai dasar
41
11/04/2022 09:05:30

Program KOTAKU, berikut
program Bedah Rumah, NUSP,
dan APBD, memang turut
berperan mengubah wajah
kota Kota Bandar Lampung.
Dengan hadirnya program
KOTAKU yang mengusung
platform Kolaborasi, pemerintah
kota Bandar Lampung dapat
membentuk POKJA PKP yang
pembentukannya sudah
diwajibkan dan diatur dalam
undang-undang sebagai syarat
untuk bisa menerima dana
program KOTAKU. POKJA PKP
lantas mengangkat beberapa
isu.
Namun ia kembali
menambahkan bahwa saat ini
masyarakat sudah jauh lebih
peduli terhadap lingkungan
mereka. “Alhamdulillah,
sejak adanya kolaborasi
ini masyarakat dan seluruh
pihak yang berkepentingan
menjadi lebih peduli terhadap
lingkungan,” ujarnya.
Dirinya juga berharap
LKM Agung Lestari terus
menjaga kinerja baiknya
selama ini sebagai penggerak
penanganan dan pencegahan
kumuh di Kelurahan Sumber
Agung.

Beberapa isu tersebut

adalah sebagai berikut:
Semakin meningkatnya
kebutuhan atas Perumahan.
Pertumbuhan penduduk dan
urbanisasi menyebabkan Tingkat
Kebutuhan Perumahan semakin
tinggi. Masih belum terjawabnya
Backlog Perumahan (1 Rumah
Tangga, 1 Rumah Tinggal) di kota
Bandar Lampung. Kebutuhan
hunian sewa di perkotaan
meningkat, tapi suplai bagi
rumah terjangkau masih terbatas.
Rumah Tangga cenderung
menunda memiliki rumah atau
sebagian terpaksa menempati
hunian tidak layak (sewa/milik).
Selain urusan perumahan, urusan
permukiman yaitu Air Minum dan
Sanitasi menjadi salah satu target
pencapaian akses sanitasi layak
dan aman.

40 1155
bandar lampung.indd Spread 21 of 34 - Pages(40, 15) 11/04/2022 09:05:31
 NUWO BERSERI
KELOMPOK KERJA PERUMAHAN
DAN KAWASAN PERMUKIMAN (POKJA-PKP)
KOTA BANDARLAMPUNG

Pengurangan tingkat kekumuhan di Bandar Lampung

berbuah manis. Luasan kumuh di kota Tapis Berseri ini
berkurang drastis, di mana luasan kumuh yang pada
awalnya berjumlah 3.000 hektar, kini telah menjadi 249
hektar.
***

Dalam buku berjudul Kota-Kota di Lompatan jumlah ini dapat pula

Sumatra terbitan Interseksi Foundation
(Yayasan Interseksi) dikatakan bahwa:
“Data yang pernah dikumpulkan Anne
Booth (2011) tentang perkembangan
jumlah kabupaten kota di Indonesia
sejak dekade 1960an sampai tahun
2009 menunjukkan bahwa jumlah
kota baru yang terbentuk selama
periode pasca Orde Baru paling
banyak terdapat di pulau Sumatra.
Jumlah kota meningkat dari 17
pada tahun 1961 menjadi 21 pada
tahun 1995 dan 34 pada tahun 2009.
Jumlah ini sama dengan jumlah Kota
di pulau Jawa. Pada interval waktu
yang sama, jumlah kabupaten di
Sumatra bertambah dari 47 pada
1961 menjadi 52 pada 1995, dan
melompat lebih dari dua kali lipat
menjadi 116 kabuputen pada 2009.
diartikan bahwa paling tidak ada
64 wilayah yang berkembang
menjadi Kawasan Urban karena
dipilih menjadi tempat kedudukan
pusat pemerintah kabupaten
yang baru, atau yang terjadi justru
karena lokasi-lokasi tersebut telah
mengalami urbanisasi sebelumnya
sehingga dipilih menjadi ibu kota
kabupaten baru.” Demikian pula
halnya yang terjadi di Provinsi
Lampung, khususnya di kota
Bandar Lampung. Apa yang
akan dibicarakan dalam tulisan
ini adalah masuknya program
Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU)
di beberapa titik di Bandar
Lampung.

