LK 6.

PERBAIKAN ALTERNATING CURRENT GENERATOR (ACG)

VEHICLE DATA/DATA KENDARAAN Example

Tipe / Type Unit tidak ada Honda Beat ……
Nomor Identifikasi Kendaraan / -
Vehicle Identification No.(VIN)
No. Mesin / Engine No. -
Nomor Plat / License No. - K. 4286 KG, or
Odometer - Training Unit

Safety Inspection/ Pengecekan Kelengkapan Keamanan

Description Available** Not Availble**
Grip/steering Cover* 
Seat Cover* 
Work Uniform (Wearpack)* 
Safety Shoes* 
Safety Glass* 
Safety Glooves* 
Masker* 
* All Personal Protective Equipment/PPE must be worn during practice in the workshop (photo)/Gunakan
APD selama melaksanakn praktek di bengkel (bukti foto).
** Give a Check Mark (Tick “√”) in the column where relevant, specify your real condition./Berikan tanda
ceklis pada kolom yang sesuai kondisi sesungguhnya.

Persiapan / Preparation
Description Good* Bad*
Multimeter, Digital 
Basic Service Tool - -
Workshop Manual - -
Ect. - -
* Give a Check Mark (Tick “√”) in the column where relevant, specify your real condition/ Berikan tanda ceklis
pada kolom yang sesuai kondisi sesungguhnya.

I. Measure Electrical Circuit and Component

Description Procedure/Value Photo

1. Inspection of Stator Coil Resistance between terminal:
(ACG) - R/Y – R/W = ………..……………….. Ω
- R/Y – R/Bu = …………..…………….. Ω
- R/W – R/Bu = ……………………….. Ω

STANDARD: ………………………………. Ω UNIT TIDAK ADA

Good/Bad
 2. Starting/Charging Relay -

UNIT TIDAK ADA

3. Check how does A strong “sound click” from the

Starting/Charging Relay Work starter relay shows its working/Bila
- Turn off ignition key relay bekerja normal, maka akan
UNIT TIDAK ADA
- Pull up side stand terdengar suara “Klik”.
- Pull rear brake handle and
push starter switch - Result: Good/Bad
4. Check Starting/Charging Check voltage from relay terminal
Relay Output output to ground
- Turn off ignition key
- Disconnect 5P ECM - Result: ….…………………………….. V
UNIT TIDAK ADA
- Turn On ignition key
- Pull up side stand
- Pull rear brake handle and
push starter switch
5.

II. Reflection of Learning Material Exploration/Refleksi Pendalaman Bahan Pembelajaran

Resume of learnig material Some of the new

No Topic exploration/Kesimpulan hasil eksplorasi things acquired/ Hal
materi Baru yang Diperoleh

1 Self-Induction induksi tegangan pada kabel pembawa arus

ketika arus pada kabel itu sendiri berubah.
Dalam kasus induktansi sendiri, medan
magnet yang dibuat oleh arus yang
berubah di sirkuit itu sendiri menginduksi
tegangan di sirkuit yang sama. Oleh karena
itu, tegangan diinduksi sendiri

2 Mutual Induction Apabila arus listrik dialirkan pada salah

satu kawat maka akan timbul medan
magnet pada setiap penampang kawat.
Medan magnet tersebut akan mengembang
walaupun hanya dalam waktu yang sangat
singkat dan memotong kawat penghantar

3 Rectification/Penyearah
3.1 Full Wave
Rectification/Penyearah
Gelombang Penuh, 1
Phase
3.2 Full Wave
Rectification/Penyearah
Gelombang Penuh, 3
Phase
4 Alternating Current
Generator (ACG)
4.1 Start Position
yang kedua. Pada saat inilah timbul gaya
gerak listrik pada penghantar yang kedua
yang disebut induksi mutual.
Penyearah gelombang penuh satu 1-
fasa melakukan ini dengan menggunakan
empat dioda yang diatur dalam pengaturan
jembatan melewati setengah positif dari
bentuk gelombang seperti sebelumnya
tetapi membalikkan bagian negatif
dari gelombang sinus untuk membuat
output DC
Penyearah 3-fasa adalah proses mengubah
power supply 3-fasa stabil menjadi power
supply DC yang tetap menggunakan dioda
solid state atau thyristor.
Rangkaian jembatan penyearah tiga 3-fasa
gelombang penuh yang tak terkendali
menggunakan enam dioda, dua per fasa
dengan cara yang mirip dengan penyearah
jembatan fasa tunggal. Penyearah 3-fasa
gelombang penuh diperoleh dengan
menggunakan dua rangkaian penyearah
setengah gelombang. Keuntungannya di
sini adalah bahwa rangkaian menghasilkan
output riak yang lebih rendah daripada
penyearah 3-fasa setengah-gelombang
sebelumnya karena memiliki frekuensi
enam kali bentuk gelombang AC input.
ACG Starter bekerja saat mulai
menyalakan mesin, ketika mesin
dinyalakan maka arus listrik akan mengalir
melalui stator yang berlaku sebagai magnet
listrik atau electromagnet. Stator tersebut
pada dasarnya hampir sama dengan
alternator, hanya saja lebih mengandalkan
mekanisme antar magnet. Cara kerja ini
sudah diaplikasikan pada Honda Vario
Techno 125 ISS terdapat 12 kutub magnet
permanen dan 18 kumparan yang terdiri
dari kutub magnet yang tidak tetap.
Kumparan tersebut masih dibagi lagi
menjadi 3 hall.
Pada saat mesin dinyalakan, maka secara
otomatis arus listrik akan langsung
dialirkan ke FET Circuit yang terdapat
pada Electronic Control Module (ECM)
yang kemudian dibagi dengan 3 all
 tersebut sampai telah menjadi
electromagnet.

4.2 Charging Position Ketika flywheel berputar, otomatis

memutar kruk as dan
membuat piston naik-turun
menghidupkan mesin.
Setelah mesin hidup, aliran listik
ke kumparan diputus. Fungsinya kembali
menjadi alternator yang menghasilkan arus
listik untuk disimpan ke aki.
Tasikmalaya, 26 November 2020

Trainee/Peserta,

Erwan abadi ibrahim