Sie sind auf Seite 1von 10

E-COMMERCE DAN

HUBUNGANNYA DENGAN
HAKI KHUSUSNYA HAK
CIPTA
KELOMPOK 6
01 PUTRI MARTHIN _210711010471

02 FEINY HIMPEDE
ANGGOTA 03 SINDI MAHMUD

KELOMPOK : 04 NATASNYA WAREMBENGAN

05 ENDRIK

06 LEANDRO GAMPAHIANG
PENGERTIAN E-COMMERCE

E-COMMERCE Istilah transaksi on-line (E-Commerce) sampai


saat ini belum ada satu pengertian yang seragam. Hal ini
disebabkan karena pengembangan E-Commerce yang terus
berkembang, sehingga hampir setiap saat E-Commerce
mengalami perubahan dan mempunyai bentuk baru. E-
commerce adalah bagian dari e-business, di mana cakupan e-
business lebih luas, tidak hanya sekadar perniagaan tetapi
mencakup juga pengolaborasian mitra bisnis, pelayanan
nasabah, lowongan pekerjaan, dan lain-lain. Selain teknologi
jaringan www, ecommerce juga memerlukan teknologi basis
data atau pangkalan data (databases), email, dan bentuk
teknologi non-komputer yang lain seperti halnya sistem
pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-commerce
inil.
Pemanfaatan E-Commerce
Manfaat dan Tantangan Penggunaan e-commerce
Dalam Dunia Bisnis Dalam banyak kasus, sebuah
penerapan teknologi e-commerce perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak hanya
merupakan salah satu faktor yang mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan
penting untuk menunjang adanya tim manajemen yang handal, pengiriman
keberhasilan suatu produk dari yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur
sebuah perusahaan. Untuk organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur
dan keamanan, desain situs web yang bagus.
mempercepat dan meningkatkan
Dengan pemanfaatan dan penggunaan teknologi
penjualan cepat maka dengan
internet diharapkan bisa memberikan manfaat yang
melihat perkembangan teknologi
sangat besar terhadap dunia bisnis yang kompetitif.
informasi yang sangat pesat Berbagai perusahaan yang dapat bersaing dalam
tersebut dapat memanfaatkan kompetisi tersebut adalah perusahaan yang
suatu layanan secara on-line yang menggunakan teknologi terkini dan
berupa e-commerce. mengimplementasikannya ke perusahaan mereka.
Dampak E-commerceTerhadap Dunia bisnis

Kemunculan ecommerce memberikan beberapa dampak positif bagi aktivitas pemasaran, diantaranya:
Memudahkan promosi produk dan jasa secara interaktif dan real time melalui saluran komunikasi
langsung via internet.
Menciptakan saluran distribusi baru yang bisa menjangkau lebih banyak pelanggan di hampir semua
belahan dunia. 
Memberikan penghematan signifikan dalam hal biaya pengirima informasi dan produk terdigitalisasi
(contoh perangkat lunak dan musik) 
Menekan waktu siklus dan tugas–tugas administratif (terutama untuk pemasaran internasional) mulai
dari pemesanan hingga pengiriman produk. 
Layanan pelanggan yang lebih responsif dan memuaskan, karena pelanggan bisa mendapatkan
informasi lebih rinci dan merespon cepat secara online. 
Memfasilitasi mass customization yang telah diterapkan pada sejumlah produk seperti kosmetik,
mobil, rumah, komputer, kartu ucapan, dan berbagai macam produk lainnya. 
Memudahkan aplikasi one-to-one atau direct advertising yang lebih efektif dibandingkan mass
advertising.
Menghemat biaya dan waktu dalam menangani pemesanan, karena sistem pemesanan elektronik
memungkinkan pemrosesan yang lebih cepat dan akurat.
Menghadirkan pasar maya/virtual (markespace) sebagai komplemen pasa tradisional (marketplace).
E-COMMERCE HUBUNGANNYA DENGAN
HAK CIPTA
125

Kekayaan Intelektual adalah suatu bentuk pelindungan


hukum terhadap suatu karya, untuk melindungi si pencipta 100

atau penemu agar tidak terjadi kesalahpahaman tentang


pelanggaran, peniruan dari pihak lainnya. Dikarenakan
suatu hasil karya cipta dihasilkan oleh hasil karya pikir dan 75
akal budi manusia untuk melahirkan sesuatu yang
dinamakan Hak Cipta. Dalam kasus Kekayaan Intelektual
tertentu seperti Hak Cipta, yang berkaitan dengan karya
50
seni, karya dramatis atau karya sastra, hubungan antara
hak dan kepribadian properti secara intuitif kuat.
pendaftaran hak cipta ini diperlukan guna menimbulkan
kesadaran bahwa merek atau desain yang dimiliki suatu 25