16 39
bandar lampung.indd Spread 22 of 34 - Pages(16, 39) 11/04/2022 09:05:33
 Komite BDC Kota Bandar Lampung
MAK KHAM SAPA LAGI, MAK GANTA
KAPAN LAGI
Mak kham sapa lagi, mak
ganta kapan lagi, sebuah ujaran
bahasa Lampung yang berarti
kalau bukan kita siapa lagi, kalau
tidak sekarang kapan lagi. Ujaran
yang bersemangat, optimis, dan
selaras dengan program BDC di
Kota Bandar Lampung.
BDC (Business Development
Centre) merupakan bagian
program KOTAKU (Kota Tanpa
Kumuh) Kementrian PUPR yang
bertujuan untuk meningkatkan
ekonomi di tingkat Kabupaten/
Kota di Indonesia. Dari total
15 Kabupaten/Kota terpilih di
Indonesia, Bandar Lampung
termasuk di antaranya. Program
ini hadir di Kota Bandar Lampung
pada akhir tahun 2015 dengan
penganggaran Rp. 1.500.000.000,-
yang bersumber dari dana APBN.
Dan sejak 25 Februari 2019 sudah
dilegalisasi melalui SK Walikota
Nomor 228/III.12/HK/201.
38
bandar lampung.indd Spread 23 of 34 - Pages(38, 17)
Semangat Mak kham sapa
lagi, mak ganta kapan lagi Komite
BDC, yang digawangi oleh Drs.
Jainuddin, M.I.P sebagai ketua
dan juga sekaligus sebagai
Kepala Dinas Pemberdayaan
Masyarakat Kota Bandar
Lampung, dalam melakukan
kegiatan agar BDC Kota Bandar
Lampung semakin besar adalah
dengan melakukan berbagai
macam bentuk pembinaan
karena, harus diakui, masih ada
KSM yang—kapasitas maupun
hasil produksinya—belum
maksimal. “Mak kham sapa
lagi, mak ganta kapan lagi kita
wujudkan dengan membangun
kemitraan dengan berbagai
pihak,” ujar Drs. Jainuddin M.I.P.
Dengan begitu, semua pihak juga
ikut berkontribusi dalam program
ini dan tidak menunda-nunda lagi
apa yang semestinya dikerjakan,
lanjutnya lagi.
17
11/04/2022 09:05:36
 Gong dibunyikan, tanda bahwa pengerjaan telah selesai. Kini, insfrastruktur
yang telah dibangun juga menjadi tanggung jawab masyarakat untuk
memeliharanya. Kebiasaan masyarakat untuk tetap menjaga saluran drainase
maupun sarana dan prasarana infratruktur lain harus ditumbuhkan. Behaviour
atau kebiasaan masyarakat untuk turut berpikir bahwa seluruh infrastruktur
yang ada bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah setempat
tetapi juga adalah tanggungjawab masyarakat. Karena infrastruktur tersebut
dibangun bukan untuk kepentingan siapa-siapa melainkan untuk kepentingan
masyarakat sendiri. Maka oleh karena itu, dibentuklah Kelompok Pemanfaat
dan Pemelihara (KPP) yang bisa mengorganisasi masyarakat untuk merawat
dan memelihara infrastruktur yang sudah dibangun.

Pembagian
tanggungjawab tersebut
diharapkan akan bisa
membangun kesadaran
masyarakat terhadap kondisi
lingkungan, lalu secara tidak
langsung akan memperbaiki
kualitas hidup masyarakat.

Tabik pun!

Kemitraan yang dilakukan oleh Komite BDC dengan pihak lain antara
di antaranya adalah dalam hal perizinan usaha. Dari 120 KSM (Kelompok
Swadaya Masyarakat) binaan BDC Kota Bandar Lampung sebanyak 48
KSM sudah mendapatkan perizinan PIRT dan Halal, sementara sisanya masih
dalam proses fasilitasi. Komite BDC juga bekerjasama dengan LPK Teladan
Sahabat dalam memfasilitasi KSM untuk mengikuti sertifikasi yang diadakan
oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi dengan skema food and beverage
untuk baker, bartender, Chef De Partie (CDP) dan selanjutnyta yang
dinyatakan lulus sejumlah 47 KSM.
Pusat Pengembangan Usaha atau Business Development Center (BDC)
yaitu Komite BDC berusaha memaksimalkan momentum pembinaan
terhadap KSM sehingga di kemudian hari terwujud keberlanjutan. BDC
diharapkan dapat membantu seluruh KSM untuk tampil lebih baik lagi.
Kelompok swadaya masyarakat (KSM) binaan BDC Kota Bandar Lampung
dari Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) diharapkan memiliki jiwa wirausaha
yang merupakan kunci sebuah keberhasilan usaha.

18 37
bandar lampung.indd Spread 24 of 34 - Pages(18, 37) 11/04/2022 09:05:38

Kegiatan selanjutnya adalah
persiapan pekerjaan infrasturuktur.
Karena kegiatan CFW ini dilakukan
untuk membantu masyarakat
terdampak Covid-19, maka barang
tenntu pelaksanaan kegiatan ini
juga harus memperhatikan protokol
kesehatan yang sudah diatur oleh
pemerintah. Maka untuk itu, seluruh
orang yang terlibat dalam proses
pengerjaan diberikan peralatan
pendukung untuk melaksanakan
protokol kesehatan, seperti APD,
pengukur suhu, dan masker. Dan
selama pengerjaan juga tetap
memperhatikan protokol kesehatan
dengan tetap memakai masker
dan dilakukan pengecekan suhu
tubuh ketika pekerja datang ke titik
pengerjaan.
36
bandar lampung.indd Spread 25 of 34 - Pages(36, 19)
Pengerjaan pemeliharaan
saluran drainase berada di RT 08
LK 1. Kondisi Saluran drainase yang
tadinya belum memadai menjadi
sangat baik.
22 orang tenaga kerja
yang ikut dalam program CFW
menjalankan tugas sesuai
dengan pekerjaannya masing-
masing. Anggaran BPM sebesar
Rp. 126.495.000, tanpa swadaya
dari masyarakat dan total upah
sebesar Rp. 102.785.000. Warga
terdampak dari perbaikan
drainase ini berjumlah 300 kepala
keluarga, 674 jiwa.
Rencana kerja BDC Kota Bandar Lampung untuk berikutnya adalah
menambah jaringan kemitraan dalam hal pemasaran serta peningkatan
kapasitas dan teknologi sehingga dapat meningkatkan omset penjualan.
“Segenap jajaran Komite BDC Bandar Lampung selalu berusaha memberikan
yang terbaik atas amanah yang kami emban. Melihat KSM menjadi sejahtera
adalah suatu kebanggaan. Keikhlasan dalam bekerja insyaallah menjadi
ladang amal ibadah untuk kita semua. Mak Kham sapa lagi, mak ganta kapan
lagi,” tutur Ketua Komite, Bapak Drs. Jainuddin, M.I.P.
Program Kotaku Wilayah 1 pada tahun 2015 menetapkan 15 kabupaten/
kota di 8 provinsi sebagai pilot project Business Development Center (BDC),
antara lain BDC Kota Bandar Lampung yang merupakan salah satu kegiatan
dalam Program Kotaku terkait penghidupan masyarakat. BDC yang ada di
tingkat kota ini melakukan pengembangan produk unggulan atau usaha
yang berpotensi untuk dikembangkan dan pendampingan kepada Kelompok
Swadaya Masyarakat (KSM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah. Melalui BDC,
diharapkan dapat mendorong tingkat daya beli masyarakat dan agar mampu
memiliki perumahan yang layak dan menciptakan permukiman yang layak
huni dan berkelanjutan.
BDC Kota Bandar Lampung mempunyai peran dan fungsi sebagai lembaga
yang memberikan pelayanan dan penguatan kapasitas (capacity building),
intermediasi bisnis, dan advokasi kepada KSM, dan stakeholders terkait. Hal
tersebut dilakukan guna meningkatkan pengembangan usaha KSM, khususnya
terkait omzet, keuntungan, dan aset KSM sehingga usaha KSM mengalami
peningkatan dan berdampak pada peningkatan pendapatan.
19
19
11/04/2022 09:05:39