bisnis merupakan aset. Sehingga bisa menjadi pendapatan


tambahan apabila ada pihak lain yang ingin menggunakan
desain atau merek serupa melalui royalti. 0
Item 1 Item 2 Item 3 Item 4 Item 5
DENGAN MENDAFTARKAN HAK CIPTA DAN MENDAPATKAN ROYALTI,
KEUNTUNGAN YANG DIPEROLEH TIDAK HANYA DAPAT DIRASAKAN OLEH
PENGUSAHA UMKM, NAMUN JUGA DIRASAKAN OLEH PLATFORM E-COMMERCE
YANG MENAUNGI. TIDAK HANYA BERKAITAN DENGAN ROYALTI, PLATFORM E-
COMMERCE JUGA DAPAT BERTINDAK TEGAS TERHADAP PARA SELLER
PELANGGAR HAK CIPTA DENGAN MENJATUHKAN HUKUMAN SEPERTI PENALTI
YANG MEMPENGARUHI REPUTASI SELLER, TAKE DOWN DAN SUSPEND
PRODUK, HINGGA MENUTUP AKUN SELLER SECARA PERMANEN. SELAIN
MENGANTISIPASI PELANGGARAN, MENDAFTARKAN HAK CIPTA ATAU HAKI
UNTUK UMKM YANG BERJUALAN DI E-COMMERCE JUGA MENDATANGKAN
BANYAK MANFAAT LAINNYA, ANTARA LAIN:
-MENDAPAT PERLINDUNGAN HUKUM
-IDENTITAS DEMI KREDIBILITAS
-HAK PENGAJUAN PEMBATALAN MEREK
-MENAMBAH NILAI ASET
Hak Cipta diatur dalam UUHC sebagai kebijaksanaan penyeimbang
kepentingan Pencipta, Penerbit, dan pada penggunannya (user).
Peraturan Perundang-Undangan Nasional yang pertama kali mengatur
mengenai Hak Cipta adalah Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1982
Tentang Hak Cipta, dan terakhir kali diganti menjadi Undang-Undang
Nomor 28 Tahun 2014.
Upaya dalam memberikan pelindungan hukum dilakukan melalui
pemberian hak eksklusif sebagaimana ditegaskan dalam Pasal 1 Ayat
(1) UUHC bahwa pencipta memiliki kewenangan yang disebut sebagai
hak eksklusif berdasarkan prinsip deklaratif yang diperolehnya secara
tenaga tapi juga waktu yang banyak. Tujuan adanya pelindungan ini tak
lain adalah memberikan rasa aman kepada Pencipta dan membuat
yakin orang-orang lainnya untuk terus berkarya.
Beralih kepada pelindungan hukum untuk ditinjau dari UU ITE, tepatnya
pada Pasal 25 yang menyebutkan terkait dengan pelindungan hak
kekayaan intelektual atas Informasi Elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik yang disusun menjadi karya intelektual, situs internet, dan
karya intelektual yang ada di dalamnya. Hal ini karena dalam informasi
elektronik dan/atau dokumen elektronik pemanfaatan teknologi
informasi dalam terkandung nilai ekonomis dan moril bagi pencipta
sehingga patut untuk dilindung
Kesimpulan
Adanya e-business akan memudahkan perusahaan dalam bersaing dalam usahanya dengan
memanfaatkan teknologi yang ada. Dalam dunia e - business hak kekayaan intelektual, etika
bisnis, dan perlindungan hukum bagi konsumen juga perlu lebih dipahami agar dapat tercipta
perekonomian yang lebih baik. Sebagai upaya mengembangkan bisnis, banyak hal yang perlu
dilakukan, salah satunya adalah dengan menerapkannya sistem e- commerse. E-commerse
dalam dunia usaha adalah penggunaan tekhnologi terkini seperti internet dalam memudahkan
kegiatankegiatan bisnis. Keberadaan teknologi yang lahir dari berkembangnya pengetahuan
manusia tidak hanya berlaku sebagai suatu ciptaan semata, melainkan dapat memberikan
manfaatnya pula terhadap pencipta dan masyarakat sekitarnya. Upaya yang dilakukan dalam
melindungi hak cipta sehingga meminimalisir adanya penyalahgunaan atau tindakan lain yang
merugikan. Pelindungan kekayaan intelektual pada pemanfaatan teknologi informasi dapat
dikaitkan dengan keberadaan hak cipta digital. Pelindungan ini sendiri menjadi penting karena
dengan adanya kemajuan di bidang teknologi, terjadi pergeseran dalam hal publikasi karya.
Dari yang awalnya secara konvensional/fisik menjadi digital. Tidak hanya UUHC, UU ITE pun
mengakomodir pelindungan hak cipta digital melalui Pasal 25 yang menjadikan dokumen
elektronik sebagai bagian dari karya intelektual
TERIMA KASIH :)
KELOMPOK 6

Das könnte Ihnen auch gefallen