BDC Bandar Lampung
mempunyai 5 produk unggulan
yaitu jajanan pasar, olahan ikan,
roti, kopi, dan kria. Penetapan
produk unggulan BDC didasarkan
pada kriteria, antara lain: citra
produk yang menjadi trademark
daerah, memiliki kemudahan
dan kontinuitas bahan baku,
pengolahan yang bersifat padat
karya, memiliki produksi tinggi
dan jangkauan Pemasaran yang
luas baik skala nasional maupun
internasional, ramah lingkungan
dan ramah budaya setempat/
lokal, dan mendukung produk
unggulan daerah.
20
bandar lampung.indd Spread 26 of 34 - Pages(20, 35)
Koordinar LKM Siger, Muhajir, mengatakan
alokasi dana Bantuan Pemerintah untuk
Masyarakat (BPM) CFW digunakan untuk
peningkatan kapasitas masyarakat dan
perbaikan sarana drainase. Terdapat 22 orang
tenaga kerja yang berhasil diserap melalui
program CFW di kelurahan Rajabasa Pemuka ini.
Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan selama 60 hari
kerja.
Sebelum kegiatan pengerjaan dilakukan,
sudah juga dilakukan identifikasi dan pengukuran
awal infrastruktur yang akan dibangun dan
Kelembagaan BDC Kota Bandar diperbaiki. Kegiatan pengukuran ini dilakukan dan
Lampung adalah struktur tertinggi dihadiri oleh Fasilitor Kelurahan Infrastruktur (Faskel
yang telah ditetapkan melalui SK Infrastruktur), LKM Siger, LKM Siger Mandiri, dan
Walikota No. 228/III.12/HK/2019, perwakilan masyarakat selaku penerima manfaat.
ditetapkan di Bandar Lampung
pada tanggal 25 Februari
2019. Keanggotaan Komite BDC
terdiri dari unsur Pemda yaitu
Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) terkait urusan perencanaan
daerah, Forum LKM, perwakilan
KSM, Perguruan Tinggi, serta
LSM (CSO), Dunia Usaha yang
mendukung pengembangan
usaha mikro dan produk unggulan
daerah. Komite BDC bekerja
secara profesional dan telah
35
11/04/2022 09:05:39
 Dalam pelaksanannya, seleruh kegiatan sejak perencanaan, melakukan upaya dalam rangka
pelaksanaan, dan pemeliharaan tidak lepas dari pengawasan (monitoring) membesarkan BDC yaitu antara
tim fasilitator kelurahan (Faskel). Monitoring dilakukan sementara kegiatan lain; menyusun rencana kerja Komite
berlangsung guna memastikan kesesuaian proses, ketepatan waktu BDC dengan mempertimbangkan
pengerjaan dan capaian yang sesuai rencana atau tidak. Jika dalam hasil Feasibility Study (FS) sebagai
monitoring ditemukan ketidaksesuaian maka akan segera diperbaiki dan dasar untuk menyusun AD/
hasilnya menjadi masukan untuk kepentingan proses selanjutnya. Unsur-unsur ART sesuai dengan model
yang hadir dalam monitoring adalah Faskel, LKM Siger, KSM Siger Mandiri, kelembagaan BDC, menyusun
Tim Korkot, Tim OC, Tim Teknis PKP-PPK PKP. Seluruh elemen tersebut Sakai sistem dan struktur pengelolaan
Pelaku Usaha dan sudah
Sambayan, bekerjasama untuk bersama-sama mengawasi kegiatan yang BDC, serta membangun kemitraan
dilatih pada Pelatihan Vokasional
berlangsung. yang mendukung BDC, dan
dikelompokkan menjadi:
melaporkan kegiatan triwulan BDC
Sebelum pelaksanaan perbaikan infratruktur drainase dan jalan di
kepada Walikota dan Satker PKP • Kelompok KSM Kopi (Olahan
kelurahan Rajabasa Pemuka, diadakan kegiatan koordinasi yang dihadiri
Provinsi. Kopi Bubuk) berjumlah 9 pelaku
oleh berbagai pihak seperti Lurah, perwakilan LKM Siger, warga, dan
usaha
Fasilitator Kelurahan (Faskel Ekonomi, Faskel Sosial, dan Faskel Infrastruktur) di BDC Kota Bandar Lampung
tanggal 22 februari 2022. Dua hari berikutnya, acara sosialisai digelar di aula telah memfasilitasi KSM • Kelompok KSM Kria (Sulam,
kelurahan Rajabasa Pemuka. Pada acara sosialisasi ini dihadiri oleh peserta yang berjumlah 120 pelaku Tapis, dll) berjumlah 20 pelaku
kordinasi dan masyarakat sebagai penerima manfaat kegiatan Padat Karya usaha dan sudah dilakukan usaha
Tunai atau CFW. Kegiatan sosialisasi masal ini langsung didampingi oleh Tim Pelatihan Vokasional dengan • Kelompok KSM Olahan Ikan
Pendamping program Kotaku Kota Bandarlampung agar—nanti—kegiatan menggunakan pendanaan berjumlah 32 pelaku usaha
ini dapat berjalan dengan baik, sesuai dengan tujuan dan persyaratan melalui Program KOTAKU yang
teknis. bersumber dari Anggaran • Kelompok KSM Jajanan Pasar
Pendapatan Negara (APBN) (aneka Kripik, kue basah &
dengan DIPA revisi 3 Nomor: Kering, dll) berjumlah 37 pelaku
033.05.1631120/2019, Tanggal 23 usaha
Oktober 2019 dengan anggaran • Kelompok KSM Roti (aneka roti)
sebesar Rp. 493,016,000,-. berjumlah 22 pelaku usaha

Pela•han Sabun KSM Jaya Kelurahan

Bumi Waras Kota Bandar Lampung

34 21
bandar lampung.indd Spread 27 of 34 - Pages(34, 21) 11/04/2022 09:05:40

Upaya yang telah dilakukan Komite
maupun Pengelola BDC terhadap para
pelaku usaha sampai dengan saat ini
tidak terlepas atas peran Pemerintah
Kota Bandar Lampung, pihak perhotelan,
dan lembaga-lembaga negeri maupun
swasta yang ada di Bandar Lampung
yang telah bermitra dalam melaksanakan
fasilitasi usaha KSM dalam hal pemasaran
maupun sebagai konsumen hasil produk
KSM. BDC juga berkolaborasi dengan
dinas terkait memfasilitasi terbitnya
perijinan usaha KSM.
22
bandar lampung.indd Spread 28 of 34 - Pages(22, 33)
Rapat Askot Mandiri Bandar Lampung, Pokja PKP,
Komite BDC, Koordinator Kota Program Wash SDGs
pembahasan tentang kesepakatan Kolaborasi.
Pemasaran hasil Produk KSM
Binaan BDC Kota Bandar lampung
dilakukan oleh Pengelola melalui
pemasaran daring dan luring.
Beberapa hotel seperti Hotel
Emersia, Bukit Randu, Novotel,
Hotel Pelangi, dan Golden Tulip,
rutin menggunakan produk
KSM jajanan pasar sebagai
menu dalam setiap kegiatan
mereka. Sedangkan pemasaran
produk KSM Kopi dengan
nama Kopi Kupey sudah masuk
MONITOR AGAR TIDAK KENDOR
CFW di Kelurahan Rajabasa Pemuka
Rajabasa Pemuka adalah
salah satu kelurahan di
Kecamatan Rajabasa Pemuka,
Kota Bandarlampung, yang
pada tahun 2021 mendapatkan
alokasi kegiatan Cash for Wor
(CFW) atau padat karya tunai
dari program Kotaku. Program
ini diluncurkan oleh pemerintah
guna meningkatkan ekonomi
masyarakat, terutama yang
terdampak langsung akibat
pandemi Covid-19.
Hadirnya program CFW, yang
bertujuan untuk memberikan Infrstruktur Berbasis Masyarakat
bantuan tunai dalam bentuk upah (IBM) lain melalui swakelola
tenaga kerja kepada masyarakat masyarakat.
terdampak Covid-19 yang
Lurah Rajabasa Pemuka
mengalami penurunan/kehilangan
mengungkapkan bahwa dirinya,
pendapatan dan mengalami
selaku kepala Kelurahan yang
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK),
mewakili masyarakat Rajabasa
disambut baik oleh masyarakat,
Pemuka, sangat menyambut
pemerintahan kelurahan,
baik program CFW ini karena
tokoh masyarakat setempat,
sarana dan prasarana infrastruktur
dan Lembaga Keswadayaan
terutama jaringan drainase yang
Masyarakat (LKM) Siger yang
ada di Rajabasa Pemuka menjadi
telah berdiri sejak tahun 2005.
lebih baik dan dapat mengurangi
Selain itu, program CFW ini juga
kekumuhan hingga menjadi 0%
bertujuan untuk memelihara dan
kumuh. Di samping itu, program ini
memperbaiki infrastruktur yang
juga berdampak langsung bagi
telah dibangun Kotaku maupun
masyarakat terdampak Covid-19.
33
11/04/2022 09:05:41
 dan dipasarkan di Chandra
Department Store, Swalayan
Surya, 212 Mart, Aska Jaya, dan
toko-toko pusat oleh-oleh di
sepanjang Jalan Pagar Alam,
pusat oleh-oleh sepanjang Jalan
Soekarno-Hatta Kecamatan
Panjang, Kota Bandar Lampung.
Dan dalam rangka pemasaran
hasil produk KSM, Pemerintah
Kota Bandar Lampung
juga telah memberikan izin
pemakaian ruko kepada BDC
untuk memakai satu ruko
khusus di pusat pertokoan Jalan
Bengkulu Pasar Tengah Kota
Bandar Lampung. Ruko ini telah
beroperasi sejak tanggal 13
November 2020 sebagai sentra
kuliner dan rumah produksi roti.
Selain itu, dalam rangka
memberikan informasi
masyarakat luas, pada
tanggal 19-20 November 2020
BDC Kota Bandar Lampung
mengadakan kegiatan Gelar
Hasil Produk KSM binaan BDC
Kota Lampung di pelataran
parkir kantor Pemerintah
Kota Bandar Lampung yang
dihadiri dan dibuka oleh
Walikota Bandar Lampung
yang saat itu menjabat,
Herman HN. “Pemerintah Kota
Bandar Lampung akan selalu
mendukung kegiatan-kegiatan
seperti ini,” ujar Walikota Bandar
Lampung dalam sambutannya,
“dan akan selalu mendukung
BDC Kota Bandar Lampung
dan KSM, sebagai wujud nyata
kepedulian pemerintah kota
Bandar Lampung.” Tepuk
tangan hadirin bersautan.
32
bandar lampung.indd Spread 29 of 34 - Pages(32, 23)
Setelah itu, Walikota
meenyerahkan Sertifikat dari
Badan Nasional Sertifikasi Profesi
(BNSP) secara simbolik bagi 44
pelaku usaha yang lolos sertifikasi
dan dinyatakan berkompeten
dalam bidang Tata Hidang
(Food and Beverage). Serifikasi
tersebut difasiltasi oleh BDC
Kota Bandar Lampung dalam
rangka membangun KSM yang
profesional dan berkualitas
internasional.
Meski dalam kondisi pandemi
Covid-19, namun kegiatan gelar
hasil produk KSM ini berlangsung
semarak sambil tetap
menetapkan protokol kesehatan.
Berbagai kegiatan dilakukan,
mulai dari Fashion show batik dan
sulam tapis Lampung produk hasil
karya KSM Kria, demo memasak,
lomba memasak dengan
menggunakan bahan dasar
tepung tapioca, dan menghias
donat bagi anak-anak.
“Batik dan kain sulamnya
cantik-cantik ya,” ujar Tini, ibu
rumah tangga yang tinggal
tidak jauh dari tempat acara,
“jajanan pasarnya juga lebih
enak dari yang biasa saya beli,”
lanjutnya sambil menunjukkan
kantong plastik berisi beberapa
donat yang dibelinya dari salah
satu gerai makanan hasil BDC.
23
11/04/2022 09:05:42

Gelar Hasil Produk KSM
sukses terselenggara berkat
kolaborasi yang baik beberapa
Dinas di Kota Bandar Lampung,
yaitu Dinas Pariwisata, Dinas
Koperindag, Dinas Perindustrian,
dan Dinas Perdagangan, dengan
menggandeng beberapa sponsor,
yaitu PT. Unilever, Bright Gas, Elmer,
Bunga Sari, Tapioka Orang Desa,
Blueberry, Rosin Group. Newbe TV,
Prochiz, Koepoe koepoe, Shopee,
Permata Solo, dan Rosin Group.
Para Pelaku Usaha yang
tergabung dalam KSM Binaan
BDC Kota Bandar Lampung
sangat berterimakasih kepada
Pemerintah Kota Bandar Lampung
dan Program Kotaku dengan
diadakannya Gelar hasil produk
ini. “Alhamdulillah, produk saya
bisa dikenal masyarakat lebih luas
lagi,” kata salah satu peserta gelar
usaha. Ia juga mengakui, setelah
ada program BDC dari Kotaku, kini
penghasilannya bisa meningkat
lebih dari dua kali lipat dan ia
juga bisa membuka lapangan
pekerjaan baru bagi orang lain.
24
bandar lampung.indd Spread 30 of 34 - Pages(24, 31)
Arah dan ukuran keberhasilan
pembangunan kini akan
sangat ditentukan seberapa
besar irisan sinergi dapat
dilakukan oleh tiga pihak pelaku
pembangunan; pemerintah-
swasta-masyarakat (Public-
Private-Community Partnership
– PPCP). Kenyataan menegaskan
bahwa hingga kini tidak mungkin
semua yang tercantum dalam
rencana pembangunan daerah
setempat dapat diwujudkan oleh
pemerintah secara sepihak. Oleh
karena itu terdapat kebutuhan
mutlak untuk mengembangkan
model pembangunan yang
melibatkan para pemangku
kepentingan lain mulai dari FOTO PENGERJAAN
tahapan pengembangan,
desain, dan pengelolaannya.
Pendekatan kolaborasi
pemerintah-swasta-masyarakat
(Public-Private-Community
Partnership – PPCP) merupakan
model operasional sinergis untuk
mencapai pembangunan
secara berkelanjutan; ketiga
pihak secara bersama-
sama mengembangkan
unit usaha/layanan yang
saling menguntungkan dan
memberikan manfaat sebesar-
besarnya bagi masyarakat luas.
Dalam kerangka
tersebut, sektor swasta akan
mendapatkan keuntungan
dalam jangka panjang dengan
inklusifitas berimbang antara
rantai produsen dan konsumen,
31
11/04/2022 09:05:42
 sektor publik akan mendapatkan
keuntungan dengan tambahan
sumber daya dan nilai investasi
serta keterjaminan partisipasi
dan kepemilikan para pihak;
sedangkan masyarakat akan
memperoleh manfaat dengan
perolehan keterampilan,
pengetahuan dan teknologi baru.
Dan Kolaborasi juga
tampaknya menjadi satu
kata penting bila membahas
penanganan kumuh. Sepertinya,
komitmen untuk saling
bergandeng tangan dengan
banyak pihak adalah kepastian
yang akan dilakukan. Keputusan
itulah yang terlihat kentara antara
Asisten Koordinator Kotaku Kota
Bandar Lampung, Pokja PKP Nuwo
Berseri, Komite BDC Kota Bandar
lampung, dan Koordinator Kota
FOTO PEMELIHARAAN OLEH KPP
30
bandar lampung.indd Spread 31 of 34 - Pages(30, 25)
Program WASH SDGs Kota Bandar
Lampung- SNV Netherlands
Development Organisation,
serta Koordinator LKM Bersatu
Kelurahan Bumi Waras. Semuanya
hadir untuk berkolaborasi, satu
meja dan setara, menyamakan
persepsi dalam rangka
penanganan dan pencegahan
tumbuh kembangnya kumuh baru.
Kolaborasi yang dilakukan
terkait dengan penyadaran dan
arahan terhadap masyarakat
mengenai perubahan perilaku
dan pola hidup bersih dan sehat
yang sudah dilakukan sejak Tahun
2019 dan Pelatihan pembuatan
sabun cair yang dilakukan pada
tanggal 28 sampai 29 Juni Tahun
2020.
Pelatihan pembuatan sabun
cuci tangan cair dilaksanakan di
Kelurahan Bumi Waras selama dua
hari dengan peserta pelatihan
adalah lima orang Masyarakat
Berpenghasilan Rendah (MBR)
yang tergabung dalam satu
Kelompok Swadaya Masyarakat
(KSM) Jaya, dengan Saleh
sebagai ketua.
25
11/04/2022 09:05:44
 KSM Jaya yang sudah mengikuti pelatihan memanfaatkan hasil
pengetahuan dari pelatihan untuk melakukan usaha pembuatan
sabun cair yang pemasarannya dilakukan oleh BDC Kota Bandar
Lampung. Selama Pandemi Covid-19 penjualan sabun cair untuk cuci
tangan sangat meningkat dan KSM Jaya sangat merasakan hasil dari
pelatihan tersebut karena bisa menambah penghasilan untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehari-hari.

“Usaha sabun cair sangat pas dengan kondisi

pandemi Covid-19 sekarang ini,” ujar Saleh,
“pandemi juga bisa jadi sumber penghasilan,”
lanjutnya lagi sambil tertawa kecil.

Selama tahap pengerjaan, kerjanya yang lain, dapat memberikan

monitoring juga rutin dilakukan oleh
LKM UPL, Tim SATKER PKP, dan
Tim KORKOT 03 untuk melihat
sudah sejauh mana pengerjaan
infrastruktur berjalan, memeriksa
kesesuaian pekerjaan yang ada, serta
tepat waktu sesuai dengan kontrak yang
telah disepakati oleh LKM dengan
tim Satker PKP. “Alhamdulillah,
pengerjaan selesai sesuai jadwal dan
sesuai dengan kontrak,” ujar Benny
Arbi Umran Koordinator Kota 03
program Kotaku.
Kolaborasi dan partisipasi
masyarakat setempat merupakan
kunci dari seluruh rangkaian
pelaksanaan program CFW dari
KOTAKU. Kesuksesan dalam
perencanaan, pelaksanaan kegiatan,
serta pemeliharaan, tidak akan
ada jika seluruh stakeholders tidak
melaksanakan tugas pokok dan fungsi
yang telah ditetapkan.
Juni menuturkan jika dirinya
merasa bahagia bukan hanya karena
mendapat keuntungan secara ekonomi.
Namun yang lebih penting dari itu
adalah bahwa dirinya, dan rekan-rekan
kontribusi kepada masyarakat.
Hasil pekerjaannya memberikan
manfaat terhadap masyarakat. “Kala
sebelumnya kan saya kerja hanya untuk
diri saya sendiri,” katanya setelah
menyesap kopi buatan sang istri, “tapi
yang sekarang kan beda. Alhamdulillah
hasil pekerjaan saya bermanfaat untuk
masyarakat sini.”
Juni lalu menunjukkan beberapa
foto ketika dia dan rekan-rekannya
mengerjakan pekerjaannya. Dia tidak
bermaksud sombong atau mencoba
menunjuk-nunjukkan apa yang sudah
dirinya kerjakan, namun ada rasa
bahagia muncul karena dia bisa ikut
berperan dalam masyarakat.
Hampir setiap hari Juni melewati
jalan yang dirinya ikut mengerjakan.
Senyum tiba-tiba muncul, terkadang
tanpa disadari dirinya sendiri. Juni
merasa senang dan bangga karena
dirinya dapat memberikan kontribusi
kepada warga. Dia berharap apa yang
telah dirinya dan rekan-rekannya yang
lain dapat memajukan Sukamaju.

26 29
bandar lampung.indd Spread 32 of 34 - Pages(26, 29) 11/04/2022 09:05:47
 Namun, kabar baik datang bagi
warga desa Sukamaju Jaya, termasuk
bagi Juni. Kelurahan Sukamaju
yang merupakan salah satu dari
126 kelurahan dampingan program
KOTAKU di Bandarlampung
mendapatkan kegiatan CFW (Cash For
Work) yang tujuannya memberikan
bantuan tunai dalam bentuk upah
tenaga kerja kepada masyarakat
terdampak Covid-19, baik yang
mengalami Pemutusan Hubungan
Kerja (PHK) ataupun yang mengalami
penurunan penghasilan. Bukan hanya
itu, dalam kegiatan ini masyarakat
juga bisa mengajukan kegiatan rehab
fasilitas umum dengan kerusakan
maksimal empat puluh persen.
Kabar baik ini juga sampai di
telinga Juni. Setelah mendapat
informasi bahwa untuk turut serta
dalam kegiatan ini harus mendaftarkan
diri, tanpa menunggu lama ia pun turut
mendaftar. Segala kelengkapan dan
persyaratan ia penuhi sehingga dirinya
diterima diterima sebagai salah satu
tenaga kerja dalam program CFW ini.
Di kelurahan Sukamaju Jaya
program KOTAKU juga memfasilitasi
perbaikan jalan rabat beton, perbaikan
drainase, dan pemasangan paving block.
Lokasinya tersebar di 14 titik di 8 RT
dan 2 lingkungan Kelurahan Sukamaju
Jaya. dengan target 3 bulan pengerjaan.
Keberadaan jalan serta drainase tentu
juga akan memperbaiki kualitas hidup
masyarakat setempat.
28
bandar lampung.indd Spread 33 of 34 - Pages(28, 27)
MEMAJUKAN SUKAMAJU
Kelurahan Sukamaju
Setelah sebagian alur kegiatan
CFW seperti persiapan, perencanaan
teknis, serta pencairan BPM (Bantuan
Pemerintah untuk Masyarakat)
infrastruktur terlaksana dengan baik
melalui kolaborasi antara pihak-
pihak terkait seperti pihak Kelurahan,
Lembaga Keswadayaan Masyarakat
(LKM) Sukamaju Jaya, Kelompok
Swadaya Masyarakat (KSM) Kesuma
Jaya Mandiri, UPL (Unit Pengelola
Lingkungan), serta tim fasilitator,
akhirnya pelaksanaan program
dilaksanakan.
Proses persiapan dilakukan
mulai akhir Februari 2021 yang
meliputi lokakarya tingkat kelurahan,
sosialisasi massal, pemasangan media
Pandemi COVID-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia, juga berdampak
sosialisasi, pelatihan LKM dan Lurah,
terhadap masyarakat Kelurahan Sukamaju Jaya yang terletak di daerah dataran
pelatihan KSM, pelatihan tukang, dan
tinggi dan lembah. Banyak warga mengalami penurunan penghasilan, hingga
pelatihan KPP. Pelaksanaan perbaikan
mengalami pemutusan hubungan kerja, seperti yang dialami oleh Juni, salah satu
infratruktur fisik dilakukan pada akhir
warga desa Sukamaju Jaya yang sehari-hari memang bekerja sebagai tukang.
bulan Maret 2021.
Juni menuturkan bahwa sebelum pandemi Covid-19 melanda, dirinya bisa
Juni mendapat bagian untuk
menghidupi keluarga sederhananya, walaupun masih pas-pasan. Namun disebabkan
mengerjakan perbaikan di beberapa
oleh pandemi, dirinya terpaksa harus mencari pekerjaan tambahan agar tetap bisa
titik. Lurah Sukamaju Jaya menuturkan,
mencukupi biaya kehidupan sehari-hari keluarganya.
“Masih ada tiga puluh empat orang lagi
yang bekerja seperti Juni.”
27
11/04/2022 09:05:48
bandar lampung.indd Spread 34 of 34 - Pages(28, 29) 11/04/2022 09:05:49